Anda di halaman 1dari 10

Artikel Skripsi

Universitas Nusantara PGRI Kediri

PEMBUATAN ENERGI BIOGAS DARI FERMENTASI KULIT BUAH


NANAS DENGAN BIODIGESTER BERKAPASITAS 200 LITER

SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna
Memperoleh Gelar Sarjana Teknik (S.T.)
Pada Program Studi Teknik Mesin

OLEH :

FAJAR YUDISWANTORO
NPM: 12.1.03.01.0024

FAKULTAS TEKNIK (FT)

UNIVERSITAS NUSANTARA PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA

UN PGRI KEDIRI

2016

Fajar Yudiswantoro | 12.1.03.01.0024 simki.unpkediri.ac.id


Teknik – Teknik Mesin || 1||
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Fajar Yudiswantoro | 12.1.03.01.0024 simki.unpkediri.ac.id


Teknik – Teknik Mesin || 2||
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Fajar Yudiswantoro | 12.1.03.01.0024 simki.unpkediri.ac.id


Teknik – Teknik Mesin || 3||
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

PEMBUATAN ENERGI BIOGAS DARI FERMENTASI KULIT BUAH


NANAS DENGAN BIODIGESTER BERKAPASITAS 200 LITER

Fajar Yudiswantoro
12.1.03.01.0024
Teknik – Teknik Mesin
Yudiswantorofajar887@gmail.com
Dr. Suryo Widodo, M.Pd. dan Hermin Istiasih, M.T.,M.M.
UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

ABSTRAK
Fajar Yudiswantoro: Pembuatan Energi Biogas Dari Fermentasi Kulit Buah Nanas Dengan Biodigester
Berkapasitas 200 Liter, Skripsi, Teknik Mesin, FT, UN PGRI Kediri, 2016.

Bahwa kelangkaan bahan bakar minyak sudah tidak dapat dipungkiri lagi. Persediaan minyak
bumi di dunia makin lama makin menipis dan harganya makin melonjak. Salah satu upaya yang bisa
dilakukan adalah membuat energi alternatif Biogas. Biogas merupakan sumber energi alternatif yang
berbahan baku dari sampah organik, salah satu bahan yang dapat digunakan yaitu kulit buah nanas yang
diperlakukan dengan cara fermentasi/ proses anaerob sehingga menghasilkan gas metana (CH4).
Metode penelitian ini menggunakan variabel proses yaitu: kulit buah nanas 50 kg dan air 50 liter.
Variabel konstan yaitu menambahkan campuran pengurai agar proses fermentasi cepat terjadi, di sini
bahan yang digunakan adalah EM4 dan kotoran sapi 2 liter dan air 50 liter dijadikan satu wadah. Metode
dua variabel ini akan berproses menjadi sebuah gas metana (CH4) dengan alat biodigester yang telah
tersedia berkapasitas 200 liter.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa untuk menghasilkan gas optimum diperlukan waktu 31 hari.
Tekanan gas mulai dihasilkan secara optimum pada hasil pembacaan kolom air adalah 14 cm pada
percobaan hari ke 31. Kemampuan biodigester dalam memproduksi biogas dengan bahan baku kulit buah
nanas dengan perbandingan 1:1, 50 kg + 50 liter air menghasilkan biogas terbesar 0,204 kg = 2,045 ons.

Kata kunci : Biogas, tekanan, biodigester, kulit buah nanas.

Fajar Yudiswantoro | 12.1.03.01.0024 simki.unpkediri.ac.id


Teknik – Teknik Mesin || 4||
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

