Anda di halaman 1dari 11

SOAL OLIMPIADE BIDANG SAINS

A. Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang tepat !
.
1. Salah satu jenis tumbuhan pemakan serangga adalah kantong semar, tujuan tumbuhan tersebut
memakan serangga adalah untuk ….
a. Memenuhi kebutuhan air c. Memenuhi kebutuhan hydrogen
b. Memenuhi kebutuhan nitrogen d. Memenuhi kebutuhan oksigen
2. Tumbuhan kaktus mempunyai batang yang mengandung air, batang ini berguna untuk ….
a. Mengurangi penguapan air c. Menyimpan cadangan air ketika musim panas
b. Melindungi diri dari pemangsa d. Menahan panas dari luar
3. Dengan menggunakan apa cicak dapat menangkap serangga sebagai makanannya?
a. Kaki yang dapat menempel c. Mulut
b. Lidah yang panjang dan lengket d. Ekor yang panjang
4. Berikut ini beberapa contoh tumbuhan

1. Mangga
2. Padi
3. Jambu
4. Jagung
5. Pisang

Dari data tersebut manakah yang merupakan tumbuhan yang berkembang biak secara vegetative
….

a. 1 dan 3 c. 4 dan 5
b. 2 dan 3 d. 1 dan 4
5. Yang bukan termasuk keuntungan dari perkembangbiakan vegetative adalah …
a. Dapat memproduksi tumbuhan yang diinginkan
b. Berdaun lebat dan batang bercabang banyak
c. Memperoleh keturunan yang dihasilkan
d. Mendapatkan buah yang besar dan manis
6. Tumbuhan yang berkembang biak secara tak kawin dengan cara rizhoma yaitu …
a. Lengkuas, jahe, kunyit c. Alang-alang, jehe. Lengkuas
b. Jahe, kunyit, alang-alang d. Lengkuas, kunyit, alang-alang
7. Yang termasuk hewan herbivore adalah ….
a. Harimau, singa, kambing c. Kambing, kerbau, sapi
b. Kambing, kucing, anjing d. Ayam, gajah, kucing
8. Tumbuh dan berkembang memiliki pengertian yang berbeda. Pengertian tumbuh adalah
perubahan volume tubuh suatu makhluk hidup. Pengertian berkembang adalah ….
a. Perubahan mental yang terjadi secara teratur
b. Perkembangan fisik makhluk hidup secara terus menerus tanpa batas
c. Proses kedewasaan yang tidak dapat diukur
d. Pertumbuhan ukuran tubuh makhluk hidup yang dapat diukur
9. Pertemuan antara sel telur dan sel sperma disebut ….
a. Pembuahan c. Embrio
b. Zigot d. Janin
10. Tujuan suatu makhluk hidup dalam berkembang biak adalah ….
a. Untuk memperoleh pasangan c. Untuk melestarikan lingkungannya
b. Untuk melestarikan jenisnya d. Untuk memperoleh nutrisi
11. Suatu tumbuhan melakukan fotosintesis agar dapat berkembang dengan baik. Bahan-bahan
yang digunakan dalam proses fotosintesis adalah ….
a. Glukosa dan oksigen c. Air dan karbondioksida
b. Air dan oksigen d. Glukosa dan karbondioksida
12. Ciri-ciri bunga yang sempurna adalah yang memiliki ….
a. Putik dan benang sari c. Putik dan kelopak bunga
b. Kelopak bunga dan mahkota bunga d. Benang sari dan mahkota bunga
13. Tujuan suatu tanaman berkembang biak secara okulasi adalah untuk ….
a. Mendapatkan sifat yang unggul dari kedua pohon yang diokulasi
b. Memperbanyak tanaman yang tahan terhadap serangan hama
c. Mempercepat perolehan hail dari kedua pohon yang diokulasi
d. Mempertahankan sifat asli dari dua tanaman induk yang diokulasi
14. Urutan metamorphosis yang benar pada kupu-kupu yaitu ….
a. Ulat – kepompong – telur – kupu-kupu c. Ulat- telur – kepompong – kupu-kupu
b. Kepompong – ulat – telur – kupu-kupu d. Telur – ulat – kepompong – kupu-kupu
15. Perkembangbiakan makhluk hidup dengan tiga cara, yaitu bertelur atau ovipar, beranak atau
vivipar dan mengerami telurnya dalam tubuh hingga menetas di dalam dan kemudian
dilahirkan atau ovovivipar. Berikut ini yang merupakan pernyataan yang benar adalah ….
