RPP_Idris

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( RPP )
SEKOLAH DASAR
MATA PELAJARAN
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI
KELAS I
Sekolah : …………………………….
Kecamatan : …………………………….
Kabupaten : …………………………….
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

2018
RPP
Nama Sekolah : ...............................................

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Kelas / Semester : I / 2 (dua)
Pelajaran : 6 - Ayo Belajar
Materi pokok : Kisah Keteladanan Nabi Idris AS
Sub Materi : Semangat Belajar Nabi Idris AS
Alokasi Waktu : 4 x 35 menit ( 1 x Pertemuan)
A. KOMPETENSI INTI
KI-1 Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
KI-2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli,dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru.
KI-3 Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar,melihat, membaca)
dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah.
KI-4 Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang
estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlakmulia.
B. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari semangat belajar Nabi Idris AS, siswa dapat :
1. Meyakini kebenaran kisah Nabi Idris AS dengan ikhlas
2. Menerima kebenaran adanya kisah Nabi Idris AS dengan ikhlas
3. Menunjukkan sikap semangat dan rajin belajar Nabi Idris AS dengan benar
4. Menunjukkan sikap semangat dan rajin belajar dalam kehidupan sehari-hari
5. Menyebutkan sikap terpuji dari kisah keteladanan Nabi Idris AS yang harus diteladani
dalam kehidupan sehai-hari dengan baik
6. Menjelaskan sikap semangat dan rajin belajar dari kisah keteladanan Nabi Idris AS dengan
benar
7. Mencontoh sikap terpuji dari kisah keteladanan Nabi Idris AS yang harus diteladani dalam
kehidupan sehai-hari dengan baik
8. Menceritakan kisah singkat keteladanan Nabi Idris AS dengan baik dan benar
C. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

1.14 Meyakini kebenaran kisah 1.14.1 Meyakini kebenaran kisah Nabi Idris AS
Nabi Idris AS. 1.14.2 Menerima kebenaran adanya kisah Nabi
Muhammad SAW
2.14 Menunjukkan sikap semangat 2.14.1 Menunjukkan sikap semangat dan rajin
dan rajin belajar sebagai belajar Nabi Idris AS
implementasi dari pemahaman 2.14.2 Menunjukkan sikap semangat dan rajin
kisah keteladanan Nabi Idris belajar dalam kehidupan sehari-hari
AS
3.14 Memahami kisah keteladanan 3.14.1 Menyebutkan sikap terpuji dari kisah
Nabi Idris AS keteladanan Nabi Idris AS yang harus
diteladani dalam kehidupan sehari-hari
3.14.2 Menjelaskan sikap semangat dan rajin belajar
dari kisah keteladanan Nabi Idris AS
4.17 Menceritakan kisah 4.14.1 Mencontoh sikap terpuji dari kisah
keteladanan Nabi Idris AS keteladanan Nabi Idris AS dalam kehidupan
sehari-hari
4.14.2 Menceritakan keteladanan Nabi Idris AS
D. MATERI PEMBELAJARAN
Kisah keteladanan Nabi Idris AS
Nabi Idris a.s lahir di Munaf (Mesir)
Nama asli Nabi Idris AS adalah Akhnukh
Dinamakan Idris karena pandai menulis dan senang belajar
Nabi Idris AS tinggal bersama bangsa Ibrani
Allah memberikan 30 shuhuf kepada Nabi Idris AS untuk diajarkan kepada umatnya
Nabi Idris AS selalu tekun dalam belajar
Nabi Idris belajar ilmu agama sejak kecil
Nabi Idris AS belajar sahifah kepada Nabi syits AS
Nabi Idris AS pandai menjahit dan membuat baju
Nabi Idris AS menguasai ilmu hitung dan ilmu perbintangan
Selain belajar, Nabi Idris AS juga berdakwah
Allah akan mengangkat derajat orang yang beriman dan … .
Sifat – sifat terpuji Nabi Idris AS

Selain belajar, Nabi Idris a.s juga berdakwah
Nabi Idris menerima tigapuluh sahifah
Nabi Idris a.s menyampaikan ajaran Allah Swt kepada kaumnya
Nabi Idris a.s selalu mengajak kaumnya untuk menyembah Allah Swt
Nabi Idris a.s juga mengajak kaumnya untuk tekun belajar
Dan juga mengajak kaumnya untuk berbuat kebaikan
E. METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan : Saintifik
Model pembelajaran : Bermain peran (role playing)
Metode : Tanya jawab, Diskusi, Pemberian tugas
F. MEDIA PEMBELAJARAN
Media :
Vidio , LCD, Power point
Gambar anak-anak yng sedang belajar
Gambar anak-anak yang menyelesaikan tugas di sekolah
G. SUMBER BELAJAR
Kitab Al-Qur’anul Karim dan terjemahnya, Depag RI
Buku PAI dan Budi Pekerti Kelas I SD
Buku pengayaan kelas I
H. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
No. Kegiatan Pembelajaran Waktu

1. Pendahuluan
 Guru Membuka pembelajaran dengan membaca Basmallah dilanjutkan 10 menit
salam dan berdo’a bersama dipimpin oleh salah seorang peserta didik
dengan penuh khidmat;
 Guru Memulai pembelajaran dengan membaca al-Qur’an surah pendek
pilihan dengan lancar dan benar (surah al Ikhlas)
 Menyanyikan salah satu lagu Nasional
 Guru mengarahkan kesiapan diri peserta didik dan kehadiran peserta
didik dengan mengisi lembar kehadiran.
 Guru mengajukan pertanyaan secara komunikatif berkaitan dengan
materi pembelajaran;
 Guru menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan yang akan dicapai;
 Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang meliputi kegiatan
mengamati, menyimak,menanya, berdialog, mengkomunikasikan
dengan menyampaian, menanggapi dan membuat kesimpulan hasil
pembelajaran
2. Kegiatan inti 120 menit

 Menyimak kisah keteladanan Nabi Idris a.s. secara klasikal maupun
individual.
 Mengamati gambar/tayangan contoh keteladanan Nabi Idris a.s. baik
secara klasikal atau individual.
 Melalui motivasi dari guru mengajukan pertanyaan tentang kisah
keteladanan Nabi Idris a.s.
 Mendiskusikan isi gambar tentang keteladanan Nabi Idris a.s. baik
secara klasikal maupun kelompok.
 Membuat rumusan hasil diskusi tentang keteladanan Nabi Idris a.s.
 Mengidentifikasi perilaku terpuji dari kisah keteladanan Nabi Idris a.s.
 Menyampaikan kisah singkat tentang peristiwa penting dan sikap
terpuji Nabi Idris a.s. secara individu maupun perwakilan kelompok.
 Menyampaikan hasil diskusi tentang keteladanan Nabi Idris a.s. secara
kelompok.
 Menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang keteladanan Nabi Idris
a.s. secara individual atau kelompok.
 Menanggapi hasil presentasi (melengkapi, mengonfirmasi,
menyanggah).
 Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing guru.
3. Penutup 10 menit
 Guru melaksanakan penilaian dan refleksi dengan mengajukan
pertanyaan atau tanggapan peserta didik dari kegiatan yang telah
dilaksanakan sebagai bahan masukan untuk perbaikan langkah
selanjutnya;
 Guru menyampaikan kegiatan tindak lanjut dengan memberikan tugas
baik cara individu maupun kelompok bagi peserta didik yang
menguasai materi;
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan
berikutnya
 Guru mengakhiri pelajaran dengan membaca do’a dan mengucapkan
salam
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
Tehnik : non tes
Bentuk : jurnal
2. Penilaian Pengetahuan
Tehnik tes : tes tulis
Bentuk tes : pilihan ganda, isian, dan uraian
Soal tes : terlampir
3. Penilaian Ketrampilan
Tehnik tes : Tes praktik/unjuk kerja
Surabaya, ………………………..
Mengetahui Guru PAI
Kepala Sekolah
................................................... ........................................................
NIP. .......................................... NIP. ...............................................
REFLEKSI :
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
Lampiran 1
PENILAIAN PENGETAHUAN
Kerjakan soal di bawah ini dengan benar!
KD 3.14
1. Nabi Idris AS lahir di kota . . . .
A. Munaf B. Punjaf C. Hijaz
2. Nabi Idris AS merupakan manusia pertama yang menulis dengan . . . .
A. arang B. kapur C. pena
3. Allah akan mengangkat derajat orang yang beriman dan . . . .
A. berharta B. berilmu C. bertahta
4. Nabi Idris AS orang yang pertama pandai menjahit . . . .
5. Nabi Idris AS memang sangat rajin mengkaji ajaran . . . .
6. Allah memberikan anugerah kepada manusia berupa akal . . . .
7. Dengan pandai membaca dan menulis akan menjadi orang yang . . . .
8. Bacalah dengan nama Tuhanmu yang . . . .
9. Sebutkan manfaat membaca Al Qur’an!
……………………………………………………………………………….
10. Tulislah bunyi do’a sebelum belajar !
……………………………………………………………………………….
Tanda tangan
KD 3.14
Wali murid Guru
Nilai
Lampiran 2
PENILAIAN KETRAMPILAN
KD 4.14
Menceritakan kisah keteladanan Nabi Idris AS
Nama Peserta Runtun Relevan Jelas Logis

