Anda di halaman 1dari 7

No. Stasiun : ST 1.

5 LEMPUNG NAPALAN
Lokasi / Koordinat :
Jenis Batuan :
Satuan Batuan :

Foraminifera Planktonik

No.
Kota Nama dan Foto Fosil Deskripsi
k
1 Globorotalia lobata BERMUDEZ Cangkang trochospiral rendah, biconvex,
equatorial periphery lobulate, keel, cangkang
berpori, disusun oleh tiga putaran, enam sampai
delapan kamar pada putaran terakhir, dan
ukuran kamar meningkat, sutura pada spiral
side berbentuk curve, meningkat, pada pada
umbilical side bebrbentuk curved ampe radial,
umbilicus sempit dan rendah, apeture
interiomarginal, extraumbilical-umbilical.

Umur : N10 – N12 (Postuma, 1971).

2 Globigerinoides immaturus LEROY Cangkang trochospiral, biconvex, berpori kasar,


dengan pemukaan belubang. Cangkang terputar,
terputar sekitar tiga setengah putaran, dengan
tiga kamar pada putaran terakhir yang
bertambah besar dengan ukuran sedang. Sutura
pada sisi spiral melengkung rendah, tertekan,
pada sisi umbilical berbentuk radial, tertekan.
Aperture primer interiomarginal, pada beberapa
kamar terakhir terdapat aperture sutura
sekunder berlawanan dengan aperture primer.

Umur : N.5 – N.21 (Postuma, 1971)

3 Globorotalia siakensis LEROY Komposisi dinding cangkang calcareous,


bentuk cangkang trochospiral sangat rendah,
bagian periphery membundar; aperture
interiomarginal, ekstraumbilikal-umbilikal,
agak rendah, kamar berkembang subglobular
tersusun dari 3 putaran dengan 5-6 kamar pada
putaran terakhir bertambah ukuran secara
regular, sutura pada sisi spiral dan umbilical
memancar, tertekan, umbilicus agak lebar,
dalam.
Umur: N6-N14 (Postuma, 1971).

4 Globigerinoides trilobus REUSS Cangkang trochospiral biconvex, bagian tepi


membundar, dinding cangkang berpori, kamar
spherical tersusun dalam tiga putaran, sutura
pada posisi spiral berbentuk melengkung dan
tertekan, aperture primer interiomarginal, pada
umbilicus membentuk busur yang rendah yang
dibatasi bibir umbilicus rendah.

Umur: N7-N21 (Postuma, 1971).

5 Globorotalia mayeri CUSHMAN & Cangkang trochospiral sangat rendah, equator


ELLISOR periphery lobulate, bagian tepi membundar,
dinding cangkang berpori kasar, permukaan
halus, kamar membundar, subglobular, terdiri
dari tiga putaran, terdiri dari 5 putaran, pada
putaran terakhir ukurannya bertambah. Sutura
pada sisi spiral berbentuk melengkung hingga
radial, umbilicus agak sempit. Aperture
interiomarginal, umbilical,komposisi dinding
cangkang calcareous.

Umur: N9-N14 (Postuma, 1971)

6 Globorotalia menardii D’ORBIGNY Cangkang trochospiral sangat rendah,


bikonveks, tertekan, dengan kell nyata.
Komposisi dinding cangkang gampingan,
cangkang berpori halus. Kamar tertekan kuat,
tersusun atas tiga putaran, dengan lima hingga
tujuh kamar pada putaran terakhir, membesar
perlahan. Umbilicus lebar dan dangkal.
Aperture interiomarginal, extraumbilical -
umbilical, celah rendah, dibatasi bibir yang
jelas. Rugose.

Umur : N.12 – N.21 (Postuma, 1971)

7 Orbulina universa D’ORBIGNY Cangkang globular, pada tahap awal


trochospiral, globigerine-like. Komposisi
dinding cangkang gampingan, cangkang berpori
kasar, permukaan berlubang sedang. Cangkang
terputar, kamar terakhir berbentuk globular
menutupi kamar-kamar sebelumnya yang
semakin mengecil. Aperture primer
interiomarginal. Apertur sekunder tambahan
terbentuk pada pertemuan antar sutura, dengan
dinding tipis diantaranya. Ornamentasi spinose.

Umur : N.9 – N.23 (Postuma, 1971)

Foraminifera Bentonik

No.
Nama dan Foto Fosil Deskripsi
Kotak
13 Pseudonodosaria discreta REUSS Cangkang polythalamus. Komposisi dinding
cangkang calcareouse hyaline, cangkang
elongate, uniserial, kamar menggembung,
membesar perlahan, sutura tegak, aperture
terminal dengan leher pendek, ornamentasi
smooth.

Kedalaman : 207,26 m.

14 Lagena elongata EHRENBERG Bentuknys mirip dengan Lagena gracillima


tetapi tubuhnya tidak bulat dan lebih tipis dan
meruncing tipis di setiap ujungnya.

