MATA KULIAH : BAHASA INDONESIA di Indonesia bagi orang asing
yang dikeluarkan oleh
DOSEN : PENGGANTINYA PAK ASEP Departemen Tenaga Kerja” (CEWEK) (Apa yang dikeluarkan oleh JUMAT, 20 SEPTEMBER 2019 Departemen Tenaga Kerja?) c. “Pembela yang medampingi KALIMAT RANCU terdakwa Suripto bin Identifikasi Sumartono dalam kematian Ny. Nilawati, Sadipun S.H, dan Kalimat yang kacau susunannya yang Amaroso S.H., mengajukan disebabkan oleh kurang dikuasainya banding pada Senin lalu” (Siapa kaidah penyusunan kalimat. pembelanya? Berapa orang Kekacauan susuan kata dalam kalimat yang meninggal?) rancu memperlihatkan suatu ciri atau sifat 2. Penyimpangan kaidah pemilihan yang khas. kata Penyimpangan yang terjadi karena Kalimat rancu akan mengakibatkan ketidakcermatan dalam hal kebosanan bagi pembaca dan dapat menentukan pilihan kata yang menguburkan gagasan atau ide yang ada tidak berdasarkan kaidah dalam tulisan. pemilihan kata yang tepat dan Penyebab Kalimat Rancu sesuai. Contoh : 1. Penyimpangan Kaidah tata Kalimat a. “Dalam kunjungan kerja Karena kesalahan dalam tata tersebut, menteri kalimat yang mnegakibatkan perindustrian menyempatkan kaburnya hubungan antarbagian waktu untuk melihat dari dekat kalimat dan fungsinya di dalam hasil karya para pengrajin yang struktur kalimat. ditampilkan di arena pameran Contoh : tersebut.” (Apa yang a. “Dari pengalaman selama ini disempatkan?) manunjukan bahwa program b. “Sebagian pendukung tim Keluarga Berencana belum lawan melempari botol dan dapat dianggap sebagai usaha kursi lalu turun ke lapangan yang dpat menyelesaikan pertandingan” (Apa yang masalah kependudukan” (apa dilempar? Siapa yang atau siapa yang menunjukan dilempar?/ melempari diganti bahwa program keluarga melemparkan!) berencana belum dapat c. “wasit memperingati petinju dianggap sebagai usaha yang itu agar tidak memukul bagian dapat menyelesaikan masalah belakang kepala lawannya” kependudukan) 3. Gejala Pleonasme b. “Mereka dipersalahkan kerena tidak memiliki surat izin kerja Pemakaian kata-kata yang sebenarnya tidak diperlukan lagi karena telah ada kata lain yang memiliki fungsi dan makna yang sama atau hampir sama dengan kata tersebut sehingga di antara kata-kata itu dapat saling menggantikan. Contoh : a. Pengeluaran biaya sebanyak itu hanya untuk sebuah pesta ulang tahun adalah merupakan suatu pemborosan. b. Cinta kita akan kekal abadi untuk selama-lamannya tidak akan pernah mati. c. Semua peraturan-peraturan yang dikeluarkan oleh sesuatu instansi harus ditaati karyawannya. 4. Salah Nalar Penyimpangan yang terjadi karena ridak adanya hubungan yang logis antara kalimat dengan fakta yang sedang diterangkan.