Anda di halaman 1dari 6

UJI KOMPETENSI

IMUNOSEROLOGI

1. Seorang laki-laki datang ke laboratorium untuk memeriksakan dirinya karena ada


keluhan berupa timbulnya benjolan luka pada kulit sekitar kelamin setelah
berhubungan badan dengan PSK. Diagnosa dokter sementara adalah penyakit
sifilis, kemudian dokter meminta untuk diperiksa VDRL pada suatu laboratorium
Pertanyaan soal ?
Apakah dasar reaksi yang digunakan untuk tes VDRL?
A. Flokulasi
B. Direk Aglutinasi
C. Indirek Aglutinasi
D. Hemaglutinasi
E. Coaglutinasi
2. Anak-anak laki-laki berusia 20 tahun dengan keadaan lemas dan datang dari
dokter untuk memeriksakan laboratorium sesuai permintaan pada surat pengantar
pemeriksaan laboratorium pada surat pengantar dokter meminta pemeriksaan
darah untuk hepatititis B.
Pertanyaan soal:
Apakah pemeriksaan serologi untuk hepatitis yang dapat menunjang diagnosanya
A. HBsAg
B. HAV
C. Anti HAV
D. Anti HIV
3. Seorang analis sedang melakukan pemeriksaan terhadap serum pasien atas
permintaan dokter. Berdasarkan diagnosa dokter pasien mengalami nyeri dan
inflamasi pada persendian dari 1 minggu yang lalu. Pasen berharap agar dokter
segera memberikan obat yang tepat untuk penyakitnya.
Pemeriksaan imunoserologi apakah yang paling tepat untuk diagnose kerja dokter
dan tujuan di atas ?
A. Rematoid faktor
B. C-reactive protein (CRP)
C. ASTO
D. ANA
E. HbsAg
4. Seorang analis bekerja di suatu rumah sakit , datang pasien dengan membawa
form permintaan pemeriksaan dari dokter, pemeriksaan yang diminta adalah RF.
Fasilitas yang ada di rumah sakit untuk pemeriksaan tersebut berupa kit yang
berisi antigen latek. Pemeriksaan yang akan dilakukan tujuannya adalah
determinasi semikuantitatif adanya RF secara imunologis.
Pertanyaan:
Dasar reaksi dari pemeriksaan yang dilakukan adalah :
A. Flokulasi
B. Hemaglutinasi
C. Ikatan komplemen
D. Aglutinasi
E. Elisa
5. Seorang laki-laki datang ke dokter dimana dengan keluhan terdapat luka / lesi
pada alat kelaminnya, kebiasaan melakukan sex dengan bergonta – ganti
pasangan . Untuk memastikan diagnose dokter minta pemeriksaan serologi pada
suatu laboratorium.
Pertanyaan soal:
Pemeriksaan apakah yang harus dilakukan. ?
A. Tubex TF
B. TPHA
C. Dengue Blot
D. ASTO
E. CRP
6. Seorang perempuan datang ke tempat praktek dokter dengan keluhan seminggu
yang lalu nyeri sendi dan badan sedikit demam. Diagnosa sementara adalah
demam rematik. Pasien kemudian dikirim ke laboratorium klinik dengan membawa
surat pengantar dokter,untuk diperiksa secara serologis.
Pertanyaan soal:
Pemeriksaan serologis apa yang dikerjakan untuk membantu mendiagnosa
penyakit pasien.?
A. Tubex TF
B. Asto
C. CRP
D. TPHA
E. Dengue Blot
7. Seorang analis menerima sampel berupa darah dari bangsal rumah sakit, yang
disertai permintaan pemeriksaan NS 1.setelah dikerjakan mendapatkan hasil sebagai
berikut : positip
Bagaimana interpretasi hasil pemeriksaan NS 1 tersebut ?
A. Sifilis positip
B. Typhus positip
C. Demam berdarah positip
D. Leptospirosis positip
E. Hepatitis Positip
8. Seorang analis di rumah sakit tipe A mengerjakan sampel serum rujukan dari
laboratorium swasta, serum dipipet 20 mikron kemudian diletakkan pada plate
berwarna putih dan ditambahkan suspense antigen salmonella typhi O, salmonella
parathypi (AO, BO, CO), salmonella typhi H, salmonella parathypi (AH, BH, CH), jika
positif maka titernya adalah 1/80.
Pemeriksaan apakah yang dikerjakan oleh analis tersebut?
A. Widal Test
B. Asto Test
C. RF Test
D. CRP Test
E. Tubex TF
9. Seorang analis di rumah sakit tipe B mengerjakan sampel serum rujukan dari
laboratorium swasta, serum dipipet 50 mikron kemudian diletakkan pada plate
berwarna hitam dan ditambahkan antigen latex jika positif maka pasien diduga
terinfeksi treponematosis.
Pemeriksaan apakah yang dikerjakan oleh analis tersebut?
A. Widal Test
B. Asto Test
C. RF Test
D. CRP Test
E. VDRL