I. LATAR BELAKANG judul yaitu “Pembuatan Energi Biogas


Bioenergi merupakan sumber energi Dari Fermentasi Kulit Buah Nanas
(bahan bakar) yang dihasilkan oleh Dengan Biodigester Berkapasitas 200
sumber daya hayati seperti tumbuh- Liter”.
tumbuhan, minyak nabati, dan limbah II. METODE
peternakan dan pertanian. Jenis energi A. Identifiksi Variabel Penelitian
yang dihasilkan berupa energi dalam Menggunakan variabel proses,
bentuk gas (biogas), cair (biofuel), atau konstan dan respon, yaitu kandungan
padat (biomas). Energi tersebut yang ada pada digester pada saat proses
selanjutnya dapat digunakan untuk anaerob (kedap udara) dan pada awal
menghasilkan panas (kalor), gerak dimasukkan ke saluran masuk slurry
(mekanik), dan listrik tergantung pada adalah bahan baku kulit buah nanas lalu
alat yang digunakan dan kebutuhan dari akan di tambahkan EM4 dan kotoran sapi
pengguna. Dengan kekayaan dan yaitu bakteri untuk membantu fermentasi
keragaman sumber daya hayati yang ada bahan organik agar lebih cepat proses
di Indonesia, pemanfaatan bioenergi penguraiannya.
merupakan pilihan yang tepat dalam B. Teknik Dan Pendekatan Penelitian
rangka penyediaan energi yang 1. Teknik Penelitian
terbarukan, murah dan ramah lingkungan. Penelitian deskriptif (penelitian yang
dilakukan secara sistematis,teratur dan
Salah satu sumber energi terbarukan
tertib) yang saya buat terdapat
yang berasal dari sumber daya alam
beberapa langkah, antara lain:
hayati adalah biogas. Biogas adalah gas
a. Menyiapkan material untuk
yang dihasilkan dari proses penguraian
mendukung terlaksananya penelitian
bahan-bahan organik oleh
yaitu, drump lastik 200 liter, pipa pvc,
mikroorganisme pada kondisi yang relatif
selang, kran, lem, gergaji, kayu, palu,
kurang oksigen (anaerob). Sumber bahan
plastik, dll.
baku untuk menghasilkan biogas yang
b. Menyiapkan bahan limbah kulit buah
utama adalah kotoran trrnak sapi, kerbau,
nanas organik dan diberi 1000 ml EM4
babi, kuda dan unggas, dapat juga berasal
dan kotoran sapi 2 liter untuk
dari sampah organik. Dengan demikian,
membantu proses pembusukan kulit
setelah melihat latar belakang di atas
buah nanas agar lebih cepat terurai di
maka karya ilmiah ini akan saya beri
dalam biodigester.

Fajar Yudiswantoro | 12.1.03.01.0024 simki.unpkediri.ac.id


Teknik – Teknik Mesin || 2||
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

c. Setelah semua alat terbentuk dan siap dikendalikan dan dapat ditentukan
digunakan, persiapkan bahan baku berdasarkan pertimbangan tertentu
sampah organic kulit buah nanas di dalam penelitian yang mengarah pada
masukan ke dalam biodigester yang tujuan dari penelitian. Variabel bebas
sebelumnya sudah di campur dengan air yang digunakan pada penelitian ini
dengan perbandingan 1 : 1, adalah:
ditambahkan EM4 dan kotoran sapi 2
a) Kulit Nanas (kg)
liter.
b) Air (liter)
d. Tutup biodigester rapat-rapat agar
b. Variabel respon
tidak ada gas yang bocor.
Variabel respon merupakan
e. Dilakukan pengecekan sehari
variabel yang nilainya tidak dapat
sebanyak 2 kali pada pukul 08.00
ditentukan diawal dan akan dipengaruhi
dan 20.00 WIB untuk mengetahui
oleh perlakuan yang diberikan. Nilai
apakah sudah ada kandungan gas
variabel ini dapat diketahui setelah
metana yang terkandung.
melakukan eksperimen. Variabel respon
f. Pengamatan dilakukan selama 30
yang digunakan pada penelitian ini
hari ke depan untuk melihat hasil data
adalah Biogas.
kandungan biogas yang terbentuk.
2. Pendekatan Penelitian c. Variabel konstan.
Langkah penelitian ini merupakan Variabel konstan merupakan
gabungan dari penelitian kuantitatif dan variabel yang nilainya ditentukan
kualitatif dikarenakan pada proses awal berdasarkan pertimbangan tertentu
sampai akhir awal masuknya bahan baku dalam penelitian yang mengarah pada
kulit buah nanas (organik) sampai menjadi tujuan dari penelitian. Variabel konstan
biogas disertakan tabel perubahan yang digunakan pada penelitian ini
komposisinya, temperatur adalah: Bakteri EM4 dan kotoran sapi 2
3. Variabel Penelitian kg
Variabel-variabel yang digunakan
4. Rancangan Percobaan
dalam penelitian ini untuk mendapatkan
Rancangan eksperimen ini diawali
data eksperimen adalah sebagai berikut:
dengan pemilihan matriks yang
a. Variabel bebas tergantung dari banyaknya variabel
Variabel bebas merupakan kontrol dan level dari masing-masing
variabel yang nilainya dapat variabel tersebut. Tabel 3.1