No Skor
Didik 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1
Keterangan:
 Nilai : 4 = Amat baik, 3 = Baik, 2 = Cukup baik, 1 = Kurangbaik
 Kriteria penilaian masing-masing memiliki poin 25 di setiap bobot angka.
Jika bobotnya 4, maka skornya adalah 4 x 25 = 100, dan seterusnya.
Cerita yang disampaikan memenuhi 4 kriteria : runtun, relevan, jelas, dan logis.
Amat Baik (4) : Jika cerita yang disampaikan mencakup 4 kriteria.
Baik (3) : Jika cerita yang disampaikan hanya mencakup 3 kriteria.
Cukup Baik (2) : Jika cerita yang disampaikan hanya mencakup 2 kriteria.
Kurang Baik (1) : Jika cerita yang disampaikan hanya mencakup 1 kriteria.
RPP
Nama Sekolah : ...............................................
Kelas / Semester : I / 2 (Dua)
Pelajaran : 6 - Ayo Belajar
Materi pokok : Do’a sebelum dan sesudah belajar
Sub Materi : Do’a Belajar
Alokasi Waktu : 4 x 35 menit ( 1 x Pertemuan)
A. KOMPETENSI INTI
KI-2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli,dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru.
KI-3 Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar,melihat, membaca)
kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah.
mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlakmulia.
Setelah mempelajari do’a belajar, siswa mampu :
1. Terbiasa berdo’a sebelum belajar dengan sungguh-sungguh
2. Terbiasa berdo’a sesudah belajar dengan sungguh-sungguh
3. Menunjukkan sikap disiplin dengan baik
4. Menjelaskan arti do’a sebelum belajar dengan benar
5. Menjelaskan arti do’a sesudah belajar dengan benar
6. Melafalkan do’a sebelum belajar dengan benar
7. Melafalkan do’a sesudah belajar dengan benar

1.7 Terbiasa berdo’a sebelum dan 1.7.1 Terbiasa berdo’a sebelum belajar
sesudah belajar 1.7.2 Terbiasa berdo’a sesudah belajar
2.7 Menunjukkan sikap displin 2.7.1 Menunjukkan sikap disiplin
sebagai implementasi
pemahaman makna do’a sebelum
dan sesudah belajar
3.7 Memahami makna do’a sebelum 3.7.1 Menjelaskan arti do’a sebelum belajar
dan sesudah belajar 3.7.2 Menjelaskan arti do’a sesudah belajar
4.7 Melafalkan do’a sebelum dan 4.7.1 Melafalkan do’a sebelum belajar
sesudah belajar dengan benar 4.7.2 Melafalkan do’a sesudah belajar
dan jelas
Berdo’a diperintahkan oleh agama.
Setiap memulai pekerjaan yang baik, diawali dengan berdo’a.
Do’a sebelum belajar
Artinya : “ Ya Tuhanku, tambahlah ilmu kepadaku, dan berilah aku kepahaman dan jadikanlah
Aku termasuk golongan orang-orang yang saleh.
Do’a sesudah belajar
Artinya : Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam.
Model pembelajaran : Membuat pasangan (Make a Match)
Metode : Tanya jawab, Diskusi, Pemberian tugas, Bermain peran
Media :
Video , LCD, Power point
Tulisan do’a sebelum dan sesudah belajar
G. SUMBER BELAJAR
Kitab Al-Qur’anul Karim dan terjemahnya, Depag RI
Buku PAI dan Budi Pekerti Kelas I SD
Buku pengayaan kelas I
No. Kegiatan Pembelajaran Waktu

1. Pendahuluan 10 menit
 Guru membuka pembelajaran dengan membaca Basmallah dilanjutkan
salam dan berdo’a bersama dipimpin oleh salah seorang peserta didik
 Guru memulai pembelajaran dengan membaca al-Qur’an surah pendek
pilihan dengan lancar dan benar (surah al Ikhlas)
didik dengan mengisi lembar kehadiran.
 Guru menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan yang akan dicapai;
mengamati, menyimak, menanya, berdialog, mengkomunikasikan
dengan menyampaian, menanggapi dan membuat kesimpulan hasil
pembelajaran
2. Kegiatan Inti 120 menit
 Mencermati pelafalan doa sebelum dan sesudah belajar secara klasikal
atau individual.
 Melalui motivasi dari guru mengajukan pertanyaan tentang doa sebelum
dan sesudah belajar.
 Mengajukan pertanyaan, apakah kamu selalu berdoa ketika memulai
belajar? Coba lafalkan doa sebelum dan sesudah belajar!
 Secara berkelompok mendiskusikan isi gambar tentang berdoa dalam
belajar secara klasikal maupun kelompok.
 Membuat rumusan hasil diskusi kelompok tentang berdoa sebelum dan
sesudah belajar.
 Mengidentifikasi kegiatan berdoa sebelum dan sesudah belajar.
 Menirukan pelafalan doa sebelum dan sesudah belajar secara klasikal,
kelompok, maupun individual.
 Menampilkan pelafalan doa sebelum dan sesudah belajar secara
berulang-ulang baik secara individual atau berkelompok.
 Menyebutkan arti doa sebelum dan sesudah belajar dengan berulang-
ulang yang dilakukan secara berpasangan dan bergantian.
menyanggah).
Penutup 10 menit
3.
dilaksanakan sebagai bahan masukan untuk perbaikan langkah
selanjutnya;
baik cara individu maupun kelompok bagi peserta didik yang menguasai
materi;
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya
salam
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
Tehnik : non tes
Bentuk : jurnal
Tehnik tes : tes tulis
Bentuk tes : pilihan ganda, isian, dan uraian
Soal tes : terlampir
Tehnik tes : Tes praktik/unjuk kerja
Surabaya, ………………………..
Mengetahui Guru PAI
Kepala Sekolah
................................................... ........................................................
NIP. .......................................... NIP. ...............................................
REFLEKSI :
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
Lampiran 1
Kerjakan soal di bawah ini dengan benar !
KD 3.7
1. Tugas utama seorang murid adalah . . . .
A. belajar B. bermain C. bekerja
2. Menunut ilmu hukumnya . . . .
A. mubah B. wajib C. makruh
3. Rabbi zidni> ‘ilma> warzuqni . . . .
A. rafi’an B. saliha C. fahma
4. Setiap memulai pekerjaan yang baik, diawali dengan . . . .
5. Berdo’a merupakan inti dari . . . .
6. Allahumma arinal haqqa haqqan warzuqnat . . . .
7. Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang . . . .
8. Agar menjadi orang yang berilmu, kita harus rajin . . . .
9. Sebutkan manfaat belajar !
……………………………………………………………………………….
10. Bagaimana caranya agar kamu menjadi pandai ?
……………………………………………………………………………….
Tanda tangan
KD 3.7
Wali murid Guru
Nilai
Lampiran 2
KD 3.7
Melafalkan do’a sebelum dan sesudah belajar
Nama Peserta Kebenaran lafaz Kelancaran Kefasihan Kesantunan

No. Skor
Didik 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1
4 = sangat baik, 3 = baik, 2 = cukup, 1 = kurang

RPP
Nama Sekolah : ………………………………………….

