Anda di halaman 1dari 3

RESUME JURNAL

LEARNING STYLE
Disusun untuk Melengkapi Tugas Mata Kuliah Dasar Keperawatan 2
Dosen Pembimbing Ns. Fatikhu Yatuni Asmara, S.Kep, M.Sc.

Oleh:
Banis Rihadatul Afifah
22020115130075
A.15.2

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN


DEPARTEMEN KEPERAWATAN
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
2017
Multimodal Style Learning

Profesi kesehatan termasuk perawata biasanya memerlukan beberapa


keterampilan yang melibatkan komponen sensorik seperti visual (yaitu,
mengartikan konten grafis dalam artikel penelitian), pendengaran (yaitu,
mendengarkan pasien atau klien), membaca-menulis (yaitu, membaca artikel
jurnal dan menulis catatan), dan kinestetik (yaitu, belajar atau melakukan
pemeriksaan fisik dan prosedur). Di masa sekarang studi 58,65% mahasiswa
menunjukkan bahwa siswa menggunakan kombinasi gaya belajar (multimodal),
temuan ini sesuai dengan penelitian lain yang telah menggunakan VARK
kuesioner sebagai gaya belajar.

Mahasiswa yang lebih memilih gaya belajar multimodal tidak belajar


dengan hanya duduk dan mendengarkan di kelas, tetapi pembelajaran harus
dikombinasikan dan penuh dengan berbagai strategi. Mahasiswa dapat belajar
secara efektif apabila dosen memberikan campuran visual, auditori, membaca /
menulis dan kegiatan kinestetik. Untuk mencapai tujuan ini, menjadi penting
untuk menggunakan strategi pembelajaran aktif. Dengan strategi pembelajaran
aktif, yang meliputi visual style dengan menunjukkan model dan demonstrasi,
auditori style dengan menerapkan diskusi bersama dengan mahasiswa lain,
pengujian kolaboratif, debat, permainan, dan menjawab pertanyaan. Kemudian
kinestic style dilakukan dengan cara memanipulasi model dan bermain peran.
Strategi pembelajaran aktif mempromosikan berpikir melalui penalaran dan
meningkatkan pemecahan masalah dan keterampilan membuat keputusan.

Kolaborasi dalam pembelajaran memang diperlukan, hal ini karena


menurut penelitian bahwa secara ilmiah mahasiswa terbukti hanya dapat
mengingat 20% ketika mereka membaca, 30% ketika mereka mendengar, 40%
apa yang mereka lihat dan 50% apa yang mereka katakan dan 60% apa yang
mereka lakukan, Namun penyimpanan informasi tersebut bisa meningkat ketika
mereka mendengar, melihat, mengatakan dan melakukannya. Untuk mencapai
efektif belajar, siswa harus membaca, menulis dan berbicara dan aktif terlibat
dalam tugas sambil belajar. Semua hal ini dapat mungkin dalam pembelajaran
aktif seperti kelompok kecil diskusi yang akan membangkitkan motivasi dan
antusiasme. strategi pembelajaran aktif tidak hanya mendorong berpikir kritis
tetapi juga meningkatkan pemecahan masalah, pembelajaran kooperatif dengan
pertukaran pengetahuan dengan rekan-rekan dan juga menjadi pembelajar seumur
hidup yang sangat penting untuk profesi medis.

Anda mungkin juga menyukai