Selain itu minyak angin aroma terapi fresh care menjadi salah satu
pilihan untuk mengatasi nyeri saat mengalami menstruasi
Bahan Massa
Menthol 20%
Camphor 4%
Olive Virgin Oil 19%
Essensial Oil 6%
Base ad 100%
6. Mengatasi Diare
7. Meningkatkan Intelijen
Jika berada pada situasi proyek kerja, yang cukup memberikan tekanan,
ada baiknya untuk mengkonsumsi coklat hitam. Coklat tidak hanya
akan membantu mengurangi efek stres terhadap lingkungan, tapi
juga akan meningkatkan kekuatan otak ketika sedang benar-benar
dibutuhkan. Kondisi ini ditemukan oleh para peneliti dari A University
of Nottingham, yang menemukan bahwa minum kokoa kaya flavanol
berpengaruh dalam peningkatan aliran darah ke bagian-bagian kunci
dari otak selama 2 sampai 3 jam. Hal ini dapat meningkatkan kinerja
dan kewaspadaan oak tdalam jangka pendek.
Dalam sebuah penelitian kecil di Inggris, sekitar 1 1/2 ons 85% cocoa
dark chocolate diberikan kepada sekelompok orang dewasa dengan
sindrom kelelahan kronis setiap hari selama delapan minggu. Dalam
studi, yang telah dikirimkan untuk publikasi, para peserta dilaporkan
merasa tidak terlalu setelah makan cokelat. Anehnya, tidak ada
kenaikan berat badan pada kelompok orang tersebut, menurut peneliti
Steve Atkin, PhD. Para peneliti percaya bahwa cokelat meningkatkan
aksi neurotransmitter, seperti serotonin, yang membantu mengatur
suasana hati dan tidur, namun memang masih perlu dilakukan
penelitian lebih lanjut untuk mengkonfirmasi manfaat coklat tersebut.
5.1 Kesimpulan
Kesimpulan yang diperoleh dari hasil penelitian ini berdasarkan
wawancara dan observasi yang dilakukan adalah kepada subjek adalah
pertama Sdr/i. “A”, istirahat cukup, mengoleskan freshcare pada perut dan
tidur dengan posisi nungging (genu pectrocal position) dengan kedua paha
menyangga perut serta mengurangi aktivitas upaya ini dapat menurunkan
rasa nyeri, subjek kedua menunjukkan subyek Sdr/i. “D” subjek yakin
bahwa dengan minum kiranti, istirahat cukup dengan memiringkan badan ke
kanan dan kekiri (lateral position) serta mengkonsumsi coklat dapat
mengurangi nyeri.
5.2 Saran
Berdasarkan hasil analisis diatas, maka peneliti memberikan
beberapa saran yang berkaitan dengan asuhan keperawatan upaya
penanganan nyeri haid oleh remaja putri usia 12-17 tahun saat menghadapi
dismenore.
1. Bagi subyek
Subyek dapat terus belajar dan lebih memahami khususnya tentang
upaya-upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi nyeri haid saat
dismenore baik secara farmakologis dan non farmakologis.
2. Bagi Institusi Pelayanan
Bagi petugas pelayanan dapat digunakan sebagai pembelajaran
lebih lanjut terkait dengan asuhan keperawatan upaya penanganan nyeri
haid oleh remaja putri usia 12-17 tahun saat menghadapi dismenore.
3. Bagi Peneliti Selanjutnya
Bagi peneliti berikutnya diharapkan mampu memberikan wawasan
yang lebih kepada sesama perawat dengan saling bertukar pengalaman,
informasi dan ilmu yang terus berkembang sehingga dapat memberikan
pengetahuan yang di berikan. Sebagai bahan masukan bagi peneliti
selanjutnya, tentang asuhan keperawatan upaya penanganan nyeri haid
oleh remaja putri usia 12-17 tahun saat menghadapi dismenore.