Pelajaran : 7 - Ayo Belajar Al Qur'an
Materi Pokok : Surat Al Ikhlas
Sub Materi : - Lafal QS Al Ikhlas
- Hafal QS Al Ikhlas
- Pesan QS Al Ikhlas
Alokasi Waktu : 12 x 35 menit ( 3 x Pertemuan )
A. KOMPETENSI INTI
KI-2 Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam
berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru
KI-3 Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat, membaca]
kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah
mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
Setelah mempelajari Surat Al Ikhlas, siswa mampu:
1. Terbiasa membaca al-Qur’an. dengan sungguh-sungguh
2. Menunjukkan sikap kasih sayang. dengan sepenuh hati
3. Menunjukkan sikap peduli dengan sepenuh hati
4. Menyebutkan arti QS Al Ikhlas dengan benar
5. Menyebutkan jumlah ayat QS Al Ikhlas dengan benar
6. Menyebutkan tempat turunnya QS Al Ikhlas dengan benar
7. Menjelaskan isi pokok QS Al Ikhlas dengan benar
8. Menunjukkan lafal QS Al Ikhlas ayat 1-4 dengan benar
9. Menunjukkan hafalan QS Al Ikhlas ayat 1-4 dengan benar

1.2 Terbiasa membaca Al Qur’an dengan 1.2.1Terbiasa membaca al-Qur’an.
tartil.
2.2 Menunjukkan sikap kasih sayang dan 2.2.1 Menunjukkan sikap kasih sayang
peduli kepada sesama sebagai 2.2.2 Menunjukkan sikap peduli
implementasi dari pemahaman QS Al
Ikhlas
3.2 Memahami pesan-pesan pokok 3.2.1 Menyebutkan arti Al Ikhlas

QS Al Ikhlas 3.2.2 Menyebutkan jumlah ayat QS Al Ikhlas
3.2.3 Menyebutkan tempat turnnya QS Al Ikhlas
3.2.4 Menjelaskan isi pokok QS Al Ikhlas
4.2.1 Melafalkan QS Al Ikhlas dengan 4.2.1.2 Melafalkan QS Al Ikhlas ayat 1- 4
benar dan jelas
4.2.2 Menghafal QS Al Ikhlas dengan 4.2.2.3 Menghafalkan QS Al Ikhlas ayat 1- 4
benar dan jelas
 Melafalkan dan menghafal Surat Al Ikhlas
 Pesan yang Terkandung dalam QS Al Ikhlas

Al Ikhlas artinya memurnikan ke Esa-an Allah SWT.
Surat Al Ikhlas terdiri dari empat ayat.
Surat AL Ikhlas di turunkan di Makkah.
Surat Al Ikhlas termasuk surat Makiyyah.
Surat Al Ikhlas memuat ajaran tauhid
Membaca surat Al Ikhlas sama dengan membaca sepertiga Al Qur’an
Surat Al Ikhlas berisi pesan penegasan tentang kemurnian ke-Esaan Allah SWT, menoak segala
kemusyrikan, dan menerangkan bahwa tidak ada sesuatu yang menyamainya.
Model pembelajaran : Membuat pasangan (Make a Match)
Media:
Video, LCD, Power Point
Lafal QS Al Ikhlas
G. SUMBER BELAJAR
Kitab Al Qur’anul Karim dan terjemahnya, Depag RI
Buku Pendidikan Agama dan Budi Pekerti Kelas I SD
Buku Pengayaan Kelas I
Pertemuan I
No Kegiatan Pembelajaran Waktu

salam dan berdo’abersama dipimpin oleh salah seorang peserta didik
 Guru memulai pembelajaran dengan membaca al-Qur’ansurahpendek
pilihan dengan lancar dan benar (nama surat sesuai dengan program
pembiasaan yang ditentukan sebelumnya);
didik dengan mengisi lembar kehadiran;
 Guru menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan yang akan dicapai ;
mengamati, menyimak, menanya, berdialog, mengumpulkan informasi,
menalar/mengasosiasi dan mengomunikasikan dengan menyampaikan,
menanggapi dan membuat kesimpulan hasil pembelajaran.
 Mencermati pelafalan Q.S. al-Ikhlas secara klasikal atau
individual.
Menyimak pesan-pesan yang terkandung di dalam Q.S. al-
Ikhlas secara klasikal atau individual.
 Melalui motivasi dari guru mengajukan pertanyaan tentang
pelafalan Q.S. al-Ikhlas.
 Mengajukan pertanyaan, misalnya siapakah yang sudah
mengetahui lafal Q.S. al-Ikhlas?
 Menirukan Q.S. al-Ikhlas secara klasikal, kelompok maupun
individual.
 Menampilkan pelafalan Q.S. al-Ikhlas secara berulang-ulang
baik secara individual atau berkelompok.
menyanggah).
3. Penutup 10 menit
dilaksanakan sebagai bahan masukan untuk perbaiakn langkah
selanjutnya;
materi;
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya;
salam.
Pertemuan II

 Mencermati pelafalan Q.S. al-Ikhlas secara klasikal atau individual.
 Melalui motivasi dari guru mengajukan pertanyaan tentang hafalan Q.S.
al-Ikhlas
 Mengajukan pertanyaan, misalnya siapakah yang sudah hafal Q.S. al-
Ikhlas
 Menirukan Q.S. al-Ikhlas secara klasikal, kelompok maupun individual.
 Menampilkan pelafalan Q.S. al-Ikhlas secara berulang-ulang baik secara
individual atau berkelompok.
 Menghafal bacaan Q.S. al-Ikhlas ayat per ayat sesuai makharijul huruf
secara berulang-ulang baik secara klasikal, kelompok maupun
individual.
 Menampilkan hafalan Q.S. al-Ikhlas baik secara individu maupun
perwakilan kelas atau kelompok.
menyanggah).
3. Penutup 10 menit
selanjutnya;
materi;
salam.
Pertemuan III

 Guru mengajukan pertanyaan secara komunikatifberkaitan dengan
 Mencermati pelafalan Q.S. al-Ikhlas secara klasikal atau individual.
 Menyimak pesan-pesan yang terkandung di dalam Q.S. al-Ikhlas
 Melalui motivasi dari guru mengajukan pertanyaan tentang pesan Q.S.
al-Ikhlas
 Mengajukan pertanyaan, misalnya siapakah yang sudah mengetahui
pesan yang terkandung dalam Q.S. al-Ikhlas.
 Mendiskusikan pesan-pesan yang terkandung di dalam Q.S. al-Ikhlas
secara kelompok.
 Secara berpasangan mendiskusikan tentang keterkaitan pesan Q.S. al-
Ikhlas dengan kehidupan sehari-hari.
 Membuat rumusan hasil diskusi kelompoktentangpesan-pesan yang
terkandung di dalam Q.S. al-Ikhlas.
 Menghubungkan tentang pesan-pesan yang terkandung di dalam Q.S.
al-Ikhlas dengan kehidupan sehari-hari..
 Menyampaikan hasil diskusi tentang pesan-pesan yang terkandung di
dalam Q.S. al-Ikhlas secara kelompok atau individual.
menyanggah).
3. Penutup 10 menit
selanjutnya;
materi;
salam.
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
Tekhnik : non tes
Bentuk : jurnal
Tekhnik Tes : tes tulis
Bentuk Tes : pilihan ganda, isian, dan uraian
Soal Tes : terlampir
Tekhnik Tes : Tes praktik/unjuk kerja
Surabaya, ………………………..
Mengetahui Guru PAI
Kepala Sekolah
................................................... ........................................................
NIP. .......................................... NIP. ...............................................
REFLEKSI :
………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………..
…………………………………………………………………………………………………..
Lampiran 1
KD 3.2
1. Tuhan yang wajib disembah adalah . . . .
A. Allah SWT B. setan C. jin
2. Memohon kepada Allah SWT dengan cara . . . .
A. bernyanyi B. berdo’a C. menari
3. Walam yakul lahu> kufuwan . . . .
A. yulad B. samad C. ahad
4. Isi pokok QS Al Ih}las menolak segala . . . .
5. Allah Maha Esa, Esa artinya . . . .
6. Allah adalah Tuhan tempat . . . .
7. Allah tidak beranak dan tidak . . . .
8. Membaca surat Al Ikhlas sama dengan membaca sepertiga . . . .
9. Apakah artinya Al Ihlas ?
……………………………………………………………………………….
10. Bagaimana cara menyembah kepada Allah ?
……………………………………………………………………………….
Tanda tangan
KD 3.2
Wali murid Guru
Nilai
Lampiran 2
KD 4.2.1 dan 4.2.2

Pelafalan dan hafalan QS Al Ikhlas
Sangat Kurang
No. Nama Peserta Didik Lancar Tidak Bisa Skor
Lancar Lancar
Keterangan :
4 = sangat lancar, 3 = lancar, 2 = kurang lancar, 1 = tidak bisa
RPP
Nama Sekolah : ………………………………………….

