Anda di halaman 1dari 6

FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHI RESPON

TRANSIEN PEMBUMIAN GRID

Fransiscus M.S. Sagala, Zulkarnaen Pane


Konsentrasi Teknik Energi Listrik, Departemen Teknik Elektro
Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara (USU)
Jl. Almamater, Kampus USU Medan 20155 INDONESIA
e-mail: f.sagala@yahoo.com

Abstrak
Petir memiliki sifat merusak yang sangat tinggi, sehingga perilaku sistem pembumian grid saat
kondisi transien akan diselidiki. Metode yang digunakan adalah rangkaian pengganti RLC terpusat.
Model Grid pembumian persegi yang ditanam akan dipelajari di dalam kondisi terkena sambaran petir
dengan menggunakan softwere ATP-EMTP 4.2 ( The Alternative Transient Program – The
Electromagnetic Transient Program ). Dari hasil perhitungan dan simulasi diperoleh nilai tegangan dan
impedansi transien pada grid pembumian berbanding lurusdengan jumlah mesh dan nilai induktansi lebih
berpengaruh terhadap nilai tegangan dan impedansi transien untuk grid pembumian yang memiliki
jumlah mesh yang besar. Perubahanan nilai induktansi menyebabkan perubahan sekitar 3 – 6 %,
sedangkan untuk perubahan yang diakibatkan resistansi dan kapasitansi sekitar 0.008% saja.

Kata kunci : Pembumian, transien, grid, petir


1. Pendahuluan. 2. Pembumian Grid
Gardu induk adalah salah satu bagian dari Tujuan utama pembumian adalah
sistem tenaga listrik yang memiliki peranan memperoleh impedansi rendah (low impedansi)
penting yang memiliki kemungkinan besar dari jalan balik arus hubung singkat ke tanah [3].
mengalami bahaya yang diakibatkan timbulnya Sistem pembumian didesain menyediakan
gangguan [1]. Oleh karena itu, diperlukan stabilitas kondisi tegangan, mencegah tegangan
analisis dari beberapa parameter tanah dan juga puncak yang berlebihan selama gangguan,
parameter grid pembumian itu sendiri pada saat menyediakan perlindungan sambaran petir dan
kondisi transien. Grid pembumian ini dianggap yang sangat penting menjamin keamanan
ditanam di dalam satu lapis tanah yang manusia selama gangguan tanah dalam sistem
homogen. Petir dianggap menyambar langsung tenaga [4].
sudut dari grid pembumian ini ( karena pengaruh Elektroda pembumian grid memiliki tiga
konduktor penghubung sistem dengan grid parameter yang menentukan nilai impedansi
pembumian cukup kecil ). Adapun parameter pembumian elektroda itu yakni, resistansi,
tanah yang diperhatikan adalah tahanan jenis kapasitansi dan induktansi.
tanah, dan permitifitas relatif tanah. Parameter Resistansi elektroda pembumian dapat
grid pembumian yang diperhatikan adalah diartikan sebagai resistansi antara elektroda
radius elektroda grid pembumian dan ukuran , dengan titik yang sangat jauh (titik dengan
luas serta bentuk elektroda grid. Kedalaman potensial nol) pada bumi. Nilai resistansi untuk
penanaman elektroda dianggap. Untuk elektroda pembumian grid bisa dicari dengan
mempermudah penelitian, digunakan software persamaan [5],
ATP-EMTP 4.2 ( The Alternative Transient 1 1  1 
Rg     1  
Program – The ElectromagneticTransient L 20 A  1  h 20 / A 
Program ) yang telah banyak dipakai untuk (2.2)
simulasi pada kondisi transien sekarang ini[2]. h= kedalamaman penanaman konduktor grid (m)
L= panjang elektroda pembumian (m)
A=luas area grid pembumian (m2)

-102- copyright @ DTE FT USU


SINGUDA ENSIKOM VOL. 2 NO. 3/Juni 2013

Induktansi konduktor berdasarkan R. Verma 4. Analisis Transien Sensitivitas Parameter


