Anda di halaman 1dari 9

PENGARUH AKUNTANSI SUMBER DAYA MANUSIA

TERHADAP LABA PERUSAHAAN DAGANG

Nazarudin

022106458

nazarrudin993@gmail.com

Abstrak : Setiap organisasi yang berorientasi pada laba tentu


mengharapkan keuntungan di setiap kegiatan operasionalnya. Berbagai
aspek turut berperan dalam proses pencapaian laba perusahaan. Salah satu
aspek yang juga membantu perusahaan dalam memperoleh laba adalah
sumber daya manusia yang terdapat di dalamnya. Karya ilmiah ini
membahas tentang peranan sumber daya manusia dalam membantu capaian
laba perusahaan. Aspek ini juga merupakan hal yang penting, yang mana
dalam praktiknya seringkali belum mendapat perhatian maksimal dari
manajemen. Sumber daya manusia hendaknya diperlakukan sebagai aset
perusahaan yang harus dipertahankan. Akuntansi sumber daya manusia
merupakan salah satu solusi bagi perusahaan dalam menyikapi hal ini, di
mana pihak manajemen menggabungkan pengelolaan keuangan yang baik
dengan sumber daya manusia yang terlatih, sehingga tercipta kesesuaian
yang akan mempermudah perusahaan mencapai laba yang diinginkan. Di
dalam dunia bisnis terdapat berbagai macam jenis perusahaan, baik yang
berorientasi laba ataupun tidak. Perusahaan dagang merupakan salah satu
jenis perusahaan yang berorientasi pada laba di mana laba dihasilkan dari
barang-barang dagangan yang dijual kepada konsumen. Dalam
menjalankan kegiatan usahanya, tentunya perusahaan ini mengandalkan
sumber daya manusia dalam rangka memperoleh laba, oleh karena itu
pemahaman akan akuntansi sumber daya manusia merupakan hal yang
penting dalam perusahaan ini.

Kata kunci : akuntansi, pengaruh sumber daya manusia, laba perusahaan


Pendahuluan :

Dalam perkembangan bisnis akhir-akhir ini perusahaan semakin


menyadari pentingnya peranan sumber daya manusia. Tentunya untuk
mencapai laba dan perkembangan perusahaan ke depannya. Para ahli
melakukan berbagai penelitian dalam rangka menentukan langkah terbaik
dalam mengelola sumber daya manusia. Terutama yang ada di dalam
perusahaan agar berfungsi maksimal.

Di sinilah peran akuntansi sumber daya manusia sangat dibutuhkan,


yang mana diharapkan nantinya perusahaan tidak hanya mengandalkan aspek
keuangan dan keunggulan produk yang dijual semata, tetapi juga
memerhatikan potensi yang dimiliki oleh para pekerjanya.

Latar Belakang Masalah :

Persaingan bisnis yang semakin ketat membuat perusahaan semakin


sulit mempertahankan pasarnya. Beberapa bahkan menjadi bangkrut karena
tidak mampu lagi menghasilkan pendapatan bagi perusahaan. Biaya yang
harus dibayarkan, penjualan yang semakin menurun serta semakin
bertambahnya pesaing membuat perusahaan, terutama yang bergerak di
bidang perdagangan harus bisa melakukan berbagai cara dalam
mempertahankan usahanya.

Selain itu ruang lingkup pasar yang sangat luas membuat perusahaan
harus bisa mengatur penjualannya secara merata dan maksimal, agar pasar
yang ada dapat dipertahankan, dan jika memungkinkan dapat memperluas
penjualannya.

Oleh karena itu peran akuntansi sumber daya manusia sangat


dibutuhkan dalam rangka mempertahankan keberadaan perusahaan.
Pengelolaan sumber daya manusia yang baik akan memberikan nilai tambah
bagi perusahaan, misalnya dengan memaksimalkan peran tenaga penjual
dalam memasrkan produk. Aspek ini merupakan salah satu faktor kunci yang
nantinya turut mempengaruhi keberhasilan perusahaan di dunia bisnis.
Rumusan Masalah :

Pertanyaan yang harus dijawab dalam penulisan karya ilmiah ini adalah :

1. Apa yang dimaksud dengan akuntansi sumber daya manusia dan laba
perusahaan ?
2. Apa tujuan penerapan akuntansi sumber daya manusia, serta apa
keuntungannya bagi perusahaan dagang ?
3. Bagaimana pengaruh akuntansi sumber daya manusia terhadap
pencapaian laba perusahaan dagang ?