Pembelajaran : 8 - Allah SWT Maharaja
Materi Pokok : Asma’ul Husna: Al Malik
Sub Materi : Al Malik
A. KOMPETENSI INTI
Setelah mempelajari Asma’ul Husna Al Malik, siswa mampu:
1. Menerima adanya Allah SWT Maha Raja dengan ikhlas
2. Menunjukkan perilaku kerjasama dengan sungguh-sungguh
3. Menunjukkan perilaku percaya diri dengan sungguh-sungguh
4. Mengartikan Asma’ul Husna Al Malik dengan benar
5. Menyebutkan bukti-bukti Allah SWT Maha Raja dengan benar
6. Melafalkan Asma’ul Husna Al Malik dengan benar

1.5 Menerima adanya Allah SWT Yang 1.5.1 Menerima adanya Allah SWT Maha Raja
Maha Raja
2.5 Menunjukkan sikap kasih sayang, 2.5.1 Menunjukkan sikap kerjasama
peduli, kerjasama dan percaya diri 2.5.2 Menunjukkan sikap percaya diri
sebagai implementasi dari
pemahaman Asmā'ul Husnā: Al
Malik
3.5 Memahami makna Asma’ul Husna: 3.5.1 Mengartikan Asma’ul Husna Al Malik
Al Malik 3.5.2 Menyebutkan bukti-bukti Allah SWT Maha
Raja
4.5 Melafalkan Asma’ul Husna: Al 4.5.1 Melafalakan Asma’ul Husna Al Malik
Malik
Al-Malik
Asmaul Husna Jumlahnya ada 99
Al-Malik artinya Allah Maha Merajai
Di alam semesta ini yang berkuasa adalah Allah SWT.
Allah SWT yang merajai alam semesta.
Allah SWT yang merajai di alam akhirat.
Allah yang memerintah di seluruh ala mini.
Semua tunduk kepada Allah SWT.
Manusia dapat berjalan dan burung dapat terbang.
Ikan dapat berenang dan tanaman dapat tumbuh.
Semua itu adalah bukti bahwa Allah SWT, berkuasa.
Allah SWT membagi rezeki dengan adil.
Peneladanan Asmaul Husna Al-Malik
Meneladani Asmaul Husna Al-Malik yaitu :
 Dengan berlaku adil terhadap sesama.
 Berani membela kebenaran.
Model pembelajaran : Pembelajaran inquiry learning
Media:
Gambar alam semesta, tata surya dan lingkungan sekitar
Tulisan Asmaul Husna : Al Malik
G. SUMBER BELAJAR


 Mencermati pelafalan dan menyimak arti al-Asmau al-Husna: al-Malik
secara klasikal, kelompok, maupun individual.
 Mengamati gambar/tayangan contoh al-Asmau al-Husna: al-Malik nya
Allah Swt. secara klasikal atau individual.
 Melalui motivasi dari guru mengajukan pertanyaan tentang kasih sayang
Allah Swt.
 Memotivasi peserta didik bertanya, misalnya sebutkan bentuk kasih
sayang Allah Swt.!
 Secara berkelompok mendiskusikan isi gambar tentang al-Asmau al-
Husna: al-Malik nya Allah Swt. baik secara klasikal maupun kelompok.
 Membuat rumusan hasil diskusi kelompok tentang al-Asmau al-Husna:
al-Malik nya Allah Swt.
 Menguhubungkan kasih sayang Allah Swt. dengan sikap kasih sayang
dalam kehidupan sehari-hari.
 Menirukan pelafalan dan arti al-Asmau al-Husna: al-Malik secara
klasikal, kelompok maupun individual.
 Menampilkan pelafalan al-Asmau al-Husna: al-Malik secara berulang
kali baik secara individual atau berkelompok.
 Menyampaikan hasil diskusi tentang ar-Rahman ar-Rahman, ar-Rahim,
dan al-Malik nya Allah Swt. secara kelompok.
menyanggah).
3. Penutup 10 menit
selanjutnya;
materi;
salam.
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
Tekhnik : non tes
Bentuk : jurnal
Surabaya, ………………………..
Mengetahui Guru PAI
Kepala Sekolah
................................................... ........................................................
NIP. .......................................... NIP. ...............................................
Lampiran 1

KD 3.5
1. Jumlah asmaul h}usna ada . . . .
A. 97 B. 98 C. 99
2. Al Malik artinya Allah Maha . . . .
A. Kaya B. Merajai C. Pengasih
3. Asmaul h}usna adalah nama-nama yang baik bagi . . . .
A. Allah B. Malaikat C. Rasul
4. Yang berkuasa di alam semesta ini adalah . . . .
5. Allah SWT yang merajai di dunia dan di alam . . . .
6. Semua makhluk harus tunduk kepada . . . .
7. Allah SWT mengatur pergantian siang dan . . . .
8. Allah mempunyai sifat kesempurnaan yang berbeda dengan . . . .
9. Bagaimana cara mematuhi Allah sebagai Maharaja ?
……………………………………………………………………………….
10. Siapakah yang menguasai alam semesta dan isinya ?
……………………………………………………………………………….
Tanda tangan
KD 3.5
Wali murid Guru
Nilai
Lampiran 2
KD 4.5
Melafalkan Asma’ul Husna Al Malik
Kebenaran
Nama Peserta Kelancaran Kelengkapan Kesantunan
No Materi Skor
Didik
4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1

RPP
Nama Sekolah : ………………………………………….

Pembelajaran : 8 - Allah SWT Maharaja
Materi Pokok : Dua Kalimat Syahadat
Sub Materi : Makna Dua Kalimat Syahadat
A. KOMPETENSI INTI
Setelah mempelajari dua kalimat syahadat, siswa mampu:
1. Menerima makna dua kalimat syahadat dengan sungguh-sungguh
2. Mengakui makna dua kalimat syahadat dengan ikhlas
3. Menunjukkan sikap teguh pendirian dengan baik
4. Mengartikan dua kalimat syahadat dengan benar
5. Menjelaskan makna dua kalimat syahadat dengan benar
6. Melafalkan dua kalimat syahadat dengan benar

1.6 Menerima dan mengakui makna dua 1.6.1 Menerima makna dua kalimat syahadat
kalimat syahadat 1.6.2 Mengakui makna dua kalimat syahadat
2.6 Menunjukkan sikap teguh 2.6.1 Menunjukkan sikap teguh pendirian

pendirian sebagai implementasi
dari pemahaman dua kalimat
syahadat
3.6 Memahami makna dua kalimat 3.6.1 Mengartikan dua kalimat syahadat
syahadat 3.6.2 Menjelaskan makna dua kalimat syahadat
4.6 Melafalkan dua kalimat syahadat 4.6.1 Melafalkan dua kalimat syahadat
dengan benar dan jelas
Dua Kalimat Syahadat
Syahadat merupakan rukun Islam yang pertama.
Syahadat artinya kesaksian. Dua kalimat syahadat disebut syahadattain.
Syahadattain artinya dua kesaksian.
Dua kalimat syahadat tersebut yaitu:
1. Syahadat Tauhid
2. Syahadat rasul
Lafal dua Kalimat syahadat:

1 Lafal syahadat Tauhid
“ Asyhadu allaa ilaaha illallaah”
Artinya: Saya bersaksi tiada Tuhan selain Allah.
2 Lafal Syahadat Rasul

“ Wa-asyhadu anna muhammadar rasuulullah”
Artinya: dan saya bersaksi bahwa Nabi Muhammad utusan Allah.
Makna dua kalimat syahadat

1 Syahadat Tauhid artinya kesaksian tentang ke Esaan Allah.
Maksudnya meyakini bahwa Allah itu Maha Esa atau Maha Satu.
Allah adalah Tuhan yang wajib kita sembah. Jangan menyembah kepada selain Allah.
2 Syahadat Rasul artinya kesaksian tentang utusan Allah.
Maksudnya meyakini bahwa Nabi Muhammad itu utusan Allah.
Nabi Muhammad SAW adalah Nabi terakhir yang wajib kita ikuti.
Model pembelajaran : Pembelajaran berbasis proyek (Project Based Learning)
Metode : Tanya jawab, Diskusi, Pemberian tugas, Drill
Media:
Tulisan dua kalimat syahadat
G. SUMBER BELAJAR