[6], untuk grid pembumian persegi dicari Tanah Dan Dimensi Grid pembumian
berdasarkan induktansi dari pertengahan mesh. Perilaku transien sistem pembumian grid
Induktansi diatur oleh arus yang terdistribusi diselidiki pada beberapa grid dengan dimensi
pada konduktor. Persamaan yang digunakan berbeda yang bisa dilihat pada gambar dibawah
sebagai berikut, yang diberi nama CS01,CS04,CS16,CS64.
= ln + . ln . 10 (2.3)
= panjang konduktor utama (m)
k=panjang konduktor kecil / (m)
a = jari- jari konduktor (m) Gambar 3. Berbagai jenis elektroda pembumian
Kapasitansi pada grid terjadi akibat lingkup grid yang diteliti
dari muatan Q0 pada tanah yang mempunyai Parameter untuk elektroda grid pembumian dan
tahanan dan konstanta dielektrik dengan tanah bisa dilihat pada table berikut ini.
tanah yang homogenius. Jika D adalah kerapatan Tabel 1. Parameter empat grid pembumian
flux dan E adalah kekuatan medan listrik pada persegi
Area ( m * konduktor Jumlah Jarak antar
jarak x , untuk kapasitansi bisa diperoleh dari m) pararel mesh konduktor(m)
Persamaan berikut ini [6],
. . CS01 10*10 2 1 10
= ( 2.4 )
CS04 10*10 3 4 5
dimana, R adalah resistansi pembumian
CS16 50*50 5 16 12.5
CS64 100*100 9 64 12.
3. Rangkaian Ekuivalen Elektroda
Tabel 2. Parameter tanah dan elektroda
Pembumian
pembumian grid
Untuk suatu peluahan (discharge) ke bumi
No. Parameter-Parameter
yang sangat cepat, arus perpindahan yang I 0 = 12.000 kA; a = 2700;
melalui kapasitansi tanah akan paralel dengan 1. Arus impuls (I)
b = 540000
arus konduksi yang melalui tahanan (resistansi) 2. Jenis grid CS01; CS04; CS16; CS64
dan bersama induktansi diri dari kedua arus Kedalaman penanaman grid 0.6 m
3. pembumian (h)
tersebut dan melalui elektroda, yang akan 4 Tahanan jenis tanah ( ) 100Ωm; 400Ωm
mempengaruhi rangkaian ekivalen elektroda 5 Permitifitas tanah (ε) 9 F/m; 50 F/m
pembumian, seperti pada gambar berikut ini [6]. 0.007m (7mm); 0.02 m
6. Radius elektroda grid (r)
(20mm)
Nilai dari parameter tanah diperoleh dari
standar NEC [7].Pengaruh dari Parameter tanah
yakni tahanan jenis tanah, permitifitas relatif
tanah, dan ukuran radius grid pembumian
terhadap tegangan transien yang timbul pada
grid dan impedansi transien grid saat arus surge
di suntikkan akan diteliti. Dengan Persamaan 2.2
, 2.3, dan 2.4 diperoleh nilai komponen RLC
Gambar 1. Rangkaian ekuivalen elektroda
elektroda pembumian grid untuk berbagai
pembumian grid
perubahan parameter tahanan jenis tanah,
Impedansi surja pembumian didefenisikan
permitivitas relatif tanah, dan dimensi elektroda
sebagai besarnya tegangan surja/impuls dibagi
pembumian grid. Hasil perhitungan digunakan
dengan arus impuls [6].
untuk simulasi dengan ATP-EMTP 4.2
ut 
zt   Pertama, dicari pengaruh dari parameter
i t  ( 2.5 ) tahanan jenis tanah, dengan nilai yang diubah
dengan permitivitas relatif tanah dan radius
elektroda grid yang tetap ( ε=50 dan r=0.01m ).

