Judul Jurnal : FAKTOR EKOLOGIS ADMINISTRASI NEGARA DALAM KONTEKS PEMERINTAHAN DAERAH Samel W. Ririhena
1. Faktor Sosial Budaya
Perubahan yang merupakan proses sosial dalam masyarakat juga akan berdampak kepada pelaksanaan administrasi negara pada umumnya dan khusunya Administrasi Negara pada level pemerintaham daerah. Faktor sosial budaya sebagai salah satu faktor ekologi administrasi negara sangat memengaruhi jalannya administrasi negara di level Pemerintah Daerah di seluruh Indonesia. Hal ini ditandai dengan pelaksanaan adminsitrasi Negara yang tidak dapat dilepaspisahkan dari faktor sosial budaya yang hidup di tengah-tengah masyarakat sebagai penerima pelayanan publik. 2. Agama Seseorang yang memiliki nilai-nilai agama akan dapat membentuk moral dan akhlak yang baik. Dengan demikian akan berdampak pada pelaksanaan Administrasi Negara khususnya dalam memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya kepada masyarakat. Dengan moral dan akhlak yang baik pasti dalam melakukan tugas-tugas pelayanan kepada masyarkat akan dapat berjalan dengan baik. Oleh sebab itu dalam rekruitmen pegawai atau pejabat selalu harus memenuhi salah satu persyaratan yakni “bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa”. 3. Ekonomi Administrasi Negara berfungsi melakukan penataan dan pengaturan sistem ekonomi dalam suatu otoritas/pemerintahan agar terwujud efisiensi dalam tata kelola perekonomian. Sedangkan keadaan ekonomi suatu negara menunjukkan indikator keberhasilan penerapan administrasi negara oleh pemerintah negara tersebut. 5. Hukum Dalam pelaksanaan pelayanan publik sangat diperlukan upaya penegakan hukum atau Law Enforcement sehingga masyarakat yang mendapatkan layanan dari pemerintah akan mendapatkan sebuah kepastian hukum dalam hubungannya dengan layanan yang diterima. Hukum akan mudah ditegakkan, jika aturan atau undang-undangnya sebagai sumber hukum mendukung terciptanya penegakan hukum. Artinya, peraturan perundang – undangan sesuai dengan kebutuhan untuk terciptanya penyelenggaraan pelayanan publik.