Anda di halaman 1dari 2

Kuesioner Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil tentang Antenatal Care

Berikanlah tanda centang () atau lingkari data yang sesuai dengan identitas Anda.

Usia ibu : <20 tahun/ 20-35 tahun/ > 35 tahun

Usia kehamilan :<12 minggu/ 13-24 minggu/ >24 minggu


Pekerjaan : Tidak bekerja/ Bekerja
Pendidikan terakhir : tidak sekolah/ SD/ SMP/ SMA/ Sarjana
Saat ini kehamilan ke - : 1/2/3/4/5/6

Pilihlah jawaban dari pertanyaan di bawah ini dengan melingkari sesuai dengan jawaban
yang Anda anggap paling tepat.

1. Berapa kali minimal kunjungan ibu hamil untuk memeriksakan kehamilannya?


a. 2 kali
b. 3 kali
c. 4 kali
d. 5 kali
2. Kapan pemeriksaan kehamilan yang pertama kali sebaiknya dilakukan oleh ibu?
a. Kehamilan 0-3 bulan
b. Kehamilan 4-6 bulan
c. Kehamilan 5-7 bulan
d. Kehamilan 7-9 bulan
3. Apa tujuan pemeriksaan kehamilan?
a. Memastikan kesehatan ibu dan janin
b. Melakukan KB
c. Memasang susuk
d. Menggugurkan kandungan
4. Apa saja yang dilakukan saat pemeriksaan kehamilan?
a. Pengukuran lingkar lengan atas, pemeriksaan telinga
b. Timbang berat badan, pemeriksaan tekanan darah, pemeriksaan detak jantung janin
c. Pemeriksaan rontgen dada, ukur tinggi badan
d. Pemeriksaan perut, pemberian vitamin A, pemberian vaksin campak

5. Untuk mengatasi anemia, maka ibu hamil perlu mendapatkan?


a. Vitamin C
b. Obat peninggi tekanan darah

1
c. Tablet besi
d. Kalsium

6. Tujuan pemberian vaksin tetanus pada ibu hamil?


a. Menghindari ibu dari penyakit menular seksual
b. Menghindari ibu dari kekurangan darah
c. Memberikan kekebalan tubuh dari penyakit malaria
d. Mencegah infeksi tetanus
7. Apa yang harus Anda waspadai saat hamil?
a. Berat badan naik
b. Muncul jerawat
c. Keputihan yang banyak dan berbau
d. Nasfu makan meningkat
8. Kemana Anda harus memeriksaan kehamilan secara rutin?
a. Dukun beranak
b. Puskesmas
c. IGD rumah sakit
d. Tidak memeriksakan rutin
9. Apa yang dimaksud dengan antenatal care/ANC?
a. Pemeriksaan balita
b. Pemberian imunisasi kepada bayi
c. Kunjungan ibu hamil
d. Kunjungan lansia

10. Apa yang Anda lakukan jika mengalami demam tinggi saat hamil?
a. Memeriksaan diri ke petugas kesehatan
b. Membeli antibiotik sendiri tanpa resep dokter
c. Mendiamkannya saja
d. Mengkompres dahi dengan air dingin saja

Anda mungkin juga menyukai