Anda di halaman 1dari 5

Nama : Ni Luh Kadek Chrisna Dewi

Kelas : 1.2
Nim : P07120017 065

1. Judul buku : Pendidikan Kewarganegaraan pada Perguruan Tinggi


Nama pengarang : Drs.H.Daeng Sudirwo,M.Pd
Penerbit : Randu Alas Bandung
Ringkasan isi buku : Pada buku ini terdapat materi kewarganegaraan yang berlaku
pada tingkat perguruan tinggi. Materi yang terdapat dalam buku
ini memberikan pembaca pengetahuan umum yang mungkin
sudah pernah dipelajari pada saat dibangku SD, SMP maupun
SMA, namun bedanya materi pada buku ini memberikan
pengetahuan yang lebih lengap dan lebih mendalam mengenai
kewarganegaraan.
Diharapkan pembaca bisa menjadi ilmuan dan profesional yang
memiliki rasa kebangsaan dan cinta tanah air, demokratis yang
berkeadaban , menjadi warga negara yang memiliki daya saing,
berdisiplin berpartisipasi aktif alam membangun kehidupan
yang damai berdasarkan sistem nilai Pancasila.
Dalam buku ini terdapat materi – materi kewarganegaraan yaitu
mengenai :
a. Pendidikan kewarganegaraan merupakan program
pendidikn bukan program studi. Memasukan positive
influence dari pendidikan sekolah, pendidikan di
rumah,dan pendidikan di masyarakat.
b. Filsafat pancasila dan identitas nasional sebagai
induknya ilmu pengetahuan kewarganegaraan yang
berusaha mencari kebenaran.
c. Pengakuan terhadap HAM yang terdapat dalam
Pancasila, UUD 1945 dan dalam perundang – undangan
yang lebih rendah. Adanya lembaga khusus yaitu
Komnas HAM dan pasal – pasal khusus mengenai
HAM yaitu pasal 28 A sampai dengan pasal 28 J.
d. Hak dan kewajiban warga negara Indonesia, yang
dicantumkan oleh asaz ius oli, asaz ius sanguinis, asaz
kesatuan hukum dan asaz persamaan derajat.
e. Bela negara merupakn upaya sikap prilaku warga
negara yang dijiwai oleh kecintaannya kepada NKRI
yang berdasarka Pancasila dan UUD 1945 dalam
menjamin kelangsungan hidup berbangsa dan bernegara
f. Demokrasi Indonesia, berkonsep kekuatan berada
ditangan rakyat. Di Indonesia pemerintah yang
demokratis yaitu pemerintah dari rakyat,oleh rakyat dan
untuk rakya.
g. Wawasan nusantar hubungannya dengan geopolitik
Indonesia,pandangan bangsa Indonesia tentang diri dan
lingkunganya berdasarkan kepada Pancasila dan UUD
1945 serta geografi negaranya untuk mencapai tujuan
nasionalisme.
h. Ketahanan nasional hubungannya dengan geostrategi
Indonesia, kondisi dinamis suatu bangsa yang meliputi
segenap aspek kehidupan nasional yang terintgrasi,
berisi keuletan dan ketangguhan yang mengandung
kemampuan mengembangkan kekuatan nasional .
i. Politik strategi nasional , pelaksanaan dari kebijakan
nasional karena strategi merupakan politik dalam
pelaksanaan.
j. Otonomi daerah adalah hak, wewenang dan kewajiban
daerah otonom untuk mengatur dan mengurus sendiri
urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakat
setempat sesuai dengan perundangan, mulai berlaku
pada tanggal 1 Januari 2001 .

