DINAS PENDIDIKAN
SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 1 KUDU
Jalan Raya Sumberteguh Nomor 108 Kudu Jombang
KATA PENGANTAR
Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana
belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan
potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri,
kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan
dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. Pendidikan nasional berfungsi
mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa
yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan
untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman
dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu,
cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta
bertanggung jawab. Untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional, ujung
tombaknya adalah satuan pendidikan (sekolah).
Setiap sekolah punya kewajiban untuk mengimplementasikan Standar
Nasional Pendidikan (SNP) agar tujuan pendidikan nasional tercapai. Standar
nasional pada dasarnya dapat dikelompokkan menjadi 2 jenis. Pertama, standar
nasional kelompok akademik, meliputi: (1) Standar Kompetensi Kelulusan; (2)
Standar Isi; (3) Standar Proses; dan (4) Standar Penilian. Kedua, standar nasional
kelompok manajerial, yang meliputi: (1) Standar Pendidik dan Tenaga
Kependidikan; (2) Standar Sarana dan Prasarana; (3) Standar Pengelolaan; dan
(4) Standar Pembiayaan.
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 19 Tahun 2007 tentang
Standar Pengelolaan mengamanatkan agar setiap satuan pendidikan menyusun
program pengawasan secara obyektif, bertanggung jawab dan berkelanjutan.
Berdasar pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22 Tahun
2016 tentang Standar Proses menyatakan bahwa Pengawasan proses
pembelajaran dilakukan melalui kegiatan pemantauan, supervisi, evaluasi,
pelaporan, serta tindak lanjut secara berkala dan berkelanjutan. Pengawasan
proses pembelajaran dilakukan oleh kepala satuan pendidikan dan pengawas.
Pemantauan proses pembelajaran dilakukan pada tahap perencanaan,
pelaksanaan, dan penilaian hasil pembelajaran. Pemantauan dilakukan melalui
antara lain, diskusi kelompok terfokus, pengamatan, pencatatan, perekaman,
wawancara, dan dokumentasi. Supervisi proses pembelajaran dilakukan pada
tahap perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian hasil pembelajaran yang
dilakukan melalui antara lain, pemberian contoh pembelajaran di kelas,
diskusi, konsultasi, atau pelatihan.
Dalam hal ini Pengawasan Proses Pembelajaran selanjutnya disebut
Supervisi Akademik. Terkait dengan hal di atas, maka SMP Negeri 1 Kudu
menyusun program supervisi akademik. Penyusun berharap Program Supervisi
Akademis ini dapat menjadi acuan berbagai pihak dalam menjalankan tugas dan
fungsinya masing-masing untuk melakukan pengawasan proses pembelajaran di
SMP Negeri 1 Kudu.
DAFTAR ISI
Halaman Judul i
Kata Pengantar ii
Daftar Isi iii
Bab I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang 1
B. Dasar/Landasan 2
C. Tujuan 3
D. Prinsip-Prinsip Supervisi Akademik 3
E. Ruang Lingkup supervisi Akademik 4
Lampiran-Lapmpiran
1. Instrumen pemantauan perencanaan pembelajaran
2. Instrumen pemantauan pelaksanaan pembelajaran
3. Instrumen pemantauan penilaian hasil pembelajaran
4. Jadwal observasi kelas