Anda di halaman 1dari 1

Asam sulfat merupakan asam anorganik yang bisa diproduksi secara massal dan dalam kapasitas besar.

Pada umumnya setiap pabrik memiliki unit pabrik pengolahan asam sulfat agar mengurangi biaya
pembelian bahan baku. Selain bahan kimia yang sangat aktif, asam sulfat juga merupakan bahan kimia
yang paling banyak dipakai dan merupakan produk teknik yang amat penting. Zat ini digunakan sebagai
bahan untuk pembuatan garam-garam sulfat dan untuk sulfonasi, tetapi lebih sering lagi dipakai
terutama karena merupakan asam anorganik yang kuat dan murah. Asam sulfat digunakan dalam
pembuatan pupuk, kulit, platina, pengolahan minyak, dan dalam pewarnaan tekstil. Oleh karena
itu, agar kita lebih memahami mengenai industri asam sulfat, maka makalah ini akan membahas
mengenai industriasam sulfat.

Salah satu cara dalam penentuan kadar larutan asam basa adalah dengan melalui proses titrasi asidi-
alkalimetri. Cara ini cukup menguntungkan karena pelaksanaanya mudah dan cepat, ketelitian dan
ketepatannya juga cukup tinggi. Titrasi asidi-alkalimetri dibagi menjadi dua bagian besar yaitu asidimetri
dan alkalimetri. Asidimetri adalah titrasi dengan menggunakan larutan standar asam untuk menentukan
basa. Asam- asam yang biasanya dipergunakan adalah HCl, asam cuka, asam oksalat, asam borat.
Sedangkan alkalimetri merupakan kebalikan dari asidimetri yaitu titrasi yang menggunakan larutan
standar basa untuk menentukan asam.

Pada pecobaan ini adalah penentuan kadar dengan metode asidi-alkalimetri menggunakan indikator
phenopthalein (PP) dan methyl jingga (MO), hal ini dilakukan karena jika menggunakan indikator yang
lain, adanya kemungkinan trayek pH-nya jauh dari titik ekuivalen.

Dalam bidang farmasi, asidi-alkalimetri dapat digunakan untuk menentukan kadar suatu obat dengan
teliti karena dengan titrasi ini, penyimpangan titik ekivalen lebih kecil sehingga lebih mudah untuk
mengetahui titik ajhir titrasiya yang ditandai dengan suatu perubahan warna, begitu pula dengan waktu
yang digunakanseefisien mungkin.

Berdasarkan pernyataan-pernyataan di atas maka perlu dilakukan praktikum mengenai analisis titrasi
asam basa, guna mengetahui metode atau cara menitrasi suatu larutan yang bersifat basa ataupun
asam, selain itu dapat menyelaraskan antara praktikum dan teori titrasi asam basa.

Anda mungkin juga menyukai