Anda di halaman 1dari 2

MANFAAT MINYAK ZAITUN

KOMPAS.com - Pecinta salad dan orang yang sedang menjalani pola hidup sehat
tentunya familiar dengan manfaat minyak zaitun yang digunakan untuk memasak
atau sekedar tambahan dalam hidangan yang akan dikonsumsi.

Minyak zaitun merupakan lemak yang diambil dari buah pohon zaitun yang berasal
dari daerah Mediterania. Berbeda dengan minyak lainnya, minyak zaitun dianggap
sebagai minyak sehat yang dapat dijadikan alternatif mentega, margarin, ataupun
minyak sayur.

Minyak zaitun bisa dikatakan sebagai minyak yang serbaguna. Manfaat minyak
zaitun beragam, mulai dari menjaga kesehatan sampai memberikan nutrisi bagi
kulit.

Terdapat beberapa jenis minyak zaitun, yaitu virgin olive oil, extra virgin olive oil,
minyak zaitun asli (pure olive oil), dan light olive. Masing – masing dari olive oil ini
memiliki khasiat serta manfaat baik bagi tubuh.

Menurut Nutrusionis Ayunova, S.Gz, minyak zaitun bisa digunakan sebagai sumber
lemak, sumber energi, antioksidan, mencegah kanker, dan mencegah alzeimer.

Setiap hari tubuh membutuhkan sekitar 30 persen lemak untuk dikonsumsi. Nah,
minyak zaitun termasuk sumber lemak yang aman dan sehat untuk dipakai sebagai
tambahan dalam makanan seperti salad.

Minyak zaitun juga kaya antioksidan yang secara biologis dapat mengurangi risiko
penyakit kronis, seperti mencegah dan mengurangi risiko kanker, membantu
melindungi kolesterol darah, dan dapat menurunkan risiko penyakit jantung.

Sebagai skincare, minyak zaitun berguna untuk menjaga kesehatan kulit sekaligus
mengobati infeksi bakteri pada kulit, seperti terbakar oleh sinar matahari, kulit
sensitif, dan gatal-gatal.

Baca juga: Minyak Zaitun Bersihkan Sumbatan Pembuluh Darah

Menurut laman SehatQ, ada banyak kegunaan minyak zaitun untuk kesehatan kita.
Apa saja?

1. Melindungi organ jantung

Jantung adalah organ yang berperan dalam memompa darah ke seluruh tubuh dan
merupakan organ tubuh yang penting. Diet Mediterania yang sering menambahkan
minyak zaitun dalam hidangan ditemukan mampu mengurangi risiko penyakit
jantung.
Khasiat minyak zaitun dalam melindungi organ jantung dikarenakan efeknya yang
menurunkan tekanan darah, mencegah penggumpalan darah, menjaga dinding
pembuluh darah, menurunkan peradangan, dan menjaga kadar kolesterol dalam
tubuh.

2. Berpotensi menanggulangi penyakit Alzheimer

Khasiat minyak zaitun tidak tanggung-tanggung, karena salah satu manfaat minyak
zaitun adalah menanggulangi penyakit Alzheimer.

Minyak zaitun mampu menghilangkan plak beta-amyloid yang dicurigai sebagai


pemicu penyakit Alzheimer. Namun, hal tersebut baru ditemukan pada tikus dan
belum diteliti pada manusia.

3. Menurunkan risiko diabetes tipe 2

Diet Mediterania yang sering menggunakan minyak zaitun lagi-lagi terbukti ampuh
untuk menjaga kesehatan. Sebuah riset menemukan bahwa diet Mediterania dapat
mencegah diabetes tipe 2.

Meskipun demikian, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk mengetahui


manfaat minyak zaitun terhadap penurunan peluang terkena penyakit diabetes tipe
2.

Baca juga: Meluruskan Mitos Seputar Minyak Zaitun

4. Kaya akan lemak tidak tersaturasi

Terdapat berbagai senyawa dalam minyak zaitun yang membentuk manfaat minyak
zaitun bagi kesehatan. Salah satunya adalah lemak tidak tersaturasi dalam minyak
zaitun.

Lemak tidak tersaturasi dalam minyak zaitun yang dinamakan asam oleat
mendominasi 73 persen dari kandungan dalam minyak zaitun.

Asam oleat berkontribusi dalam daftar manfaat minyak zaitun dalam hal mengurangi
peradangan dalam tubuh.

5. Mencegah penyakit stroke

Selain menurunkan peluang terkena diabetes tipe 2, manfaat minyak zaitun lainnya
adalah untuk mencegah stroke.

Riset menunjukkan bahwa konsumsi minyak zaitun yang tinggi berhubungan dengan
risiko stroke yang rendah.

Namun, manfaat minyak zaitun dalam mencegah stroke masih diperlukan studi lebih
lanjut.

Anda mungkin juga menyukai