-103- copyright @ DTE FT USU


SINGUDA ENSIKOM VOL. 2 NO. 3/Juni 2013

Untuk tahanan jenis tanah = 100Ωm Nilai impedansi transient CS01 mencapai
hasil simulasi dapat dilihat pada Gambar. 4 nilai maksimum sebesar 142.65 Ω sedangkan
Tegangan Impuls pada gr id CS01 dan CS04
1.0 CS04 mencapai nilai 194.15 Ω. Untuk CS16
*10 6

0.8
nilai impedansi transient maksimum pada
1675.73 Ω dan CS64 sebesar 4620.99 Ω .
0.6
Untuk tahanan jenis tanah = 400Ωm
0.4 hasil simulasi dapat dilihat pada Gambar. 6
0.2
Teg angan Impuls untuk Grid CS01 dan CS04
1.2
*10 6
0.0
1.0

-0.2 0.8
0.00 0.02 0.04 0.06 0.08 *10 -3 0.10
C SA01. pl4: v :XX0001
C SA04. ADF : v Xx 0001 0.6
(a)
Tegangan impuls untuk grid CS16 dan CS64 0.4
25
*10 6
0.2
20

0.0
15
-0.2
0 15 30 45 60 75 *10 -6 90
10 C SD 04.p l4: v :XX0001
C S01. ADF : v Xx 000 1

5
(a)
Tegangan impuls untuk Grid CS16 dan CS64
25
*10 6
0
20

-5
0.00 0.04 0.08 0.12 0.16 *10 -3 0.20 15
C SA64. pl4: v :XX0001
C SA16. AD F : v Xx 000 1

(b) 10

Gambar 4. Tegangan transien grid untuk 5


=100Ωm dengan ε dan r tetap
Pada grid CS01 nilai tegangan transient 0

maksimum 709.67 kV dan CS04 sebesar 965.85 -5


0 10 20 30 40 50 60 70 *10 - 6 80
KV. Untuk CS16 nilai tegangan transient C SD 64.p l4: v :XX0001
C S16. ADF : v Xx 000 1

maksimum 8.33 MV dan untuk CS64 sebesar (b)


22.98 MV. Gambar 6. Tegangan transien grid untuk
300 =400Ωm dengan ε dan r tetap
impedansi (ohm)

Pada grid CS01 nilai tegangan transient


200 maksimum 778.56 kV pada waktu 1µs dan
100 CS01 tegangan transient CS04 sebesar 1025.67 KV.
Untuk CS16 nilai tegangan transient maksimum
0 CS04
8.347 MV dan untuk CS64 sebesar 22.99 MV
0 20 40 pada waktu 1µs.
-100
waktu (µs)
300
impedansi (ohm)

(a) 200
5000 100 CS01
impedansi

0 CS04
(ohm)

0 CS16 -100 0 50
0 50 waktu ( µs )
CS64
-5000 (a)
waktu (µs

(b)
Gambar 5. Impedansi transien grid untuk
=100Ωm dengan ε dan r tetap

-104- copyright @ DTE FT USU


SINGUDA ENSIKOM VOL. 2 NO. 3/Juni 2013

6000

impedansi (ohm)
4000
2000 CS16
0 CS64
-2000 0 50
waktu ( µs )

(b) (a)
Gambar 7. Impedansi transien grid untuk
=400Ωm dengan ε dan r tetap
Nilai impedansi transient pada CS01
mencapai nilai maksimum pada 1 µs sebesar
156.5 Ω sedangkan CS04 mencapai nilai 206.2.
Untuk CS16 nilai impedansi transient
maksimum 1678 Ω dan CS64 sebesar 4622 Ω .
Selanjutnya simulasi dilakukan ntuk
mencari pengaruh permitivitas relatif tanah (ε) (b)
dengan nilai ε yang diubah dengan tahanan jenis Gambar 9. Impedansi transien grid untuk ε =9
tanah dan radius elektroda grid yang tetap dengan dan r tetap
(=100Ωm dan r=0.01m ) Nilai impedansi transient maksimum pada
Untuk nilai permitivitas relatif tanah ε =9 CS01 sebesar 143.03 Ω sedangkan CS04 sebesar
hasil simulasi dapat dilihat pada Gambar. 8 194.48 Ω. Untuk CS16 nilai maksimum pada
1 .0
Te gan gan Grid u ntuk CS 0 1 da n CS 6 4 1675 Ω dan CS64 sebesar 4621Ω.
*1 0 6

