LAPORAN PRAKTIKUMFISIKA EKSPERIMENTAL

Percobaan : R-1

EksperimenEfek Fotolistrik
Pelaksanaan Praktikum
Hari: Kamis Tanggal : 20 September 2012 Jam ke :9-10

Oleh :
NOVI ROSINTA RAHAYU
NIM. 081013054
Anggota kelompok :
GytaPuspita(081013045)
PutriAgus H(081013060)

Dosen Pembimbing: Drs. ArifWibowo, M.Si.

LABORATORIUM RADIASI
DEPARTEMEN FISIKA
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS AIRLANGGA
 R.1. PERCOBAAN EFEK FOTOLISTRIK

Abstrak
Efekfotolistrikadalahpengeluaranelektrondarisuatupermukaan (biasanyalogam)
ketikadikenai, danmenyerap, radiasielektromagnetik
(seperticahayatampakdanradiasiultraungu) yang berada di
atasfrekuensiambangtergantungpadajenispermukaan.Tidakadaelektron yang
dilepaskanolehradiasi di bawahfrekuensiambang,
karenaelektrontidakmendapatkanenergi yang cukupuntukmengatasiikatan
atom.Elektron yang
dipancarkanbiasanyadisebutfotoelektron.Efekfotolistrikbanyakmembantupenduaangel
ombang-partikel, dimanasistemfisika (sepertifotondalamkasusini)
dapatmenunjukkankeduasifatdankelakuanseperti-gelombangdanseperti-partikel,
sebuahkonsep yang banyakdigunakanolehpenciptamekanikakuantum.
EfekfotolistrikdijelaskansecaramatematisolehAlbert Einstein yang memperluaskuanta
yang dikembangkanolehMax Planck.

Pendahuluan
Padapercobaaninibertujuanuntukmenentukanfungsikerja (work function) selfoto
(photo cell) dannilaitetapan Planck
sertaenergikinetikmaksimumfotoelektrontersebut.Untukmenentukansuatutujuanterseb
ut, pertama kali kitamenyiapkanperalatanefekfotolistrik,
kemudiansumbercahayadinyalakan.Setelahitu,
kitamengaturintensitascahayapadalampudanmengaturcahaya yang dihalangioleh filter
hitamsehinggapadasaatbelumadacahaya yang masuk.Kemudiankitamengatur
voltmeter danamperemetersehinggamenunjukangka nol. Setelahitu,
kitameletakkanpenutuphitamdanmenggantidengan filter berpanjanggelombang𝜆 =
5769,59 Å, 𝜆 = 5460,74 Å, atau 𝜆 = 4347,50 Å dan membaca arusnya. Kemudian
kita mengatur galvanometer sehingga menunjukangkanol,
padakeadaaninikitamencatattegangandanarus yang
ditunjukkanolehmultimeter.Setelahitu,
 kitamengganticahayatersebutdengancahayasedangdanterangdanmencatattegangandan
arus yang ditunjukkanolehmultimeter.Setelahitu,
kitamembuatgrafikdanmembuatanalisissebagaimanadirumuskansebagai:
𝑐
𝑉0 = ℎ + 𝜙
𝑒𝜆
𝐸𝑘𝑚𝑎𝑘𝑠 = 𝑒𝑉0
dengan𝑒 = 1,602 × 10−19 𝐶 dan 𝑐 = 2,998 × 108 𝑚/𝑠.

Prosedurkerja
Untukmendapatkanhasilpercobaanefekfotolistrik
,dipergunakanprosedurkerjasebagaiberikut:
a. Praktikanmengamatialatpercobaan (plancksconstan measuring) sebuahsystem
peralatan yang telah disusun sebagaimana yang terlihatdalamsketsagambar di
bawahini(filter cahaya dan diafragma, sumber cahaya polikromatis, photo cell,
power supply, dan multimeter).

