Spo Promkes
Spo Promkes
REVISI KE
MULAI BERLAKU
TANGGAL
DISAHKAN
KEPALA
UPTD PUSKESMAS
RANDULAWANG
A.KISTYOKO, SKM.MKes
NIP. 19660404 198703 1 007
No. Kode :
Terbitan :
A.KISTYOKO,
UPTD PROSEDUR No. Revisi : SKM.M.Kes
PUSKESMAS Tanggal Mulai Berlaku : NIP. 19660404 198703 1
RANDULAWANG Halaman : 007
Bapak / Ibu yang terhormat, kami dari program Promosi Kesehatan ingin mengetahui pemahaman
anda tentang program ini,sebelumnya mohon bapak / ibu membaca uraian singkat program kami,setelah
itu daftar pertanyaan dibawahnya diisi sesuai pengetahuan bapak / ibu. Atas perhatian dan keediaan
bapak/ ibu, kami sampaikan banyak terima kasih.
Program Promosi Kesehatan adalah Program Kesehatan yang menitik beratkan pada Usaha Peningkatan
dan Pembinaan Kesehatan Masyarakat dengan tujuan menciptakan kemandirian Masyarakat di Bidang
Kesehatan.
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Saran :
Terimakasih atas partisipasi anda dalam usaha peningkatan kinerja program kami, semua kritik
dan saran akan kami usahakan untuk ditindaklanjut.
NOMOR
REVISI KE
MULAI BERLAKU
TANGGAL
DISAHKAN
KEPALA
UPTD PUSKESMAS
RANDULAWANG
A.KISTYOKO, SKM.MKes
NIP. 19660404 198703 1 007
No. Kode :
Terbitan :
PROSEDUR No. Revisi :
A.KISTYOKO,
UPTD Tanggal Mulai Berlaku : SKM.M.Kes
PUSKESMAS NIP. 19660404 198703 1
RANDULAWANG Halaman :
007
1. Pengertian Penyuluhan adalah suatu penyampaian pesan atau informasi yang bertujuan
untuk meningkatkan pengetahuan sehingga masyarakat menjadi tahu, mau
dan mampu melaksanakan pesan yang disampaikan.
2. Tujuan Petugas melaksanakan penyuluhan sesuai dengan prosedur yang baik dan
benar.
3. Kebijakan Langkah – langkah penyuluhan kelompok dalam gedung wajib sesuai
dengan langkah – langkah SPO ini.
4. Referensi
5. Prosedur 1. Petugas menentukan sasaran penyuluhan
2. Petugas membuat rencana jadwal penyuluhan
3. Petugas menyusun materi penyuluhan
4. Petugas melakukan koordinasi dengan pihak terkait kapan akan
dilaksanakan penyuluhan
5. Petugas menyiapakan media penyuluhan ( Pengeras suara, leaflet,
Poster, LCD ) 10 menit sebelum penyuluhan dimulai
6. Petugas mengucapkan salam kepada peserta
7. Petugas memperkenalkan diri kepada peserta
8. Petugas memberitahukan judul penyuluhan kepada peserta
9. Petugas menyampaikan tujuan penyuluhan kepada peserta
10. Petugas melakukan penyuluhan dihadapan peserta dimulai dari
penjelasan poin – poin isi materi
11. Petugas menjelaskan isi materi menggunakan bahasa sederhana dan
tatapan mata mengarah keseluruh peserta
12. Petugas memberikan kesempatan untuk bertanya kepada peserta
13. Petugas menjawab pertanyaan peserta
14. Petugas mengevaluasi hasil penyuluhan dengan menanyakan
kembali materi penyuluhan yang sudah diberikan kepada peserta
15.Petugas menyampaikan kesimpulan dari materi yang telah
disampaikan
16. Petugas mengucapkan terima kasih atas perhatian peserta
17. Petugas mengucapkan salam penutup kepada peserta
18. Petugas mengisi presensi penyuluhan
19. Petugas mencatat hasil penyulihan dalam buku laporan
20. Petugas melaporkan hasil penyuluhan kepada kepala puskesmas
21. Petuga mendokumentasikan hasil penyuluhan
I PENDAHULUAN
Penyuluhan kesehatan adalah suatu upaya untuk memberikan pengalaman belajar atau
menciptakan kondisi bagi perorangan, kelompok dan masyarakat dalam berbagai tatanan dengan
membuka jalur komunikasi, menyediakan informasi dan melakukan edukasi untuk meningkatkan
pengetahuan, sikap dan perilaku dengan cara melakukan advokasi, pembinaan suasana dan gerakan
pemberdayaan masyarakat dengan tujuan agar masyarakat dapat mengenali, memelihara, melindungi dan
meningkatkan kesehatannya.
