Anda di halaman 1dari 16

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL)

DI PUTRA JAWA MOTOR

DISUSUN OLEH :

1. DENI DWI SAPUTRO (XII-TKR)

2. ARI TRIANDI (XII-TKR)

3. MUHAMMAD LUTFI (XII-TKR)

YAYASAN BINA CAHAYA INSANI


SMK TI BINTA CITRA INFORMATIKA
PURWOKERTO
2019

LEMBAR PENGESAHAN INSTANSI


Laporan hasil praktik kerja lapangan (PKL) ini telah disetujui dan disahkan

Oleh pembimbing Dunia Usaha/Dunia industri ……………………………..

Sebagai bukti telah mengikuti Praktik Kerja Lapangan (PKL) di…………...

Pada:

Hari :…………………

Tanggal :……………….

Tempat : Putra Jawa Motor

Mengetahui

Pimpinan industri Pembimbing industri

(Bengkel Putra Jawa Motor)

(………………….) (………………….)

LEMBAR PENGESAHAN SEKOLAH


Laporan hasil Praktek Kerja Lapangan (PKL) ini telah disetujui dan disahkan oleh

Kepala sekolah dan pembimbing SMK TI Bina Citra Informatika Purwokerto pada :

Hari :…………………….

Tanggal :……………….

Tempat : SMK TI Bina Citra Informatika Purwokerto

Mengetahui,

Kepala SMK TI Bina Citra Pembimbing,

Informatika Purwokerto,

Aprilia Fatmasari, S.P, M.P Devi Pratama, S.Pd

NIK…………………….. NIK………………..

MOTTO
1. Keberhasilan tidak akan tercapai tanpa ilmu pengetahuan.
2. Pendidikan adalah bekal untuk masa depan.
3. Pendidikan merupakan perlengkapan paling baik untuk hari tua.
4. Jalani semua dengan ikhlas karena Allah SWT.
5. Utamakan kejujuran , tanggung jawab dan kedisiplinan serta kebersihan
6. Kegagalan merupakan awal dari kesuksesan.

PERSEMBAHAN
Laporan ini disusun dan dipersembahkan kepada :

1. Ayah dan ibu tercinta yang selalu mendukung dan mendoakan dalam
Penyusunan laporan
2. Ibu aprilia Fatmasari, S.P,M.P. , selaku Kepala SMK TI Bina Citra Informatika
Purwokerto
3. Bapak Roby Purnomo, S.T. (kepala jurusan TKR) selaku kepala jurusan TKR
4. Bapak Devi Pratama, S.Pd selaku guru pembimbing SMK TI Bina Citra Iformatika
Purwokerto
5. Bapak Heri selaku pembimbing kami ketika melakukan PKL di bengkel Putra Jawa
Motor
6. Bapak Heri selaku pimpinan di bengkel Putra Jawa Motor
7. Bapak Roby Purnomo, S.T selaku wali kelas XII-TKR
8. Bapak dan Ibu guru di sekolahan yang telah membantu kami dalam melaksanakan
Kegiatan praktek kerja lapangan (PKL) dan juga dalam pembuatan laporan ini
9. Teman-temanku kelas XII-TKR
10. Pembaca laporan ini.

KATA PENGANTAR
Puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan kesehatan dan

Kesejahteraan serta rahmat dan nikmat-Nya , sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan

Praktek kerja lapangan (PKL). Shalawat dan salam semoga tetap tercurahkan kepada

Nabi Muhamad SAW. Laporan kerja industri ini merupakan salah satu syarat untuk

mengikuti ujian nasional (UN) di SMK TI Bina Citra Informatika Purwokerto

Kami menyadari bahwa laporan ini tidak dapat tersusun dengan baik dan benar,

oleh karna itu pada kesempatan ini penulis mnegucapkan banyak terima kasih :

1. Ibu Aprilia Fatmasari, S.P,M.P. , selaku kepala SMK TI Bina Citra Informatika
Purwokerto
2. Bapak Roby Purnomo, S.T (kepala jurusan TKR) selaku kepala jurusan TKR
3. Bapak Devi Pratama, S.Pd selaku guru pembimbing SMK TI Bina Citra informatika
Purwokerto
4. Bapak Heri selaku pembimbing kami ketika melakukan PKL di bengkel Putra Jawa
Motor
5. Bapak Heri selaku pimpinan di bengkel Putra Jawa Motor
6. Bapak Roby Purnomo, S.T selaku wali kelas XII-TKR
7. Bapak dan ibu guru di sekolahan yang telah membantu kami dalam melaksanakan
Kegiatan praktek kerja lapangan (PKL) dan juga dalam pembuatan ini

Semoga laporan praktek kerja lapangan (PKL) ini dapat bermanfaat terutama
Pada diri penulis dan penulis juga sangat mengharapkan adanya saran-saran
Demi perbaikan laporan praktek kerja lapangan (PKL) ini.