a. Ayam, kucing, kerbau, dan bebek adalah kelompok hewan vivipar
b. Ayam, bebek, angsa, dan burung adalah kelompok hewan ovipar
c. Buaya, kelelawar, bebek dan nyamuk adalah kelompok hewan ovovivipar
d. Kucing, ayam, bebek dan kambing adalah kelompok hewan vivipar
16. Pada siang hari yang cerah rel kereta api pada bagian sembungan rel akan lebih rapat
dibandingkan pada malam hari. Hal ini bisa terjadi karena ….
a. Kualitas rel kereta api yang rendah
b. Rel kereta api mengalami pemuaian karena panas sinar matahari
c. Pada siang hari lebih banyak yang melewati rel kereta api
d. Rel kereta api mengalami penyusutan karena melepaskan panas
17. Berikut ini yang termasuk dalam aktivitas mikroorganisme yang bersifat menguntungkan
manusia adalah ….
a. Singkong rebus berubah menjadi tape c. Singkong menjadi busuk
b. Makanan menjadi basi d. Warna roti berubah karena jamur
18. Pisau yang tajam akan lebih mudah digunakan untuk memotong benda dibandingkan dengan
pisau yang tumpul, hal ini karena ….
a. Benda mendapat tekanan yang lebih besar dari pisau tajam dibandingkan dari pisau
tumpul
b. Benda mendapatkan tekanan yang lebih kecil dari pisau tajam dibandingkan dari pisau
tumpul
c. Benda mendapatkan gaya yang lebih besar dari pisau tajam dibandingkan dari pisau
tumpul
d. Benda mendapatkan gaya yang lebih kecil dar pisau tajam dibandingkan dari pisau
tumpul
19. Pada saat ini harga minyak bumi sangat tinggi, hal ini karena kelangkaan yang terjadi pada
minyak bumi, sehingga penggunaan energi alternatif sangat diperlukan. Yang termasuk
sumber energi yang dapat dijadikan sebagai sumber energi alternatif yaitu ….
a. Gas dan air b. Matahari dan gas c. Air, matahari dan batu bara d. Air dan matahari
20. Jika bunyi merambat di ruang udara maka ….
a. Bunyi tersebut akan dapat terdengar pada jarak radius 5 meter
b. Bunyi tersebut akan langsung terdengar
c. Bunyi tidak dapat terdengar karena tidak ada medium perambatan
d. Bunyi tersebut dapat terdengar namun dalam jeda waktu yang lama
21. Negara indonesia terletak pada 3 pertemuan lempeng tektonik, sehingga banyak gunung
berapi dan perbukitan, sehingga menyebabkan Indonesia sering terjadi bencana geologi.
Berikut ini yangbukan termasuk bencana geologi adalah ….
a. Tsunami b. Gempa bumi c. Gunung meletus d. Banjir bandang
22. Pohon dan akar cendana memiliki harum yang alami, sehingga banyak manusia yang
memanfaatkan kayu cendana untuk dijadikan kerajinan, parfum dan sabun. Akibatnya adalah
populasi pohon cendana akan semakin langka. Cara melestarikan populasi pohon cendana
yang benar adalah …
a. Tetap mengolah kayu cendana, karena dapat membuat keuntungan untuk manusia
b. Mengirim kerajinan tangan hasil dari pohon cendana ke luar negeri untuk dijual
c. Menanam pohon cendana secara besar-besaran di pegunungan Alor
d. Menjual kayu cendana dengan harga yang mahal
23. Permukaan bumi sebagiannya tertutup oleh air yang disebut hidrosfer. Kandungan unsur
hidrosfer terbesar adalah ….
a. Oksigen b. Nitrogen c. Karbondioksida d. Hidrogen
24. Yang bukan termasuk perkembangbiakan secara vegetative yaitu …
a. Merunduk b. Setek c. Cangkok d. Pembentukan biji
25. Tindakan yang paling tepat untuk melindungi hewan yang memiliki jumlah yang sedikit dan
sulit berkembangbiak adalah …
a. Membangun tempat buatan yang luas
b. Membuat peraturan untuk melindungi hewan tersebut dari pemburu liar
c. Dipelihara di tempat khusus dan dikembangkan secara inseminasi
d. Membuat hewan tiruan yang mirip dengan hewan tersebut
KUNCI JAWABAN