 Mencermati pelafalan dua kalimat syahadat kata per kata secara klasikal
atau individual.
 Menyimak arti dua kalimat syahadat (syahadat tauhid dan Rasul) secara
klasikal atau individual.
 Melalui motivasi dari guru mengajukan pertanyaan tentang pelafalan dan
makna dua kalimat syahadat.
 Mengajukan pertanyaan, misalnya coba lafalkan dua kalimat syahadat!
 Secara kelompok melafalkan dua kalimat syahadat kata per kata.
 Secara berpasangan mengartikan dua kalimat syahadat (syahadat tauhid
dan Rasul).
 Melakukan koreksi pada pelafalan dua kalimat syahadat.
 Melakukan koreksi dalam mengartikan dua kalimat syahadat.
 Menirukan pelafalan dua kalimat syahadat kata per kata secara klasikal,
kelompok, maupun individual.
 Menampilkan pelafalan dua kalimat syahadat secara berulang baik
secara individual atau berkelompok.
 Mengartikan dua kalimat syahadat (syahadat tauhid dan Rasul) secara
klasikal, kelompok, maupun individual.
 Mengartikan dua kalimat syahadat (syahadat tauhid dan Rasul) dengan
berulang-ulang yang dilakukan dengan berpasangan dan bergantian
secara klasikal, kelompok, maupun individual.
3. Penutup 10 menit
selanjutnya;
materi;
salam.
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
Tekhnik : non tes
Bentuk : jurnal
Surabaya, ………………………..
Mengetahui Guru PAI
Kepala Sekolah
................................................... ........................................................
NIP. .......................................... NIP. ...............................................
Lampiran 1

KD 3.6
1. Nabi terakhir yang wajib kita ikuti adalah . . . .
A. Nabi Nuh AS B. Nabi Musa AS C. Nabi Muhammad SAW
2. Kesaksian tentang ke Esa-an Allah disebut . . . .
A. syahadattain B. syahadat tauhid C. syahadat rasul
3. Syahadat merupakan Rukun Islam yang . . . .
A. satu B. dua C. tiga
4. Syahadat artinya . . . .
5. Wa-asyhadu anna muh}ammadar . . . .
6. Kesaksian tentang utusan Allah disebut syahadat . . . .
7. Tuhan yang wajib kita sembah adalah . . . .
8. Orang yang masuk Islam wajib mengucapkan . . . .
9. Bagaimana bunyi syahadat tauhid ?
……………………………………………………………………………….
10. Apakah artinya syahadatain ?
……………………………………………………………………………….
Tanda tangan
KD 3.6
Wali murid Guru
Nilai
Lampiran 2
KD 3.6
Melafalkan dua kalimat syahadat
Kebenaran
Nama Peserta Kelancaran Kelengkapan Kesantunan
No Materi Skor
Didik
4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1

RPP
Nama Sekolah : ………………………………………….
Pembelajaran : 9- Ayo Kita Salat
Materi Pokok : Shalat wajib dan mengaji
Sub Materi : - Shalat wajib
- Mengaji di sekitar rumah
A. KOMPETENSI INTI
KI-3 Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat, membaca] dan
menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan
KI-4 Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis,
dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan
perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
Setelah mempelajari shalat wajib dan mengaji, siswa mampu:
1. Menjalankan shalat dengan tertib
2. Menunjukkan sikap disiplin dengan sungguh-sungguh
3. Menjelaskan pengertian shalat wajib dengan benar
4. Menyebutkan nam-nama shalat wajib 5 waktu dengan benar
5. Menyebutkan jumlha rakaat masing-masing shalat wajib 5 waktu dengan benar
6. Menyebutkan macam-macam kegiatan keagamaan dengan benar
7. Mempraktikkan kegiatan keagamaan di sekitar rumah dengan benar

1.12 Menjalankan shalat dengan tertib 1.12.1 Menjalankan shalat dengan tertib
2.12 Menunjukkan sikap disiplin sebagai 2.12.1 Menunjukkan sikap disiplin
implementasi dari pemahaman
shalat dan kegiatan agama yang
dianutnya di sekitar rumahnya
melalui pengamatan
3.12 Memahami shalat dan kegiatan 3.12.1 Menjelaskan pengertian shalat wajib
agama yang dianutnya di sekitar 3.12.2 Menyebutkan nama-nama shalat wajib 5
rumahnya melalui pengamatan waktu
3.12.3 Menyebutkan jumlha rakaat masing-masing
shalat wajib 5 waktu
3.12.4 Menyebutkan macam-macam kegiatan
keagamaan
4.12 Mencontohkan kegiatan agama di 4.12.1 Mempraktikkan kegiatan keaagamaan di

sekitar rumahnya sekitar rumah
Ibadh sholat wajib
Sholat menurut bahasa artinya do’a.
Sholat merupakan rukun islam yang kedua.
Sholat wajib adalah sholat yang harus dilaksanakan.
Sholat wajib disebut juga sholat fardhu.
Sholat dimulai dengan takbiratul ihram dan diakhiri dengan salam.
Mengerjakan sholat bagi seorang muslim hukumnya wajib.
Sholat merupakan tiang agama.
Orang yang sholat akan masuk surga firdaus.
Orang yang tidak sholat akan masuk neraka saqar.
Sholat Lima Waktu

No Nama Sholat Jumlah Roka’at Waktu Pelaksanaan
1 Subuh 2 roka’at Pagi hari
2 Zuhur 4 roka’at Siang hari
3 ‘Asar 4 roka’at Sore hari
4 Maghrib 3 roka’at Petang hari
5 ‘Isya’ 4 roka’at Malam hari
Mengaji di sekitar rumah

Al-Qur’an memilki keistimewaan bagi setiap orang yang membacanya.
“Ibadah yang paling istimewa adalah membaca Al-Qur’an dan mengamalkannya dalam kehidupan
sehari-hari.
Tempat mengaji:
1. Mengaji di rumah
2. Mengaji di Masjid
Metode : Tanya jawab, Diskusi, Pemberian tugas, Demonstrasi
Media:
Gambar gerakan shalat
G. SUMBER BELAJAR
Pertemuan I
 Menyimak penjelasan șalat wajib 5 waktu dan bilangan rakaatnya, dan
kegiatan agama di sekitar rumah secara klasikal atau individual.
 Mengamati gambar/tayangan praktik șalat dan kegiatan agama di sekitar
rumah baik secara klasikal atau individual.
 Melalui motivasi dari guru mengajukan pertanyaan tentang melakukan
salat wajib dan mengaji.
 Mengajukan pertanyaan, misalnya apakah kalian terbiasa melakukan
salat? Berapa waktu dalam sehari semalam?
 Mendiskusikan isi gambar tentang salat wajib dan mengaji baik secara
klasikal maupun kelompok.
 Mengidentifikasi pengamalan salat wajib dan mengaji dalam kehidupan
sehari-hari.
 Membuat rumusan hasil diskusi kelompok tentang kegiatan salat wajib
dan mengaji.
 Mengidentifikasi kegiatan salat wajib dan mengaji dalam kehidupan
sehari-hari.
 Menyampaikan hasil diskusi secara kelompok.
 Menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang salat wajib 5 waktu dan
bilangan rakaatnya, dan kegiatan agama di sekitar rumah secara
individual atau kelompok.
 Menanggapi hasil presentasi (melengkapi, mengonfirmasi, menyanggah).
3. Penutup 10 menit
selanjutnya;
materi;
salam.
Pertemuan II

sehari-hari.
dan mengaji.
sehari-hari.
menyanggah).
3. Penutup 10 menit
selanjutnya;
materi;
salam.
Pertemuan III


sehari-hari.
dan mengaji.
sehari-hari.
menyanggah).
3. Penutup 10 menit
selanjutnya;
materi;
salam.
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
Tekhnik : non tes
Bentuk : jurnal
Surabaya, ………………………..
Mengetahui Guru PAI
Kepala Sekolah
................................................... ........................................................
NIP. .......................................... NIP. ...............................................
REFLEKSI :
………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………..
…………………………………………………………………………………………………..
…………………………………………………………………………………………………..
…………………………………………………………………………………………………..
Lampiran 1

