TUGAS AKHIR

PERENCANAAN PENGELASAN PADA TANGKI

CURAH LORRY TIPE KERUCUT

Diajukan Guna Memenuhi Syarat Kelulusan Mata Kuliah Tugas Akhir Pada
Program Sarjana Strata Satu (S1)

Disusun Oleh :

Nama : Rukiman
NIM : 41309120021
Program Studi : Teknik Mesin

FAKULTAS TEKNIK
PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN
UNIVERSITAS MERCU BUANA
JAKARTA
2015

http://digilib.mercubuana.ac.id/
 ii

http://digilib.mercubuana.ac.id/
 LEMBAR PENGESAHAN

Perencanaan Pengelasan PadaTangki Curah Lorry Tipe Kerucut

iii

http://digilib.mercubuana.ac.id/
 KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas segala berkat dan
rahmat-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan tugas akhir ini.
Dalam melakukan kegiatan perencanaan dan penyusunan tugas akhir ini,
penulis banyak mendapat petunjuk dan bimbingan serta bantuan dari berbagai
pihak. Penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar–besarnya kepada :
1. Bapak R Ariosuko Dh, MT., selaku Dosen Pembimbing yang telah
memberikan bimbingan dan pengarahannya serta kesabarannya hingga akhir
penyusunan tugas akhir ini.
2. Bapak Oky Hermawan, selaku Enginer PT. Sanggar Sarana Baja yang telah
mengarahkan penulis dalam melakukan perencanaan.
3. Pimpinan dan rekan kerja PT. Sanggar saran baja yang telah memberi
kesempatan kepada penulis untuk menyelesaikan tugas akhir ini.
4. Kedua orang tua, serta seluruh anggota keluarga yang telah memberikan
dukungan moril dan materiil.
5. Dyah Ratna Sari yang tidak pernah lelah mendukung penulis untuk
menyelesaikan skripsi ini.
6. Seluruh teman-teman Teknik Mesin Universitas Mercu Buana, Angkatan 16.
7. Dan semua pihak yang telah membantu penulis dalam penyusunan tugas akhir
ini yang tidak dapat disebutkan satu persatu, terima kasih atas semua
dukungannya.
Dalam penulisan tugas akhir ini, penulis telah berusaha semaksimal
mungkin untuk menyelesaikan tugas akhir ini.Akan tetapi penulis sangat
menyadari bahwa tugas akhir ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu,
penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun. Semoga tugas akhir ini
dapat memberikan manfaat bagi rekan – rekan yang membutuhkannya.

Jakarta, Februari 2015

Rukiman

http://digilib.mercubuana.ac.id/
 DAFTAR ISI

Halaman Judul …………………………………………………………………… i

Halaman Pernyataan ………………………………………………………..……. ii
Halaman Pengesahan …………………………………………………..………… iii
Abstrak ……………………………………………………………….…………... iv
Kata Pengantar ……………………………………………………..…………….. v
Daftar Isi ………………………………………………………….……………… vi
Daftar Tabel ……………………………………………………..………………. ix
Daftar Gambar …………………………………………………………………… x
Daftar Grafik……………………………………………………………………… xii
Daftar Lampiran ………………….……………………………..………………. xiii
Daftar Notasi….………………………………………………..………….……… xiv

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah ……………………………………...... 1
1.2 Perumusan Masalah ……………………………………………. 3
1.3 Batasan Masalah ……………………………………………...... 3
1.4 Tujuan dan Kegunaan Penelitian ……………………………….. 3
1.5 Metodologi Penelitian ………………………………………….. 3
1.6 Sistematika Penulisan …………………………………………… 4

