Anda di halaman 1dari 8

PEMERINTAH KABUPATEN GIANYAR

DINAS KESEHATAN
UPT. KESMAS BLAHBATUH I
Jln. Raya Keramas, Kec. Blahbatuh,
Gianyar
Telp. (0361) 952069

Nomor : 440/ /Pusk Keramas, 5 April 2019


Lampiran :- Kepada
Perihal : Undangan Praminilok Yth. Seluruh Pemegang Program UKM
Di
Tempat

Dengan hormat,
Berkenaan dengan akan dilaksanakannya kegiatan Praminilokakarya
Puskesmas tahun 2019, maka Bersama ini diinformasikan bahwa akan
dilaksanakan Praminilokakarya pada:
Hari : Sabtu
Tanggal : 6 April 2019
Waktu : 11.00 wita s/d 14.00 wita
Tempat : Ruang Pertemua UPT Kesmas Blahbatuh I

Demikian surat ini disampaikan, atas perhatian dan kerja samanya diucapkan
terima kasih.

Penanggung Jawab UKM

Ns. Novianti Dyah Susanti,S.Kep


NIP. 19821104 200801 2 013
PEMERINTAH KABUPATEN GIANYAR
DINAS KESEHATAN
UPT. KESMAS BLAHBATUH I
Jln. Raya Keramas, Kec. Blahbatuh,
Gianyar
Telp. (0361) 952069

PRALOKAKARYA MINI BULAN RUTIN

UPT KESMAS BLAHBATUH I

6 APRIL 2019

1. Persiapan Pelaksanaan
a. Pertemuan Penanggung Jawab UKM dengan seluruh pemegang program di
UKM bahwa puskesmas akan melaksanaakan Pralokakarya Mini.
Pertemuan dilaksanakan di Ruang Pertemuan UPT Kemas Blahbatuh I
dengan hasil;
Menyepakati tanggal dan waktu pelaksanaan Pralokakarya Mini bulan
pertama Puskesmas.
b. Pembagian tugas pada pelaksanaan PraLokakarya Mini
- Novianti Dyah Susanti : Penanggung Jawab
- Dewa Ayu Mira : Notulen
- Gst Ayu Daivisvetha Rnaya : pembuatan surat undangan
- Kadek Wiwin Wiradi Putra : sound system, LCD, AC
- Ni Nyoman Astiniwati : persiapan tempat, menyediakan kursi
secukupnya, meja sesuai dengan ruang rapat (semua bertatap muka)

2. Hari Pelaksanaan :

Hari/Tanggal : Kamis, 5 September 2019


Waktu : 11.00 wita s/d 14.00 wita
Tempat : Ruang Pertemua UPT Kesmas Blahbatuh I
Peserta rapat terdiri dari :
a. PJ UKM
b. Seluruh pemegang program UKM
PELAKSANAAN

1. Dasar : Surat Undangan Nomor : 440/ /Pusk/2019


1. Tujuan Rapat : PraLokakarya Mini Bulanan Rutin
2. Tempat : Ruang Rapat UPT. Kesmas Blahbatuh I
3. Susunan Acara
1. Pembukaan PJ UKM UPT. Kesmas Blahbatuh I
1. Pengenalan Kebijakan baru
2. Inventarisasi kegiatan bulan lalu
3. Permasalahan, Analisa Masalah dan Rencana Tindak Lanjut
4. Penyusunan RPK bulan Oktober 2019 dan pembagian tugas
5. Kesepakatan pelaksanaan RPK Oktober 2019
6. Penutup
Pembukaan oleh PJ UKM UPT Kesmas Blahbatuh 1
Ucapan puji syukur terselenggaranya Pralokakarya mini Puskesmas, dan ucapan
terima kasih atas kehadiran peserta.
 Pada bulan September akan diadakan pemberian Vaksin HVP pada siswa
kels 7 di wilayah kerja puskesmas, untuk pemegang program yang terkait
agar mempersiapan segala SAPRAS yang diperlukan, dan berkoordinasi
dengan Dinas Kesehatan untuk penyediaan vaksin HVP
 Untuk semua kegiatan inovasi puskesmas, Lindung Sidul, Gertak cepat, Poli
Sehat agar segera membuat KAK kegiatan serta monitoring kegiatan secara
berkala untuk mengevaluasi keefektifan inovasi.
Inventarisasi kegiatan bulan lalu
a. Evaluasi kinerja UKM bulan Agustus 2019 berdasarkan 12 Indikator SPM
tahun 2019
Indikator Tar Sasar Bulan Lalu Bulan ini Komulatif Kesenj
angan
get an
Jml % Jml % Jml % (%)
(%)
Ibu hamil 100 573 247 43.11 42 7.33 289 50.44 16.22