Gambar a.1 Rangkaian alat eksperimen efek fotolistrik

b. Menyalakan alat percobaan kemudian atur sehingga pada saat belum ada cahaya
yang masuk (cahaya dihalangi oleh filter hitam) dilakukan pengaturan
galvanometer dan volmeter menunjukkan angka 0 (dilakukan kalibrasi).
c. Mematikanalatpercobaanlalumenggantifilterhitampadasumbercahayadengan
filteryang memiliki = 5769,59.
 Nyalakankembalialatpercobaandanmengaturintensitassecarabertahapdimulaidariin
tensitaspertamahinggakeempat.
d. Mencatathasiltegangan (Vs) padamasing-masingtingkatintensitas yang
ditunjukkanolehmultimeter,kemudian set
multimetermenujuangkanolkembalisebelummelangkahkeintensitasselanjutnya
(untukmenaikkanintensitaspertamamenujuintensitas yang
lebihtinggiaturkembalimultimetermenujuangkanol) dancatattegangan yang di
tunjukkanpadamasing-masingtingkatintensitassumbercahaya.
e. Ulangilangkahb,cdan d secarabergantianuntuk filter dengan = 5460,74 dan =
4347,50

Data Pengamatan

warna Vs(volt) Vs(volt) Vs(volt) Vs(volt)

merah λ= 5769,59Å 0,4 0,45 0,4 0,4

kuning λ= 5460,74Å 0,7 0,8 0,8 0,8

hijau λ= 4347,50Å 0,6 0,6 0,55 0,55

Tabel.1 Hasilpengamataneksperimenefekfotolistrik

Analisis Data
Makadengananalogi𝑦 = 𝑚𝑥 + 𝑛 bisa didapatkan 𝑒𝑉0 = ℎ𝑓 − 𝜙 sehingga
ℎ 𝜙 c
𝑉0 = 𝑒 𝑓 − 𝑒 . Nilai frekuensi di atas di dapat dari perhitungan f  .Dari hasil data

pengamatan (pengukuranberulang) dapatdiasumsikan ν(s)
sebagainilaiX,sedangkanVssebagai Y yang kemudiandiperolah data
berikutgunamenentukangarislurusterbalikdanganmetodekuadratterkecil.

No x y x² y² xy
v(10¹⁴ Hz) Vs (volt) v² (10²⁸ Hz²) Vs ² (volt)² vVs(10¹⁴ Hz*volt)
1 5,1996 0,4125 27,03584016 0,17015625 2,144835
2 5,4937 0,575 30,18073969 0,330625 3,1588775
3 6,9013 0,775 47,62794169 0,600625 5,3485075
n=3 17,5946 1,7625 104,8445215 1,10140625 10,65222
Tabel.2 data perhitunganpersamaanregresi

Makadidapatpersamaanregresisebagaiberikut :
y  mx  n
Dengannilai n dan m didapatdariperhitunganberikut
n xy   x y
m
n x 2   x 
2

3(10,65222  1014 )  (17,5946  1014 )(1,7625)

m
3(104,8445215  1028 )  (17,5946  1014 )2

31,95666  1014  31,0104825  1014

m
314,5335645  1028  309,5699492  1028
0,9461775  1014
m
4.9636153  1028

m  1,90622649  1015

n
 x  y   x xy
2

n x   x 
2 2

(104,8445215  1028 )(1,7625)  (17.5946  1014 )(10,65222  1014 )

n
3(104,8445215  1028 )  (17,5946  1014 )2

184,7884691  1028  187,42155  1028

n
314,5335645  1028  309,5699492  1028

 2,6330809  1028
n
4,9636153  1028
n  0,530476425
 1   x 2  y   2 x xy y  n xy 
2 2

S y  n  2  y 
2
2

n x 2   x  
2


1 
2
2
  
104,8445215  1028 1,7625  2 17,5946  1014 10,65222  1014 1,7625  310,65222 
2

S y  3  2 1,10140625    
3 104,84452 15  1028  17,5946  1014
2


 

