Anda di halaman 1dari 3

1 Survey Sedimen Sungai Aktif (Stream Sediment)

Survey sedimen sungai aktif banyak digunakan untuk program penyelidikan pendahuluan,
khususnya pada daerah yang medannya sulit. Di daerah tropis, pengambilan contoh sedimen
sungai dapat dilakukan bersamaan dengan pengamatan geologi dari float dan batuan dasar yang
tersingkap.

Prospeksi mineral berat

Teknik ini merupakan metode prospeksi paling tua. Sampai sekarang masih banyak
digunakan untuk prospeksi endapan yang mengandung mineral resisten seperti: kromit,
kasiterit, emas, platina, mineral tanah jarang, rutil, sirkon, turmalin, garnet, silimanit, kianit dsb.

Survey Tanah

Warna tanah dan perbedaan komposisi dapat merupakan indikator yang penting untuk
berbagai kandungan logam. Contohnya, tanah organik dan inorganik reaksinya akan berbeda
terhadap logam (kandungan logamnya berbeda).

Survey Batuan

Dalam rangka mendapatkan informasi kelimpahan background dari unsur yang dianalisis
dalam survey tanah atau sedimen sungai aktif perlu dilakukan sedikitnya pengambilan contoh
batuan secara terbatas.

Survey batuan dapat dilakukan sendiri untuk mendeteksi kemungkinan dispersi primer yang
berasosiasi dengan bijih. Survey batuan dapat digunakan untuk prospeksi mineralisasi pada
kondisi berikut:

· Prospeksi bijih yang meghasilkan pola dispersi batuan dasar yang luas (contohnya seperti
Si, K, F, Cl dapat dijumpai pada lingkaran alterasi yang ekstensif mengitari bijih
hidrotermal).

· Prospeksi untuk endapan yang luas berkadar rendah (contohnya endapan Cu yang
tersebar atau endapan Sn yang tersebar) yang pengenalannya tidak mungkin dilakukan
dari contoh setangan karena kadarnya rendah atau mineral yang dicari tidak terlihat.
SurveySurvey Air

Analisis air dari sungai, mata air, danau, rawa sumur, dan sumur bor, dapat dilakukan dalam
prospeksi, tetapi kesulitan analisis sehubungan dengan rendahnya konsentrasi, ditambah lagi
fluktuasi yang cepat akibat variasi musim menghambat meluasnya penggunaan metode ini.

Airtanah bisa kontak dengan batuan dan melarutkan unsur-unsur dan terjadi
kesetimbangan kimia yang erat kaitannya dengan kimia yang dikandung oleh akifer. Air tanah
mengandung padatan terlarut yang bervariasi dari satu tempat ke tempat lainnya. Contohnya
air dari ladang minyak dengan endapan halit dapat mengandung padatan terlarut yang lebih
banyak dari air laut atau airtanah biasa. Namun airtanah digunakan juga dalam eksplorasi
mineral, umumnya dari sumber yang dangkal.

2 Jawaban Pertanyaan uus tentang pengaruh musim pd survey air

Survey Biogeokimia

Filosofinya adalah, bahwa akar tanaman menunjam jauh ke dalam tanah dan mengambil
makanan dari batuan dasar yang lapuk. Contohnya tanaman teh telah memperlihatkan batas-
batas anomali Ni di Australia Barat. Keuntungan metode ini dibandingkan dengan metode
lainnya, yaitu dapat dilakukan untuk:

· Prospeksi di daerah yang tanah penutupnya tertranspor.

· Prospeksi di daerah berawa.

· Prospeksi di daerah yang vegetasinya sangat rapat.

Tanaman mengambil makanan dari tanah melalui akarnya. Dengan membandingkan


konsentrasi unsur dalam jaringan tanaman dengan konsentrasi unsur dalam tanah, unsur-unsur
dapat dikelompokkan menjadi tiga kelompok. Kelompok pertama terdiri dari unsur
biogenicmencakup H, C, N, P, dan S, merupakan unsur pembangun jaringan tanaman,
konsentrasinya di atas konsentrasi unsur-unsur tersebut dalam tanah.

Kelompok kedua berupa unsur yang jejak yang diperlukan utuk pertumbuhan yang sehat,
terdiri dari B, Mg, K, Ca, Mn, Fe, Cu dan Zn yang konsentrasinya dalam tanaman hampir sama
dengan dalam tanah.
Kelompok ke tiga adalah unsur yang tidak diperlukan atau unsur toksik, antara lain Pb, Sr,
HG, Be, U, NI, Cr, Ag, Sn, dan Se. Unsur toksik mungkin diperlukan dalam jumlah yang sangat
sedikit, sedangkan unsur yang diperlukan bisa menjadi toksik jika hadir dalam konsentrasi yang
tinggi.

Pada tanah dengan konsentrasi Pb, Cu, Hg dan Ni tinggi, pertumbuhan vegetasi terhambat
atau terbatas pada jenis tertentu.Ada tanaman yang toleran terhadap konsentrasi toksik yang
tinggi, adapula yang seolah-olah membutuhkan unsur toksik untuk dapat mulai
tumbuh. Tanaman yang demikian disebut tanaman indikator. Yang paling dikenal adalah bunga
tembaga di Zambia dan tanaman Selenium di Amerika.Kehadiran bunga tembaga menjadi
indikasi konsentrasi Cu ratusan sampai ribuan ppm. Tanaman selenium menjadi indikator yang
baik untuk mineralisasi uranium karena Se sering menyertai U. Daun yang menguning (chlorosis)
dapat disebabkan oleh konsentrasi unsur Cu, Zn, Mn dan Ni.

Anda mungkin juga menyukai