0 .8
Untuk nilai permitivitas tanah ε =50 hasil
0 .6
simulasi dapat dilihat pada Gambar. 10
Tega nga n Imp uls pad a g rid CS 0 1 da n CS 0 4
1 .0

0 .4 *1 0 6

0 .8

0 .2
0 .6

0 .0
0 .4

- 0 .2
0 10 20 30 40 50 *10 -6 60
0 .2
C S01 . A D F : v Xx 00 02
C S04 . A D F : v Xx 00 02

(a) 0 .0
Teg ang an Impuls u ntuk Gr id CS 16 dan CS 64
25
*10 6 - 0 .2
0 .00 0.02 0.04 0.06 0 .08 *10 -3 0.10
20 C S A0 1. p l4 : v : XX0 00 1
C S A0 4. A D F : v Xx 00 0 1

15
(a)
Teg ang an Impuls u ntuk Gr id CS 16 dan CS 64
25

10 *10 6

20

5
15

0
10

-5
0 5 10 15 20 25 30 *1 0 -6 35 5
C SA6 4e 9 . pl4: v : XX0 0 02
C S16 . A D F : v Xx 00 02

(b) 0

Gambar 8. Tegangan transien grid untuk ε =9 -5


0 15 30 45 60 75 *10 -6 90
dengan dan r tetap C S16 . A D F : v Xx 00 01
C SA6 4. AD F : v Xx 0 00 1

Pada grid CS01 nilai tegangan transient (b)


maksimum 711.54 kV dan CS04 sebesar 967.48 Gambar 10. Tegangan transien grid untuk ε =50
KV. Untuk CS16 nilai maksimum 8.33 MV dan dengan dan r tetap
untuk CS64 sebesar 22.98 MV. Pada grid CS01 nilai tegangan transient
maksimum 709.67 kV sedang CS04 sebesar

-105- copyright @ DTE FT USU


SINGUDA ENSIKOM VOL. 2 NO. 3/Juni 2013

Tegangan Impuls untuk Grid CS16 dan CS64


965.85 KV. Untuk CS16 nilai maksimum 8.33 25
*106

MV dan untuk CS64 sebesar 22.98 MV 20

15

10

-5
0 10 20 30 40 50 *10-6 60
CS16.ADF: vXx0001
CS64.ADF: vXx0001

(b)
(a) Gambar 12. Tegangan transien grid untuk
r=0.007m dengan dan ε tetap.
Pada grid CS01 nilai tegangan transient
maksimum 734.70 kV dan CS04 sebesar
1004.39 KV. Untuk CS16 nilai maksimum 8.62
MV dan untuk CS64 sebesar 23.77 MV.

(b)
Gambar 11. Impedansi transien untuk ε =9
dengan dan r tetap
Nilai impedansi transient maksimum pada
CS01 sebesar 142.65 Ω sedangkan CS04 sebesar
194.15 Ω. Untuk CS16 nilai maksimum pada (a)
1675.73 Ω dan CS64 sebesar 4620.99 Ω.
Terakhir dilakukan simulasi untuk mencari
pengaruh nilai radius grid pembumian (r)
dengan nilai r yang diubah dengan tahanan jenis
tanah dan permitivitas relatif grid yang tetap
(=100Ωm dan ε=50 )
Untuk nilai radius grid r=0.007m hasil
simulasi dapat dilihat pada Gambar. 12
Tegangan Impuls untuk Grid CS01 dan CS04 (b)
1.2
*10 6
1.0
Gambar 13. Impedansi transien grid untuk
r=0.007m dengan dan ε tetap
0.8
Nilai impedansi transient maksimum pada
0.6
CS01 sebesar 147.68 Ω dan CS04 mencapai
0.4
nilai 201.90 Ω. Untuk CS16 nilai maksimum
0.2
pada 1734.75 Ω, CS64 sebesar 4778.42 Ω.
0.0
Untuk nilai radius grid r=0.02 m hasil
-0.2
0
CS01.ADF: v Xx0001
10 20 30 40 50 *10 -6 60 simulasi dapat dilihat pada Gambar. 14
CS04.ADF: v Xx0001 Tegangan Impuls untuk Grid CS01 dan CS04
900
(a) *10 3

