Anda di halaman 1dari 6

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Tempat dan Waktu Penelitian

Tempat penelitian ini akan dilakukan di SDIT Al-Azhar Jambi berada di

wilayah kota jambi tepatnya di jalan Kolonel Amir Hamzah No.32 Kelurahan

Simpang IV Sipin, Kecamatan Telanaipura Provinsi Jambi. Waktu peneltian yang

akan dilakukan pada semester genap tahun ajaran 2018/2019.

3.2 Pendekatan dan Jenis Penelitian

Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif.

Pendekatan kualitatif digunakan untuk menguraikan, menggambarkan, menggali

informasi, mendeskripsikan yang berkaitan dengan penelitian yang akan diteliti.

Sedangkan jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu studi kasus

Berdasarkan tujuan dari penelitian yang akan dilakukan untuk mendeskripsikan

tentang menumbuhkan keterampilan bertanya pada siswa yang dilakukan oleh

guru dalam proses mengajar dan mendeskripsikan hasil dari efektivitas guru

dalam mengajar untuk menumbuhkan keterampilan bertanya pada siswa.

3.3 Data dan Sumber Data

Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah tentang efektivitas

mengajar guru dalam menumbuhkan keterampilan bertanya siswa. Sumber data

dari penelitian ini adalah siswa dan guru di SD IT Al Azhar Kota jambi.

Sedangkan data yang diperlukan dalam penelitian ini adalah data yang berkaitan

31
32

dengan proses mengajar guru terutama dalam menumbuhkan keterampilan

bertanya siswa.

3.4 Teknik Pengambilan Sampel

Dalam penelitian kualitatif untuk memperoleh informasi yang mendalam

mengenai fokus penelitian, maka peneliti menggunakan teknik cuplikannya

purposive sampling atau sampel bertujuan. Menurut (Sugiyono, 2015:300)

purposive sampling adalah teknik pengambilan sampel sumber data dengan

pertimbangan tertentu. Dimana peneliti menetapkan ciri-ciri khusus yang sesuai

dengan tujuan penelitian, sehingga diharapkan dapat menjawab permasalahan

yang diteliti.

Hal ini yang mendasari peneliti menggunakan teknik cuplikan purposive

sampling karena peneliti memiliki ciri-ciri khusus yaitu hanya memilih informan

yang melaksanakan dan menerapkan keterampilan bertanya siswa kedalam proses

mengajar. Sehingga informan tersebut guru kelas yang mengajar di sekolah dasar.

3.5 Teknik Pengumpulan Data

Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data yang diperoleh

melalui observasi non partisipan, teknik wawancara tak tersetruktur dan

dokumentasi dari pelaksanaan mengajar guru dalam menumbuhkan keterampilan

bertanya siswa.

3.5.1 Teknik Observasi

Penelitian ini menggunakan teknik observasi non partisipan, adalah cara

untuk mendapatkan suatu data dengan melihat dan mengamati secara langsung.

Serta peneliti tidak ikut di dalam kehidupan orang yang akan di observasi, peneliti
33

di sini bukan sebagai peserta namun peneliti di sini sebagai orang yang

mengamati efektivitas mengajar guru dalam menumbuhkan keterampilan bertanya

siswa. Yang dilaksanakan saat peneliti berada di lokasi penelitian. Untuk

mendapatkan data terkait proses pelaksanaan mengajar guru yakni yang dimulai

dari perencanaan, pelaksanaan, pelaporan dari keterampilan bertanya siswa

Tabel 3.1 Kisi-Kisi Pedoman Observasi

Variabel Indikator No Item Jumlah

Efektivitas Mengajar 1. Metode Pembelajaran 1,2,3 3

2. Media Pembelajaran 4,5,6 3

3. Keterampilan Bertanya 6,7,8 3

4. Pemanfaatan waktu 9,10 2

Total 11

Sumber: dimodifikasi dari (Pramana, 2011)

3.5.2 Teknik Wawancara

Menurut (Sugiyono, 2016:320) Wawancara tak terstruktur, adalah

wawancara yang bebas dimana peneliti tidak menggunakan pedoman wawancara

yang telah tersusun secara sistematis dan lengkap untuk pengumpulan datanya.

Pedoman wawancara yang digunakan hanya berupa garis-garis besar

permasalahan yang akan ditanyakan. Peneliti memilih wawancara tak terstruktur

karena peneliti hanya memfokuskan pada topik yang diteliti.

