2. Perumusan Masalah
Berdasarkan pembatasan masalah yang telah ditentukan maka
masalah yang akan dipecahkan dalam penelitian ini dapat dirumuskan
sebagai berikut:
1. Apakah terdapat pengaruh positif dan signifikan sikap siswa tentang cara
mengajar guru terhadap motivasi belajar siswa SMAN 1 UNAAHA kelas
XI Mipa 5?
3. TujuanPenelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas, tujuan penelitian ini adalah:
4. Kontribusi Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut:
1. Secara Teoritis
2. Secara Praktis
a) Bagi Guru
Penelitian ini dapat dijadikan masukan untuk membimbing
siswa dalam mengembangkan usaha-usaha belajar yang efektif dan
efisien dengan cara mengajar dan penggunaan alat bantu pembelajaran
yang tepat sehingga diperoleh sikap yang positif dari siswa yang dapat
meningkatkan motivasi belajar IPS.
b) Bagi Siswa
Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan masukan
untuk meningkatkan motivasi belajar IPS pada siswa.
c) Bagi Peneliti
Penelitian ini sebagai sarana untuk menambah informasi dan
pengetahuan serta pengalaman yang diperoleh dari perkuliahan
dengan kenyataan yang ada di lapangan.
C. Tinjauan Pustaka
Reymond dan Judith (2004:24) mengungkapkan ada 4 pengaruh utama
dalam motivasi belajar seorang anak yaitu:
a) Budaya
Masing-masing kelompok atau etnis telah menetapkan dan
menyatakan secara tidak langsung nilai-nilai yang berkenaan dengan
pengetahuan baik dalam pengertian akademis maupun tradisional.Nilai-nilai
itu terungkap melalui pengaruh agama,undang-undang politik umtuk
pendidikan serta melalui harapan-harapan orang tua yang berkenaan dengan
persiapan anak-anak mereka dalam hubungannya dengan sekolah.Hal-hal ini
akan mempengaruhi motivasi belajar anak.
b) Keluarga
Berdasarkan penelitian, orang tua memberi pengaruh utama dalam
memotivasi belajar seorang anak.Pengaruh mereka terhadap perkembangan
motivasi belajar anak-anak memberi pengaruh yang sangat kuat dalam setiap
perkembangannya dan akan terus berlanjut sampai habis masa SMA dan
sesudahnya.
c) Sekolah
Ketika sampai pada motivasi belajar,para gurulah yang membuat
sebuah perbedaan.Dalam banyak hal mereka tidak sekuat orang tua tetapi
mereka bisa membuat kehidupan sekolah menjadi menyenangkan atau
menarik.Dan kita bisa mengingat bahwa seorang guru yang mengisi ruang
kelas dengan kegembiraan dan harapan serta membukakan pintu-pintu kita
untuk menemukan pengetahuan yang mengagumkan.
d) Diri anak itu sendiri
Murid-murid yang mempunyai kemungkinan paling besar untuk belajar
dengan serius, belajar dengan baik dan masih bisa menikmati belajar,memiliki
perilaku dan karakter pintar, berkualitas, mempunyai identitas bisa mengatur
diri sendiri sudah pasti mempengaruhi motivasi belajarnya.
Menurut Syamsu Yusuf (2009: 23) motivasi belajar dapat timbul karena
faktor internal dan eksternal. Faktor internal yang mempengaruhi motivasi
belajar yaitu: (1) Faktor Fisik meliputi nutrisi (gisi), kesehatan, dan fungsi-
fungsi fisik (terutama panca indera), (2) Faktor Psikologis, yaitu berhubungan
dengan aspek-aspek yang mendorong atau menghambat aktivitas belajar pada
siswa. Faktor eksternal (yang berasal dari lingkungan) yang mempengaruhi
motivasi belajar meliputi: (1) Faktor Non-Sosial meliputi keadaan udara (cuaca
panas atau dingin), waktu (pagi, siang, malam), tempat (sepi, bising, atau
kualitas sekolah tempat belajar), sarana dan 2 prasarana atau fasilitas belajar,
(2) Faktor Sosial, merupakan faktor manusia (guru, konselor, dan orang tua).
D. Metode Penelitian
Dari hasil penelitian ini di harapkan akan diperoleh keluaran atau hasil
yang jelas dan komprehensif tentang kurangnya motivasi belajar siswa XI Mipa
5 yang selanjutnya dapat dijadikan pedoman atau pembelajaran bagi siswa yang
masih malas untuk belajar.
E. Jadwal Pelaksanaan