Purwokerto , Desember 2019

Penulis

BAB I
PENDAHULUAN
A. Pengertian Praktik Kerja

Praktek Kerja Lapangan (PKL) adalah suatu bentuk pendidikan dengan cara
memberikan pengalaman belajar bagi mahasiswa untuk berpartisipasi dengan tugas langsung di
Lembaga BUMN, BUMD, Perusahaan Swasta, dan Instansi Pemerintahan setempat. Praktek
Kerja Lapangan (PKL) memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk mengabdikan ilmu-ilmu
yang telah diperoleh di kampus. Praktek Kerja Lapangan (PKL) merupakan wujud relevansi
antara teori yang didapat selama di perkuliahan dengan praktek yang ditemui baik dalam dunia
usaha swasta maupun pemerintah.

Praktek kerja lapangan dipandang perlu karena melihat pertumbuhan dan perkembangan
ekonomi yang cepat berubah. Praktek Kerja Lapangan (PKL) akan menambah kemampuan untuk
mengamati, mengkaji serta menilai antara teori dengan kenyataan yang terjadi dilapangan yang
pada akhirnya dapat meningkatkan kualitas managerial mahasiswa dalam mengamati
permasalahan dan persoalan, baik dalam bentuk aplikasi teori maupun kenyataan yang
sebenarnya.

B. Maksud dan Tujuan Praktik Kerja

Pelaksanaan Praktik Kerja Industri (Prakerin) di setiap SMK dalam dunia Industri sebagai
berikut :
1. Memberi pengalaman dan pengetahuan seluk beluk dunia usaha.
2. Meningkatkan, memperluas dan meningkatkan kompetensi sebagai bekal di dunia
industri.
3. Menumbuh kembangkan sifat mandiri dan profesionalisme pada diri siswa dalam dunia
usaha.
4. Memupuk dan menjalin kerjasama antara sekolah dengan dunia industri.
5. Meningkatkan pengalaman dan pengenalan siswa pada aspek-aspek yang potensial dalam
lapangan pekerjaan.
6. Memupuk sikap mental dalam dunia industri.

C. Manfaat Praktik Kerja


1. Melatih dan mengasah keterampilan siswa – siswi dalam dunia kerja
2. Membentuk mental siswa – siswi dan memberi motivasi agar serius dan bersemangat
dalammencapai cita- cita.
3. Menambah pengetahuan siswa – siswi tentang dunia kerja
4. Menambah kreativitas siswa – siswi untuk mengembangkan bakat dan minat

.Sistematika Penulisan Laporan

1. Lembar pengesahan.
Memuat tanda tangan pengesahan oleh pembimbing
2. Kata pengantar
Memuat kata-kata pengantar mengenai pelaksanaan PKL.
3. Daftar isi.
Memuat daftar isi dan halaman laporan penulisan.
4. Bab I Pendahuluan.
Menguraikan latar belakang PKL, tujuan PKL, manfaat PKL, dan sistematika pembuatan
laporan.
5. Bab II Pembahasan.
Menggambarkan sejarah singkat terbentuknya dinas/institusi tempat PKL, struktur
organisasi, tugas dan fungsi dinas/institusi, visi dan misi dinas/institusi, dan hasil PKL.
6. Bab III Penutup.
Berisi kesimpulan dari hasil PKL dan saran-saran.
7. Daftar lampiran.
Memuat lampiran-lampiran yang mendukung tentang hasil PKL dan lainnya yang
dianggap perlu.

BAB II
LAPORAN PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA
A. Sejarah Industri/Instansi

Sejak berdiri, PUTRA JAWA MOTOR dikenal sebagai salah satu bengkel otomotif yang menekankan segi
kualitas sebagai moto utama perusahaan. Dari segi bisnis otomotif yang bergerak di bidang car service
dan engine repair (perawatan dan reparasi untuk mesin-mesin kendaraan). Tune up, Spare part, dan
modifikasi. PUTRA JAWA MOTOR memiliki 2 orang mekanik.

