Tugaspkn
Tugaspkn
2. Tuliskan penggolongan hukum menurut Prof. Dr. C.S.T. Kansil, SH secara lengkap ?
5. Sebutkan contoh prilaku menaati hukum di keluarga, sekolah, masyarakat ,dan negara ?
Jawaban
1. Hukum adalah seperangkat norma tentang apa yang benar dan apa yang salah yang dibuat
atau diakui eksitensinya oleh pemerintah, yang dituangkan baik dalam aturan tertulis
(peraturan) maupun yang tidak tertulis, yang mengikat dan sesuai dengan kebutuhan
masyarakatnya secara keseluruhan, dan dengan ancaman saksi bagi pelanggar aturan itu
F. Menurut sifatnya : Hukum yang memaksa, Hukum yang mengatur (hukum pelengkap)
4. Tata hukum di Indonesia merupakan keselurahan peraturna hukum yang diciptakan oleh
negara dan berlaku bagi seluruh masyarakarat Indonesia berpedoman pada undang –undang
Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945, dan pelaksanaan tata hukum tersebut dapat
dipaksakan alat-alat negara yang biberri kekuasaan.
JAWABAN
1. a. Mengaburnya sistem kerpartaian, pemimpin partai banyak yang di penjara
b. Jaminan HAM lemah
c. Terjadinya sentralisasi
d. Terbatasnya peranan pers
e. Kebijakan politik luar negri sudah memihak ke RRC (Blok Timur) Akhirnya terjadi aaaa
aaaaperistiwa pemberontakan G 30 S PKI
2. a. Rotasi kekuasaan eksekutif hampir dikatakan tidak ada
b. Rekrutmen politik yang tertutup
c. Pemilu yang jauh dari semangat demokratis pengakuan HAM yang terbatas
d.Tumbuhnya KKN yang merajarela
3. Penyebab nya karena
a. Hancurnya ekonomi nasional (krisis ekonomi)
b. Terjadinya krisis politik
c. TNI juga tidak bersedia menjadi alat kekuasaan orba
d. Gelombang demontrasi yang menghebat menuntut presiden Soehato turun jadi pesiden
4. Karena demokrasi yang dikembangkan pada msa reformasi pada dasarnya adalah
demokrasi dengan mendasarkan pada Pancasila dan UUD 1945, dengan penyempurnaan
pelaksanaan dan perbaikan peraturan-peraturan yang tidak demokratis, dengan
meningkatkan peran lembaga-lembaga tinggi dan tertinggi negara dengan menegaskan
fungsi, wewenang dan tanggung jawab yang mengacu pada prinsip pemisahan kekuasaan
dan tata hubungan yang jelas antara lembaga-lembaga eksekutif, legislatif dan yudikatif