680

460

240

20

-200
0 10 20 30 40 50 60 *10 - 6 70
CS04.ADF : v Xx0001
CS01.ADF : v Xx0001

(a)

-106- copyright @ DTE FT USU


SINGUDA ENSIKOM VOL. 2 NO. 3/Juni 2013

3. Nilai permitivitas relatif tanah berbandingan


25
Tegangan Impuls untuk Grid CS16 dan CS64 terbalik dengan nilai tegangan transient dan
*10 6

20
juga impedansi transient grid pembumian.
4. Nilai radius grid pembumian berbanding
15
terbalik dengan nilai dari impedansi dan
10
juga tegangan transient pembumian grid.
5 5. Untuk ukuran dimensi grid yang besar
0
seperti pada CS16 dan CS64, induktansi
-5
lebih mempengaruhi perubahan tegangan
0 10
CS16.ADF: v Xx0001
20 30 40 50 60 70 *10 -6 80
dan impedansi 3 – 6 % sedangkan untuk
CS64.ADF: v Xx0001

(b) perubahan yang diakibatkan resistansi dan


Gambar 14. Tegangan transien grid untuk kapasitansi sekitar 0.008% saja.
r=0.02m dengan dan ε tetap
Pada grid CS01 nilai tegangan transient Ucapan Terimakasih
maksimum 660.96 kV dan CS04 sebesar 891.06
KV. Untuk CS16 nilai maksimum 7.765 MV Penulis mengucapkan terimakasih kepada
dan untuk CS64 sebesar 21.46 MV Bapak Ir Zulkarnaen Pane dan teman - teman
atas bantuannya dalam menyelesaikan penelitian
ini.

Referensi

[1] Hutauruk T. S, “Pengetanahan Netral


Sistem Tenaga dan Pengetanahan
(a) Peralatan”, Erlangga. 1986
[2] ATP rule book, Can/Am EMTP User Group,
1995.
[3] Supenson S, “Perhitungan Tahanan
Pembumian Grid Pada Dua Lapis Tanah”,
Fakultas Teknik USU. 2012
[4] Mitro S. “Analisis Transien Beberapa
Batang Elektroda Pembumian Pada Dua
Lapisan Tanah”. Fakultas Teknik USU.
(b) 2012.
Gambar 15. Impedansi transien grid untuk r [5] American National Standard, “IEEE Guide
=0.02m dengan dan ε tetap for Safety in AC Substation Grounding”,
Nilai impedansi transient pada CS01 The Institute of Electical and Electronics
mencapai nilai maksimum sebesar 132.86 Ω Engineers, Inc, New York. 2000
sedangkan CS04 mencapai nilai 179.12 Ω. [6] Verma, R. Mukhedkar D, “Fundamental
Untuk CS16 sebesar 1561.07 Ω dan CS64 Consideration and Impuls Impedance of
sebesar 4314.83 Ω. Grounding Grids”, IEEE Transactions on
Power Apparatus and Systems, Vol. Pas-
5. Kesimpulan 100, No.-3 March 1981.
Dari analisis hasil simulasi, dapat [7] National Electrical Safety Code Handbook.
disimpulkan :
1. Nilai tegangan dan impedansi transient dari
grid pembumian berbanding lurus dengan
jumlah mesh grid pembumian.
2. Nilai tahanan jenis tanah berbanding lurus
dengan nilai dari tegangan transient dan
impedansi transient grid pembumian .

-107- copyright @ DTE FT USU

Anda mungkin juga menyukai