Anda di halaman 1dari 3

PANDUAN

No. Kode : 111/SOP/B


No. Revisi : 00
PD
Tgl. Terbit : 15 November 2016
Halaman : 1/3
UPTD PUSKESMAS Sufarkhah, SKM
MANYARAN NIP. 1963062519890320003

BAB I DEFINISI
Hand hygiene adalah istilah umum yang merujuk pada semua tindakan cuci
tangan. Dilakukan dengan cara mencuci tangan menggunakan sabun dan air
mengalir bila tangan jelas kotor atau terkena cairan tubuh, atau menggunakan
alkohol (alcohol-based handrubs) bila tangan tidak tampak kotor. Kuku petugas
harus selalu bersih dan terpotong pendek, tanpa kuku palsu, tanpa memakai
perhiasan cincin. Cuci tangan dengan sabun biasa/antimikroba dan bilas
dengan air mengalir

BAB II RUANG LINGKUP


Panduan Hand hygiene ini digunakan oleh seluruh karyawan
puskesmas serta pasien atau penunggu pasien yang berpotensi
menularkan dan tertular penyakit.

BAB III TATA LAKSANA


Cuci tangan dilakukan dengan 2 cara diantaranya :
1. Hand wash ( cuci tangan dengan sabun dan air mengalir ) dilakukan
selama 40-60 detik
Adapun langkah-langkah cuci tangan dengan hand wash :
a. Basahi tangan menggunakan air bersih yang mengalir
b. Tuangkan sabun cair 3-5 cc, untuk menyabuni seluruh permukaan
tangan sebatas pergelangan
c. Gosok kedua telapak tangan hingga merata
d. Gosok punggung dan sela-sela jari tangan kiri dengan tangan kanan
dan sebaliknya
e. Gosok kedua telapak dan sela-sela jari
f. Jari-jari sisi dalam dari kedua tangan saling mengunci
g. Gosok ibu jari kiri berputar dalam genggaman tangan kanan dan
sebaliknya
h. Gosok dengan memutar ujung jari-jari tangan kanan ditelapak
tangan kiri dan sebaliknya
PANDUAN
No. Kode : 111/SOP/B
No. Revisi : 00
PD
Tgl. Terbit : 15 November 2016
Halaman : 2/3
UPTD PUSKESMAS Sufarkhah, SKM
MANYARAN NIP. 1963062519890320003

i. Bilas kedua tangan dengan air mengalir


j. Keringkan dengan handuk atau kertas tisu sekali pakai
k. Gunakan handuk atau kertas tisu tersebut untuk menutup kran dan
buang ketempat sampah dengan benar

2. Hand rubh ( cuci tangan dengan alcohol atau cairan antiseptic )


dilakukan selama 20-30 detik
Adapun langkah-langkah cuci tangan menggunakan hand rubh :
a. Tuangkan 2-55cc cairan antiseptic berbasis alcohol ke telapak
tangan kemudian ratakan ke seluruh permukaan tangan
b. Gosokan kedua telapak tangan
c. Gosok punggung dan sela-sela jari tangan kiri dengan telapak
tangan kanan atau sebaliknya
d. Gosok kedua telapak dan sela-sela jari tangan
e. Jari-jari sisi dalam dari kedua tangan saling mengunci
f. Gosok berputar pada ib jari tangan kiri dalam genggaman tangan
kanan dan sebaliknya
g. Gosok dengan memutar ujung jari-jari tangan kanan ditelapak
tangan kiri dan sebaliknya

Cuci tangan dengan sabun biasa/antimikroba dan bilas dengan air mengalir,
dilakukan pada saat :
a) Bila tangan tampak kotor, terkena kontak cairan tubuh pasien yaitu darah, cairan
tubuh sekresi, ekskresi, kulit yang tidak utuh, ganti verband, walaupun telah
memakai sarung tangan.
b) Bila tangan beralih dari area tubuh yang terkontaminasi ke area lainnya yang
bersih, walaupun pada pasien yang sama. Indikasi kebersihan tangan: - Sebelum
kontak pasien; - Sebelum tindakan aseptik; - Setelah kontak darah dan cairan tubuh;
- Setelah kontak pasien; - Setelah kontak dengan lingkungan sekitar pasien Kriteria
memilih antiseptik: - Memiliki efek yang luas, menghambat atau merusak
mikroorganisme secara luas (gram positif dan gram negative,virus lipofilik,bacillus
dan tuberkulosis, fungiserta endospore) - Efektifitas - Kecepatan efektifitas awal -
PANDUAN
No. Kode : 111/SOP/B
No. Revisi : 00
PD
Tgl. Terbit : 15 November 2016
Halaman : 3/3
UPTD PUSKESMAS Sufarkhah, SKM
MANYARAN NIP. 1963062519890320003

Efek residu, aksi yang lama setelah pemakaian untuk meredam pertumbuhan - Tidak
menyebabkan iritasi kulit - Tidak menyebabkan alergi Hasil yang ingin dicapai dalam
kebersihan tangan adalah mencegah agar tidak terjadi infeksi, kolonisasi pada
pasien dan mencegah kontaminasi dari pasien ke lingkungan termasuk lingkungan
kerja petugas.

BAB IV DOKUMENTASI
Dilaksanakan Audit pelaksanaan hand hygiene dan hand rubh sesuai SOP
terhadap petugas di setiap unit yang memerlukan tindakan.
Audit dilaksanakan disetiap bulan dan didokumentasikan dalam bentuk foto
dan laporan audit.

Anda mungkin juga menyukai