BAB III
LAPORAN KASUS
Anamnesis dan pemeriksaan fisik dilakukan pada hari Rabu, 30 Maret 2016,
pukul 06.30 WIB.
3.2. Anamnesis
1. Keluhan utama
Os mengeluh panas tinggi, batuk disertai pilek, kaki terasa lemas,
gerakan janin terasa tidak aktif, serta nyeri menjalar diatas umbilicus.
5. Riwayat Haid
Usia menarche : 13 tahun
Siklus haid : 28 hari
Lama haid : 7 hari
HPHT : 11 Juli 2015
TP : 18 April 2016
6. Riwayat Pernikahan
Lama pernikahan : 1 tahun
Usia Pernikahan : 20 tahun
7. Riwayat ANC
a. Selama kehamilan Os telah melakukan ANC sebanyak 4 kali di klinik
bidan.
b. Imunisasi TT belum dilakukan
8. Riwayat Persalinan
Status obstetri Os merupakan G1P0A0
3.3. Pemeriksaan fisik
1. Status generalis
Keadaan umum : Tampak Sakit Sedang
Kesadaran : compos mentis
Tanda vital
Tekanan darah : 120/80 mmHg
Nadi : 96x/menit
RR : 30x/menit
Suhu : 36,4oC
Tinggi badan : 160 cm
Berat badan : 65 kg
Kepala
Conjungtiva palpebra anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), edema
periorbital (-/-)
Leher
Pembesaran tiroid (-), pembesaran kelenjar getah bening (-)
THT
17
Mukosa bibir kering (-), mukosa bibir sianosis (-), pembesaran tonsil
(-), faring hiperemis (-)
Thoraks :
Simetris, retraksi dinding dada (-)
Mammae : simetris, membesar, puting menonjol, hiperpigmentasi
(-/-)
Cor
Inspeksi : iktus cordis tidak tampak
Palpasi : iktus cordis teraba di ICS 5 linea midclavicula
Perkusi : batas jantung jelas
Auskultasi : bunyi jantung I/II (+) normal, regular, murmur (-),
gallop (-)
Pulmo
Inspeksi : simetris, barrel chest (-)
Palpasi : stem fremitus simetris
Perkusi : sonor (+/+)
Auskultasi : vesicular (+/+), wheezing (-), ronchi (-)
Abdomen
Inspeksi : perut membesar sesuai umur kehamilan, striae
gravidarum (-), caput medusa (-), skar operasi (-)
Auskultasi : bising usus (+) normal
Perkusi : timpani pada bawah prosessus xiphoideus, redup pada
uterus
Palpasi : hepar dan lien dalam batas normal
Genitalia
Vulva dan vagina
Varises (-), luka (-), kemerahan (-), nyeri (-), darah (-), air (-)
Perineum
Bekas luka (-)
Ekstremitas
Edema tangan/jari (-)
Edema tungkai (-)
akral hangat
2. Status obstetrikus
a. Pemeriksaan Luar
Inspeksi: cembung, striae gravidarum (+), bekas operasi (-)
Palpasi:
Leopold I :
Teraba lunak, kurang bundar, dan kurang melenting
TFU teraba 1 jari dibawah prosesus xiphoideus, 34 cm.
18
Leopold II :
Teraba satu bagian memanjang dan datar disisi kanan, kesan
punggung kanan.
Leopold III :
Teraba satu bagian besar, bulat, keras, melenting, kesan letak
kepala, belum masuk PAP.
Leopold IV:
Belum masuk PAP (5/5).
3.6. Penatalaksanaan
IVFD RL gtt xx/menit
Antibiotik
Kortikosteroid
Pemberian oksigen
Observasi denyut jantung janin dan tanda vital.
3.6. Follow up
Hari/tanggal Follow Up
Selasa, 29 Maret 2016 S: Os datang ke PONEK RSMP dengan
Pk. 18.20 WIB
keluhan panas tinggi, batuk disertai pilek,
kaki terasa lemas, gerakan janin terasa tidak
aktif, serta nyeri menjalar diatas umbilicus
keluar darah dari kemaluan sejak sekitar 1
jam SMRS.
O: KU : Tampak sakit Sedang
Sensorium : Compos mentis
Tanda vital :
- TD : 130/90 mmHg
- RR : 28x/menit
- T : 38,4oC
- Nadi : 116x/menit
DJJ : 174 x/menit
Keluar air pervaginam (-), darah (-)
HPHT : 11 Juli 2015
TP : 18 April 2016
20
O KU: baik
Sensorium : compos mentis
TD: 110/80 mmHg
N: 80x/menit
RR: 19 x/menit
T: 36,40
DJJ : 132 x/menit
A G1P0A0, hamil 36 minggu belum inpartu,
janin tunggal hidup presentasi kepala.
P - Observasi KU dan TV
- Observasi denyut jantung janin
- Diet TKTP
- Up Infus
- Os boleh pulang dengan resep obat
oral:
- Guaifenesin syrup
- Paracetamol oral 3x500 mg
- Cefadroxil 3x500 mg
- Becom C Tab