disusun oleh :
NAMA : THERESIA WD
NPM : 18211061
KELAS : 2EA27
FAKULTAS : EKONOMI
JURUSAN : MANAJEMEN
MATA KULIAH : PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
DOSEN : SRI WALUYO
UNIVERSITAS GUNADARMA
BEKASI-KALIMALANG
2012-2013
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan YME atas rahmat dan karuniaNya sehingga
saya dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik . Tak lupa sebagai penulis saya ucapkan
terima kasih kepada para sahabat dan pihak-pihak yg mendukung pembuatan makalah ini.
Makalah ini disusun guna melengkapi tugas Pendidikan Kewarganegaraan “KETAHANAN
NASIONAL DI BIDANG IDEOLOGI”. Dalam penyusunan makalah ini, dengan kerja keras
dan dukungan dari berbagai pihak, saya telah berusaha untuk dapat memberikan serta
mencapai hasil yang semaksimal mungkin dan sesuai dengan harapan, walaupun di dalam
pembuatannya saya menghadapi berbagai kesulitan karena keterbatasan ilmu pengetahuan
dan keterampilan yang saya miliki. Oleh sebab itu pada kesempatan ini, saya ingin
mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya khususnya kepada Bapak Sri Waluyo
selaku dosen pembimbing Pendidikan Kewarganegaraan. Saya menyadari bahwa dalam
penulisan dan pembuatan penulisan ilmiah ini, masih terdapat banyak kekurangan, oleh
karena itu saran dan kritik yang membangun sangat saya butuhkan untuk dapat
menyempurnakan makalah di masa yang akan datang. Semoga apa yang disajikan dalam
makalah ini dapat bermanfaat bagi saya dan teman-teman maupun pihak lain yang
berkepentingan.
Theresia Widyaningrum D
DAFTAR ISI
JUDUL
....................................................................................................................................................I
KATA PENGANTAR
............................................................................................................................2
DAFTAR ISI
...........................................................................................................................................3
BAB 1 PENDAHULUAN
......................................................................................................................4
1.1 LATAR BELAKANG
......................................................................................................................4
1.2 RUMUSAN
MASALAH...................................................................................................................4
1.3 TUJUAN
...........................................................................................................................................5
BAB 2 PEMBAHASAN
.........................................................................................................................6
2.1 PENGERTIAN KETAHANAN NASIONAL DI BIDANG
IDEOLOGI.........................................6
2.2 TUJUAN KETAHANAN NASIONAL DI BIDANG IDEOLOGI
.................................................8
2.3 UPAYA-UPAYA UNTUK MENINGKATKAN KETAHANAN NASIONAL DI BIDANG
IDEOLOGI
.....................................................................................................................................8
2.4 HAL-HAL YANG MENJADI FAKTOR PENGHAMBAT DAN PENDUKUNG
KETAHANAN NASIONAL DI BIDANG IDEOLOGI
...........................................................................................9
2.5 LATAR BELAKANG KETAHANAN NASIONAL DI BIDANG IDEOLOGI
.............................9
BAB 3 PENUTUP
................................................................................................................................13
3.1 KESIMPULAN
...............................................................................................................................13
3.2 SARAN
...........................................................................................................................................13
3.3 DAFTAR PUSTAKA
.....................................................................................................................14
BAB 1
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
melihat dari beberapa masalah yang kami rumuskan, makalah ini itulis bertujuan :
1. Mengetahui pengertian ketahanan Nasional di bidang ideologi.
2. mengetahui apa tujuan ketahanan Nasional di bidang ideologi.
3. Mengetahui upaya-upaya meningkatkan ketahanan nasional di bidang ideologi.
4. Mengetahui hal hal yang menjadi pendukung dan penghambat ketahanan nasional di
bidang ideologi.
5. Mengetahui latar belakang ketahanan nasional dibidang ideologi.
BAB 2
PEMBAHASAN
2) Pengertian Ideologi
Ideologi berasal dari kata Eidos dan Logos. Eidos berarti melihat mamndang melihat
memandang dan Logos berarti Ilmu. Dengan demikian Ideologi merupakan seperengkat
gagasan ide, cita-cita dari sebuah masayarakat tentang kebaikan bersama yang dirumuskan
dalam bentuk tujuan yang harus dicapai dan cara-cara yang digunakan untuk mencapai tujuan
itu.
Terdapat pandangan tentang makna ideologi, diantaranya adalah sebagai berikut :
A) Padmo Wahjono : Kesatuan yang bulat dan utuh dari ide-ide dasar dari segala hal aspek
kehidupan manusia di dalam kehidupan berkelompok.
B) Mubyarto : Ideologi adalah sejumlah doktrin kepercayaan dan simbol-simbol sekelompok
masyarakat atau suatu bangsa yang menjadi pegangan dan pedoman kerja (perjuangan) untuk
mencapai tujuan mayarakat atau bangsa itu.
