Anda di halaman 1dari 1

Setelah kader posyandu terbentuk, maka perlu adanya strategi agar mereka dapat

selalu eksis membantu masyarakat di bidang kesehatan. Beberapa upaya yang dapat
dilaksanakan adalah :

a. Refreshing kader posyandu pada saat posyandu telah selesai dilaksanakan oleh bidan
maupun petugas lintas sector yang mengikuti kegiatan posyandu.
b. Adanya paguyuban kader posyandu tiap desa dan dilaksanankan pertemuan rutin tiap
bulan bulan secara bergilir di setiap posyandu.
c. Revitalisasi kader posyandu baik tingkat desa maupun kecamatan. Dimana semua
kader diundang dan diberikan penyegaran materi serta hiburan dan bisa juga diberikan
rewards.
d. Pemberian rewards rutin misalnya berupa kartu berobat gratis ke puskesmas untuk
kader dan keluarganya dan juga dalam bentuk materi yang lain yang diberikan setiap
tahun.

Para kader kesehatan yang bekerja di pedesaan membutuhkan pembinaan/pelatihan


dalam rangka menghadapi tugas-tugas mereka, masalah yang dihadapinya.
Pembinaan/pelatihan tersebut dapat berlangsung selama 6-8 minggu atau bahkan lebih
lama lagi.

Salah satu tugas bidan dalam upaya menggerakkan peran serta masyarakat adalah
melaksanakan pembinaan kader. Adapun hal-hal yang perlu disampaikan dalam
pembinaan kader adalah :

a. Pemberitahuan ibu hamil untuk bersalin ditenaga kesehatan (promosi bidan siaga).
b. Pengenalan tanda bahaya kehamilan, persalinan dan nifas serta rujukannya.
c. Penyuluhan gzi dan keluarga berencana.
d. Pencatatan kelahiran dan kematian bayi atau ibu.
e. Promosi tabulin, donor darah berjalan, ambulan desa, suami SIAGA, satgas Gerakan
Sayang Ibu.

Anda mungkin juga menyukai