Nyeri akut selasa, 09.00 1. Mengobservasi reaksi nonverbal dari ketidaknyamanan. Selasa, 07 Selasa 2020. Jam 13.45
07 Hasil: Wajah klien meringis wita
Januari 2. Melakukan pengkajian nyeri secara komprehensif termasuk
S : Pasien mengatakan masih nyeri
2020 09.15 lokasi, karakterisitik, durasi, frekuensi, kualitas dan faktor
pada perut, nyeri yang dirasakan
presipitasi.
seperti benda tumpul yang datang Mariani
Hasil : Pasien mengatakan masih nyeri pada daerah perut,
hilang timbul
nyeri yang dirasakan seperti benda tumpul yang datang
hilang timbul dengan skala 4 (sedang). O : Skala nyeri 3 (sedang). Tanda –
3. Mengajarkan teknik non farmakologis : teknik relaksasi tanda vital : TD : 120/80
napas dalam. mmHg, nadi :63x/menit,
09.35 Hasil: Klien diajarkan teknik relaksasi napas dalam dengan pernapasan : 18 x/menit, suhu :
cara menarik napas lewat hidung dan hembuskan perlaha- 37,5oC
lahan lewat mulut A : nyeri akut belum teratasi
4. Melakukan pemeriksaan vital sign
P : Lanjutkan intervensi
Hasil : TD : 120/80 mmHg, nadi :63 x/menit, pernapasan :
12.40 18 x/menit, suhu : 37,5oC
5. Penatalaksanaan pemberian obat analgetik 1. Lakukan pengkajian nyeri
Hasil: ketorolac 30 mg/12 jam secara komprehensif
13.00 termasuk lokasi,
karakterisitik, durasi,
frekuensi, kualitas dan
faktor presipitasi.
2. Anjurkan teknik non
farmakologis: teknik
relaksasi napas dalam.
3. Berikan posisi yang nyaman
4. Pemberian medikasi