Anda di halaman 1dari 6

Analisis Kuesioner

1. Tingkat Pengetahuan Santri


Kuesioner mengenai tingkat pengetahuan santri tentang penyakit tuberkulosis
memiliki dua puluh pertanyaan tentang tuberkulosis dengan pilihan jawaban benar dan
salah. Sebanyak 203 responden yang mengisi kuesioner mengenai tingkat pengetahuan,
diperoleh hasil sebagai berikut:

Tingkat Pengetahuan
250

200 191 190 193 188


183 184 179 180
169 174 174
167
149
Jumlah Benar

150 138 143


129
121 116

97
100 88

50

Grafik . Grafik Tingkat Pengetahuan Santri


Pertanyaan No. 13
4.93%

95.07%

Benar Salah

Grafik . Jumlah prosentase pertanyaan dengan jawaban benar terbanyak

Hasil analisis pertanyaan mengenai tingkat pengetahuan santri di Pondok Pesantren


Yusuf Abdussatar Kediri mengenai tuberkulosis menunjukkan dari total 203 responden,
sebanyak 193 responden menjawab dengan benar pertanyaan nomor 13 yang menyatakan,
“Membersihkan lingkungan rumah setiap hari merupakan tindakan efektif dalam pencegahan
TBC” dengan jawaban “Benar”. Sebanyak 10 responden menjawab salah pertanyaan nomor
13.

Sementara itu, pertanyaan dengan jumlah jawaban salah paling banyak adalah
pertanyaan nomor 3 dengan pernyataan, “Penyebaran penyakit TBC dapat melalui pemakaian
sabun yang digunakan bersama-sama penderita penyakit TBC” dengan total responden
sebanyak 115 responden atau sebesar 56.65% responden menjawab salah pertanyaan tersebut.
Pertanyaan No 3

43.35%

56.65%

Benar Salah

Grafik . Jumlah porsentase santri yang menjawab pernyataan nomor 3

2. Sikap Santri

Kuesioner bagian kedua mengenai sikap santri terhadap perilaku pencegahan


penyakit tuberkulosis. Dalam kuesioner ini ada empat penilaian, dimana opsi nilai terbagi
menjadi “Sangat setuju”, “Setuju”, “Tidak setuju”, dan “Sangat tidak setuju”. Skor
tertinggi dari pernyataan positif dan negatif masing-masing adalah 4 dan skor terrendah
adalah 1. Dari total 203 responden yang menjawab 24 pernyataan kuesioner, maka dapat
dinilai butir pernyataan yang memiliki nilai sikap tertinggi dengan interpretasi
“mendukung pencegahan TBC” dari pernyataan yang memiliki nilai 3 dan 4 terbanyak.
Data yang diperoleh dapat dilihat dalam grafik berikut,
Sikap Mendukung Santri Terhadap Perilaku Pencegahan TBC
250

201 198
192
200
178
189 187 182 188 189 184 191 181
189
169 170 164 167
161
148 146
150
120 124
111
100 79

50

Pernyataan 1 Pernyataan 2 Pernyataan 3 Pernyataan 4 Pernyataan 5 Pernyataan 6


Pernyataan 7 Pernyataan 8 Pernyataan 9 Pernyataan 10 Pernyataan 11 Pernyataan 12
Pernyataan 13 Pernyataan 14 Pernyataan 15 Pernyataan 16 Pernyataan 17 Pernyataan 18
Pernyataan 19 Pernyataan 20 Pernyataan 21 Pernyataan 22 Pernyataan 23 Pernyataan 24

Grafik . Jumlah pernyataan dengan interpretasi sikap positif terbanyak

Dari grafik tersebut dapat dilihat bahwa dari 24 pernyataan yang dilampirkan pada
kuesioner penilaian sikap santri, pernyataan nomor 1 yang menyatakan “Untuk mencegah
terserang penyakit TBC perlu pemahaman yang baik tentang penyebaran penyakit TBC”
memiliki nilai paling tinggi, dengan porsentase sebesar 99.01% responden memiliki sikap
mendukung pernyataan tersebut untuk pencegahan penyakit TBC.

Sementara, untuk pernyataan nomor 16, yang menyatakan “Luas kamar yang
sangat kecil dan sempit akan menyebabkan penyakit TBC” dengan porsentase sikap positif
sebesar 38.91 merupakan pernyataan dengan nilai positif terrendah.

3. Perilaku Pencegahan

Kuesioner mengenai perilaku pencegahan penyakit tuberkulosis memiliki delapan


belas pertanyaan tentang tuberkulosis dengan pilihan jawaban “Selalu”, “Sering”,
“Kadang-kadang”, “Jarang”, dan “Tidak Pernah”. Sebanyak 203 responden yang mengisi
kuesioner mengenai perilaku pencegahan penyakit TBC, diperoleh hasil sebagai berikut:
Chart Title
200

178
180

160 154
142143
140

121
120
107
95 97
100 93
85
79
80 73
68 67 67 67
63
57 58
60 52
47 46 48 47 47
43
40 42
40 33 36 34
28 31
27
19 22 20 20
18 15
20 14
8 10 8 10 11 11
6 4 5
1 2 0 2
0
Skor 5 Skor 3 Skor 1

Pernyataan 1 Pernyataan 2 Pernyataan 3 Pernyataan 4 Pernyataan 5 Pernyataan 6


Pernyataan 7 Pernyataan 8 Pernyataan 9 Pernyataan 10 Pernyataan 11 Pernyataan 12
Pernyataan 13 Pernyataan 14 Pernyataan 15 Pernyataan 16 Pernyataan 17 Pernyataan 18

Grafik . Grafik tentang gambaran perilaku santri mengenai pencegahan TB


Dari grafik tersebut dapat digambarkan perilaku pencegahan yang paling sering dan paling
jarang diaplikasikan oleh santri Pondok Pesantren Yusuf Abdussatar. Dari total 18
pernyataan, pernyataan nomor 15 yaitu “Apakah saudara merokok setiap hari?” yang
merupakan bagian dari pernyataan negatif dengan nilai 5 pada opsi “Tidak Pernah”
memiliki nilai tertinggi yang mendukung perilaku pencegahan TBC, dengan porsentase
sebesar 87.07% tidak pernah merokok setiap hari, 2.9% responden menyatakan kadang-
kadang merokok setiap hari, dan 4.9% respoden menyatakan merokok setiap hari.

Dari data tersebut juga didapatkan pernyataan dengan skor 5 paling rendah
merupakan pernyataan nomor 11 yang berbunyi, “Apakah Saudara mengikuti Penyuluhan
TBC oleh petugas Puskesmas?”. Sebanyak 14 responden menjawab selalu, dengan
porsentase sebesar 6.89% total responden.

Anda mungkin juga menyukai