II. TUJUAN
Tujuan Umum
Tujuan Khusus
III. SASARAN
Sasaran dan kegiatan penyuluhan kesehatan adalah seluruh masyarakat yang ada di wilayah kerja
Puskesmas Randulawang baik didalam gedung maupun diluar gedung.
IV. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN
V. JADWAL
Penyuluhan kesehatan dalam gedung dan diluar gedung dilaksanakan dari bulan Januari sampai
dengan Desember 2015.
Mengetahui
Kepala Puskesmas Randulawang Koordinator Program Promkes
DAFTAR TILIK
PERTEMUAN LONTAS PROGRAM
PROGRAM PROMKES
No. Kode :
Terbitan :
DAFTAR
UPTD No. Revisi :
TILIK
PUSKESMAS Tanggal Mulai Berlaku :
RANDULAWANG Halaman :
Unit :
Nama Petugas :
Tanggal Pelaksanaan :
CR :...................................................................%
.................................................
Pelaksana / Ouditor
(............................................)
DISAHKAN
Komunikasi Lintas Sektor pelanggan KEPALA
UPTD PUSKESMAS
PROMKES RANDULAWANG
No. Kode :
Terbitan :
PROSEDUR No. Revisi :
A.KISTYOKO,
UPTD Tanggal Mulai Berlaku : SKM.M.Kes
PUSKESMAS NIP. 19660404 198703 1
RANDULAWANG Halaman :
007
6. Unit Terkait
7. Rekaman historis perubahan
No Halaman Yang dirubah Perubahan Diberlakukan Tanggal
DISAHKAN
ORIENTASI PENGELOLA PROGRAM KEPALA
UPTD PUSKESMAS
PROMKES BARU RANDULAWANG
No. Kode :
Terbitan :
PROSEDUR No. Revisi :
A.KISTYOKO,
Tanggal Mulai Berlaku : SKM.M.Kes
UPTD PUSKESMAS NIP. 19660404 198703 1
RANDULAWANG Halaman :
007
1. Pengertian Orientasi adalah latihan yang dilaksanakan dengan menempatkan staf / pegawai
baru untuk memangku jabatan dengan didampingi pegawai lama yang telah
berpengalaman. Pegawai baru mendapatkan petunjuk – petunjuk bagaimana cara
melaksanakan tugasnya, diselenggarakan dalam waktu tertentu sehingga pegawai
baru dapat berdiri sendiri dalam melaksanakan tugasnya.
2. Tujuan Prosedur ini bertujuan sebagai pedoman bagi pelaksanakan orientasi untuk staf
baru guna menjaga dan mengenal tata kerja dan lingkungan kerja di Puskesmas
Randulawang
3. Kebijakan Langkah – langkah di dalam proses perbaikan dengan menerapkan langkah –
langkah SPO yang telah ditetapkan,
4. Referensi Sistem Managemen Muttu Iso 901 – 2008.
5. Prosedur 1. Kepala Puskesmas mendapat informasi bahwa koordinator / pengelola
program PROMKES akan pindah / mutasi / pensiun,
2. Kepala Puskesmas minta pendapat koordinator lama siapa yang pantas
menduduki koordinator / pengelola pengganti,
3. Kepala Puskesmas, koordinator / pengelola lama, pelaksana program
PROMKES dan lintas program mengadakan pertemuan untuk
menentukan siapa pengganti koordinator / pengelola baru,
4. Kepala Puskesmas mengumumkan koordinator / pengelola program
PROMKES baru,
5. Kepala Puskesmas memerintahkan kepada koordinator baru untuk
melakukan orientasi sebagai koordinator / pengelola program PROMKES
sebelum pengelola lama meninggalkan tugas,
6. Pengelola baru melakukan orientasi beberapa hari dengan menanyakan
dan minta bimbingan koordinator lama,
7. Apabila masih dirasakan belum lengkap didalam menyeap ilmu mengelola
program PROMKES, pengelola baru dapat melakukan kunjungan ke
Puskesmas lain yang program PROMKESnya lebih baik dan atau
mengikuti seminar / pelatihan pengelolaan PROMKES,
8. Apabila pelaksanaan sudah cukup memahami, pengelola menyusun
laporan orientasi dengan bimbingan pengelola lama,
9. Pengelola baru menyerahkan laporan orientasi kepada kepala Puskesmas,
10. Kepala Puskesmas di bantu koordinator administrasi dan managemen
membuat surat keputusan (SK ) pengelola baru,
11. Kepala puskesmas memerintahkan koordinator baru dan lama untuk
melakukan serah terima tugas secara resmi,
12. Koordinator lama maupaun koordinator baru menandatangani serah
terima,
13. Kepala Puskesmas ikut menandatangani berita acara serah terima,
14. Koordinator baru melakukan kegiatan sesuai dengan kegiatan koordinator
/ pengelola program PROMKES,
6. Unit Terkait Semua koordinator pelayanan klinis, administrasi dan managemen dan
koordinator upaya Puskesmas,