Tujuan :

Tujuan dari penulisan karya ilmiah ini adalah :

1. Menjelaskan apa yang dimaksud dengan akuntansi sumber daya


manusia dan laba perusahaan.
2. Menjelaskan apa tujuan penerapan akuntansi sumber daya manusia,
serta apa keuntungannya bagi perusahaan dagang.
3. Menjelaskan pengaruh akuntansi sumber daya manusia terhadap
pencapaian laba perusahaan dagang.

Manfaat :

Adapun kegunaan penyusunan karya ilmiah ini adalah :

Untuk menambah pemahaman akan akuntansi sumber daya manusia,


serta memberikan tambahan pengetahuan bagi para pembaca apa yang
dimaksud dengan akuntansi sumber daya manusia dan apa keuntungan yang
didapat dalam penerapannya di dalam perusahaan. Selain itu juga dapat
membantu memahami tentang pengaruh yang diberikan akuntansi sumber
daya manusia terhadap laba yang dihasilkan.

Sedangkan bagi perusahaan tentunya agar lebih memahami dan dapat


memberikan perhatian lebih kepada sumber daya manusia, dalam
pelaksanaan aktivitas usahanya. Dalam hal ini yaitu penjualan yang dilakukan
perusahaan dagang.
Landasan Teori :

Pengertian Sumber Daya Manusia

Secara garis besar, pengertian sumber daya manusia adalah individu


yang bekerja sebagai penggerak suatu organisasi, baik institusi maupun
perusahaan dan berfungsi sebagai aset yang harus dilatih dan dikembangkan
kemampuannya.

Sedangkan menurut Gilley dan Mayeunich (2000) seperti yang


dikutip oleh Adie E. Yusuf (2014) mengartikan bahwa sumber daya manusia
(SDM) adalah orang-orang yang dikaryakan oleh organisasi.

Dengan demikian dapat ditarik kesimpulan bahwa sumber daya


manusia (SDM) merupakan tenaga kerja yang bergerak dalam suatu
organisasi yang dikembangkan kemampuannya secara terus-menerus, serta
membantu dalam menjalankan aktivitas utama organisasi tersebut.

Pengertian Akuntansi Sumber Daya Manusia

Menurut H. Memed Sueb dan Amalia Kusuma Wardini (2016:7.42)


mengutip dari definisi yang dikembangkan oleh Komite Asosiasi Akuntansi
Amerika, menyatakan bahwa “Akuntansi Sumber Daya Manusia merupakan
proses pengidentifikasian dan pengukuran data mengenai sumber daya
manusia serta pengomunikasian informasi ini kepada pihak-pihak yang
berkepentingan”.

Pengertian Perusahaan Dagang

Menurut Sugiarto (2014:5.3), perusahaan dagang adalah perusahaan


yang bergerak dibidang jual beli barang. Perusahaan ini membeli barang
dagangan yang kemudian di jual kembali dalam bentuk barang yang sama
tanpa mengolahnya terlebih dahulu. Seandainya terjadi pengolahan maka
biasanya hanya sebatas pengepakan atau pemberian kemasan dan tidak
merubah bentuk dari barang tersebut.
Pengertian Laba Perusahaan

Menurut H. Memed Sueb dan Amalia Kusuma Wardini (2014:5.19)


dalam rangkuman buku Teori Akuntansi menjelaskan bahwa “Laba
merupakan jumlah yang berasal dari pengurangan harga pokok produksi,
biaya lain dan kerugian dari penghasilan atau penghasilan operasi”.

Dengan demikian, laba perusahaan dagang berasal dari pengahasilan


operasionalnya, yaitu melakukan jual beli barang dagangan kepada
konsumen. Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi laba perusahaan
dagang dapat bersumber dari sumber daya manusia yang dipekerjakan.