3.5.3 Teknik Dokumentasi

Penelitian ini menggunakan metode dokumentasi, adalah data berbentuk

foto, file, video, gambar dan dokumen yang diperlukan terkait dengan

pelaksanaan mengajar guru dalam menumbuhkan keterampilan bertanya yaitu

video, catatan harian dan gambar siswa dan guru dalam proses pembelajaran.
34

Studi dokumen merupakan pelengkap dari penggunaan metode observasi dan

wawancara dalam penelitian kualitatif.

3.6 Teknik Uji Validasi Data

Teknik pengecekan keabsahan temuan data yang peneliti gunakan dalam

penelitian ini adalah triangulasi. Pada penelitian ini keabsahan data yang

digunakan peneliti dengan menggunakan triangulasi teknik pengumpulan data.

Menurut (Sugiyono, 2016:373) Triangulasi teknik untuk menguji kredibilitas data

dilakukan dengan cara mengecek data kepada sumber yang berbeda. Misalnya

data diperoleh dengan wawancara, lalu dicek dengan observasi dan dokumentasi.

3.7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian kualitatif, dilakukan pada saat pengumpulan

data berlangsung, dan setelah pengumpulan data dalam periode tertentu. Menurut

miles and huberman (Sugiyono, 2016:333) mengemukakan bahwa “aktifitas

dalam analisi data kualitatif di lakukan secara interaktif dan berlangsung secara

terus menerus sampai tuntas, sehingga datanya sudah jenuh”. Dalam kegiatan

analisis data yang diperoleh peneliti, peneliti menggunakan model miles and

huberman tersebut untuk menganalisis data yang telah ada. Adapun aktifitas

dalam anilisis data yaitu reduksi data, display data, dan kesimpulan/verifikasi.

Oleh karena itu yang dilakukan peneliti dalam kegiatan menganalisis data

ini dengan melakukan langkah-langkah menganalisis data sebagi berikut:

1. Reduksi data, setelah diperoleh dari lapangan oleh peneliti merangkum,

memilih hal-hal yang pokok, memfokuskan pada hal-hal yang penting,

mencari tema dan polanya dan membuang yang tidak penting. Dengan
35

demikian data yang telah direduksi akan memberikan gambaran yang lebih

jelas, dan mempermudah peneliti untuk melakukan pengumpulan data

selanjutnya, dan mencarinya bila diperlukan.

2. Display data, merangkai informasi dengan teks yang naratif, bagan dan

sejenisnya.

3. Verifikasi data, yaitu, membuat kesimpulan data dan memutuskan

bagaimana pelaksanaan penelitian.

Setelah melakukan langkah-langkah tersebut, kemudian peneliti akan

mendapatkan hasil penelitian dengan mengembangkan data yang diperoleh dari

tahap-tahap yang telah peneliti buat sebelumnya. Dengan demikian peneliti akan

mendapatkan jawaban dari rumusan masalah pada penelitian yang dilakukan oleh

peneliti. Dalam penelitian deskriptif kualitatif ini hanya didapatkan hasil berupa

fakta-fakta yang diperoleh dilapangan tanpa merekayasa hasil temuan tersebut

agar diperoleh data yang real berdasarkan kenyataan yang terjadi dilapangan.

3.8 Prosedur Penelitian

Prosedur atau tahap-tahap yang akan dilakukan oleh peneliti dalam

pelaksanaan penelitian adalah sebgai berikut:

1. Tahap persiapan

a. Menyusun instrument penelitian

Penyusunan instrument penelitian ini disusun berdasarkan tujuan

dan jenis data yang dijadikan untuk sumber penelitian. Instrument yang

digunakan dalam mengumpulkan data adalah lembar observasi.

b. Mendatangi informan
36

Agar dalam pelaksanaan penelitian tidak terjadi kesalahpahaman

bagi responden, maka penelitian perlu mendatangi responden untuk

memberi informasi seperlunya kepada responden.

2. Tahap pelaksanaan penelitian

Kegiatan yang dilakukan pada tahap ini adalah mengumpulkan data

dengan rencana yang sudah dipersiapkan, mengelola data, menganalisis data,

dan menyimpulkan data. Dalam kegiatan ini peneliti membawa surat izin dari

fakultas keguruan dan ilmu pendidikan universitas jambi untuk mengambil

data dilapangan.

3. Tahap penyelesaian

Kegiatan yang dilakukan dalam tahap ini adalah menyusun data-data

yang telah diperoleh dan dianalisis dalam bentuk laporan hasil penelitian yang

ditempatkan pada BAB IV dan BAB V.

Observasi
Topik Fokus Pengumpulan
Permasalahan data
Wawancara

Dokumentasi
Miles & Analisis data
Huberman

Interprestasi data

Penulisan
laporan

Gambar 3.2 Prosedur Penelitian

Anda mungkin juga menyukai