10. Seorang laki-laki datang ke dokter dimana dengan keluhan nafsu makan
berkurang, lemas, ikterus. Pasien mempunyai kebiasaan makan di tempat –
tempat yang hygiene dan sanitasi buruk. Untuk memastikan diagnose dokter
minta pemeriksaan serologi pada suatu laboratorium.
Pertanyaan soal:
Pemeriksaan apakah yang harus dilakukan. ?
A. Tubex TF
B. TPHA
C. Anti HAV
D. ASTO
E. CRP
11. Setelah melakukan pengambilan sampling pada pasien laki-laki dewasa usia 45
tahun didapatkan hasil sampel darah lisis. Sampel tersebut akan digunakan
untuk melakukan pemeriksaan TPHA.Apa yang harus dilakukan oleh analis
laboratorium ?
A. Konsultasi dengan Penanggungjawab Laboratorium
B. Melakukan sampling ulang pada pasien tersebut
C. Sampel tersebut tetap digunakan untuk pemeriksaan
D. Sampel tersebut tidak ditindakalanjuti untuk pemeriksaan.
E. Sampel lisis disimpan di lemari pendingiN
12. Pada pemeriksaan HbsAg menggunakan metode rapid test dengan prinsip
immunokromatografi, hasil pemeriksaan terbentuk satu garis samar pada test.
Tindakan apa yang tepat dilakukan untuk memastikan hasil pemeriksaan
tersebut?
A. Pengecekan suhu reagen
B. Pemeriksaan ulang memakai reagen strip dengan merk yang berbeda
C. Pengecekan expaired date reagen
D. Pengecekan prosedur yang dilakukan
E. Pemeriksaan duplo dengan reagen yang sama
13. Pada pemeriksaan HIV menggunakan metode rapid test dengan prinsip
immunokromatografi, hasil pemeriksaan terbentuk satu garis warna pada zona
kontrol.Tindakan apa yang tepat dilakukan untuk memastikan hasil pemeriksaan
tersebut?
A. Pengecekan suhu reagen
B. Pemeriksaan ulang memakai reagen strip baru dengan merk sama
C. Pengecekan expaired date reagen
D. Pengecekan prosedur yang dilakukan
E. Pemeriksaan duplo dengan reagen yang sama
14. Pada pemeriksaan Tubex TF untuk mengetahui adanya IgM Salmonella thypi
diperoleh hasil pemeriksaan dengan skor 2-4 yang artinya tidak konklusif.
Tindakan apa yang tepat dilakukan untuk memastikan hasil pemeriksaan
tersebut?
A. Pengecekan expaired date reagen
B. Pengecekan prosedur yang dilakukan
C. Pemeriksaan ulang dengan ganti sampel apabila hasil tetap tidak konklusif
ulangi pengambilan sampel pada hari berikutnya
D. Penulisan hasil laporan apa adanya sesuai dengan yang dikerjakan
E. Pengecekan sampel yang digunakan
15. Pada pemeriksaan HbsAg dengan teknik immunoassay kromatografi diperoleh
hasil tidak terbentuk garis pada kontrol dan tes. Tindakan apa yang tepat
dilakukan untuk memastikan hasil pemeriksaan tersebut?
A. Pengecekan expaired date reagen
B. Pengecekan prosedur yang dilakukan
C. Penulisan hasil laporan apa adanya sesuai dengan yang dikerjakan
D. Pengecekan sampel yang digunakan
E. Ulangi tes dengan alat baru
16. Seorang pasien perempuan usia 30 tahun mendatangi Dokter praktek di RS
Kabupaten Pekalongan dengan keluhan demam, ruam, nyeri otot dan sendi.
Dokter menyarankan melakukan pemeriksaan darah di laboratorium. Hasil
pemeriksaan Dengue stik IgG/IgM diperoleh hasil tidak terbentuk garis merah
pada kontrol, IgG dan IgM. Tindakan apa yang tepat dilakukan untuk memastikan
hasil pemeriksaan tersebut?
A. Pengecekan expaired date reagen
B. Pengecekan prosedur yang dilakukan
C. Penulisan hasil laporan apa adanya sesuai dengan yang dikerjakan
D. Pengecekan sampel yang digunakan
E. Ulangi tes dengan alat baru
17. Pada pemeriksaan Tubex TF untuk mengetahui adanya IgM Salmonella thypi
diperoleh hasil pemeriksaan tidak timbul warna sesuai dengan interpretasi hasil
yaitu positif warna biru sedangkan negatif warna merah muda. Tindakan apa
yang tepat dilakukan untuk langkah selanjutnya ?
A. Pengecekan expaired date reagen
B. Pengecekan prosedur yang dilakukan
C. Pemeriksaan ulang dengan ganti sampel apabila hasil tetap tidak konklusif
ulangi pengambilan sampel pada hari berikutnya
D. Penulisan hasil laporan apa adanya sesuai dengan yang dikerjakan
E. Pengecekan sampel yang digunakan

Anda mungkin juga menyukai