Tujuan penerapan akuntansi sumber daya manusia :

1. Menyediakan informasi yang dibutuhkan manajer dalam


menggunakan sumber daya manusia secara efektif dan efesien.
2. Membantu manajemen dalam memperoleh informasi untuk
menempatkan, melatih, mengembangkan, mengkonversi,
mengevaluasi, menilai dan menghargai sumber daya manusia.
3. Sebagai alat pengukuran biaya dan nilai yang dimiliki pekerja bagi
organisasi untuk digunakan dalam pengambilan keputusan.
4. Memotivasi manajer untuk mempertimbangkan akibat pengambilan
keputusan usaha atas sumber daya manusia.

Keuntungan penerapan akuntansi sumber daya manusia bagi perusahaan :

1. Dapat menambah keunggulan bersaing perusahaan.


2. Manajemen menjadi lebih mudah dalam menentukan kebijakan
terkait sumber daya manusia di masa yang akan datang.
3. Dana yang digunakan perusahaan terkait dengan perekrutan,
pelatihan, dan pengembangan karyawan dapat terkelola dengan baik.

(jurnalapapun.blogspot.co.id/2015/08/tujuan-akuntansi-sumber-daya-
manusia.html?m=1)
Pembahasan :

Pengaruh Akuntansi Sumber Daya Manusia terhadap Pencapaian Laba


Perusahaan

Perusahaan konvensional pada umumnya selalu memandang laba


sebagai suatu hal yang penting. Hal ini karena laba merupakan salah satu
indikasi keberlangsungan usaha dari entitas itu sendiri. Pencapaian laba
memang banyak dipengaruhi oleh berbagai faktor, baik yang bersumber dari
dalam ataupun dari luar perusahaan itu sendiri.

Salah satu hal yang turut mempengaruhi pencapaian laba perusahaan


adalah sumber daya yang ada di dalamnya. Manajemen sumber daya yang
baik akan membuat perusahaan lebih mudah dalam menjalankan aktivitas
usahanya. Para pekerja yang dimiliki oleh suatu organisasi diharapkan dapat
menjadi sumber nilai tambah tersendiri. Nilai tambah yang dimaksud adalah
berupa keterampilan dan pengetahuan yang dimilikinya untuk mengubah
sumber daya organisasi lainnya untuk menghasilkan suatu produk, sehingga
dapat memberikan keuntungan bagi perusahaan.

Selain adanya sumber daya manusia yang terlatih, kerja sama tim juga
sangat dibutuhkan dalam pelaksanaan aktivitas organisasi. Walaupun jumlah
pekerja tidak seberapa, tetapi mereka dapat bekerja sama dengan baik, maka
kemungkinan besar organisasi tersebut dapat memenuhi sasaran dan target
yang ingin dicapai.

Apabila pengelolaan sumber daya sudah bagus, terlatih dan dapat


bekerja sama dengan baik, maka hal tersebut harus dilengkapi dengan
penerapan akuntansi sumber daya manusia yang bagus pula. Dengan
demikian informasi dan segala hal yang berkaitan dengan para pekerja dapat
dilaporkan secara terbuka.

Akuntansi sumber daya manusia mempunyai unsur utama, yaitu :

1. Identifikasi dan pengukuran atas modal manusia dalam bagan,


termasuk istilah-istilah yang tidak termasuk di dalamnya.
2. Penyisihan informasi secara internal dan eksternal
Proses mengidentifikasi dan mengukur sumber daya manusia dilakukan
untuk mengetahui seberapa besar nilai tambah yang dihasilkan. Penggunaan
bagan memang ditujukan agar mempermudah dalam pelaksanaan proses
tersebut. Sedangkan informasi yang disisihkan tersebut dapat berguna baik
bagi manajemen, ataupun pihak luar dalam menilai kinerja dan
perkembangan yang dicapai.

Untuk perusahaan dagang, sumber daya manusia tentunya juga


merupakan hal yang penting, karena laba yang dihasilkan juga berhubungan
dengan para pekerja. Tenaga penjual yang baik akan membuat pemasaran
perusahaan ikut meningkat. Dengan meningkatnya pasar, maka akan
meningkatkan penghasilan yang diterima perusahaan.