C) M. Sastrapratedja : Secara umum dapat dikatakan bahwa ideologi seperangkat alat atau
pemikiran yang berorientasi pada tindakan yang diorganisir menjadi suatu sistem yang
teratur.
Berdasarkan batasan-batasan di atas, maka dapatlah di kemukakan bahwa ideologi
merupakan seprangkat ide atau gagasan yang di dalamnya mengandung nilai-nilai dasar yang
dimiliki oleh suatu bangsa yang bersangkutan untuk dijadikan sebagai pandangan da petunjuk
hidup dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa maupun bernegara.
Ketetapan bangsa Indonesia bahwa Pancasila adalah ideologi bagi bangsa Indonesia.
Adapaun makna Pancsila sebagai ideologi nasional adalah bahwa nilai-nilai yang terkandung
dalam ideologi Pancasila menjadi cita-cita normatif penyeleggaraan bernegara. Secara luas
dapat diartikan bahwa visi atau arah dari penyelenggaraan kehidupan berbangsa dan
bernegara adalah terwujudnya kehidupan yang ber-Ketuhanan yang ber-Kemanusiaan yang
ber-Persatuan yang ber-Kerakyatan dan yang ber-Keadilan.
Dengan konsepsi di atas maka Pancasila sebagai ideologi berarti bahwa Pancasila merupakan
keseluruhan gagasan, pandangan, cita-cita, keyakinan, dan nilai bangsa Indonesia yang secara
normatif diwujudkan dalam kehdupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara.
Ideologi Tetutup
a. Bukan merupakan cita-cita yang sudah hidup dalam masyarakat.
b. Bukan berupa nilai dan cita-cita.
c. Kepercayaan dan kesetiaan ideologis yang kaku.
d. Terdiri atas tuntutan konkret dan operasional yang diajukan secara mutlak
.Menurut Kaelan, nilai-nilai yang terkandung dalam ideologi Pancasila sebagaiideologi
terbuka adalah sebagai berikut :
a) Nilai dasar, yaitu hakekat kelima sila Pancasila.
b) Nilai instrumental, yang merupakan arahan, kebijakan strategi, sasaran sertalembaga
pelaksanaanya.
c) Nilai praktis, yaitu merupakan realisasi nilai-nilai instrumental
BAB 3
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Ketahanan Nasional dalam bidang ideology adalah kondisi dinamis suatu bangsa yang beisi
keuletan dan ketangguhan yang mengandung kemampuan utntuk mengembangkan kekuaan
nasional, di dalam menghadapi dan mengatasi segala ancaman tantangan hambatan dan
gangguan baik yang datang dari dalam dan luar yang secara langsung atau tidak
membahayakan identitas, integritas kelangsungan hidup suatu bangsa dan Negara serta
perjuangannya mencapai tujuan nasionalnya. . Upaya yang dapat dilakukan adalah dengan
menuangkan ide tersebut secara tertulis, yang kemudian dijabarkan lagi dalam peraturan yang
mendasari Negara tersebut. Yang kemudian ditingkatkan lagi dengan bentuk tindakan
operasional dalam rencana dan program kerja yangmelibatkan semua pihak. Ancaman
terhadap kedaulatan Negara bisa menjadi hambatan dalam peningkatan ketahanan nasional
dalam bidang ideologi. Latar Belakang Sejak merdeka negara Indonesia tidak luput dari
gejolak dan ancaman yang membahayakan kelangsungan hidup bangsa. Tetapi bangsa
Indonesia mampu mempertahankan kemerdekaan dan kedaulatannya dari agresi Belanda dan
mampu menegakkan wibawa pemerintahan dari gerakan separatis. Ditinjau dari geopolitik
dan geostrategi dengan posisi geografis, sumber daya alam dan jumlah serta kemampuan
penduduk telah menempatkan Indonesia menjadi ajang persaingan kepentingan dan
perebutan pengaruh antar negara besar.
3.2 Saran
Ketahanan nasional dalam Bidang Ideologi begitu penting. Oleh karena itu akan lebih baik
jika kita bisa lebih dalam lagi mempelajari tentang ketahanan nasional dalam bidang ideologi.
karna sebagai mahasiswa pekirian kita juga harus semakin luas dan berbobot. dan bisa
menjadi kan bangsa kita bisa mempertahankan bidang ideologi ini. dan kita bisa melakukan
hal-hal yang positif.
3.3 DAFTAR PUSTAKA
- Sunarto, agung Hartono; Perkembangan Peserta Didik, PT. Rineka Cipta, Jakarta, 2002
- Panut Panuju, Ida Umami ; Psikologi Remaja, PT. Tiara Wacana Yogya, Yogyakarta, 1999
- Hasbullah ; Dasar-Dasar Ilmu Pendidikan, PT. RajaGravindo Persada, Jakarta, 2001