A. Pilihan Ganda

1. B 11. C 21. D
2. C 12. A 22. C
3. B 13. A 23. A
4. A 14. D 24. D
5. B 15. B 25. B
6. A 16. B
7. C 17. A
8. B 18. A
9. A 19. D
10. B 20. C
RINGKASAN MATERI
1. Kantong semar disebut juga tumbuhan insektivora (tumbuhan pemakan serangga). mempunyai
kantong jerat yang dapat mengeluarkan cairan yang sangat lengket. apabila ada serangga yang
terperangkap maka tidak dapat keluar lagi dan akan dicerna oleh kantong semar. biasanya
hidup di tanah lembab yang mengandung sedikit gas nitrogen, nitrogen yang diperlukan
diperoleh dari serangga.

2. Kaktus dapat tumbuh pada waktu yang lama tanpa air. Kaktus biasa ditemukan di daerah-
daerah yang kering (gurun).
Ciri umum kaktus :
Hidup di padang pasir
Dinding batang tebal dan mengandung zat lilin untuk mengurangi penguapan.

Ciri khusus kaktus:


Memiliki batang yang dapat menyimpan air sehingga kaktus tahan hidup di daerah kering
(padang pasir).
Daun kaktus berbentuk seperti duri yang berfungsi untuk mengurangi penguapan air.

3. Cicak termasuk hewan melata. Cicak dapat merayap di dinding tanpa terpeleset. Hal ini karena
cicak memiliki ciri khusus berupa telapak kaki dengan sistem perekat. Sistem perekat ini
dibangun oleh telapak kaki yang beralur pararel. Dengan alur yang dimiliki, memungkinkan
cicak dapat menempelkan kakinya di dinding dan berjalan tanpa terpeleset.
Kemampuan memutuskan ekornya(autotomi). Hal ini dilakukan cicak untuk melindungi diri
dari musuhnya. Cicak akan memutuskan ekor, kemudian ekor tersebut akan bergerak-gerak
untuk mengalihkan perhatian musuh. Sementara itu, cicak dengan ekor yang putus akan
leluasa untuk meloloskan diri.
Untuk memperoleh makanan, cicak mempunyai ciri khusus berupa lidah yang panjang dan
lengket. Bentuk lidah ini digunakan untuk menangkap mangsa berupa serangga yang terbang.

4. Perkembangbiakan vegetatif tumbuhan adalah perkembanganbaiakan yang dilakukan secara


tidak kawin. Perkembangbiakan vegetatif ini dilakukan dengan menggunakan bagian tertentu
dari tumbuhan Induknya. Pekermbangbaiakn vegetatifi ini dibagi menjadi dua, yaitu
perkembangbiakan vegetatif alami dan perkembangbiakan vegetatif buatan.
Pekermbangbiakan vegetatif alami adalah perkembangbiakan secara tidak kawin yang tanpa
dipengaruhi oleh bantuan manusia. Sedangkan pekermbang biakan vegetatif buatan adalah
perkembangbiakan secara tidak kawin yang dipengaruhi oleh bantuan manusia.

A. Perkembangbiakan vegetatif alami


Perkembangbiakan vegetatif alami dimulai dari tumbuhnya tunas pada bagian tumbuhan.
Tunas selanjutnya akan menjadi tanaman baru. Pada umumnya, tunas tumbuh pada ruas
batang, ketiak daun, ujung akar, dan tepi daun. Tunas yang tumbuh pada ujung akar atau tepi
daun disebut tunas adventif Jika tunas tumbuh dekat induknya dinamakan rumpun, seperti
rumpun bambu dan rumpun pisang. Berikut ini jenis-jenis perkembangbiakan secara vegetatif
alami :
Akar tinggal

Akar tinggal (rizoma) adalah batang yang tumbuh menjalar dalam tanah atau disebut juga akar
tinggal, akar rimpang, atau akar tongkat. Tanaman yang berkembang biak dengan akar tinggal
adalah lengkuas, jahe, alang-alang, kunyit, dan temulawak dan lain-lain.
Ciri-ciri akar tinggal:
- mirip akar tetapi berbuku-buku dan pada ujungnya terdapat kuncup;
- pada setiap buku terdapat daun yang berubah menjadi sisik;
- pada setiap ketiak sisik terdapat tunas.