Kedalaman: 271.27 m

Foraminifera Plangtonik

Foraminifera Bentonik
No. Stasiun : ZS 2.6 LEMPUNG MSC
Lokasi / Koordinat :
Jenis Batuan :
Satuan Batuan :

Foraminifera Planktonik

No.
Kota Nama dan Foto Fosil Deskripsi
k
1 Globigerinoides immaturus LEROY Cangkang trochospiral, biconvex, berpori kasar,
dengan pemukaan belubang. Cangkang terputar,
terputar sekitar tiga setengah putaran, dengan
tiga kamar pada putaran terakhir yang
bertambah besar dengan ukuran sedang. Sutura
pada sisi spiral melengkung rendah, tertekan,
pada sisi umbilical berbentuk radial, tertekan.
Aperture primer interiomarginal, pada beberapa
kamar terakhir terdapat aperture sutura
sekunder berlawanan dengan aperture primer.

Umur : N.5 – N.21 (Postuma, 1971)

2 Globorotalia pseudomiocenica Cangkang trochospiral sangat rendah, tertekan,


BOLLI & BERMUDEZ dengan kell tipis. Komposisi dinding cangkang
gampingan, cangkang berpori halus. Kamar
menyudut, tertekan, tersusun atas tiga putaran,
dengan lima hingga enam kamar pada putaran
terakhir, membesar perlahan. Umbilicus sempit,
dalam. Aperture interiomarginal, extraumbilical
- umbilical, slit-like, dibatasi bibir. Rugose.

Umur : N.16 – N.18 (Postuma, 1971)

3 Globigerinoides trilobus REUSS Cangkang trochospiral biconvex, bagian tepi


membundar, dinding cangkang berpori, kamar
spherical tersusun dalam tiga putaran, sutura
pada posisi spiral berbentuk melengkung dan
tertekan, aperture primer interiomarginal, pada
umbilicus membentuk busur yang rendah yang
dibatasi bibir umbilicus rendah.
Umur: N7-N21 (Postuma, 1971).

4 Globigerina praebulloides BLOW Cangkang trochospiral. Komposisi dinding


cangkang gampingan, cangkang berpori,
permukaan berbintik-bintik. Kamar
menggembung, tersusun atas dua setengah
putaran, dengan empat kamar pada putaran
terakhir, membesar perlahan. Umbilicus sempit.
Aperture interiomarginal, umbilical, dibatasi
bibir lemah.

Umur : N.1 – N.17 (Postuma, 1971)

5 Orbulina universa D’ORBIGNY Cangkang globular, pada tahap awal


trochospiral, globigerine-like. Komposisi
dinding cangkang gampingan, cangkang berpori
kasar, permukaan berlubang sedang. Cangkang
terputar, kamar terakhir berbentuk globular
menutupi kamar-kamar sebelumnya yang
semakin mengecil. Aperture primer
interiomarginal. Apertur sekunder tambahan
terbentuk pada pertemuan antar sutura, dengan
dinding tipis diantaranya. Ornamentasi spinose.

Umur : N.9 – N.23 (Postuma, 1971)

6 Globigerina venezeulana HEDBERG Cangkang trochospiral rendah hingga sedang.


Komposisi dinding cangkang gampingan, tebal,
berpori, pemukaan halus. Kamar spherical,
kamar pada putaran terakhir tertekan, tersusun
atas tiga setengah putaran, empat kamar pada
putaran terakhir, membesar perlahan. Umbilicus
sempit hingga luas, triangular. Aperture
interiomarginal, umbilical, dalam pada
umbilicus.

Umur : N.2 – N.19 (Postuma, 1971)

Foraminifera Bentonik

No.
Nama dan Foto Fosil Deskripsi
Kotak
13 Lenticulina suborbicularis PARR Cangkang berbentuk cakram, bikonveks,
kedua sisi simetris, periferi menyudut dan
dilengkapi dengan kell tipis, tersusun atas
kamar-kamar yang tersusun planispiral
involut, putaran agak menutup; sutura
menonjol, melengkung; apertur berbentuk
celah terletak periferal dengan hiasan radiate.

Kedalaman : 207,26 m

14 Bolivina spathulata WILLIAMSON Cangkang polythalamus, komposisi dinding


cangkang calcareous hyaline, cangkang
elongate biserial dan ramping, sutura
melengkung kearah belakang, tertekan,
aperture memanjang slit-like dengan gigi yang
menonjol, ornamentasi smooth dan costae
pada bagian kamar-kamar awal.

Kedalaman : 250 m.

Foraminifera Plangtonik

Foraminifera Bentonik

No. Stasiun : H.2 17 BP


Lokasi / Koordinat :
Jenis Batuan :
Satuan Batuan :

Anda mungkin juga menyukai