B. Susunan Organisasi Industri/Instansi

C. Laporan Pelaksanaan Kegiatan

BAB III
HASIL DAN PEMBAHASAN
1.1 LANDASAN TEORI
1.1.1 Pengertian rem
Pengertian rem secara umum adalah suatu sistem yang bekerja untuk
memperlambat atau menghentikan perputaran. Prinsip kerja sistem rem adalah mengubah
tenaga kinetik menjadi panas dengan cara menggesekan dua buah logam pada benda yang
berputar sehingga putarannya akan melambat, dengan demikian laju kendaraan menjadi
pelan atau berhenti dikarenakan adanya kerja rem.
Sistem rem pada kendaraan merupakan suatu komponen penting sebagai keamanan dalam
berkendara, tidak berfungsinya rem dapat menimbulkan bahaya dan keamanan
berkendara jadi terganggu. Oleh sebab itu komponen rem yang bergesekan ini harus
tahan terhadap gesekan (tidak mudah aus), tahan panas dan tidak mudah berubah bentuk
pada saat bekerja dalam suhu tinggi.

Fungsi rem

1. Untuk memperlambat kecepatan atau menghentikan gerakan roda kendaraan.


2. Mengatur kecepatan selama berkendara.
3. Untuk menahan kendaraan saat parkir dan berhenti pada jalan yang menurun atau
menanjak.

Jenis rem
1. Rem Cakram (Disk Brake) dengan prinsip kerjanya adalah sepasang pad yang tidak
berputar menjepit rotor piringan yang berputar menggunakan tekanan hidrolis,
menyebabkan terjadinya gesekan yang dapat memperlambat atau menghentikan
kendaraan.
2. Rem Tromol (Drum Brake) bekerja dengan menggunakan sepasang sepatu yang
menahan bagian dalam dari tromol yang berputar bersama-sama dengan roda, baik
secara hidrolis maupun mekanis.

Komponen-komponen rem yang umum:


a. Backing plate
b. Silinder penyetel sepatu rem
c. Sepatu rem
d. Pegas pembalik
e. Kampas rem
f. Silinder roda
g. Drum rem
3. Rem yang merupakan sistem pengendalian kendaraan, maka perangkat rem harus
mendapat perhatian lebih. Perawatan rutin harus tetap dijalankan untuk
memaksimalkan kerjanya. Idealnya perangkat rem perlu dicek setiap kendaraan
menempuh jarak 10.000 km. Ini untuk memastikan apakah komponen-komponennya
masih dalam kondisi sempurna.

4. Selain itu, pembongkaran juga perlu untuk membersihkan dari penumpukan debu di
bagian kanvas, teromol, dan cakram. Debu berpotensi menyebabkan goresan pada
piringan atau tromol tergores.

1.2 Pembahasan
1.2.1 Definisi rem
Pengertian rem secara umum adalah suatu sistem yang bekerja untuk
memperlambat atau menghentikan perputaran. Prinsip kerja sistem rem adalah mengubah
tenaga kinetik menjadi panas dengan cara menggesekan dua buah logam pada benda yang
berputar sehingga putarannya akan melambat, dengan demikian laju kendaraan menjadi
pelan atau berhenti dikarenakan adanya kerja rem.

Sistem rem pada kendaraan merupakan suatu komponen penting sebagai keamanan dalam
berkendara, tidak berfungsinya rem dapat menimbulkan bahaya dan keamanan
berkendara jadi terganggu. Oleh sebab itu komponen rem yang bergesekan ini harus
tahan terhadap gesekan (tidak mudah aus), tahan panas dan tidak mudah berubah bentuk
pada saat bekerja dalam suhu tinggi.
1.2.2 Persiapan proses kerja
1. Persiapan keselamatan kerja
- Wearpack
Adalah baju yang berfungsi untuk melindungi diri dari kecelakaan kerja dan tetesan zat cair
berbahaya.

- Sarung tangan
Adalah alat yang digunakan tangan untuk melindungi tangan dari goresan dan kecelakaan
lainnya.

- Sepatu safety
Digunakan untuk melindungi kaki dari tertimpanya oleh barang berat.

2. Persiapan alat dan bahan


- Kunci 14 mm
Kunci 14 digunakan untuk membuka caliper rem bagian atas dan bawah namun bisanya yang
dibuka hanya bagian bawah saja.