2. Judul buku : Pendidikan Kewarganegaraan untuk Perguruan Tinggi


Nama pengarang : Prof.Dr.H.Kaelan,M.S. dan Drs.H.Achamadzubandi,M.Si
Penerbit : Paradigma Yogyajarta
Ringkasan isi buku : Buku isi bersi berbagai macam pengetahuan umum tentang
pendidikan kewarganegaraan yang ditunjukan untuk
mahasiswa perguuan tinggi.
Adapun materi yang di cantumkan dalam buku adalah sebagai
berikut :
1. Pendidikan Kewarganegaraan yaitu kesadaran demokrasi
serta implementasinya harus senantiasa dikembangkan
dengan basis filsafat bangsa, identitas nasional, kenyataan
dan pengalaman sejarah bangsa tersebut, serta dasar-dasar
kemanusiaan dan keadaban. Tujuan Pendidikan
Kewarganegaraan, visinya adalah merupakan sumber nilai
dan pedoman dalam pengembangan dan penyelenggaraan
program studi dan misinya adalah membantu mahasiswa
memantapkan kepribadiannya, agar secara secara konsisten
mampu mewujudkan nilai-nilai dasar pancasila, rasa
kebangsaan dan cinta tanah air dalam menguasai,
menerapkan dan mengembangkan ilmu pengetahuan,
teknologi dan seni dengan rasa tanggung jawab dan
bermoral.
2. Filsafat Pancasila adalah suatu ilmu yang senantiasa ada
dan menyertai keberadaan pancasila sebagai nilai
kebenaran.
3. Identitas Nasional suatu ciri yang dimiliki oleh suatu
bangsa yang secara filosofis membedakan bangsa tersebut
dengan bangsa lain.
4. Demokrasi Indonesia adalah suatu kesepakatan berdasarkan
kehendak dan kemauan rakyat, atau jika ditinjau dari sudut
organisasi, ia berarti suatu pengorganisasian negara yang
dilakukan oleh rakyat sendiri atau asas persetujuan rakyat
karena kedaulatan berada ditangan rakyat.
5. Negara sebagai suatu badan atau organisasi hasil dari
perjanjian masyarakat secara bersama. Menurut mereka,
manusia sejak dilahirkan telah membawa hak-hak asasinya
seperti hak untuk hidup, hak milik serta hak kemerdekaan
dan konsiusi adalah sistem institusionalisasi secara efektif
dan teratur terhadap suatu pelaksanaan pemerintahan.
6. Rule Of Law adalah kekuasaan publik yang diatur secara
legal dan Hak Asasi Manusia hak asasi manusia itu sangat
erat hubungannya dengan perkembangan demokrasi.
7. Geopolitik di artikan sebagai sistem politik atau peraturan-
peraturan dalam wujud kebijaksanaan dan strategi nasional
yang di dorong aspirasi nasional geografik suatu Negara,
yang apabila dilaksanakan dan berhasil akan berdampak
langsung atau tidak langsung kepada sistem politik suatu
negara. Sebaliknya politik nrgara itu secara
langsungGeopolitik bertumpu pada geografi sosial,
mengenai situasi, kondisi dan segala sesuatu yang di
anggap relevan dengan karakteristik geografi suatu Negara.
3. Judul buku : Seputar Proklamasi Kemerdekaan
Nama pengarang : Hendri F. Isnaeni
Penerbit : Kompas

Ringkasan isi buku : Dalam buku ini termuat banyak kisah seputar pelaksanaan
proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia. Beberapa dari
pelaku sejarah saat itu menghasilkan karya dari memori
mereka. Sejarawan pun terlibat dalam mengungkap kejadian-
kejadian pra dan pasca proklamasi. Hingga, ada beberapa nama
yang tidak begitu dikenal namun memberikan kontribusi nyata
yang tidak sedikit.
Memasuki bab kedua, agaknya pembaca diajak untuk lebih
mendalami kejadian-kejadian atau peristiwa yang berlangsung
seputar saat penentuan teks proklamasi, peristiwa
Remgasdengklok, hingga Proklamasi itu sendiri.
Aksi-aksi heroik yang tidak pernah tercatat dalam buku
Pelajaran Sejarah Indonesia manapun diungkap pada bab
ketiga.
Pada bab keempat, diungkap keterlibatan Jepang dalam
hubungannya dengan Proklamasi Kemerdekaan.

4. Judul buku : Hak Asasi Manusia


Nama pengarang : Max Boli Sabon
Penerbit : Universitas Atma Jaya, Jakarta
Ringkasan isi buku : Buku ini berisi berbagai pegetahuan tentang hak asasi
manusia. Pada jaman moderen ini pengakuan hak asasi manusia
semakin meningkat , termasuk keberadaan aturan mengenai hak
asasi manusia terus menerus dibenahi untuk menghasilkan
aturan yang pantas dan sesuai dengan jaman saat ini. Tidak
hanya di Indonesia pengakuan hak asasi manusia diseluruh
dunia juga kian ditingkatkan oleh masing – masing negara.
Proses hukum ini diharapkan mempunyai efek jera terhadap
siapa saja yang melanggarnya termasuk aparat negara, tidak
boleh semena – mena terhadap warganya, terutama tindakan
yang bertujuan melanggar hak asasi manusia itu sendiri.

5. Judul buku : Penerapan nilai – nilai Pancasila dan HAM di Indonesia


Nama pengarang : Prof.Drs.H.W.Widjaja
Penerbit : Rineka Cipta
Ringkasan isi buku : Berbagai pengetahuan kewarganegaraan bermaterikan nilai-
nilai – nilai Pancasila dan HAM tercantum dalam buku ini.
Adapun materi – materi yang disajikan dalam buku adalah
sebagai berikut :
a. Peranan Nilai –Nial Pancasila
b. Pendidikan Pancasila
c. Pembangunan Nasional
d. Wacana Kata
e. Kerangka Pikir Pancasila
f. Bidang Tatar P-4
g. Masalah Hak Asasi bagi Bangsa Indonesia
h. Hak –Hak Asasi Manusia dalam Pancasila

Anda mungkin juga menyukai