BAB II LANDASAN TEORI

2.1 Tinjauan Pustaka…………………………..…………………….. 5
2.2 Definisi Bejana Tekan…………………………..……………….. 6
2.2.1 Definisi Bejana Tekan........…………………..……………… 6
2.2.2 Analisa Tegangan pada Bejana Tekan……....................…… 8
2.3 Teori Kegagalan…............................................ …….......……..… 10
2.3.1 Beban yang bekerja pada Bejana Tekan ……………………. 12
2.3.2 Tekan Desain…………………….…………… 12
2.3.3 Temperatur Desain..……….......…………………………… 13

vi

http://digilib.mercubuana.ac.id/
 2.4 Komponen Utama Bejana Tekan................................................... 13
2.4.1 Shell...................................…………………..……………… 13
2.4.2 Head……………………………………...………………… 15
2.4.3 Nozzle /opening…......................................…….......………. 16
2.5 Pengelasan Bejana Tekan……………………………………….. 19
2.5.1 Sambungan Las (Weld joint)………….................................. 21
2.5.2 Jenis Lasan……………….................……………………… 26
2.5.3 Simbul Lasan………………………………………………. 28
2.5.4 Posisi Pengelasan……………………………………………. 30
2.5.5 Pergerakan Elektroda………………………………………… 30
2.5.6 Kekuatan sambungan las……………………………………... 31

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Diagram Alir Penelitian………………………………………… 37
3.2 Bahan dan Alat…………………………………………………. 38
3.2.1 Bahan..…..…………………………………………………. 38
3.2.2 Alat – Alat………….........…………………………………. 39
3.3 Prosedur...................…………………..…………………..…… 41
3.3.1 Prosedur Pengujian Hidrostatik…………………………… 41

BAB IV HASIL DAN ALISIS

4.1 Data – Data Teknis Tangki Curah lorryTipe Kerucut Kapasitas
18m3…………………………………………………………………. 45
4.1.1 Data Teknis Tangki………………………………………… 45
4.1.2 Data Desain Tangki………………………………………… 46
4.1.3 Data Pembebanan……………………………….…………. 47
4.2 Perhitungan……………………………………….................. 47
4.2.1 Perhitungan Ketebalan Pada Cylindrical Shell…………… 47
4.2.2 Perhitungan Tangki karena Payload …………………….. 52
4.2.3 Perhitungan Kekuatan Las Shell dan Head……………… 53
4.3 Perhitungan Desain Nozzle………………..………………… 65
4.3.1 Hasil Perhitungan Nozzle M1, M2.……………………… 65

vii

http://digilib.mercubuana.ac.id/
 4.3.2 Hasil Perhitungan Nozzle N1, N2……..………………… 68

BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan……………………………………………………….. 73
5.2 Saran…………………………………..…………………………. 74

Daftar Pustaka……………………………………………………………………. 75
Lampiran…………………………………………………………………………. 77

viii

http://digilib.mercubuana.ac.id/
 DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Kekuatan las Filler E 70s 38

Tabel 3.2 Tabel Hasil Pemeriksaan HydrostaticTest 43
Tabel 4.1 Desain data tangki bulk lorry 18m3 45
3
Tabel 5.1 Design Pada Tangki Bulk lorry 18m 46

ix

http://digilib.mercubuana.ac.id/
 DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Tangki Bulk Lorry Berbentuk Kerucut 1