KD 3.12
1. Mengerjakan shalat lima waktu hukumnya ....
A. wajib B. sunnah C. mubah
2. Shalat wajib sehari semalam ada ... waktu.
A. empat B. lima C. enam
3. Shalat dzuhur ada ... rakaat.
A. dua B. tiga C. empat
4. Mengerjakan shalat berarti menyembah ....
5. Orang yang mengerjakan shalat akan masuk surga ....
6. Belajar mengaji Al Qur’an merupakan perintah ....
7. Belajar mengaji Al Qur’an mendapat ....
8. Mengaji Al Qur’an membuat hati menjadi ....
9. Sebutkan nama-nama shalat wajib!
…………………………………………………………………………………………
10. Bagaimanakah sikap malaikat terhadap orang yang mengaji Al Qur’an?
…………………………………………………………………………………………
Tanda tangan
KD 3.12
Wali murid Guru
Nilai
Lampiran 2
KD 4.12.2
Mengaji Al Qur’an
Sangat Kurang
No. Nama Peserta Didik Lancar Tidak Bisa Skor
Lancar Lancar
Keterangan :
4 = sangat lancar, 3 = lancar, 2 = kurang lancar, 1 = tidak bisa

RPP
Nama Sekolah : ………………………………………….
Pembelajaran : 10 - Perilaku Terpuji
Materi Pokok : Berkata yang Baik dan Sopan
Sub materi : Berkata yang baik
A. KOMPETENSI INTI

KI-4 Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis,
dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan
perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
Setelah mempelajari sikap terpuji berkata yang baik, siswa mampu:
1. Meyakini berkata yang baik, sopan dan santun sebagai cerminan dari iman dengan ikhlas
2. Menunjukkan sikap yang baik ketika berbicara dengan benar
3. Menunjukkan sikap yang sopan dan santun ketika berbicara dengan sungguh-sungguh
4. Menjelaskan pengertian berkata yang baik, sopan dan santun dengan benar
5. Menyebutkan tata cara berkata yang baik, sopan dan santun dengan benar
6. Mencontohkan sikap berkata yang baik, sopan dan santun dengan benar

1.9 Meyakini bahwa berkata yang baik, 1.9.1 Meyakini berkata yang baik, sopan dan santun
sopan dan santun sebagai cerminan sebagai cerminan dari iman
dari iman
2.9 Menunjukkan sikap yang baik, 2.9.1 Menunjukkan sikap yang baik ketika
sopan, dan santun ketika berbicara
berbicara 2.9.2 Menunjukkan sikap yang sopan dan santun
ketika berbicara
3.9 Memahami berkata yang baik, 3.9.1 Menjelaskan pengertian berkata yang baik,
sopan dan santun sopan dan santun
3.9.2 Menyebutkan tata cara berkata yang baik,
sopan dan santun
4.9 Mencontohkan cara berkata yang 4.9.1 Mencontoh berkata yang baik, sopan dan
baik, sopan dan santun santun dalam kehidupan sehari-hari
 Berkata yang Baik
Berkata yang baik termasuk akhlak yang terpuji.
Berkata yang baik diperintahkan oleh agama.
Nabi Muhammad SAW bersabda yang artinya:
“Barang siapa yang beriman kepada Allah SWT dan hari akhir maka hendaklah berkata baik
atau diam”
Oleh karena itu kita harus menjaga ucapan kita.
Agar hidup kita selamat di dunai dan di akhirat.
Model pembelajaran : Pembelajaran bermain peran (role playing)
Metode : Tanya jawab, Diskusi, Pemberian tugas, Bermain Peran
Media:
Gambar perilaku yang baik
G. SUMBER BELAJAR

 Menyimak penjelasan pentingnya berkata yang baik, sopan dan santun
 Mengamati gambar/tayangan contoh berkata yang baik, sopan dan
santun secara klasikal atau individual.
 Melalui motivasi dari guru mengajukan pertanyaan tentang berkata yang
baik, sopan dan santun.
 Mengajukan pertanyaan berkaitan dengan berkata yang baik, sopan dan
santun.
 Mendiskusikan isi gambar tentang berkata yang baik, sopan dan santun.
 Mendiskusikan isi gambar tentang berkata yang baik, sopan dan santun.
 Mendiskusikan isi gambar tentang berkata yang baik, sopan dan santun
baik secara klasikal maupun kelompok.
 Membuat rumusan hasil diskusi kelompok tentang berkata yang baik,
sopan dan santun.
 Mengidentifikasi dalam berbagai kegiatan tentang berkata yang baik,
sopan dan santun.
 Menyampaikan hasil diskusi tentang berkata yang baik, sopan dan
santun secara kelompok.
 Menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang berkata yang baik, sopan
dan santun secara individual atau kelompok.
 Mencontohkan dengan cara bermain peran/simulasi berkata yang baik,
sopan dan santun secara individual maupun kelompok.
menyanggah).
3. Penutup 10 menit
selanjutnya;
materi;
salam.
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
Tekhnik : non tes
Bentuk : jurnal
Surabaya, ………………………..
Mengetahui Guru PAI
Kepala Sekolah
................................................... ........................................................
NIP. .......................................... NIP. ...............................................
REFLEKSI :
………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………..
Lampiran 1
KD 3.9
1. Muslim yang baik adalah seseorang muslim yang lain selamat dari gangguan lisan dan . . . .
A. tangannya B. kakinya C. badannya
2. Hendaklah berkata yang baik atau . . . .
A. tersenyum B. diam C. tertawa
3. Berkata kepada kedua orang tua dengan perkataan yang . . . .
4. Berkata yang baik diperintahkan oleh ....
5. Berkata yang baik termasuk akhlak yang . . . .
6. Berkata yang baik mendapat ....
7. Berkata yang baik membawa . . . .
8. Kita harus menjaga ucapan kita agar hidup kita selamat di dunia dan . . . .
9. Sebutkan hikmah berkata yang baik?
……………………………………………………………………………….
10. Bagaiamana sikapmu bila berkata kepada kedua orangtua?
……………………………………………………………………………….
Tanda tangan
KD 3.9
Wali murid Guru
Nilai
Lampiran 2
KD 4.9
Menceritakan contoh berkata yang baik dalam kehidupan sehari-hari.

No Skor
Didik 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1

RPP
Nama Sekolah : ………………………………………….
Pembelajaran : 10- Perilaku Terpuji
Materi Pokok : Hormat dan Patuh Kepada Orang Tua dan Guru
Sub Materi : - Hormat dan patuh kepada orang tua
- Hormat dan patuh kepada guru
A. KOMPETENSI INTI

Setelah mempelajari sikap terpuji hormat dan patuh kepada orang tua dan guru, siswa mampu:
1. Meyakini perilaku hormat dan patuh kepada orang tua dengan ikhlas
2. Meyakini perilaku hormat dan patuh kepada guru dengan ikhlas
3. Menunjukkan perilaku hormat dan patuh kepada orang tua dengan sungguh-sungguh
4. Menunjukkan perilaku hormat dan patuh kepada orang tua dengan sungguh-sungguh
5. Menjelaskan pengertian perilaku hormat dan patuh kepada orang tua dan guru dengan benar
6. Menyebutkan tata cara perilaku hormat dan patuh kepada orang tua dan guru dengan benar
7. Mencontoh perilaku hormat dan patuh pada orang tu dan guru dengan benar

1.8 Meyakini bahwa perilaku hormat dan 1.8.1 Meyakini perilaku hormat dan patuh kepada
patuh kepada orang tua dan guru orang tua sebagai cerminan dari iman
sebagai cerminan dari iman 1.8.2 Meyakini perilaku hormat dan patuh kepada
guru sebagai cerminan dari iman
2.8 Menunjukkan perilaku hormat dan 2.8.1 Menunjukkan perilaku hormat dan patuh
patuh kepada orang tua dan guru kepada orang tua
2.8.2 Menunjukkan perilaku hormat dan patuh
kepada guru
3.8 Memahami perilaku hormat dan 3.8.1 Menjelaskan pengertian perilaku hormat dan
patuh kepada orang tua dan guru patuh kepada orang tua dan guru
3.8.2 Menyebutkan tata cara perilaku hormat dan
patuh kepada orang tua dan guru
4.8 Mencontohkan perilaku hormat dan 4.8.1 Mencontoh perilaku hormat dan patuh kepada
patuh kepada orang tua dan guru orang tua dan guru dalam kehidupan sehari-
hari
 Hormat dan Patuh Kepada Orang Tua
Menghormati orang tua merupakan akhlak terpuji.
Berbakti kepada orang tua termasuk anak yang saleh.
Orang tua kita adalah ibu dan bapak.
Ibu telah mengandung dan melahirkan kita.
Ibu yang telah menyusui kita dengan penuh kasih sayang.
Berbuat baik kepada orang tua merupakan perintah Allah SWT
Berbakti kepada orang tua hukumnya wajib.
Sikapku kepada orang tua:
1. Bertutur kata yang sopan dan lemah lembut
2. Minta maaf jika bersalah
3. Melaksanakan perintahnya
4. Jujur dalam segala urusan
5. Mengikuti segala nasihatnya, Dll.
 Hormat dan Patuh Kepada Guru
Guru adalah orang yang mengajar dan mendidik kita di sekolah.
Sedang ustadz atau ustadzah adalah orang yang mengajar dan mendidik kita di madrasah,
masjid atau mushalla.
Menghormati dan santun pada guru termasuk akhlak terpuji.
Perilaku hormat dan santun kepada guru harus ditunjukkan baik dalam bentuk ucapan maupun
perbuatan.
Sikapku kepada guru:
1. Bersikap rendah hati terhadap guru
2. Bertutur kata yang sopan terhadap guru
3. Mengucapkan salam bila berpisah
4. Menjaga nama baik guru , Dll.
Media:
Gambar sikap sopan dan santun kepada orang tua dan guru
G. SUMBER BELAJAR