mendapatkan
Pelayanan
Kesehatan
antenatal sesuai
standar
Ibu Bersalin 100 547 264 48.26 27 4.94 291 53.20 13.46

nendapatkan
pelayanan
sesuai standar
Bayi baru lahir 100 521 257 49.33 30 5.76 287 55.09 11.57

mendapat
jaminan
kesehatan
sesuai standar
Indikator Tar Sasar Bulan Lalu Bulan ini Komulatif Kesenj
angan
get an
Jml % Jml % Jml % (%)
(%)
Balita 100 2602 1206 46.35 162 6.23 1368 52.57 14.09

mendapatkan
pelayanan
kesehatan
sesuai standar
Anak pada usia 100 840 0 0 684 81.43 684 81.43

pendidikan
dasar
mendapatkan
skrining
kesehatan
sesuai standar
WNI Usia 15 – 100 19450 1427 7.33 203 1.04 1630 8.38 58.28

59 th
mendapatkan
skrining
kesehatan
sesuai standar
WNI Usia > 60 th 100 4007 1645 41.05 190 4.74 1835 45.79 20.87

mendapatkan
skrining
kesehatan
sesuai standar
Penderita 100 7734 1171 15.14 203 2.62 1374 17.77 48.89

Hipertensi
mendapatkan
pelayanan
kesehatan
sesuai standar
Penderita DM 100 447 334 74.72 6 1.34 340 76.06

mendapatkan
pelayanan
kesehatan
sesuai standar

Orang dengan 100 101 54 53.47 54 53.47 54 53.47 13.19

ODGJ
Indikator Tar Sasar Bulan Lalu Bulan ini Komulatif Kesenj
angan
get an
Jml % Jml % Jml % (%)
(%)
mendapatkan
pelayanan
kesehatan
sesuai standar
Terduga TB 100 72 42 58.33 6 8.33 48 66.67

mendapatkan
pelayanan
kesehatan
sesuai standar
Orang dengan 100 661 354 53.56 51 7.72 405 61.27 5.39

resiko terinfeksi
HIV ( Ibu
Hamil, Pasien
TB, Pasien IMS,
pengguna
napza,)
mendapatkan
pemeriksaan HIV
ssi standar

