``

ASUHAN KEBAIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

NY. W P3 A0 POST SECTIO CAESAREA HARI KE – 13 DENGAN INFEKSI LUKA OPERASI

DI RUANAG NIFAS RSUD DR. DORIS SYLVANUS

Tanggal / Jam : 02 Oktober 2019

A. Identitas
Nama Ibu : Ny. W
Umur : 29 tahun
Agama : Islam
Pendidikan : SMP
Pekerjaan : IRT
Alamat : Jl. Bawean

Nama Suami : Ny. S

Umur : 29 tahun
Agama : Islam
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Swasta
Alamat : Jl. Bawean

B. Anamnesa (Data Subjektif)

1. Keluhan :
a. Ibu mengatakan nyeri di sekitar luka jahitan
b. Ibu mengatakan payudara terasa kencang dan nyeri
c. Ibu mengatakan riwayat operasi tanggal 14 September 2019

2. Riwayat Obstetri : P3 A0
a. HPHT :
b. TP :
3. Riwayat ANC
4. Riwayat Persalinan
a. Tempat melahirkan : RSUD dr. Doris Sylvanus ; ditolong oleh : Dokter Sp. Obgyn
b. Tanggal 14 September 2019 ; Pukul 10.00 WIB
c. Jenis Persalinan: Secatio Caesarea
d. Plasenta lahir lengkap beserta selaputnya
e. Tidak terjadi perdarahan pasca Operasi
5. Riwayat Psikososial
a. Status Emosional ibu adalah stabil
b. Interaksi ibu dan bayi selama perawatan rawat inap tidak ada karena bayi
ibu dititipkan bersama keluarga di rumah
``

6. Pengalaman Menyusui anak sebelumnya tidak secara eksklusif

7. Riwayat KB ibu adalah Kontrasepsi suntik 1 bulan, selama 4 tahun
8. Pola makan
a. Frekuensi makan 3 kali sehari
b. Jenis makan bervariasi
c. Ibu mempunyai pantangan makanan
9. Pola Istirahat / Tidur
a. Siang : 1-2 jam
b. Malam 6-7 jam
10. Pola Eliminasi dalam 24 jam terakhir
a. BAK :
 Volume : 200 CC
 Warna : Kuning keruh
b. BAB
 Frekuensi 1 kali sehari
 Konsistensi keras
C. Pemeriksaan Fisik (Data Objektif)
1. Kesadaran :Compos Mentis
2. Tanda – tanda vital
Tanggal 03/10/2019
TD = 110/80 mmHg
N = 82 x/m
R= 21 x/m
S= 36,3 Celcius
3. Rambut berwarna kehitaman, tebal, bersih dan kuat
4. Muka tidak tedapat oedema, terdapat sisa cloasmagravidarum
5. Mata : Konjungtiva tidak anemis, sclera tidak ikterik, kemampuan pengelihatan baik
6. Mulut bersih, gigi tidak berlubang, gusi merah muda, dan bibr lembab
7. Telinga letaknya simetris, pengeluaran tidak ada, kemamapuan pendengaran baik
8. Hidung : Pengeluaran tidak ada, kemampuan penciuman baik
9. Leher : Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid, vena jugularis, dan kelenjar getah bening
10. Dada : Simetris, pergerakan dada regular
11. Mammae : Keadaan puting susu menonjol, Keluar ASI, Konsistensi payudara kencang
dan bersih
12. Abdomen : TFU tidak teraba, luka operasi terbuka dan terdapat Pus, Kandung kemih
kosong
13. Ekstremitas Tangan terpasang infus pada tangan kiri, kuku bersih, tidak ada oedema.
Ekstremitas kaki tidak ada varises, tidak ada nyeri tekan, dan tidak ada oedema
14. Genitalia : Pengeluaran pervagina = Lochea Serosa, berwarna kecoklatan
15. Tidak ada haemoroid
D. Pemeriksaan Penunjang
``

Laboratorium :
HGB = 13.9 gr/dL
Trombosit = 561.000
WBC = 13, 81
Leukosit 13.00
GDS = 85 mg/dL

Assesment Kebidanan

P3 A0 Post SC Hari Ke 13 dengan Infeksi Luka Operasi

Planning

1. Beritahu ibu hasil pemeriksaan

2. Berikan terapi sesuai advice dokter spesialis Obgyn
3. Lakukan perawatan luka
4. Ajarkan ibu hand hygiene
5. Anjurkan ibu untuk memerah ASI
6. Anjurkan ibu untuk makan dan minum
7. Anjurkan ibu untuk istirahat yang cukup
8. Anjurkan ibu untuk mobilisasi

WAKTU KEGIATAN
09.00 WIB Memberitahu ibu hasil pemeriksaan, yaitu :
TD = 110/80 mmHg
N = 82 x/m
R= 21 x/m
S= 36,3 Celcius

09.15 WIB Memberikan terapi sesuai advice dokter

spesialis
Injeksi Cefotaxime 3 x 1 gram
Injeksi Metronidazol 3 x 500 mg
Injeksi Ketorolac 30 mg
Diberikan jam 11.00 wib
09. 30 wib
Melakukan perawatan luka dengan memberikan
cairan Metronidazole 500 mg dan NaCL 9%
untuk kompres luka serta Serbuk Iodosorb
10.00 WIB
Mengajarkan hand hygiene pada ibu sebagai
pencegahan infkesi

Menganjurkan ibu untuk memompa atau

memerah ASI tanpa dibuang agar payudara ibu
tidak nyeri dan menjaga produksi ASI tetap
``

lancar

Menganjurkan ibu untuk makan dan minum

11.30 WIB untuk memulihkan tenaga

11. 40 wib Menganjurkan ibu istirahat yang cukup untuk

12. . 4WIB membantu proses pemulihan

Menganjurkan ibu untuk tetap melakukan

mobilisasi, miring kiri atau kanan dan duduk