Di dalam menerapkan akuntansi sumber daya manusia, hal yang


paling diperhatikan adalah pemberian dan pencatatan kompensasi yang
diberikan kepada pekerja. Menurut Sri Mulyani (2016:5.8) manajemen
kompensasi yang baik akan membuat perusahaan dapat mempertahankan
para personilnya, sehingga dapat menekan biaya yang mungkin harus
dikeluarkan jika ada pekerja yang keluar atau diganti.

Untuk melaksanakan manajemen kompensasi yang baik kita tidak


dapat memberlakukan kriteria yang sama untuk semua pekerja. Seperti yang
dikemukakan Yun Iswanto (2014:6.6) bahwa “Pada dasarnya sistem
kompensasi tidak dapat ditetapkan secara absolut. Artinya, kompensasi tidak
dapat dirancang dengan kriteria tunggal untuk seluruh bangsa atau seluruh
dunia. Oleh karena itu, kompensasi untuk masing-masing individu dibuat
relatif dengan kompensasi orang lain.”

Selain dari segi biaya yang dihasilkan, sumber daya manusia tentunya
juga mempunyai nilai bagi perusahaan. Tentunya karena nilai tambah inilah
perusahaan harus mengelola sumber daya manusia dengan sebaik-baiknya
agar dapat bermanfaat secara maksimal.

Artinya seiring dengan berjalannya waktu perusahaan pasti akan


mendapat nilai tambah dari sumber daya yang digunakan. Nilai tambah
tersebut dapat berupa jasa yang mereka berikan, ide-ide yang disumbangkan,
dan lain sebagainya.

Apabila dikaitkan dengan produk yang dijual, maka akuntansi sumber


daya manusia memiliki kaitan yang sangat erat. Dalam perusahaan dagang
para pekerja, terutama bagian penjualan merupakan pihak yang berhubungan
langsung dengan konsumen, hal ini akan mempengaruhi keputusan konsumen
nantinya apakah akan membeli atau tidak. Hal tersebut juga akan
mempengaruhi pencapaian laba perusahaan di akhir periode.

Kesimpulan :

1. Akuntansi sumber daya manusia termasuk aspek yang penting bagi


perusahaan, karena turut mempengaruhi laba, keberlangsungan usaha,
serta tingkat keberhasilan penjualan produk oleh perusahaan.
2. Akuntansi sumber daya manusia merupakan salah satu faktor yang
dapat menambah keunggulan bersaing, serta dapat mempertahankan
pasar yang dimiliki oleh suatu perusahaan.
3. Penerapan akuntansi sumber daya yang baik akan memberikan
pengaruh yang baik pula bagi perusahaan dan pihak terkait, begitu
juga sebaliknya.

Saran :

1. Perusahaan harus selalu menerapkan akuntansi sumber daya yang


baik, dalam rangka mempertahankan pasar serta keberlangsungan
usahanya.
2. Akuntansi sumber daya manusia sebaiknya diterapkan oleh semua
perusahaan, mengingat perannya yang sangat penting bagi perusahaan
itu sendiri.
3. Perusahaan harus memanfaatkan sumber daya manusia yang ada
dengan bijaksana dan sebaik-baiknya, agar kedua belah pihak baik
pekerja maupun manajemen saling mendapat keuntungan.
DAFTAR PUSTAKA

Iswanto, Yun. (2014). Manajemen Sumber Daya Manusia. Tanggerang


Selatan: Universitas Terbuka.

Mulyani, Sri. (2015). Sistem Pengendalian Manajemen. Jakarta: Unversitas


Terbuka.

Sueb, Memed, dan Amalia Kusuma Wardini. (2014). Teori Akuntansi.


Jakarta: Universitas Terbuka.

Sugiarto. (2014). Pengantar Akuntansi. Tanggerang Selatan: Universitas


Terbuka.

Yusuf, Adie E. (2014). Pengembangan SDM. Tanggerang Selatan:


Universitas Terbuka.

jurnalapapun.blogspot.co.id/2015/08/tujuan-akuntansi-sumber-daya-
manusia.html?m=1, diakses tanggal 17 Maret 2017, pukul 15:10

Anda mungkin juga menyukai