Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Abstrak
Indonesia adalah negara dengan kekayaan alam yang berlimpah dan salah satu negara yang
berpotensi sebagai penghasil minyak atsiri. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya tanaman-
tanaman, khususnya tanaman penghasil minyak atsiri di Indonesia. Bagian dari tanaman-
tanaman tersebut yang dapat dijadikan sebagai sumber minyak atsiri adalah bagian akar, batang,
daun, bunga, buah, dan lain sebagainya. Minyak esensial ini dapat dijadikan sebagai produk
aromaterapi yang memiliki banyak manfaat, diantaranya sebagai terapi komplementer, untuk
merekalsasikan tubuh, bahan tambahan makanan, kosmetik, dan pengharum. Review ini berisi
tentang kandungan minyak atsiri dari tanaman-tanaman yang ada di Indonesia dan dapat
dijadikan produk aromaterapi dalam sediaan farmasi seperti lilin, dupa, sabun mandi, minyak
pijit, garam, dan roll-on.
Kata kunci: Indonesia, Minyak esensial, Aromaterapi, bentuk sediaan farmasi.
Abstract
Indonesian has abundant natural resources and one of the natural product that produces in
Indonesian is essential oils. It can be seen from the large number of plants, especially plants
producing essential oils. The essential oil can obtain from the part of the plant like root, stem,
leaf, flower, fruit, etc. Essential oils can be used as aromatherapy products that have many
benefits, such as complementary therapy, to relaxing the body, food additives, cosmetics, and
fragrances. This review describes the content of essential oil of plants that existed in
Indonesian and can be used as aromatherapy products in pharmaceutical fields such as
candles, incense, soaps, bath oils, salts, massage, and roll-on.
Keywords: Indonesian, Essential Oils, Aromatherapy, Pharmaceutical Dosage Forms.
Indonesia merupakan Negara yang terletak The Scents of Natural Life terdapat sekitar
keanekaragaman flora dan fauna yang perlu Indonesia yang berpotensi sebagai sumber
yang memiliki banyak dampak yang dalam tahap pengembangan skala industri.1
maupun lingkungan. Menurut data yang tanaman yang memiliki variasi aromatik
Farmaka
Volume 15 Nomor 2 120
antaranya adalah nilam (patchouli), akar produk minyak esensial dari tanaman
wangi (vetiver), kenanga (cananga), kayu Indonesia yang belum dimanfaatkan secara
putih (cajuput), sereh dapur (lemon grass), maksimal. Kebanyakan dari minyak
(nutmeg), kayu manis (cinnamon), lada sendiri. Pada tahun 2010, diperoleh data
(pepper), dan kemukus (cubeb atau ekspor minyak esensial di berbagai wilayah
2,500,000
berbagai produk, seperti produk kosmetika, 2,000,000
1,500,000
1,000,000
produk kebersihan, pembuatan makanan, 500,000
0
Bali
obat, pengharum, dan agrikultur. Menurut Suma Sula
Jawa dan
tera wesi
NTT
Ali B, et al., 2015 bahwa penggunaan Wilayah 2,585,5 2,015,6 3,251 34,400
Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia), Kenanga pecarian data dengan menggunakan media
(Cananga odorata), Pala (Myristica online, seperti: Google dan situs journal
Indonesia yang cocok dijadikan sebagai Minyak atsiri adalah salah satu metabolit
bahan baku dalam pembuatan produk sekunder dari tanaman yang berbentuk
dalam review ini, masyarakat dapat lebih menguap (volatile). Minyak atsiri atau
memanfaatkan minyak atsiri dari tanaman minyak esensial ini diperoleh hampir dari
aromaterapi yang diminati masyarakat. bunga, daun, biji, kulit kayu, buah, akar,
Dalam langkah menyusun review ini, teknik minyak atsiri yang dimiliki hampir seluruh
yang digunakan yaitu teknik studi pustaka tanaman adalah terpen, aseton, fenol,
dengan mencari sumber atau literatur dalam aldehid, alkohol, ester, asam.4 Di samping
bentuk data primer berupa jurnal nasional itu, kandungan utama dalam minyak atsiri
terakhir (2007-2017). Selain itu, dalam memiliki manfaat untuk kesehatan dapat
Tanaman
menggunakan metode
cengkeh
(80-85%).5
uap.7
5-(2-propenyl)- 1,3-
benzodioxole (25,67%);
menggunakan metode
hidrodestilasi.8
(6,8%); α-bergamoten
(3,38%);linalool (2,45%);nerol
(53,92%); geraniol
(1,33%);linalool (1,20%);
dengan menggunakan
hidrodistilasi.10
lainnya12 dengan
menggunakan metode
Microwave.13
D (13,36%); dengan
uap.14
fragrans)
Farmaka
Volume 15 Nomor 2 124
uap.16
(21,38%);4-terpineol (13,92%)
distilasi air.18
(5-15%).17 dengan
uap.16
Berdasarkan kandungan minyak atsiri yang yang saat ini beredar dipasaran adalah
minyak tersebut dapat dimanfaatkan dalam pijat,sabun mandi, garam,lilin, dupa, pasta
pembuatan produk aromaterapi untuk gigi, sabun mandi, dan produk lainnya.
manusia untuk membantu kebutuhan atsiri tersebut dapat dilihat pada Tabel 2.
2%.19
diminati.21
Farmaka
Volume 15 Nomor 2 126
Begitu banyak produk aromaterapi yang beberapa peneliti, minyak atsiri yang
merupakan salah satu aktivitas dari minyak terdapat dalam produk aromaterapi
essensial atau minyak atsiri yang ada pada memiliki manfaat sebagai berikut: sebagai
bagi kesehatan manusia di antaranya adalah dan sebagai analgesic.29,30 dan beberapa
pikiran, untuk memperbaiki mood, dan minyak sirih dan minyak jeruk nipis
atsiri sebagai salah satu minyak essensial. Metodologi Penelitian dan Statistika.
digunakan. Salah satu contohnya dalam Penulis menyatakan tidak terdapat potensi
salah satu sediaan farmasi. Aroma yang Indonesian Essential Oils: The Scents
tersebut merupakan wangi dari kandungan Essential Oil: The Scents of Natural
bahan baku dalam pembuatan produk Oils and Their Volatile Aroma
minyak atsiri tersebut. Kegiatan ini sebagai 3. Ali B, et al.Essential Oils Used In
Officinale Var. Rubrum) and Red 9. Ekawati R, Setyo DS, Yeni RP.
Bunga Cengkeh (Clove Oil) Atsiri Dari Kulit Buah Citrus grandis,
dan Karakterisasi dari Minyak Bunga 11. Tan LT, et al. Traditional Uses,
Oils of Clove Buds Extracted With 12. Cheng,J,et al. Composition and
Activity of Piper betle Linn. Leaf Oil Pengambilan Minyak Atsiri dari Bunga
14. Rachmawati RC, Rurini R, Unggul PJ. Safety, And Quality Issues. OA Altern
15. Jamal,Y dan Andria A. Komposisi 21. Ziosi P, et al. Evaluating Essential Oils
Biologi.2014;7(3):155-159. 6:32-40.
17. Sipahelut, SG. Karakteristik Kimia 23. Protista, R et al. The Influence of 5%
Minyak Daging Buah Pala (Myristica KOH Immersion for Seaweed as Raw
Agroforestri.2012;7(1). 60.
Phytochem.2013;1(2):10-19. Pangan.2015;2(1):10-24.