- Kunci roda
Kunci roda digunakan untuk melepas roda dari mobil, kunci roda yang digunakan adalah kunci
soket ukuran 19 mm atau 21 mm.

- Ampelas
Ampelas digunakan untuk memersihkan bagian kanvas rem dan disk brake pada rem.

- Stemplet
Stemplet digunakan untuk melumasi bagian yang bersentuhan pada rem supaya tidak timbul
bunyi dan berfungsi sebagai mana mestinya.

- Brake cleaner
Adalah cairan yang digunakan untuk merontokan kotoran yang berada di wilayah rem cara
pemakaiannya cukup semprot pada area yang masih kotor.

1.2.3 Prosedur kerja


1. Naikan mobil dengan dongkrak.
2. Naikan mobil sampai keadaan roda terangkat sedikit.
3. Buka roda ban mobil dengan kunci sok 21 mm
4. Kemudian buka roda dengan kunci 21 mm. Letakan ban pada tempat khusus supaya tidak
mwnghalangi.
5. Buka baut caliper rem dengan kunci 14 mm
6. Buka baut caliper dengan kunci pas ring ukuran 14 mm. kemudian simpan baut jangan
sampai hilang
7. Angkat ke atas caliper
8. Angkat caliper ke atas namun perlu berhati hati jangan sampai tiba-yiba jatuh dan
menimpa tangan.
9. Cabut kanvas dari dudukannya
10. Cabut kanvas rem dari caliper pada semua bagian.
11. Amplas kanvas rem
12. Amplas kanvas rem yang telah dibuka sampai rata dan teramplas semuanya.
13. Semprot dengan angin
14. Semprot dahulu dengan angin supaya kotorannya hilang.
15. Semprot dengan brake cleaner
16. Kemudian semprot kembali dengan brake cleaner sumpaya kotoran yang belum bersih
rontok.
17. Lumasi kanvas rem yang bersentuhan dengan piston dan caliper
18. Lumasi bagian belakang kanvas dengan stemplet biasanya akan ada bentuk lingkaran dan
dua kemudian lumasi dengan rata.
19. Buka kedua sliding pin dan lumasi
20. Setelah itu buka sliding pin dan lumasi dengan stemplet dengan rata.
21. Pasang kembali sliding pin
22. Pasang kembali sliding pin dan cek apakah macet atau lancar.
23. Pasang kembali kanvas rem
24. Pasang kembali kanvas jangan sampai terbalik antara kanvas dengan besinya.
25. Pasangkan caliper
26. Turunkan kembali caliper dan pasangkan dengan hati-hati.
27. Kencangkan baut 14 mm
Kencangkan dengan kunci pas ring ukuran 14 mm namun perlu berhati-hati karena baut ini
mudah patah.
15. Pasangkan kembali ban
Pasangkan kembali ban dan baut dengan keaadaan belum dikencangi.
16. Impact menggunakan air gun
Kencangkan dahulu dengan impact sampai kira kira kncang.
17. Turunkan dongkrak
Turunkan dongkrak dengan berhati-hati
18. Momen roda
Setelah turun kemudian momen roda sebesar 12 kg.

1.2.4 Kesimpulan
Sistem rem sangat penting bagi kendaraan maka dari itu selalu perhatikan ketebalan kanvas
rem dengan rutin melakukan servis di bengkel terpercaya atau bengkel resmi untuk kendaraan.

BAB IV
PENUTUP

A. Kesimpulan
Selama menjalankan Praktik kerja lapangan selama 3 bulan, penulis memberoleh kesimpulan dan
saran baik untuk sekolah maupun untuk bengkel PUTRA JAWA MOTOR :

B. Saran-saran
a) Saran bagi Perusahaan :
Setelah menyelesaikan Praktik Kerja Lapangan ini penulis memiliki beberapa saran untuk
industry, diantaranya :
Lebih memperhatikan kinerja peserta didik Praktik Kerja Lapangan
Lebih meningkatkan kedisiplinan setiap staff baik karyawan maupun siswa Praktik
Kerja Lapangan (PKL).
Lebih menekankan kembali tentang kebersihan baik pakaian (wearpack) maupun
lingkungan sekitar area.
Lebih memberikan banyak materi baru yang belum disampaikan di sekolah.

LAMPIRAN-LAMPIRAN

1. Laporan Kegiatan Mingguan Selama Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan (PKL)


2. Absensi Siswa
3. Foto Kegiatan Laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL)

Anda mungkin juga menyukai