Anda di halaman 1dari 7

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

DEMAM BUKAN MALARIA DAN PENANGANNYA

DI RUANG MTBS PUSKESMAS TAROGONG KALER

Oleh:

Muhammad Ramdan

KHGC 19059

PROGRAM STUDI PROFESI NERS

STIKes KARSA HUSADA GARUT

2019
SATUAN ACARA PENYULUHAN

Pokok Bahasan : Demam Bukan Malaria

Sub Pokok Bahasan : Cara mengatasi demam pada anak

Sasaran : Ibu dan balita

Hari/tanggal : sabtu 23 Desember 2019

Tempat : Diruang MTBS Puskesmas Tarogong

Waktu : 20 menit

A. Tujuan
1. Tujuan Umum
Setelah dilakukan penyuluhan diharapkan ibu pasien mampu mengatasi cara
penanganan demam pada anak.
Tujuan Khusus
a. Ibu pasien mengetahui pengertian demam pada anak
b. Ibu pasien mengetahui penyebab demam pada anak
c. Ibu pasien mengetahui tanda dan gejala demam
d. Ibu pasien mengetahui cara penanganan demam pada anak
e. Ibu pasien mengetahui cara penangan dirumah.
B. Materi
a. Pengertian demam pada anak
b. Penyebab demam pada anak
c. Tanda dan gejala demam
d. Cara penanganan demam pada anak

C. Media
a. Lembar balik

D. Metode Penyuluhan
a. Ceramah
b. Diskusi
E. Kegiatan Penyuluhan
No Tahap Kegiatan penyuluh Kegiatan Audien Waktu Media
1. Pembukaan 1. Mengucapkan 1. Menjawab 5 menit
salam salam
2. Memperkenalkan 2. Memperhatikan
diri dan
3. Kontrak waktu mendengarkan
4. Menjelaskan 3. Memperhatikan
tujuan dan
mendengarkan

2. Acar inti 1. Menjelaskan 1. Memperhatikan 5 menit Lembar


pengertian demam dan balik
2. Menjelaskan mendengarkan
penyebab demam 2. Memperhatikan
3. Menjelaskna tanda dan
dan gejala demam mendengarkan
4. Menjelaskan cara 3. Memperhatikan
penanganan dan
demam pada anak mendengarkan
5. Menjelaskan 4. Memperhatikan
upaya yang tepat dan
untuk demam pada mendengarkan
anak

3. Diskusi 1. Mempersilahkan 1. Bertanya 5 menit Leaflet


audien untuk 2. Memperhatikan
bertanya dan
2. Memberikan mendengarkan
kesimpulan

4. Penutup Salam penutup Menjawab salam 5 menit

F. Evaluasi
1. Evaluasi Struktur
a. Menyiapkan satuan acara penyuluhan tentang penanganan demam pada anak
b. Melakukan kontrak waktu kepada audien untuk dilakukan satuan acara
penyuluhan
c. Menyiapkan tempat dan peralatan
d. Setting tempat
2. Evaluasi Proses
a. Penyaji datang tepat waktu sesuai dengan kontrak waktu yang telah disepakati.
b. Audien memperhatikan materi yang disampaikan oleh penyaji
c. Audien mengikuti pendidikan kesehatan dari awal sampai selesai
3. Evaluasi Hasil
a. Audien mampu menjelaskan pengetian demam
b. Audien mampu menjelaskan penyebab demam pada anak
c. Audien mampu menjelaskan tanda dan gejala demam
d. Audien mampu menjelaskan cara penanganan demam pada anak
e. Audien mampu menjelaskan upaya yang tepat untuk demam pada anak
Lampiran materi :

1. Pengertian demam
Demam adalah peningkatan suhu tubuh melebihi batas normal. Temperatur tubuh
normal berkisar 36 derajat celcius. Anak mengalami demam apabila dengan
pengukuran suhu temperatur >37 derajat celcius. Sampai usia 2 tahun rata-rata anak
menderita demam sekitar 4-6 kali serangan. Sebagai manifestasi klinis maka demam
terjadi pada sebagian besar penyakit infeksi yang ringan dan serius. Demam bukan
penyakit melainkan suatu alarm bahwa ada sesuatu yang terjadi pada tubuh.

2. Penyebab demam
Sebagian besar demam disebabkan oleh infeksi atau penyakit lainnya. Dengan
menngkatnya suhu tubuh maka akan membuat bakteri dan virus menjadi susah untuk
bertahan hdup dalam tubuh. Secara garis besar penyebab demam pada anak sebagai
berikut:
a. Infeksi virus : pilek, batuk, flu, daire dll
b. Infeksi bakteri: pneumonia, ISK, septika

3. Tanda dan gejala demam


a. Suhu lebih itnggi dari 37,5̊ C – 40̊ C
b. Kulit kemerahan
c. Hangat pada sentuhan
d. Peningkatan frekuensi pernafasan
e. Menggigil
f. Dehidrasi

4. Pengobatan
1. Beri satu dosis paracetamol untuk demam ≥ 38,5̊ C
2. Obati penyebab lain dari demam
3. Nasihati kapan kembali segera
4. Kunjungan ulang 2 hari jika tetap demam
5. Jika demam berlanjut lebih dari 7 hari, RUJUK untuk penilaian lebih lanjut.

5. Cara Penangan Dirumah


1. Tidak boleh diselimuti karen akan menghambat evaporasi
2. Minum yang banyak karena demam dapat menimbulkan dehidarasi. Dehidrasi
menyebabkan suhu tubuh meningkat karena volume cairan tubuh yang turun
mengakibatka tubuh tidak mampu mengendalikan suhu tetap normal
3. Kompres nak dengan air hangat bukan air dingin.
4. Banyak istirahat atautirah baring. Karena tubuh sedang berjuang melawan penyakit dan
sedang membutuhkan banyak energi untuk menyembuhkan dirinya. Sehingga perlu
untuk mengurangi aktivitas.
5. Beri pakaian tipis jika ruanga panas, hal ini bertujuan mencegah panas yang berlebih.
6. Makan makanan yang bergizi
7. Berikan obat penurun panas : paracetamol anak, paradol, acetaminpen, dll. Kapan obat
penurun panas diberikan, apabila suhu di atas 38 derajat celcius atau bila anak sudah
merasakan ketidaknyamanan.

6. Manfaat Kompres Hangat


Dapat memberikan rasa nyaman, menurunkan suhu tubuh dalam menangani kasus klien
yang mengalami demam dan melancarkan peredaran darah.
DAFTAR PUSTAKA

http://pustaka.unpad.ac.id.id/wpcontent/uplouds/2010/02/penatalaksanaan_demam_pad
a_anak.pdf diakses pada tanggal 01 juni 2015 jam 10.35 WIB

Anda mungkin juga menyukai