Nama : Nur Yana

Nim : 040001800158

Penerapan Alquran dalam tindakan medis

1. Q.S Al-Baqarah : 195

“Dan belanjakanlah (harta bendamu) di jalan Allah, dan janganlah kamu menjatuhkan
dirimu sendiri ke dalam kebinasaan, dan berbuat baiklah, karena sesungguhnya Allah
menyukai orang-orang yang berbuat baik.”
Penerapan : Kita dapat memberikan pelayanan kesehatan gratis untuk orang–orang
pedalaman yang kurang mampu serta melayaninya dengan baik.

2. Q.S Ar-Ra’du : 11

“Bagi manusia ada malaikat-malaikat yang selalu mengikutinya bergiliran, di muka dan di
belakangnya, mereka menjaganya atas perintah Allah. Sesungguhnya Allah tidak
mengubah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka mengubah keadaan yang ada pada diri
mereka sendiri. Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap sesuatu kaum, maka
tak ada yang dapat menolaknya; dan sekali-kali tak ada pelindung bagi mereka selain Dia.”
Penerapan : Kita dapat menolong orang yang sakit dan menyembuhkannya dengan kita
meminta ridha Allah SWT bersama dengan ikhtiar kepada-Nya agar usaha kita
menyembuhkan pasien diberi kelancaran oleh Allah SWT.

3. Q.S Al-Isro : 84

"Tiap-tiap orang berbuat menurut keadaannya masing-masing". Maka Tuhanmu lebih

mengetahui siapa yang lebih benar jalannya.”
Penerapan : Kita jangan sampai melupakan ibadah kepada Allah SWT walaupun pekerjaan
kita sebagai dokter memerlukan banyak waktu dalam melayani pasien. Karena hanya
kepada Allah SWT lah kita meminta petunjuk-Nya.

4. Maslahat
Penerapan : Kita sebagai dokter dalam menjalani praktek kesehatan haruslah melayani
dengan sangat baik sesusai dengan kemampuan kita dan jangan hanya memikirkan untuk
mendapatkan uang.
Contoh : seorang pasien datang kepada kita dengan kasus ada kista dalam gusinya, dan itu harus
dilakukan tindakan operasi. Apabila kita sebagai General Practitioner hendaknya kita merujukkan
pasien kepada dokter gigi spesialis bedah mulut agar ditangani oleh yang lebih ahli. Dan jangan
lah kita hanya memikirkan untuk mendapatkan uang saja tetapi tindakan kita tidak maksimal untuk
pasien tersebut. Karena memikirkan kesehatan pasien lebih penting daripada uang.