Anda di halaman 1dari 2

Prosedur pelaksanaan

1. Inspeksi kondisi umum kulit. Bila terdapat lesi, iritasi, atau tanda infeksi, pencukuran
sebaiknya tidak dilakukan. Kondisi ini meningkatkan kemungkinan infeksi luka
pascaoperatif.
2. Tinjau kembali pesanan dokter untuk memastikan area yang akan dicukur. (tinjau
prosedur ruang operasi sesuai kebiaka institusi). Luas area untuk pencukuran rambut
bergantung pada tempat insisi, tempat pembedahan, dan pilihan dokter.
3. Jelaskan prosedur dan rasionalisasinya untuk pencukuran rambut diatas permukaan yang
luas. Meningkatkan kerja sama dan mminimalkan ansietas karena klien dapat berpikir
bahwa insisi akan seluas tempat pencukuran rambut
4. Cuci tangan
Mengurangi transmisi infeksi.
5. Tutup rungan atau tirai tempat tidur.
Memberikan privasi pada klien.
6. Atur posisi tempat tidur yang sesuai (tempat tidur ditinggikan). Menghidari bekerja
sambil membungkuk dalam waktu yang lama.
7. atur posisi klien senyaman mungkin dengan sisi pembedahan. Pencukuruan rambut dan
persiapan kuit dapat memerlukan waktu beberapa menit. Perawat harus memiliki
kemudahan akses untuk area yang suit dcapai.
8. Kemungkinan area yang dicukur dengan handuk. Menghilamgkan kelembapan, yang
memengaruhi kebersihan area yang dicukur.
9. Pegang alat pencukur dengan tangan dominan ±1 cm di atas kulit dan gunting rambut
pada arah tumbuhnya. Mencegah penarikan dan abrasi kulit.
10. Atur selimut sesuai dengan kebutuhan yang tidak perlu. Mencegah pemajanan bagian
tubuh yang tidak perlu.
11. Dengan ringan,sikat rambut yang tercukur dengan handuk. Imenghilangkan rambut yang
terkontaminasi dan meningkatkan kenyamanan klien, memperbaiki penglihatan terhadap
area yang akan dicukur.
12. Jika memotong area diatas permukanan tubuh (misalnya, umbilicus atau lipatan paha),
bersihkan lipatan dengan aplikator berujubg kapas yang telah dicelupkan ke dalam larutan
antiseptic, kemudian keringkan. Menghilangkan skret, kotoran dan sisa potongan rambut
yang menjadi tempat pertumbuhan mikroorganisme.
13. Beritahu klien bahwa prosedur telah selesai. Menghilangkan ansietas klien.
14. Bersihkan dan rapihkan peralatan sesuai kebijakan intitusi,buang sarung tangan.
Pembuangan peralatan kotor sesuai tempatnya mencegah penyabaran infeksi dan
mengurangi resiko cedera.
15. Inspeksi kondisi kulit setelah menyelesaikan pencukuran rambut. Menentukan apakah
terdapat sisa rambut atau kulit terpotong.
16. Dokumentasikan perosedur, area yang dicukur, dan kondisi kulit sebelum dan sesudah
tindakan pada catatan perawatan. Sebelum mendokumentasikan prosedur yang dilakukan
dan kondisi kulit sebelum permbedahan

Anda mungkin juga menyukai