Anda di halaman 1dari 1

lingkungan hidup, kegiatan pembangunan yang makin meningkat mengandung

resiko pencemaran dan perusakan lingkungan hidup sehingga struktur dan fungsi dasar
ekosistem yang menjadi penunjang kehidupan dapat rusak. Melihat kenyataan tersebut
perlu dilakukannya analisa sejak awal perencanaannya sampai pada saat operasional kegiatan
atau usaha tersebut, agar langkah pengendalian dampak negatif dan pengembangan dampak
positif dapat disiapkan sedini mungkin untuk pencegahan kerusakan lingkungan. Perusahaan
industri wajib melaksanakan upaya keseimbangan dan kelestarian sumber daya alam
serta pencegahan timbulnya kerusakan dan pencemaran terhadap lingkungan hidup akibat
kegiatan industri yang dilakukannya.

Perkembangan industri saat ini telah memberikan sumbangan besar terhadap


perekonomian Indonesia. operasi industri secara keseluruhan harus menjamin sistem
lingkungan alam berfungsi sebagaimana mestinya dalam batasan ekosistem lokal hingga
biosfer. Efisiensi bahan dan energy dalam pemanfaatan/ pemrosesan dan daur ulang akan
menghasilkan keunggulan kompetitif dan manfaat ekonomi Hambal. Berdasarkan hal di atas
pengembangan industri harus imbangi dengan upaya pengelolaan lingkungan dalam bentuk
penanganan limbah yang dilepaskan. Hal tersebut harus disertai dengan kegiatan penilaian
terhadap resiko lingkungan akibat kegiatan maupun hasil buangan industri untuk
mendapatkan tingkat resiko dan bahaya dari kegiatan industri tersebut. Perubahan lingkungan
dapat terjadi karena alam maupun aktifitas manusia. Kegiatan manusia mengubah lingkungan
dilakukan karena adanya kebutuhan hidup. Kebutuhan ini akan menjadi semakin meningkat
sejalan dengan meningkatnya jumlah penduduk. Berbagai industri selain menghasilkan
produk yang bermanfaat bagi manusia juga menghasilkan buangan atau limbah. Limbah
adalah suatu benda atau zat yang dapat mengandung berbagai bahan yang dapat
membahayakan kehidupan manusiaa hewan serta makhluk hidup lainnya.

Anda mungkin juga menyukai