Umbi lapis

Bagian tanaman yang membengkak dalam tanah karena menyimpan cadangan makanan
disebut umbi. Umbi lapis merupakan umbi yang berlapis-lapis dan tumbuh tunas di tengahnya.
Umbi lapis baru yang berasal dari ketiak terluar akan tumbuh membentuk tunas. Pada umbi
lapis, tunas tumbuh di antara daun dan cakram. Contoh tanaman yang berkembang biak
dengan umbi lapis di antaranya adalah bawang, bunga bakung, bungan tulip, dan lain-lain.

Umbi akar

Umbi akar merupakan bagian akar yang membesar karena berfungsi sebagai tempat cadangan
makanan. Umbi akar dapat tidak mempunyai tunas dan tidak berbuku-buku. Tanaman yang
berkembang biak dengan umbi akar, misalnya wortel dan dahlia

Umbi batang
Umbi batang adalah batang yang tumbuh membengkak dalam tanah. Bagian ini sesungguhnya
merupakan cadangan makanan yang disimpan pada bagian batang. Jika umbi ini ditanam,
tunas dapat tumbuh dan menjadi tanaman baru. Contohnya adalah kentang dan ubi jalar.

Geragih (stolon)

Geragih adalah batang yang tumbuh dan menjalar di permukaan tanah. Geragih tersusun atas
ruas-ruas. Setiap ruas yang menempel pada tanah akan membentuk akar dan tumbuh tunas
baru. Tanaman baru akan tumbuh pada ruas-ruasnya dan tidak bergantung pada induknya.
Jenis tanaman yang berkembang biak dengan geragih di antaranya adalah stroberi, pegagan
atau antanan, dan rumput teki.

Tunas adventif

Tunas adventif adalah tunas yang tumbuh di luar bagian batang. Tunas ini tumbuh pada tepi
daun, seperti cocor bebek. Selain pada tepi daun, tunas ini dapat tumbuh pada akar, seperti
suskun dan kesemek.

Spora

Spora terdapat pada tumbuhan paku, lumut, dan jamur. Spora terdapat di dalam kotak spora
yang terletak di tepi daun tumbuhan paku. Contoh tumbuhan paku yang sering kita lihat untuk
tanaman hias adalah suplir. Pada tepi daun suplir terdapat butiran yang merupakan kotak
spora. Spora ini merupakan alat perkembangbiakan tanaman suplir.
B. Perkembangbiakan vegetatif buatan
Untuk mendapatkan hasil yang lebih baik, cepat berbuah, dan menyerupai induknya,
pembiakan ini sengaja dibantu manusia. Tujuannya adalah untuk memperoleh tumbuhan baru
dengan cepat dan tidak bergantung pada musim. Pembiakan secara vegetatif buatan di
antaranya adalah cangkok, stek, okulasi, enten, dan runduk. Berikut ini beberapa cara
pembiakan secara vegetatif buatan :

A. Cangkok
Mencangkok adalah mengembangbiakkan tanaman agar cepat berbuah dan mempunyai sifat-
sifat yang sama dengan induknya. Jika tanaman induknya berbuah manis, maka cangkokannya
menghasilkan buah yang manis pula. Selain itu, mencangkok lebih cepat memberikan hasil
jika dibandingkan dengan menanam bijinya. Tanaman yang dapat dicangkok adalah tanaman
yang mempunyai batang kayu dan berkambium, seperti jambu, rambutan, dan mangga.
Namun tanaman hasil cangkokan memiliki beberapa kelemahan. Tanaman hasil cangkokan
hanya memiliki akar serabut, sehingga mudah tumbang/roboh dan umur tanaman lebih pendek
dibandingkan tumbuhan yang di tanam dari biji.

Berikut adalah cara mencangkok tanaman. Sediakan Alat dan bahan yang digunakan dalam
mencangkok, antara lain : tali pengikat/rafia, pisau yang tajam, serabut kelapa atau
plastik, gunting, tanah yang subur , dan cabang/ranting yang akan kita cangkok.