 Menyimak penjelasan pentingnya memiliki perilaku hormat dan patuh
kepada orangtua dan guru secara klasikal atau individual.
 Mengamati gambar/tayangan contoh perilaku hormat dan patuh kepada
orangtua dan guru secara klasikal atau individual.
 Melalui motivasi dari guru mengajukan pertanyaan tentang perilaku
hormat dan patuh kepada orangtua dan guru.
 Mengajukan pertanyaan, misalnya apakah kewajiban kalian kepada
orangtuamu?
 Mendiskusikan isi gambar tentang perilaku hormat dan patuh kepada
orangtua dan guru.
 Mendiskusikan isi gambar perilaku hormat dan patuh kepada orangtua
dan guru.
 Mendiskusikan isi gambar perilaku hormat dan patuh kepada orangtua
dan guru baik secara klasikal maupun kelompok.
 Membuat rumusan hasil diskusi kelompok tentang perilaku hormat dan
patuh kepada orangtua dan guru.
 Mengidentifikasi berbagai kegiatan tentang perilaku hormat dan patuh
kepada orangtua dan guru.
 Menyampaikan hasil diskusi tentang perilaku hormat dan patuh kepada
orangtua dan guru secara kelompok.
 Menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang perilaku hormat dan
patuh kepada orangtua dan guru secara individual atau kelompok.
 Mencontohkan dengan cara bermain peran/simulasi perilaku hormat dan
patuh kepada orangtua dan guru secara individual maupun kelompok.
menyanggah).
 Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
3. Penutup 10 menit
selanjutnya;
materi;
salam.
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
Tekhnik : non tes
Bentuk : jurnal
Surabaya, ………………………..
Mengetahui Guru PAI
Kepala Sekolah
................................................... ........................................................
NIP. .......................................... NIP. ...............................................
REFLEKSI :
………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………..
…………………………………………………………………………………………………..
…………………………………………………………………………………………………..
…………………………………………………………………………………………………..
Lampiran 1

KD 3.8
1. Menghormati orang tua merupakan akhlak . . . .
A. terhina B. tercela C. terpuji
2. Terhadap guru harus bertutur kata yang . . . .
A. sopan B. kasar C. keras
3. Seorang anak harus menghormati ayah dan . . . .
4. Seorang anak harus menghormati ayah dan ….
5. Nasehat orang tua harus kita . . . .
6. Orang yang mengajar dan mendidik kita di sekolah adalah . . . .
7. Orang yang mengajar dan mendidik kita di masjid adalah ....
8. Terhadap guru harus bertutur kata yang . . . .
9. Apakah yang lakukan bila mendapat tugas dari bapak ibu guru ?
……………………………………………………………………………….
10. Bagaicara sikapmu bila bapak ibu guru menerangkan pelajaran?
……………………………………………………………………………….
Tanda tangan
KD 3.8
Wali murid Guru
Nilai
Lampiran 2
KD 4.8
Mencotohkan perilaku hormat dan patuh kepada orang tua dan guru

No Skor
Didik 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1

RPP
Nama Sekolah : ………………………………………….

Pembelajaran : 10 - Perilaku Terpuji
Materi Pokok : Perilaku terpuji bersyukur, pemaaf, jujur, dan percaya diri
Sub Materi : - Bersyukur
- Pemaaf
- Jujur
- Percaya diri
A. KOMPETENSI INTI

Setelah mempelajari sikap terpuji bersyukur, pemaaf, jujur dan percaya diri, siswa mampu:
1. Meyakini perilaku bersyukur sebagai cerminan dari iman dengan ikhlas
2. Meyakini perilaku pemaaf sebagai cerminan dari iman dengan ikhlas
3. Meyakini perilaku jujur sebagai cerminan dari iman dengan ikhlas
4. Meyakini perilaku percaya diri sebagai cerminan dari iman dengan ikhlas
5. Menunjukkan perilaku bersyukur dengan sungguh-sungguh
6. Menunjukkan perilaku pemaaf dengan sungguh-sungguh
7. Menunjukkan perilaku jujur dengan sungguh-sungguh
8. Menunjukkan perilaku percaya diri dengan sungguh-sungguh
9. Menjelaskan pengertian perilaku bersyukur dengan benar
10. Menyebutkan manfaat perilaku bersyukur dengan benar
11. Menjelaskan pengertian perilaku pemaaf dengan benar
12. Menyebutkan manfaat perilaku pemaaf dengan benar
13. Menjelaskan pengertian perilaku jujur dengan benar
14. Menyebutkan manfaat perilaku jujur dengan benar
15. Menjelaskan pengertian perilaku percaya diri dengan benar
16. Menyebutkan manfaat perilaku percaya diri dengan benar
17. Mencontohkan perilaku bersyukur dengan sungguh-sungguh
18. Mencontohkan perilaku pemaaf dengan sungguh-sungguh
19. Mencontohkan perilaku jujur dengan sungguh-sungguh
20. Mencontohkan perilaku percaya diri dengan sungguh-sungguh

1.10 Meyakini bahwa bersyukur, pemaaf, 1.10.1 Meyakini perilaku bersyukur sebagai
jujur dan percaya diri sebagai cerminan dari iman
cerminan dari iman 1.10.2 Meyakini perilaku pemaaf sebagai
cerminan dari iman
1.10.3 Meyakini perilaku jujur sebagai
cerminan dari iman
1.10.4 Meyakini perilaku percaya diri sebagai
cerminan dari iman
2.10 Menunjukkan perilaku bersyukur, 2.10.1 Menunjukkan perilaku bersyukur

pemaaf, jujur dan percaya diri 2.10.2 Menunjukkan perilaku pemaaf
2.10.3 Menunjukkan perilaku jujur
2.10.4 Menunjukkan perilaku percaya diri
3.10 Memahami makna bersyukur, 3.10.1 Menjelaskan pengertian perilaku bersyukur

pemaaf, jujur, dan percaya diri 3.10.2 Menyebutkan manfaat perilaku bersyukur
3.10.3 Menjelaskan pengertian perilaku pemaaf
3.10.4 Menyebutkan manfaat perilaku pemaaf
3.10.5 Menjelaskan pengertian perilaku jujur
3.10.6 Menyebutkan manfaat perilaku jujur
3.10.7 Menjelaskan pengertian perilaku percaya diri
3.10.8 Menyebutkan manfaat perilaku percaya diri
4.10 Mencontohkan perilaku bersyukur, 4.10.1 Mencontoh perilaku bersyukur

