lintas yang diperlukan adalah jenis sumbu dan distribusi beban serta jumlah repetisi masing-masing jenis sumbu/kombinasi beban yang diperkirakan selama umur rencana.
Dari data yang telah diperoleh dan hasil survei yang telah dilakukan diketahui data parameter perencanaan adalah sebagai berikut :
· CBR tanah dasar = 2.00%
· CBR efektif = 7.00%
· Kuat tarik lentur (fcf) = 3.5 Mpa
· Bahan pondasi bawah = Campuran beton kurus
· Mutu Baja Tulangan = BJTP 40
· Keefisien gesek antara pelat beton dengan pondasi (µ) = 1.3
· Bahu Jalan = Ya (Beton)
· Ruji (dowel) = Ya
· Data Lalu Lintas Harian Rata-rata tahun 2013
- Mobil Penumpang = 100 kendaraan / hari
- Bus = 50 kendaraan / hari
- Truk 2 As kecil = 50 kendaraan / hari
- Truk 2 As besar = 25 kendaraan / hari
- Truk 3 As = 20 kendaraan / hari
- Truk gandeng = 10 kendaraan / hari
- Pertumbuhan Lalu Lintas (i) = 5% per tahun
- Umur Rencana (UR) = 10 tahun
Direncanakan perkerasan kaku untuk jalan 1 Lajur 2 arah
Jenis perkerasan = Beton
Jenis bahu = Beton
Faktor keamanan beban = 1.2
Jenis & tebal lapis pondasi = 10 cm Lean concrete
Tebal taksiran pelat beton = 20 cm
Jumlah Sumbu Kendaraan niaga (JSKN) selama umur rencana =10 tahun
R = ( 1 + i )UR - 1
i
R = 1 + 5% 10 - 1
5%
R = 12.58
Tabel 3. Jumlah Lajur berdasarkan lebar perkerasan dan koefisien distribusi ( C ) Kendaraan Niaga pada lajur rencana
Lebar perkerasan Jumlah Lajur Koefisien distribusi
(Lp) (nl) 1 Arah 2 Arah
Lp < 5.5 m 1 1 1
5.50 m <= Lp < 8,25 m 2 0.7 0.5
8,25 m <= Lp < 11,25 m 3 0.5 0.475
11.23 m <= Lp <15 m 4 - 0.45
15 m <= Lp <18.75 m 5 - 0.425
18.75 m <= Lp <22 m 6 - 0.4