Permasalahan, Analisa Masalah dan Rencana Tindak Lanjut


Permasalahan
 Program KIA dengan 3 indikator Standar Pelayanan Minimal yaitu Ibu
hamil mendapatkan pelayanan kesehatan antenatal (Cakupan
kunjungan ibu hamil K4 yaitu 50.44% terdapat kesenjangan 16.22%,
sedangkan 2 indikator lainnya yaitu ibu bersalin yang mendapatkan
pelayanan bersalin sesuai dengan standar (53.20%) dan bayi baru lahir
mendapatkan jaminan kesehatan sesuai dengan standar (55.09%),
terdapat kesenjangan 13.46% dan 11.57%
 Program kesehatan anak dengan indikator balita mendapatkan
jaminan kesehatan sesuai dengan standar 52.57% terdapat
kesenjangan 14.09%
 Program UKS dengan indikator anak pada usia pendidikan
mendapatkan skrening sesuai standar 81.43 Sudah mencapai standar
.
 Untuk program PTM yang didalamnya tercakup 3 indikator, skrening
dari usia 15-59 tahun (8.38%) belum mencapai target terdapat
kesenjangan 58.28%, indikator penderita hipertensi mendapatkan
pelayanan kesehatan sesuai dengan standar (17.77%) terdapat
kesenjangan 48.89%
 Indikator WNI usia >60 th mendapatkan skrening sesuai standar 45.79
% terdapat kesenjangan 20.87 %
 Indikator ODGJ yang mendapatkan pelayanan sesuai standar
capaiannya 53.47% masih ada kesenjangan 13.19%
Analisa Masalah
 Program KIA, adanya indikator K4 yang belum mencapai target
disebabkan karena pendataan ibu hamil yang belum mencapai target
dan tingkat pengetahuan ibu hamil tentang pentingnya pemeriksaan
kehamilan minimal 4 kali masih rendah, serta adanya istilah
kehamilan disembunyikan sebelum berusia 3 bulan , Cakupan K4
yang belum mencapai target mempengaruhi cakupan ibu bersalin dan
cakupan bayi baru lahir
 Program anak, adanya indikator yang belum mencapai target
disebabkan balita yang tidak datang ke posyandu karena ada yang
tinggal di luar wilayah, kesibukan orangtua dan adanya balita yang
sudah bersekolah PAUD di sekolah luar wilayah, masih kurangnya
media yang menarik balita seperti lagu anak – anak dan mainan anak.
 Untuk program PTM termasuk hipertensi , sudah terjadi peningkatan
capaian kinerja melalui ‘GERTAK CEPAT” dan POLI SEHAT. Target
yang belum tercapai disebabkan karena kumulatif cakupan
sebelumnya yang rendah serta target sasaran yang sangat tinggi,
sasaran ke posbindu yang kurang .
 WNI usia 15 th s/d 59 th dan WNI usia >60 th mendapatkan skrening
sesuai dengan standar masih belum mencapai target karena sasaran
target masih belum ada kesepakan dari data sebelumnya yang
menggunakan sasaran pusdatin dirubah dengan menggunakan data
riskesdas 2018, selain itu sasaran yang datang juga sedikit.
 Capaian ODGJ masih belum mencapai target karena adanya
penambahan jumlah sasaran berdasarkan data Riskesdas 2018.
Rencana Tindak Lanjut
1. KIA mengadakan penyuluhan selain individu juga dilakukan secara
berkelompok berintegrasi dengan Promkes tentang pentingnya
pemeriksaan kehamilan selama kehamilan minimal 4 kali, tanda
bahaya kehamilan dan perawatan kehamilan.
Menambah/melaksanakan kelas ibu di desa lainnya, MOU dengan
praktisi swasta dan melaksanakan refreshing kader.
2. Anak, kerjasama dengan LP/LS untuk memberikan edukasi kepada
orangtua tentang pentingnya pemantauan pertumbuhan dan
perkembangan balita salah satunya melalui posyandu,
meningkatkan koordinasi dengan pendamping posyandu,
melakukan pendekatan dengan toma tentang pengadaan media yang
menarik di posyandu, swepping pada balita yang memasuki usia
SDIDTK atau kunjungan rumah pada balita yang tidak datang ke
posyandu.
3. PTM (Skrining HT,DM, WNI > 60 th/lansia, WNI 15 th – 59 th),
melaksanakan kegiatan secara berkala yang berkolaborasi dengan
lintas sector dan lintas program sesuai dengan jadwal yang telah
ditetapkan, penyuluhan untuk memberikan edukasi pada
masyarakat tentang pentingnya skrening faktor risiko PTM dan
pentingnya pengobatan teratur pada penderita hipertensi untuk
menurunkan angka kesakitan dan komplikasi akibat PTM (GERTAK
CEPAT dan POLI SEHAT)
4. Berkoordinasi dengan lintas program untuk segera membuat SPJ
kegiatan, sehingga dapat segera mengajukan SPJ ke bagian
keuangan PEMDA
5. Orang dengan gangguan jiwa berat, perlunya kerjasama lintas
sektor untuk memberi edukasi kepada masyarakat tentang
kesehatan jiwa dan segera melaporkan jika ditemukan kasus
pasung.
Kesepakatan pelaksanaan RPK Juli 2019
 Melaksanakan RPK Juli 2019 sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan
 Selalu melakukan komunikasi dan koordinasi dalam melaksanakan
kegiatan termasuk jika ada perubahan jadwal kegiatan
 Melakukan monitoring , evaluasi dan pelaporan tepat waktu.
 Integritas yang tinggi dalam melakukan pelayanan dan bermutu

Penutup
Dengan telah berakhirnya pelaksanaan PraLokakarya Mini Bulanan Rutin
ini diharapkan selalu terjalin kerjasama baik lintas program maupun lintas
sektoral, sehingga target yang diharapkan bisa tercapai.
Penanggung Jawab UKM

Ns. Novianti Dyah Susanti,S.Kep


NIP 19821104 200801 2 013

Anda mungkin juga menyukai