pemaaf, jujur dan percaya diri 4.10.2 Mencontoh perilaku pemaaf
4.10.3 Mencontoh perilaku jujur
4.10.4 Mencontoh perilaku percaya diri
 Bersyukur
Syukur secara bahasa artinya berterimakasih.
Bersyukur sebagai tanda terimakasih kepada Allah.
Bersyukur itu kemabali pada diri sendiri.
Bersyukur merupakan perintah Allah.
Dengan mengucapkan alhamdulillah
Dan memanfaatkan nikmat sesuai dengan perintah Allah SWT
 Pemaaf
Pemaaf yaitu sifat orang yang memberi maaf.
Pemaaf termasuk akhlak terpuji.
Sifat pemaaf diperintahkan oleh Allah SWT.
Sifat pemaaf dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW.
Allah SWT menyuruh kita untuk memaafkan kesalahan orang lain.
Memaafkan kesalahan orang lain merupakan ciri orang yang bertaqwa.
Orang yang bertaqwa akan masuk surga,
 Jujur
Jujur adalah berkata sesuai dengan kenyataan.
Perilaku jujur termasuk akhlak terpuji.
Perilaku jujur dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW.
Dalam hidup sehari-hari kita harus berperilaku jujur.
Jujur dalam perkataan dan jujur dalam perbuatan.
Hikmah perilaku jujur:
1. Orang yang jujur akan masuk surga
2. Orang yang jujur akan dicintai Allah SWT
3. Orang yang jujur akan disayangi orang tua
4. Orang yang jujur akan disukai teman
5. Orang yang jujur akan dipercaya orang lain
 Percaya diri
Percaya diri adalah yakin dengan kemampuan diri sendiri.
Allah SWT memberikan kemampuan kepada kita.
Orang yang percaya diri selalu berkeyakinan bahwa usahanya akan berhasil.
Hikmah bersikap percaya diri antara lain:
1. Dapat menyelesaikan pekerjaan dengan sebaik-baiknya
2. Memiliki kepribadian yang tangguh
3. Berjiwa mandiri
4. Berani menghadapi resiko
5. Memiliki pendirian yang kuat
6. Berfikir optimis
7. Tidak mudah putus asa
Model pembelajaran : Pembelajaran bermain peran (role playing)
Media:
Gambar sikap bersyukur, pemaaf, jujur, dan percaya diri
G. SUMBER BELAJAR
Pertemuan I

 Menyimak penjelasan pentingnya memiliki perilaku terpuji
bersyukur, pemaaf, secara klasikal atau individual.
 Mengamati gambar/tayangan contoh perilaku terpuji bersyukur,
pemaaf, secara klasikal atau individual.
perilaku terpuji bersyukur, pemaaf.
 Mengajukan pertanyaan, misalnya apa saja saja contoh perilaku
terpuji bersyukur, pemaaf?
 Mendiskusikan isi gambar tentang perilaku terpuji bersyukur,
pemaaf.
pemaaf.
pemaaf secara klasikal maupun kelompok.
 Membuat rumusan hasil diskusi kelompok tentang perilaku
terpuji bersyukur, pemaaf.
 Mengidentifikasi berbagai kegiatan tentang perilaku terpuji
bersyukur, pemaaf.
 Menyampaikan hasil diskusi tentang perilaku terpuji bersyukur,
pemaaf, secara kelompok.
 Menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang perilaku terpuji
bersyukur, pemaaf secara individual atau kelompok.
 Mencontohkan dengan cara bermain peran/ perilaku terpuji
bersyukur, pemaaf secara individual maupun kelompok.
menyanggah).
3. Penutup 10 menit
selanjutnya;
materi;
salam.
Pertemuan II


 Menyimak penjelasan pentingnya memiliki perilaku terpuji jujur
dan percaya diri, secara klasikal atau individual.
 Mengamati gambar/tayangan contoh perilaku terpuji jujur dan
percaya diri secara klasikal atau individual.
perilaku terpuji jujur dan percaya diri.
 Mengajukan pertanyaan, misalnya apa saja saja contoh perilaku
terpuji jujur dan percaya diri?
 Mendiskusikan isi gambar tentang perilaku terpuji jujur dan
percaya diri.
percaya diri.
percaya diri secara klasikal maupun kelompok.
 Membuat rumusan hasil diskusi kelompok tentang perilaku
terpuji jujur dan percaya diri.
 Mengidentifikasi berbagai kegiatan tentang perilaku terpuji jujur
dan percaya diri.
 Menyampaikan hasil diskusi tentang perilaku terpuji jujur dan
percaya diri, secara kelompok.
 Menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang perilaku terpuji
jujur dan percaya diri secara individual atau kelompok.
 Mencontohkan dengan cara bermain peran/ perilaku terpuji
jujur dan percaya diri secara individual maupun kelompok.
menyanggah).
3. Penutup 10 menit
selanjutnya;
materi;
salam.
I. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
Tekhnik : non tes
Bentuk : jurnal
Surabaya, ………………………..
Mengetahui Guru PAI
Kepala Sekolah
................................................... ........................................................
NIP. .......................................... NIP. ...............................................
REFLEKSI :
………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………..
…………………………………………………………………………………………………..
…………………………………………………………………………………………………..
…………………………………………………………………………………………………..
……………………………………………………………………………………………………
Lampiran 1

KD 3.10
1. Apabila kita mendapat nikmat dari Allah maka wajib . . . .
A. kufur B. syukur C. ingkar
2. Sikap suka memberi maaf kepada orang yang berslah disebut . . . .
A. pemaaf B. pemberani C. penyayang
3. Bersyukur kepada Allah, dengan mengucapkan ….
4. Sikap percaya diri hendaknya diikuti dengan sikap . . . .
5. Pemaaf termasuk akhlak yang ….
6. Yakin dengan kemampuan diri sendiri disebut . . . .
7. Berkata sesuai dengan kenyataan disebut . . . .
8. Perilaku jujur termasuk akhlak . . . .
9. Jelaskan hikmah perilaku jujur !
……………………………………………………………………………….
10. Jelaskan hikmah perilaku percaya diri !
……………………………………………………………………………….
3.10 Tanda tangan
KD
Wali murid Guru
Nilai
Lampiran 2
KD 4.10
Mencontohkan perilaku bersyukur, pemaaf, jujur dan percaya diri
Kategori
No. Nama Peserta Didik Skor
Amat baik Baik Cukup Baik Kurang Baik
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Keterangan:
Amat Baik : Jika dapat menyebutkan contoh sikap pantang menyerah sebanyak 4 <
Baik : Jika dapat menyebutkan contoh sikap pantang menyerah sebanyak 3
Cukup Baik : Jika dapat menyebutkan contoh sikap pantang menyerah sebanyak 2
Kurang Baik : Jika dapat menyebutkan contoh sikap pantang menyerah sebanyak 1

RPP_Idris

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

RPP_Idris

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

Nama Sekolah : ...............................................

C. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

Sifat – sifat terpuji Nabi Idris AS

No. Kegiatan Pembelajaran Waktu

2. Kegiatan inti 120 menit

Nama Peserta Runtun Relevan Jelas Logis

C. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN

Artinya : Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam.

No. Kegiatan Pembelajaran Waktu

Nama Peserta Kebenaran lafaz Kelancaran Kefasihan Kesantunan

4 = sangat baik, 3 = baik, 2 = cukup, 1 = kurang

Nama Sekolah : ………………………………………….

C. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

3.2 Memahami pesan-pesan pokok 3.2.1 Menyebutkan arti Al Ikhlas

 Pesan yang Terkandung dalam QS Al Ikhlas

No Kegiatan Pembelajaran Waktu

No Kegiatan Pembelajaran Waktu

No Kegiatan Pembelajaran Waktu

KD 4.2.1 dan 4.2.2

Nama Sekolah : ………………………………………….

C. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

No Kegiatan Pembelajaran Waktu

2. Kegiatan Inti 120 menit

Kerjakan soal di bawah ini dengan benar!

4 = sangat baik, 3 = baik, 2 = cukup, 1 = kurang

Nama Sekolah : ………………………………………….

C. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

2.6 Menunjukkan sikap teguh 2.6.1 Menunjukkan sikap teguh pendirian

Lafal dua Kalimat syahadat:

2 Lafal Syahadat Rasul

Makna dua kalimat syahadat

No Kegiatan Pembelajaran Waktu

Kerjakan soal di bawah ini dengan benar!

4 = sangat baik, 3 = baik, 2 = cukup, 1 = kurang

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

C. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

4.12 Mencontohkan kegiatan agama di 4.12.1 Mempraktikkan kegiatan keaagamaan di

Sholat Lima Waktu

Mengaji di sekitar rumah

No Kegiatan Pembelajaran Waktu

No Kegiatan Pembelajaran Waktu

2. Kegiatan Inti 120 menit

Kerjakan soal di bawah ini dengan benar!

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

KI-1 Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.

C. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

No Kegiatan Pembelajaran Waktu

Nama Peserta Runtun Relevan Jelas Logis

3 = sangat baik, 3 = baik, 2 = cukup, 1 = kurang

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

KI-1 Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.

C. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

No Kegiatan Pembelajaran Waktu

Kerjakan soal di bawah ini dengan benar!