 2 325,6896769  1028  660,6609638  1028  340,4093728  1028 


Sy  1,10140625  
 314,5335645  1028  309,5699492  1028 
 2 5,4380859 10 28 
S y  1,10140625  
 4,9636153 10 28 

S y  1,10140625  1,095589721
2

S y  0,005816529
2

S y
 0,076266172

Kemudiandapatdiperolehnilaisimpanganbaku :
Simpanganbakudalam m
n
Sm   Sy
n x   x 
2 2

3
Sm   0.,076266 172
  
3 104,84452 15  10 28  17,5946  1014 
2

3
Sm   0,076266172
314,5335645  309,56994921028

3
Sm   0,076266172
4,936153  1028

S m  0,60776074  1028  0,076266172

S m  0.77959011  1014  0,076266172

S m  0,059456  10 14

Simpanganbakudalam n
 Sn 
x 2

 Sy
n x   x 
2 2

104,8445215  1028
Sn   0,076266172
  
3 104,8445215  1028  17,5946  1014 2

104,8445215  1028
Sn   0,076266172
314,5335645  309,56994921028
104,8445215  1028
Sn   0,076266172
4,9636153  1028

Sn  21.12261228  0,076266172

Sn  4,595934321 0,076266172

S n  0,350514

sehinggapersamaanregresinya :
y  (1,90622649  0,59456)1015 x  0,530476425  0,350514
Sebandingdenganpersamaan :
Vs  (1,90622649  0,59456)10 15 x  0,530476425  0,350514

TabelhubunganVs – ν berdasarkantingkatIntensitas

Intensitas I Intensitas II Intensitas III Intensitas IV

v Vs v Vs v Vs v Vs
5,20E+14 0,4 5,20E+14 0,45 5,20E+14 0,4 5,20E+14 0,4
5,49E+14 0,6 5,49E+14 0,6 5,49E+14 0,55 5,49E+14 0,55
6,90E+14 0,7 6,90E+14 0,8 6,90E+14 0,8 6,90E+14 0,8

HubunganVs-v
 1

Stopping Voltage
0.8
0.6

(volt)
0.4
0.2
0
0 5E+14 1E+15
Frekuensi (Hz)

h 
Dengananalogi y  mx  c daripersamaan eV0  hf   sehinggadidapat V0  f  . Dari
e e
h
grafiktersebutdapatdiketahuinilairegresinyam yang merupakannilaidari dannilaidaric yang
e

merupakannilaidari . Sedemikianhinggadapatdihitungnilaidarikonstanta Planck h
e
danfungsikerjafotosel  . Dan dengandemikiandapatdihitungenergi kinetic
maksimumfotoelektron.
h 
Vs   
e e
PerhitunganNilaiKonstanta Planck (h)
h
m
e
 1,90622649  0,59456  10 15
h
e

h  e 1,90622649  0,59456  10 15 
 
h  1.60218  1019 1,90622649  0,59456  1015 
h  3,054117958  0,95259214  1034 Js
PerhitunganFungsiKerjaFotosel


n
e

 0,530476425  0,350514
e
  e(0,530476425  0,350514)
   (1.60218 1019 )(0,530476425  0,350514)
  0,849918718  0,561586521019 J

Jaditelahdiperolehnilai

h  3,054117958  0,95259214  1034 Js

Dengankesalahanhitungsebesar:

0,095259214
  100%
3,054117958

 0.0311100%
 3,11%

Dan kesalahanukursebesar

𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚𝑙𝑖𝑡𝑒𝑟𝑎𝑡𝑢𝑟 − 𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚𝑝𝑒𝑟ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔𝑎𝑛
=| | × 100%
𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚𝑙𝑖𝑡𝑒𝑟𝑎𝑡𝑢𝑟
6.626  10 34  3,054117958  10 34
  100%
6.626  10 34

3,31  10 34
  100%
6.626  10 34

 0,499  100%

 49,9%

  0,849918718  0,561586521019 J
- AdapunEnergiKinetikmaksimumdarifotoelektronadalahsebagaiberikut:
E k  h  
Untukcahayadenganpanjanggelombang λ=4347.50 Ǻ dan ν = 6.9005 x 1014
  
