Pkwu 1
Pkwu 1
KETAN
X MIPA A
KELOMPOK 4
AMANDA FEBRYANTI
AULIA SALSABILLA DARMAWAN
HARITS MUHAMMAD RAMADHAN
MASHITA AYU SURYANINGRUM
RAHCMAT SUPARMANSYAH
WAHYUNI
1. LATAR BELAKANG
Tape ketan adalah salah satu makanan khas jawa. Tape cukup dikenal dan
banyak disukai terutama masyarakat pedesaan.
Tape juga dapat diolah sebagai campuran makanan seperti kue dan es.
Terutama jajanan tradisional atau jajanan pasar.
Tape ketan adalah makanan ringan yang berbahan dasar ketan,baik ketan
putih maupun hitam,yang di kukus dan diberi ragi dengan takaran tertentu.
Sedangkan ragi atau yeast yang merupakan makhluk hidup ber sel satu yang
masih family dari cendawan. Ragi biasa digunakan untuk membuat makanan atau kue.
Ragi mempunyai zat karbondioksida yang membuat adonan menjadi mengembang dan
terbentuk pori-pori.
Untuk meneliti fungsi ragi terhadap tape ketan,yang dalam ini menggunakan
ragi padat yang di dalamnya terdapat j amur saccharomyces cerevisiae. Maka dari itu
kami mengadakan penelitian tentang pengaruh ragi terhadap pembuatan tape ketan.
2. TUJUAN
1. Untuk mengetahui cara pembuatan tape ketan
2. Untuk mengetahui proses fermentasi dalam pembuatan tape ket an
3. Untuk mengetahui jamur yang berada di dalam tape ketan .
3. ALAT DAN BAHAN
1. 1 buah Pengukus Nasi atau langseng
2. 1 buah Cukil Kayu
3. 1 buah Panci atau Baskom
4. 1 buah Tampah
5. 1 buah Kipas
6. 1 kg Beras Ketan Putih
7. 2 butir Ragi Tape dihaluskan
8. Daun Pisang untuk pembungkus tape
4. Langkah-langkah pembuatan:
1. Cuci beras ketan sampai bersih
2. Rendam ketan kurang lebih 8 jam
3. Kemudian tiriskan
4. Nyalakan kompor dan tempatkan dandang di atasnya
5. Masak air di dandang sampai mendidih
6. Masukkan ketan yang sudah dicuci bersih
7. Tunggu sampai 30 menit
8. Setelah 30 menit,angkatlah ketan dan letakkan di tompo
9. Lalu cuci ketan tersebut dan tiriskan
10. Setelah itu di rebus lagi selama 30 menit
11. Setelah matang,kemudian angkatlah ketan dan tuangkan ke tampah
12. Kemudian ratakan
13. Tunggu sampai ketan dingin
14. Parutlah ragi dan taburkan di atas ketan hingga merata
15. Campurlah ketan dan ragi hingga merata
16. Siapkan daun pisang yang telah di bersihkan dan di potong rapi sesuai kebutuhan
17. Letakkan daun pisang di atas panci
18. Masukkan ketan yang sudah tercampur ragi ke dalam panci
19. Lapisi daun pisang di atas ketan
20. Tutuplah ketan yang di lapisi daun pisang dengan tutup panci serapat mungkin
21. Simpan tape kira-kira dua hari dua malam (sampai matang)
22. Tape siap di hidangkan
5. DATA PENGAMATAN
TANGGAL GAMBAR
6 September 2019
12 September 2019
6. ANALISIS DATA
8. KESIMPULAN
Dalam percobaan yang kami lakukan maka kami dapat menyimpulkan bahwa
pembuatan tape harus memperhatikan perbandingan antara penyampuran ragi dan
ketan. Serta proses penyampuran dan penyimpanan tape agar menghasilkan tape
yang baik.
Tape yang diberi ragi dengan takaran terlalu banyak atau kurang
menghasilkan rasa yang kurang maksimal seperti asam atau tidak ada rasa sama
sekali. Namun jika takaran tape dan ragi sesuai, m aka rasa yang di hasilkan akan
manis.
DAFTAR PUSTAKA
http//id.wikipedia.org/wiki/fermentasi
http//id.wikipedia.org/wiki/ragi
2004.Khazanah Pengetahuan Biologi Edisi Pertama.Solo:PT. Tiga Serangkai Pustaka
Mandiri