Gambar 2.1 Bejana tekan dinding tipis dan bejana tekan dinding tebal 6
Gambar 2.2 Gaya dan tekanan pada bejana tekan 8
Gambar 2.3 Tegangan longitudinal dan tekanan bejana tekan 9
Gambar 2.4 Spherical Head 15
Gambar 2.5 Opening Tanpa Pad 17
Gambar 2.6 Reinforcement Opening 18
Gambar 2.7 Kategori Sambungan Las Pada Bejana Tekan 20
Gambar 2.8 Sambungan las dasar 22
Gambar 2.9 Simbol sambungan butt joint 23
Gambar 2.10 Simbol sambungan corner joint 24
Gambar 2.11 Simbol sambungan T joint 25
Gambar 2.12 Simbol sambungan lap joint 25
Gambar 2.13 Simbol sambungan edge joint 26
Gambar 2.14 Jenis lasan 27
Gambar 2.15 Simbol lasan 28
Gambar 2.16 Tambahan symbol lasan 29
Gambar 2.17 Lokasi standard symbol lasan 29
Gambar 2.18 Posisi Pengelasan 30
Gambar 2.19 Gerakan elektroda pola melingkar 30
Gambar 2.20 Gerakan elektroda pola C 31
Gambar 2.21 Gerakan elektroda pola zig zag 31
Gambar 2.22 Butt well joint 31
Gambar 2.23 Fillet lap joint 32
Gambar 2.24 Fillet Weld 37
Gambar 2.25 CircularFillet Weld pengaruh torsi 34
Gambar 2.26 Circular fillet weld pengaruh bending 35

http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar 2.27 Rumus section modulus dan momen inersia polar 36
Gambar 3.1 Diagram alir Langkah – Langkah Penelitian 37
Gambar 3.2 Gerinda Tangan 39
Gambar 3.3 Mesin Las GMAW dan GTAW 40
Gambar 3.4 Hydrostatic Test Recorder 40
Gambar 4.1 Design Tangki Bulk Lorry 18m3 46
Gambar 4.2 Distribusi Beban Tangki Bulk Lorry 18m3 47
Gambar 4.3 Spherical Head 47
Gambar 4.4 Conical Section 1 48
Gambar 4.5 Cylindrical Shell 49
Gambar 4.6 Distribusi Beban Tangki 52
Gambar 4.7 Detail Las 1 53
Gambar 4.8 Posisi Las Spherical Head 53
Gambar 4.9 Tegangan torsi las 54
Gambar 4.10 Tegangan bending las 55
Gambar 4.11 Posisi Las Conical Section 1 56
Gambar 4.12 Posisi Las Cyndrical Shell 59
Gambar 4.13 Posisi Las Conical Section 3 61
Gambar 4.14 Detail las 2 63
Gambar 4.15 Reinforcement Inlet Outlet Opening 65
Gambar 4.16 Detail Las 3 67
Gambar 4.17 Inlet Outlet Opening No Pad 68
Gambar 4.18 Welding Map 70
Gambar 4.19 Welding detail 71
Gambar 4.20 Welding list 72

xi

http://digilib.mercubuana.ac.id/
 DARTAR GRAFIK

Grafik 4.1 Grafik Recorder Hasil Hydrosratic Test 44

xii

http://digilib.mercubuana.ac.id/
 DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 GA Tangki 77

xiii

http://digilib.mercubuana.ac.id/
 DAFTAR NOTASI

Uraian Satuan
P Tekanan desain N/mm²
R Jari-jari dalam Mm
Simbol Tegangan yang dijinkan material N/mm²
E Efisisensi sambungan las
D Diameter dalam Mm
α Sudut cone Degree
W berat Kg
M Momen putar kg.mm
L Panjang Mm
MAWP Tekanan kerja maksimal yang dijinkan N/mm²

Tegangan arah x N/mm²

Tegangan arah y N/mm²

Tegangan yang dijinkan Las N/mm²

F Gaya N
OD Diameter luar Mm
ID Diameter dalam Mm
A Luas Penampang mm2

Tegangan yang dijinkan Las berdasarkan efisiensi las N/mm²

Tegangan geser xy N/mm²

Tegangan maksimal N/mm²

Faktor keamanan

tn tebal aktual nozzle Mm

h ketinggian nozzle dalam terhadap dinding sheel dalam Mm

jari-jari nominal nozzle Mm

xiv

http://digilib.mercubuana.ac.id/
Tebal dinding sheel Mm

Tebal dinding nozzle Mm

Tebal dinding sheel actual Mm

Tebal dinding nozzle actual Mm

xv

http://digilib.mercubuana.ac.id/