Langkah - langkah mencangkok adalah sebagai berikut berikut :


Pilih cabang atau ranting yang tidak terlalu tua ataupun terlalu muda.
Kuliti hingga bersih cabang atau ranting tersebut sepanjang 5-10 cm.
Kerat kambiumnya hingga bersih, dan angin-anginkan.
Tutup dengan tanah, kemudian dibungkus dengan plastik atau sabut kelapa.
Ikat pada kedua ujungnya seperti membungkus permen. Bila menggunakan
plastik,lubangi plastiknya terlebih dahulu agar air siraman bisa keluar dan tanah tidak terlalu
basah.
Jaga kelembaban tanah dengan cara menyiramnya setiap hari (jika musim kemarau).
Setelah banyak akar yang tumbuh, potong cabang atau ranting tersebut, kemudian tanam di
pot. Setelah tumbuh dengan baik baru ditanam di tanah.

B. Stek

Stek adalah cara mengembangbiakkan tanaman dengan menggunakan bagian dari batang
tumbuhan tersebut. Bagian tanaman yang dapat ditanam dapat berupa batang, tangkai,
atau daun. Tidak semua tumbuhan dapat disetek. Stek daun dapat dilakukan pada tanaman
cocor bebek dan begonia. Stek akar dapat dilakukan pada tanaman sukun dan stek batang
dapat dilakukan pada tanaman singkong. Stek tangkai dapat dilakukan pada tanaman
mawar. Contoh tanaman yang dikembangbiakan dengan stek adalah ubi kayu, tebu, kangkung,
dan mawar.

C. Menyambung atau mengenten

Menyambung atau mengenten bertujuan menggabungkan dua sifat unggul dari individu yang
berbeda. Misalnya, untuk menyokong tumbuhan dibutuhkan jenis tumbuhan yang memiliki
akar kuat. Sementara untuk menghasilkan buah atau daun atau bunga yang banyak dibutuhkan
tumbuhan yang memiliki produktivitas tinggi. Tumbuhan yang dihasilkan memiliki akar
kuat dan produktivitas yang tinggi. Contoh tumbuhan yang bisa disambung adalah tumbuhan
yang sekeluarga.
Berikut ini adalah cara mengenten tanaman :
Alat dan bahan : pisau/cutter yang steril, tali rafia, dua jenis tumbuhan (terung dan tomat)

Cara menyambung tanaman :

Pilih tanaman untuk batang bawah dan batang atas yang sehat. Batang bawah berdiameter
lebih besar daripada batang atas.
Gunakan pisau steril dan tajam, untuk memotong batang bawah dengan bentuk huruf V, dan
potong batang atas dengan bentuk V terbaik. Panjang batang atas idealnya 3-8 cm.
Masukkan batang atas tersebut ke dalam celah batang bawah, lalu ikat sambungan itu dengan
sealtape, atau potongan plastik bening (dari kantong plastik gula pasir). Usahakan sambungan
tidak terkena air.
Untuk mengurangi penguapan dan mempercepat tumbuhnya tunas, sisakan 2-4 helai daun
pada batas atas; dan potong daun tersebut menjadi setengahnya atau pangkas semua daun.
Bungkus batang yang disambung tadi dengan kantong plastik, dan letakkan di tempat teduh
selama sekitar 7-10 hari.
Dalam kurun waktu itu akan terlihat munculnya tunas daun. Buka kantong plastiknya; dan
taruh di bawah matahari.

D. Tempel (Okulasi)

Menempel atau okulasi adalah menempelkan tunas pada batang tanaman sejenis yang akan
dijadikan induk. Tumbuhan yang akan ditempeli harus yang kuat. Tempel (okulasi) bertujuan
menggabungkan dua tumbuhan berbeda sifatnya. Nantinya, akan dihasilkan tumbuhan yang
memiliki dua jenis buah atau bunga yang berbeda sifat.

Contohnya, okulasi pada bunga mawar akan menghasilkan dua warna atau lebih yang berbeda.
Tumbuhan tersebut akan terlihat lebih indah karena bunganya berwarna-warni. Pada buah
mangga, batang bawah memiliki perakaran kuat dan dalam serta tahan terhadap penyakit akar.
Batang atas berbuah banyak dan besar serta rasa manis. Dengan okulasi batang atas ke batang
bawah, maka akan didapatkan pohon mangga yang perakarannya kuat dan tahan terhadap
penyakit sekaligus berbuah lebat dan manis. Selain itu okulasi juga mempercepat tanaman
berbuah karena batang atas sudah melewati masa muda.

