Anda di halaman 1dari 5

BEST PRACTICE

MASTER MANAJEMAN CENTER

OLEH:

NAMA : SUDARMI, S.Pd.SD


NIP : 19721008 199503 2 002
Unit Kerja : SDN 1 KENDENGSIDIALIT

UNIT PELAKSANA TEKNIS


DINAS PENDIDIKAN PEMUDA OLAHRAGA
KECAMATAN WELAHAN
KABUPATEN JEPARA
2016

i
LEMBAR PENGESAHAN

1. Tema : MANAJEMEN BERBASIS KEARIFAN LOKAL


MENUJU SEKOLAH BERPRESTASI

2. Judul : MMC ( Master Manajemen Center)

3. Nama / NIP : Sudarmi,S.Pd.SD / 19721008 199503 2 002

4. Unit kerja : SD Negeri 1 Kendengsidialit, Kecamatan Welahan


Kabupaten Jepara

Jepara, 23 Maret 2016

Pengawas TK/SD Dabin III Penyusun

Sri Wartono, S.Pd, M.Pd Sudarmi,S.Pd.SD


NIP 19600709 198012 1 005 NIP 19721008 199503 2 002

Mengetahui
Kepala Dinas Dikpora
UPT Kecamatan Welahan

ii
H. ADENAN, S.Pd.
NIP 19600617 198303 1 015

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmad dan karunia-Nya, sehingga Best Practice tentang manajemen berbasis
kearifan lokal menuju sekolah prestasi ini dapat terselesaikan.
Best Practice ini disusun dalam rangka mengikuti seleksi Kepala Sekolah Prestasi
2016. Dengan menegemen yang terpusat dan terkendali oleh kepala sekolah berbasis
demokratis, otonomi, dan transparan diharapkan menuju pada sekolah yang lebih berprestasi..
Best Practice ini dapat terselesaikan berkat dorongan dan motivasi dari suami dan
teman teman mitra kerja di SDN 1 Kendengsidialit yang mempunyai minat dan motivasi
untuk dapat menguasai kompetensi yang lebih demi pencapian prestasi lebih baik.
Selanjutnya saya ucapkan terima kasih kepada Keluarga Besar UPT Disdikpora
Welahan dan teman-teman SDN 1 Kendengsidialit yang telah memberi motivasi sehingga
terselesaikannya Best Practice ini.
Akhirnya, Best Practice tentang manajemen berbasis kearifan lokal menuju sekolah
prestasi ini pun tidak lepas dari kekurangan dan kesalahan. Untuk itu semua saran dan kritik
yang sifatnya membangun akan saya terima dengan senang hati.

Jepara 23 Maret 2016

Penulis

iii
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ...........................................................................................,i
PENGESAHAN ................................................................................................ ii
PRAKATA ........................................................................................................iii
DAFTAR ISI ....................................................................................................iv
ABSTRAK ........................................................................................................v

BAB 1 Pendahuluan ...............................................................................1


BAB II ISI .............................................................................................4
1. Arti dan fungsi manajemen ................................................................4
2. Peran kepala sekolah sebagai manajer................................................4
3. Pengertian dan ciri kearifan lokal.........................................................6
4. Pembelajaran kearifan lokal di SD.......................................................7
5. Pendidikan karakter............................................................................7
6. Startegi sekolah menuju prestasi.........................................................8
7. Kendala yang di hadapi.....................................................................14
BAB III PENUTUP.................................................................................15
1. Simpulan ........................................................................................15
2. Saran .............................................................................................16
Lampiran
Gambar/dokumentasi

iv
ABSTRAK

Sudarmi,S.Pd.SD NIP 197210081995032002,. Manajemen berbasis kearifan lokal menuju


sekolah prestasi. Untuk mencapai sekolah prestasi dibutuhkan manajer. Manajer yang
terpusat dan terkendali dengan demokratis, otonomi dn transparan sanagt dibutuhkn dalam
pencpaian prestasi sekolah. Kepala seekolah, dan guru sebagai mitra kerja di sekolah dan
stake holder lain harus senantisa terlibat aktif responsif terhadap peserta didik demi
pencpaian prestasi yang maksmal. Kepala sekolah berperan , 1) peran dalam merencanakan
program, (a) kepala sekolah mengidentifikasi dan menganalisis berbagai kearifan lokal yang
sesuai dengan pendidikan karakter, dan disesuaikan dengan visi, misi, dan tujuan sekolah, (b)
mengembangkan program dalam silabus dan rencana pembelajaran ke seluruh mata
pelajaran, (c) merancang instrumen penilaian untuk mengukur ketercapaian program
pendidikan karakter, 2) peran melaksanakan program, kepala sekolah memberikan arahan
kepada guru untuk (a) melaksanakan program dengan menggunakan berbagai pendekatan
pembelajaran aktif dan berkarakter, (b) membiasakan diri melakukan keteladanan saat
pembelajaran berlangsung, (c) melakukan penilaian terhadap karakter siswa, 3) peran
mengevaluasi program, (a) kepala sekolah mengawasi kerja guru dengan supervisi, (b)
membangun komunikasi tentang tingkat kemajuan karakter siswa melalui instrument
penilaian kepada orang tua siswa, 4) Prestasi yang diperoleh, setelah penerapan program
adalah menjadi juara di tingkat daerah, provinsi bahkan nasional, dan 5) kendala yang
dihadapi, (a) kurangnya pelatihan pendidikan karakter bagi para pendidik maupun pengelola
pendidikan dan (b) alokasi anggaran untuk kegiatan tersebut kurang memadai.

Kata Kunci : manajemen, kerifan lokal, pendidikan karater, dan prestasi sekolah

Anda mungkin juga menyukai