Ek  3,054117958  1034 6.9005  1014  0,849918718  1019
Ek  21,074  10 20  0,849918718  1019
Ek  1,25748  1019

Untukcahayadenganpanjanggelombang λ=5460.74 Ǻ dan ν = 5.4937 x 1014

  
Ek  3,054117958  1034 5.4937  1014  0,849918718  1019 
 20 19
Ek  16,7784  10  0,849918718  10
19
Ek  0,82792  10

Untukcahayadenganpanjanggelombang λ=5769.59 Ǻ dan ν = 5.1998 x 1014

Ek  3,054117958  1034 5.1998  1014   0,849918718  1019

Ek  15,88080  10 20  0,849918718  1019
Ek  0.73816  1019
GrafikhubunganVs – ν berdasarkantingkatintesitas
Tingkat Intensitas I

Intensitas I Vs
1.5
Voltage(Volt)

y = 1,90622x-0,5304
Stopping

1
0.5 Intensitas I Vs
0 Linear (Intensitas I Vs)
0 5E+14 1E+15
Frekuensi (Hz)

Tingkat Intensitas II

Intensitas II Vs
1.5
Voltage (Volt)

y = 1,90622x-0,5304
Stopping

1
0.5 Intensitas II Vs
0 Linear (Intensitas II Vs)
0 5E+14 1E+15
Frekuensi (Hz)

Tingkat Intensitas III

 Intensitas III Vs
1.5

Voltage (Volt)
y = 1,90622x-0,5304
Stopping 1
0.5 Intensitas III Vs

0 Linear (Intensitas III Vs)

0 5E+14 1E+15
Frekuensi(Hz)

Tingkat Intensitas IV

1.5
Intensitas IV Vs
1
y = 1,90622x-0,5304
Voltage (Volt)
Stopping

0.5 Intensitas IV Vs
0 Linear (Intensitas IV Vs)
0 5E+14 1E+15
Frekuensi (Hz)

TabelhubunganEnergiKinetikmaksimum (Ek) danFrekuensi (ν)

PanjangGelombang Frekuensi EnergiKinetikmaksimum
(Ǻ) (Hz) (J)

5769.59 5.1998 x 1014 0.73816 x 10-19

5460.74 5.4937 x 1014 0.82792 x 10-19

4347.50 6.9005 x 1014 1,25748 x 10-19

Pembahasan
Efekfotolistrikadalahgejalapelepasan electron darisuatu atom
karenapenyinaran.Adanyaperistiwainitidakbergantungpadaintensitascahaya yang
diberikantetapilebihkepadapanjanggelombangdaricahaya yang
diberikan.Apabilapanjanggelombangkurangdaripanjanggelombangpancungmakafotolistrikak
anterjadi,
tetapiapabilalebihbesardaripanjanggelombangpancungmakafotolistriktidakakanterjadi,
walaupundiberikancahayadengenintensitas yang sangattinggisekalipun.
Selainituadanyafotolistrikhanyadalamselangwaktu 10-9detiksetelahterjadinyapenyinaran.Hal
ini.bertentangandenganteorigelombang,
sehinggaadanyaefekfotolistrikinimenandakanbahwateorigelombangtelahgagalmenjelaskanke
beradaanpanjanggelombangpancungdanwaktutunda.
Fungsi kerja sangat bergantung dari bahan yang yang digunakan. Logam yang berbeda
memilki fungsi kerja yang berbeda pula. Apabila fungsi kerja suatu bahan adalah , maka
harus dipasok sekurang-kurangnya energi sebesar , untuk mengeluarkan electron dari suatu
bahan. Jika h< tidak terjadi fotolistrik, jika h> maka electron akan terpental keluar dan
kelebihan energi yang dipasok akan digunakan electron untuk bergerak menuju anoda
(diubah dalam bentuk energi kinetik).
Energi kinetik maksimum fotoelektron sangat bergantung pada bahan yang digunakan,
karena dengan energi yang diberikan sama (semua foton mempunyai energi yang sama)
digunakan untuk melepaskan electron (fungsi kerja yang tergantung pada bahan). Karena
fungsi kerja untuk masing-masing bahan berbeda maka energi kinetik maksimum juga
bergantung pada bahan yang digunakan. Denganhubungan :
E k  h  
E k  h(   0 )
dimana h adalah konstanta planck yang nilainya konstan untuk semua bahan.
Dari eksperimen ini, didapatkan nilai konstanta planck dan fungsi kerja sebagai berikut:
h  3,054117958  0,95259214  1034 Js