Berikut ini adalah cara mengokulasi tanaman :


Alat dan bahan : tali rafia, pisau/cutter, duua jenis tumbuhan ( batang bawah dan batang atas).

Langkah-langkah mengokulasi tanaman :

Siapkan batang bawah, umur tanaman tergantung dari jenis tanaman apa yang akan diokulasi.
Siapkan batang atas berupa kulit kayu dan mata tunas dari induk tanaman yang berkualitas
baik dan memiliki sifat unggul.
Iris dan sayat batang bawah dengan panjang 2-3 cm, lebar 1-1,5 cm.
Sisipkan mata tunas ke irisan yang telah dibuat pada batang bawah, lakukan dengan cepat.
Jangan sampai luka sayatan kering. Pastikan tidak ada celah antara luka sayatan dengan mata
tunas.
Ikat tempelan menggunakan tali rafia, arah pengikatan dari bawah ke atas sehingga tali
tersusun rapat seperti genting dan tidak ada celah kecuali pada bagian mata tunas.
Setelah 2 minggu, lihat mata tunas. Jika berwarna hijau kemerahan atau hitam berarti okulasi
gagal. Sedangkan jika warnanya masih hijau segar dan melekat pada batang pokok berarti
okulasi berhasil dan ikatannya sudah boleh dilepas. Waktu pengikatan bisa sampai 3 minggu.
Bila telah ada kepastian bahwa mata tempelan sudah hidup, segera potong batang yang berada
di atas mata tempelan, tujuannya agar sumber makanan tertuju pada tunas dari tempelan. Jika
tidak, tempelan akan mati. Panjang pemotongan batang dan jarak pemotongan dari mata
tempelan berbeda-beda tergantung dari jenis tanaman yang diokulasi. (sumber : Balai Besar
Pengembangan dan Perluasan Kerja (BBPPK) Lembang ).

E. Merunduk

Merunduk adalah membengkokkan sebagian cabang kemudan membenamkannya ke dalam


tanah. Pada batang yang ditimbun tersebut diharapkan tumbuh akar. Tumbuhan yang dapat
dikembangbiakkan dengan merunduk di antaranya arbei, apel, tebu, stroberi, dan melati.
Berikut ini cara melakukan perbanyakan dengan merunduk :
Pilih cabang tanaman yang sudah tua, kuat dan panjang;
Bersihkan cabang tanaman bagian tengah dari daun dan kotoran yang menempel;
Bengkokkan cabang tanaman ke tanah hingga sedikit dari bagian tengah cabang menyentuh
tanah
Kubur cabang tanaman tadi dengan menggunakan tanah;
Biarkan selama beberapa hari sambil menyiram gundukan tanah tersebut;
Setelah akar dari bagian tengah cabang tadi muncul, pisahkan tanaman baru dari tanaman
induk dengan memotong cabang tanaman tadi dari batang utamanya;
Tanaman baru siap dipindahkan ke media tanam.
Pengertian Hidrosfer, Siklus dan Unsur-Unsurnya Lengkap!
Sekitar kurang lebih 71% permukaan bumi ini tertutup oleh air. Dari seluruh air yang terdapat di bumi 97,2% itu
berupa air laut yang belum dapat dimanfaatkan dengan secara optimal. Air tawar yang terdapat di permukaan bumi
hanya 2,8% yang sebagian besar itu berupa es abadi pada puncak-puncak pegunungan serta di kutub.

Pengertian umum Hidrosfer

Hidrosfer berasal dari dua kata yaitu hidros yang berarti air dan sphere yang berarti lapisan. Dapat diartikan bahwa
hidrosfer merupakan lapisan air yang berada di permukaan bumi. Hidsofer tersebut meliputi danau, sungai, laut,
salju, air tanah dan uap air yang terdapat pada lapisan udara.

Ada beberapa cabang dari hidrosfer yang harus diketahui, diantara yaitu:

 Hidrologi: ilmu yang mempelajari tentang permukaan bumi dan bagian dalam bumi.
 Geohidrologi: ilmu yang mempelajari tentang pergerakan air, persebaran dan keberadaan air yang ada di
bawah tanah.
 Glasiologi: Ilmu yang mempelajari tentang es, glester atau yang berkaitan dengan es.
 Limnologi: ilmu yang mempelajari tentang danau.
 Patomologi: ilmu yang mempelajari tentang air yang mengalir dipermukaan bumi, baik melalui saluran atau
tidak melalui saluran.
 Oceonografi: ilmu yang mempelajari tentang air laut secara umum.

