Disusun Oleh:
2019
Masjid bukan sekadar tempat sujud dan sarana penyucian atau bertayamum
(wudhu dengan debu). Masjid adalah tempat Muslim bertolak, sekaligus pelabuhan
tempatnya bersauh dalam ketaatan kepada Allah swt. Umat muslim harus bisa
memaksimalkan keberadaan masjid sebagai pusat aktivitas yang menawarkan
kegiatan-kegiatan alternatif dalam berdakwah. Contoh yang telah ada adalah kegiatan
berdakwah melalui media televisi komunitas atau radio komunitas.
Masjid memiliki peran sangat penting bagi masyarakat muslim sejak periode nabi
Muhammad Saw. dan sejak masa awal eksistensi masyarakat muslim di Madinah.
Ketika hijrahnya dari Makkah ke Madinah, beliau membangun masjid sebagai upaya
konkret yang pertama bagi peradaban Islam. Sejak periode penting ini masjid yang ia
bangun dipandang sebagai pusat utama bagi beragam aktifitas masyarakat muslim.
Dengan kata lain masjid menjadi pusat komunitas dan naungan bagi segala bentuk
program dan aktifitas sosial dan pendidikan masyarakat muslim.
Pada masa Nabi Muhammad (pada era Medinah) ada tiga tipe
masjid yang perlu dijadikan bahan pembelajaran, yakni: (1) masjid yang
pertama kali dibangun; dikenal dengan Masjid Ouba, yaitu masjid yang didirikan
atas dasar takwa; (2) masjid yang didirikan oleh orang-orang munafik dengan tujuan
untuk merusak keimanan dan menghancurkan kaum muslimin; dikenal sebagai
masjid dhirar, dan (3) musala pertama yaitu tempat yang dipergunakan
untuk salat Hari Raya (ldulfitri dan lduladha), salat lstiska (lstisqa I salat minta
hujan), dan tempat menyembelih hewan kurban.
Bagi anda yang aktif di masjid kampus, anda dapat menangkap berbagai pesan
dari masjid kampus.
Berikut adalah contoh Fungsi dan Peran Masjid Kampus :
3. Membangun Sumber Teologis tentang Konsep Masjid dan Fungsi Masjid dalam
Membangun Budaya Islam (Secara Teologis).
Berdasarkan dua ayat di atas ada dua tipe masjid: pertama, tipe masjid
Quba`, yakni masjid yang didirikan oleh Rasulullah dengan
tujuan untuk meningkatkan ketakwaan; dan kedua, masjid dhirār, yakni
masjid yang didirikan oleh orang-orang munafik dengan
tujuan untuk menimbulkan kemudaratan bagi orang-orang mukmin.
Dari kedua tipe masjid ini kita perlu mengenali secara lebih baik
makna takwa dan munafik. Tujuan utamanya adalah agar kita dapat
meningkatkan ketakwaan kita kepada Allah Swt. serta kita dapat
menghindari kekafiran dan kemunafikan.
Yatim, Badri. 2015. Sejarah Peradaban Islam Dirasah Islamiyah II. Jakarta: PT
RajaGrafindo Persada.
Prabowo, Hayu. 2017. Ecomasjid: Dari Masjid Makmurkan Bumi. Jakarta: Lembaga
Pemuliaan Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam Majelis Ulama Indonesia.