Anda di halaman 1dari 2

Evolusi bintang

 Dilahirkan, berkembang, dan pada akhirnya padam, tak bersinar lagi titik pada proses ini
disebut evolusi bintang dibandingkan dengan umur manusia, bahkan umur seluruh
peradaban manusia, evolusi bintang umumnya merupakanproses yang sangat lama. Proses
ini berlangsung dalam waktu jutaan hingga milyaran tahun titik alam semesta ini banyak
dihuni oleh bintang dengan berbagai umur dan tahapan evolusi. Pengamatan pada
bermacam-macam bintang memungkinkan astronom memperoleh gambaran yang utuh
tentang evolusi bintang tetapi masalahnya tidak mudah titik astronom harus dapat
mengenali objek yang muda dan objek yang tua. Astronom harus dapat menempatkan setiap
objek yang dipelajari dalam urutan umur atau tahapan evolusi yang benar. Untuk itu harus
dibangun teori yang harus dicek oleh pengamatan dan sebaliknya hasil pengamatan harus
dapat ditafsir secara teori titik suatu teori berada pada arah yang benar bila semua hasil
pengamatan menunjangnya titik kerjasama timbal balik antara teori dan pengamatan
diperlukan sebelum orang dapat memahami dengan benar alam semesta dan
perkembangannya.

1. Evolusi awal bintang

Bintang terbentuk dari kabut antar bintang yang meng gumbal dan menurut akibat gaya
gravitasi nya titik dalam galaxy kita dapat ditemukan banyak about antar bintang atau nebula
yang merupakan tempat pembentukan bintang bintang titik ketika gumpalan glass itu
mengurut koma temperaturnya semakin tinggi hingga pada akhirnya temperatur di pusatnya
cukup tinggi untuk berlangsungnya reaksi nuklir koma terbentuklah bintang-bintang.

a. Pembentukan bintang

gaya gravitasi memegang peranan sangat penting dalam proses


pembentukan bintang titik akibat satu peristiwa hebat koma misalkan
ledakan bintang atau pulau entaran masa oleh bintang koma di suatu
tempat sekelompok materi antar bintang menjadi lebih mampat daripada
di sekitarnya titik bagian luar awan ini akan tertarik oleh gaya gravitasi
matahari di bagian dalam titik akibat awan ini menurut dan menjadi makin
mampat. Peristiwa ini kita sebut sebagai kondensasi.

akibat kondensasi tekanan di dalam awan akan meningkat dan akan


melawan pengerukan titik bila tekanan pada akhirnya melebihi gravitasi
koma awan itu akan ter cerai kembali dan pengertian tak akan berlangsung
titik masalah lain adalah rotasi awan titik momentum sudut yang
terkandung dalam awan harus kekasih hingga seiring dengan pengertian
awal koma perputaran nya akan makin cepat hingga mendekati kecepatan
cahaya titik hal ini merupakan sesuatu yang tak masuk akal koma karena
tak ada bintang berotasi secepat itu. Juga medan magnet di dalam awan
akan melawan larutan titik jadi bila pengurusan bisa terjadi koma
prosesnya tidak akan sederhana.

tinjaulah suatu gas bermassa 1000 m yang mengalami pengerutan


gravitasi. kibat pengurutannya rapat materi disitu bertambah besar. Agar
terjadi kondensasi, masa yang diperlukan tidak usah terlalu besar,
beberapa ratus massa matahari sudah cukup. Jadi di dalam awan yang
bermassa 1000 m akan terjadi kondensasi yang lebih kecil. Pada setiap
kondensasi kerapatan gas dalam awan akan bertambah besar. Riwayat
gumpalan awan induk akan terulang lagi di dalam kelompok awan yang
lebih kecil itu. Disitu akan menjadi kondensasi yang lebih kecil lagi.
Demikian seterusnya, peristiwa ini disebut fragmentasi titik awan yang
tadinya satu terpecah menjadi ratusan bahkan ribuan awan dan setiap
awan mengalami pengerutan gravitasi. Pada akhirnya suhu menjadi cukup
tinggi sehingga awan awan itu akan memijar dan menjadi embrio atau
janin suatu bintang, dan disebut protobintang. pada saat itu materi awan
yang tadinya tembus pancaran menjadi kedap terhadap aliran radiasi titik
energi yang dihasilkan pengurutan yang tadinya dengan bebas dipancarkan
keluar sekarang terhambat. Akibatnya tekanan dan temperatur bertambah
besar sehingga proses pengurutan terjadi lambat dan proses fragmentasi
akan terhenti.

Jadi bintang tidak terbentuk sendiri-sendiri, tetapi berasal dari suatu


kondensasi besar disuatu awan antarbintang yang kemudianterpecah
dalam kondensasi yang lebih kecil. Jadi bintang terbentuk dalam kelompok

Anda mungkin juga menyukai