Pengertian siklus Hidrosfer

Hidrosfer dikenal juga sebagai siklus hidrologis, pengertian siklus hidrologi menurut definisi dari para pakar
menyatakan bahwa pengertian siklus ini merupakan perputaran air bumi yang mempunyai jumlah tetap serta selalu
bergerak dalam suatu lingkaran peredaran, siklus air, daur hidrologi.

Siklus tersebut terjadi diakibatkan pengaruh sinar matahari. Matahari tersebut memancarkan suatu energi panas ke
seluruh permukaan bumi sehingga terjadilah suatu penguapan air dari sungai, danau, rawa, laut, serta juga samudra.
Uap air tersebut bergerak naik ke tempat yang lebih tinggi dan juga suhu udara akan makin rendah sehingga uap air
tersebut disebut akan mengalami suatu proses kondensasi.

Kondensasi disebut juga pengembunan merupakan perubahan wujud dari benda ke wujud yang lebih padat, seperti
ialah gas (atau uap) menjadi cairan. Kondensasi tersebut terjadi pada saat uap didinginkan menjadi cairan, namun
tetapi dapat juga terjadi jika sebuah uap itu dikompresi (yakni , tekanan ditingkatkan) menjadi cairan, mengalami
kombinasi dari pendinginan serta kompresi. Di tempat yang tinggi, pada daerah beriklim dingin / sedang pada musim
dingin uap air tersebut dapat langsung membeku menjadi salju disebabkan karena mengalami proses sublimasi.

Dari adanya Proses Kondensasi tersebut, uap air tersebut berubah menjadi titik-titik air yang bergerombol di udara
ialah sebagai awan. Awan tersebut makin lama makin padat sehingga titik-titik air akan bergabung satu sama lain
untuk membentuk tetesan air yang akan jatuh kemudian ke bumi sebagai hujan itulah yang menyebabkan terjadinya
hujan.

Air hujan yang jatuh pada permukaan bumi tersebut sebagian akan meresap ke dalam tanah dan akan menjadi air
tanah, sebagiannya lagi mengalir di permukaan bumi, dan juga sebagian lagi akan menguap. Air tanah tersebut akan
keluar menjadi mata air serta mengalir menjadi sungai menuju ke laut maupun ke danau.

Unsur-Unsur Hidrologi

Unsur-unsur hidrologi, berdasarkan siklus hidrologi terbagi dari beberapa macam yaitu:

 Angin: merupakan sesuatu yang menentukan sebuah kekuatan temperatur udara dan kondisi uap air di suatu
tempat.
 Awan: merupakan kumpulan dari beberapa titik air atau es denngan jumlah yang cukup banyak dan juga
merupakan bagian dari inti kondensasi.
 Air tanah: merupakan sesuatu air yang bergerak didalam tanah yang memiliki beberapa lapisan batu pasir
yang disebut dengan istilah akifer, sedangkan air tanah yang bergerak didalam retakan batuan disebut air
celah.
 Evaporasi: merupakan sebuah peristiwa yang terjadi karena adanya perubahan air menjadi uap dan bergerak
dari permukaan tanah dan permukaan air ke udara.
Evapotranspirasi: merupakan gabungan dari beberapa hasil penguapan melalui tubuh air dan tanaman.
 Infiltrasi: merupakan suatu air, es, salju yang jatuh ke permukaan bumi kemudian meresap ke kedalam tanah.
 Kondensasi: merupakan sebuah proses perubahan uap air menjadi air hujan uang disebabkan adanya
pendingnan atmosfer.
 Presipitasi: merupakan sesuatu yang berbentuk cairan yang berasal dar atmosfer kemudian akan tercurah
kepermukaan bumi.
 Run Off: merupakan sebuah pergerakan air dari permukaan tanah yang disebabkan karena adanya
presipitasi air hujan, es atau salju, sehingga akan meresap kedalam tanah tidak termasuk run off. Biasanya
hal tersebut terjadi pada suatu tempat-tempat tertentu pada dataran tinggi.
 Tubuh air: merupakan bagian yang paling rendah di permukaan bumi yang dapat menampung air. Tubuh air
tersebut terdiri dari beberapa macam, seperti sungai, danau, waduk, rawan dan lain sebagainya.

Anda mungkin juga menyukai