Fajar Yudiswantoro | 12.1.03.01.0024 simki.unpkediri.ac.id


Teknik – Teknik Mesin || 3||
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

menunjukkan jenis variabel bebas, nanas dan air dengan perbandingan 1:1
jumlah level dan nilai dari variabel dan ditambahkan 2 liter EM4 dan
bebas yang digunakan pada penelitian kotoran sapi, untuk sisa kapasitas
ini. biodigester di pakai untuk gas yang
Tabel 3.1 Variabel Bebas Dan Pengaturan terbentuk. Maka dari percobaan tersebut
Level disimpulkan bahwa, saat biogas belum
terbentuk maka di dalam tabung
Variabal bebas Waktu tersebut hanya berisi udara. Dengan
demikian saya menyimpulkan data dari
A. Kulit Nanas 50 Kg
30 hari hasil percobaan tersebut :
B. Air 50 liter

Sedangkan faktor konstan yang


dipertahankan didalam penelitian ini
adalah:

a. Bakteri EM4 dan kotoran sapi 2 Kg.


b. Air 50 liter
suhu dari hari ke hari dan hasil biogas
yang terbentuk. Analisis data di lakukan
agar mempermudah kita melihat
perbedaan yang dihasilkan setiap
V = 200 liter = 200 dm3 = 0,2 m3
harinya pada hasil produksi biogas.
= 200 dm3 x 13 . m3
Pada akhir penelitian akan di jabarkan
103 dm3
analisis hasil akhir yang di hasilkan
 Dengan temperatur awal 29°C
biogas.
(tanpa isi apapun), maka :
T = 29°C + 273
III. HASIL DAN KESIMPULAN
= 302 K
Dalam pembuatan untuk mengambil
Po = 0 mH2O
data biogas ini, menggunakan darum
= 0 N/m2
plastik dengan kapasitas isi 200 liter
Nilai P atm = 1,013 x 105 (N/m2)
untuk penampung slurry. Dari drum
P abs (Tekanan Mutlak)
plastik tersebut di isi slury kulit buah

Fajar Yudiswantoro | 12.1.03.01.0024 simki.unpkediri.ac.id


Teknik – Teknik Mesin || 4||
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

= Po + Patm  P gauge = 14 cmH2O


5
= 0 + 1,013 x 10 = 0,14 mH2O
5 2
= 1,013 x 10 (N/m )  Po =ρ.g.H
( Percobaan Pertama ) = 1000 kg/m3. 9,81m/det2(nilai paten).
Ro=8,314.103 joule/kgm.mole.k (Nilai sudah 0,14 m = 1,373 N/m2
di patenkan)  P abs = Po + P atm (nilai
R udara = 293 joule/kgm paten)
Kemudian , = 1,373 N/m2 + 1,013 x 105 N/m2
 P.V = m . R . T = 102,673 N/m2 ( Percobaan 31 )
m = P.V  T = 35°C + 273
R.T = 308 K
= 1,013 . 105 N/m2 . 0,2 m3  Ro = nilai konstanta gas
293 joule/kgm.mole °k .302 k = 8,3149 . 103 N/m2
= 0,2289 kg ( nilai paten)
 ρ =m  Untuk mencari Volume molar
v Gas dengan persamaan sebagai
= 0,2289 berikut :
0,2 V* = Ro . T
= 1,144 P abs
= 1.000

