FORUM W7

PART 1
1. Apa yang disebut observasi dan bagaimana observasi dapat membantu pemecahan
masalah bisnis?
2. Berikan contoh pada tempat kerja anda bagaimana metode observasi dapat memecahkan
masalah dilingkungan bisnis?
3. Jelaskan isu atau masalah yang terjadi dalam observasi partisipatif dan observasi
terstruktur
4. Jelaskan keunggulan dan keterbatasan metode observasi

PART 2
1. Apa yang disebut sampling, sample, population, element, sampling unit, san subject
2. Jelaskan mengenai sampling proses
3. Jelaskan apa yang disebut dengan probability sampling design
4. Jelaskan apa yang disebut dengan non-probability sampling design

PART 3
1. Jelaskan tentang precision dan confidence, dan jelaskan trade off antara precision dan
confidence
2. Bagaimana suatu hipotesis dapat diuji menggunakan data sample?
3. Faktor-faktor apa yang perlu dipertimbangkan dalam penentuan ukuran sample
4. Jelaskan tentang sampling dalam qualitative research

JAWABAN PART 1
1. Observasi adalah cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan
tertentu. Dengan kata lain observasi dilakukan untuk mencatat secara kronologis suatu
data sehingga menghasilkan suatu informasi yang dibutuhkan. Observasi dapat membantu
memecahkan masalah bisnis. Karena dengan observasi, kita dapat menentukan akar
permasalahan yang ada dan mencari solusi untuk mengatasi masalah tsb dengan.
Prof. Dr. Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. 2016. Bandung :
Alfabeta. ISBN : 979-8433-64-0

JAWABAN PART 2
1. Sampling yaitu proses memilih sejumlah elemen dari populasi yang mencakupi untuk
mempelajari sampel dan memahami karakteristik elemen populasi.
Sample adalah bagian dari populasi yang diharapkan dapat mewakili populasi
penelitian.
Populasi adalah kelompok elemen yang lengkap, yang biasanya berupa orang, objek,
transaksi atau kejadian dimana kita tertarik untuk mempelajarinya atau menjadi objek
penelitian.
Sampling unit adalah sekelompok elemen yang tidak tumpeng tindih dengan populasi.
Subject adalah pihak-pihak yang dijadikan sebagai sample dalam sebuah penelitian.
2. Sampling proses merupakan suatu rangkaian kegiatan yang berurutan. Adapun
kegiatan yang dilakukandalam pemilihan sample adalah sebagai berikut :
- Penentuan target populasi
- Penentuan kerangka pemilihan sample
 - Penentuan metode pemilihan sample
- Penetuan prosedur pemilihan jumlah sample
- Penentuan jumlah sample
- Pemilihan unit sample actual
- Pelaksanaan penelitian
3. Probability sampling design merupakan pemilihan sample yang dlakukan secara acak.
4. Non-Probability sampling design merupakan pemilihan sample secara tidak acak.

JAWABAN PART 3
1. Precision (ketelitian) adalah mengukur kesalahan standar dari estimasi yang
dilakukan.
Confidence (keyakinan) adalah mengukur seberapa jauh peneliti yakin dalam
mengestimasi parameter populasi secara benar.
Suatu sample dikatakan memiliki tingkat keyakinan yang tinggi adalah apabila dapat
menunjukkan tingkat ketelitian (presisi) yang tinggi, bahwa sampel yang dipergunakan
dalam penelitian tersebut dapat merefleksikan realitas dari populasi yang dimasukkan
dalam penelitiannya.
2. Hipotesis merupakan suatu pendapat atau kesimpulan yang belum final, yang harus
diuji kebenarannya. Pengujian ini memerlukan data sample. Jika pengujian hipotesis
betul-betul terjadi pada sample, maka hipotesis tersebut terbukti benar, begitupun
sebaliknya.
3. Faktor-faktor yang perlu diperhatikan dalam penentuan ukuran sample :
a. Harus meliputi seluruh unsur sample
b. Tidak ada unsur sampel yang dihitung dua kali
c. Harus bersifat actual
d. Batasan sample yang akan dipergunakan dalam penelitian harus jelas
e. Harus dapat dilacak dilapangan
4. Pada penelitian kualitatif pengambilan sample tidak mementingkan suatu
generalisasi, yang dimana sampel ditentukan dengan cara sengaja atau melalui
pertimbangan, sehingga sampel dari penelitian kualitatif tidak mewakili populasi.
Pertimbangannya lebih kepada sampel dapat memberikan informasi selengkap-
lengkapnya kepada penenliti. Adapun jenis sample yang dipakai dalam penggunaan
metode penelitian kualitatif adalah sampel yang kecil, tidak representative, purposive,
serta dapat berkembang selama proses penelitian berlangsung.