  0,849918718  0,561586521019 J
nilai diatas berbeda dengan literature, hal ini disebabkan karena :
1. Ruang yang digunakan (alat percobaan fotoelektron) kurang hampa sehingga masih
terdapat molekul-molekul udara didalamnya sehingga memungkinkan untuk electron
kehilangan energinya karena bertumbukan dengan molekul-molekul tersebut sehingga
pada saat electron sampai pada potensial penghalang energinya telah berkurang.
2. Kalibrasi alat kurang bagus.
3. Kurang teliti dalam membaca angka yang ditunjukkan oleh alat.
 Kesimpulan
Efekfotolistrikadalahgejalapelepasan electron darisuatu atom karenapenyinaran Ada
beberapasifat (ciri) utamadariefekfotolistrik yang
tidakdapatditerangkandalamteorigelombangmengenaicahayayaitu :
1. Teorigelombangmenyarankanbahwatenagaelektrikdarifotoelektronharussemakinbesar
jikasinarcahayadibuatlebihrapat (kuat).
NamundarihasileksperimentmemperlihatkanbahwaEk(=eVo)
tidaktergantungintensitascahaya.
2. Menurutteorigelombang,efekfotolistrikseharusnyaterjadipadasetiapfrekuensicahayaas
alkancahayaitucukupkuat. Akan
tetapidalamhalinidiperlihatkanbahwauntuksetiappermukaanterdapatsebuahfrekuensia
mbanglogamkarakteristikνo. Untukfrekuensi-frekuensi yang
lebihkecildaripadafrekuensiambanglogammakatidakmunculefekfotolistrikmeskidiberi
kanseberapapunkuatnyapenyinaran.
3. Terjadidualismepartikelgelombangpadaefekfotolistrikyaitugelombangbersifatsebagaip
artikeldanpartikelbersifatsebagaigelombang.
4. Berdasarkan analisis data hasil pengamatan, diperoleh nilai fungsi kerja sel foto
sebesar :   0,849918718  0,56158652 1019 J
5. Berdasarkan analisis data hasil pengamatan, diperoleh nilai konstanta Planck sebesar :
h  3,054117958  0,95259214  1034 Js
6. Berdasarkan analisis data hasil pengamatan, diperoleh nilai tenaga kinetik maksimum
foto elektron sebagai berikut :
a. Panjanggelombang λ=4347.50 Ǻ : Ek  1,25748 10 19

b. Panjanggelombang λ=5460.74 Ǻ : Ek  0,82792 1019

c. Panjanggelombang λ=5769.59 Ǻ: Ek  0.73816 10 19

DaftarPustaka
Krane, Kenneth S. 1992. Fisika Modern,alihbahasa : Hans J. Wospakrikdan SofiaNiksolihin.
Jakarta : Penerbit Universitas Indonesia.
Biografi
Kelompok kami terdiridari 3 orang yakni :

Sagitapuspita S
081013045
Phy10_sagitapuspita@yahoo.co.id
 Novi RosintaRahayu
081013054
Phy10_novi.rosinta@yahoo.co.id

PutriAgusHartaty
081013060
Putri.sudarmadi@yahoo.co.id

Kelompok kami telahmengerjakantugasdenganbaik.Di samping pula, Kelompok kami

sebagianmelakukanpercobaandanmenulislaporansementara.