= 8, 3149 . 103 . 308


Perhitungan Terbentuknya Biogas
102,673
Dari analisa percobaan kami jelaskan
= 24,943 m3/kg m. Mole
bahwa biodigester harus dalam keadaan kedap
 Untuk mencari mole gas sbb :
udara agar proses terbentuknya biogas itu bisa
n = v
maksimal. Dan cuaca juga sangat
V*
berpengaruh dalam proses terjadinya biogas.
= 0,2 m3
Analisa data ini diambil dari data
24,943 m3/ kgm. Mole
percobaan yang ke 31 dari beberapa
= 0,00801 kgm. Mole
percobaan yang kami lakukan sebagai
 Maka massa metan (60%)
berikut :
m = n. µCH4. 60%
Po (Di dapat dari Manometer U /
= 0,00801 . 16. 0,6
Pgauge Alat)
= 0,0768 kg

Fajar Yudiswantoro | 12.1.03.01.0024 simki.unpkediri.ac.id


Teknik – Teknik Mesin || 5||
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

 Massa karbon dioksida (30%) 5. Ringkasan Hasil Penelitian


m = n. µCO2. 30%
= 0.00801 . 44. 0,3 Berdasarkan hasil pengamatan yang saya

= 0,1057 kg tangkap, bahwa alat ukur tekanan Manometer


 Massa Nitrogen (5%)
U mengalami gerakan naik yang sangat
m = n. µN2 . 5%
= 0,00801 . 28 .0,05 bagus, yaitu terus meningkat karena dengan

= 0,01121 kg adanya gas metana yang dihasilkan dari


 Massa Hidrogen (1%)
dalam biodigester akibat proses fermentasi
m = n . µH2 . 0,01
= 0,00801 . 2 .0,01 kulit buah nanas, terus bertambah hingga pada

= 0,00016 kg kolom 14 cm di manometer U. Biodigester

dalam memproduksi biogas dengan bahan


 Massa Hitrogen Sulfida (2,5%)
m = n . µ H2S. 0,025 baku kulit buah nanas dengan perbandingan

= 0,00801 . 34 . 0,025 1:1 50 kg + 50 liter air, menghasilkan gas


= 0,0068 kg
terbesar ,204 kg = 2,045 ons pada hari ke 31.
 Massa Oksigen (1,5%)
m = n . µ O2 . 0,015 DAFTAR PUSTAKA

= 0,00801 . 32 . 0,015
Arifudin,Choirul.2014.energi alternatif
= 0,0038 kg
biogas dengan bahan baku sampah
Jadi jumlah total biogas yang dihasilkan sayuran.Skripsi Tidak
digester dari bahan baku Sampah Kulit Dipublikasikan.FT Pawyatan
Buah Nanas Dhaha.Kediri

m Total = m CH4 +m CO2 + m N2 + mH2 +


Berdnard D. Wood, Zulkifli Harahap, 1988
mH2 S + mO2
Penerapan Termodinamika. Jakarta:
=0,0768 kg + 0,1057 kg + 0,01121 kg +
Penerbit Airlangga.
0,00016 kg + 0,0068 kg + 0,00386 kg
= 0,20447 kg
Joko.S. 2010. Pembuatan Biogas Dari Bahan
Sampah Sayuran (Kubis, Kangkung
Dan Bayam), Jurnal Teknik Waktu. Vol
08, No.01.

Fajar Yudiswantoro | 12.1.03.01.0024 simki.unpkediri.ac.id


Teknik – Teknik Mesin || 6||
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Wiranto Dan Saito. 1991. Penyegaran Udara.


Jakarta: Pradnya Paramita.

William Creynold, Henry C Perkins,Filino


Harahap, 1987. Termodinamika Teknik.
Jakarta: Penerbit Erlangga.

Yenni, dkk. 2012. Uji Pembentukan Biogas


Dari Subtrat Sampah Sayur Dan Buah
Dengan Ko-Substrat Isi Rumen Sapi, Jurnal
Teknik Lingkungan: UNAND

Fajar Yudiswantoro | 12.1.03.01.0024 simki.unpkediri.ac.id


Teknik – Teknik Mesin || 7||

Anda mungkin juga menyukai