Print Alfan PDF

Bidang Infrastruktur
Lapangan Sakti Lodaya: Lapangan

Sepak Bola Bertaraf Internasional
Desa Cisayong Kecamatan Cisayong Kabupaten Tasikmalaya
Provinsi Jawa Barat
Ringkasan hujan maka banyak air pembangunan Lapang Sepak
D
yang menggenangi lapang Bola setandar Internasional.
esa Cisayong memiliki
tersebut. § Pada tahun 2018 pemerintah
luas wilayah lebih kurang
desa melalui Musrenbang
6 Km. Pada tahun 1970
Inovasi Desa bersepakan untuk
terjadi pemekaran
melaksanakan Pembangunan
menjadi 2 desa yaitu Cisayong Dengan pembangunan Lapang
di Satu k pembangunan
sebagai Desa Induk dan Santana Bola Sak Lodaya yang bertarap Sorga Desa yaitu Lapang Bola
mekar sebagai desa Pemekaran, Internasional dengan teknologi Sak Lodaya menggunakan
salahsatu sebab terjadinya yang memadai dan penanaman Dana Desa dua tahun
pemekaran tersebut diantara rumput Zoysia matrella, maka Anggaran (TA 2018 dan 2019).
karena banyaknya penduduk satu memnjadi kebanggan tersendiri § Pemerintah desa
desa maka terjadi 6 kepala dusun bagi kami dikarenakan lapang menyampaikan bahwa
waktu itu masih bernama Punduh tersebut terlihat indah dan Sarana Olah Raga Lapang
(Dusun). nyaman. bola Sak lodaya bersekala
Internasional bisa digunakan
sebagai des nasi wisata Olah
Latar Belakang Proses Raga, serta sebagai tempat
§ Lapang Sepak Bola yang jauh § Pemerintah desa Cisayong pengembangan pendidikan
dari memenuhi Standar baik menggali potensi sumber Olah Raga dan sarana event
ukuran maupun keadaan daya alam dan keindahan tournament bersecala
lapang yang miring dan dak desa melalui potensi yang ada local Nasional maupun
rata; § Pemerintah desa berfikir internasional.
§ Jika lapang tersebut dipakai supaya pembangunan dalam
terutama ke ka turun bidang Infrastruktur yaitu
2 Dokumen Pemberdayaan Inovasi Desa • Bursa Inovasi Desa

Hasil
§ Desa Cisayong memiliki
des nasi wisata Olah Raga
berbasis Olah Raga yang
berguna untuk sarana
pembinaan Calon atlit sepak
bola juga mampu menarik
wisatawan / pengunjung
domes k, termasuk
para pejabat kabupaten
maupun Pusat.
§ Desa Cisayong memiliki
Sarana Olah Raga berbentuk
Lapang Sepak Bola sak
Lodaya Cisayong yang mul
fungsi, selain itu Desa
Cisayong mempunyai juga
Saung Botram Bio Tirta Sak
Lodaya Kuliner Kakap Merah
dan Udang dengan Pasakan
yang Khas bisa digunakan
sebagai pelengkap dan
sebagai tempat Is rahat dan
Makan.
Pembelajaran
Satu gagasan yang krea f
ternyata dak hanya mampu
menjawab satu persoalan
sosial saja, melainkan turut
mengurai persoalan yang lainnya. Rekomendasi
Pembangunan jalan dengan Kontak Informasi
§ Pemerintah desa dan
Hot mik menuju lapang Sepak masyarakat perlu menjaga § Kepala Desa:
Bola Sak Lodaya. Selain itu bias sumber daya alam secara Yudi Cahyudin,
membuka lapangan pekerjaan berkelanjutan serta
HP : 0812 2327 0844
dengan adanya Area Parkir juga pengelolaan dan penanganan
§ Ketua BPD :
Kios kios makanan maupun Sarana Olah Raga berupa
Pakaian dan Alat-alat Olah raga. Lapang Sepak Bola Sak Reno Sundara,
Lodaya. Sehingga dapat HP : 0821 2749 1901
berkontribusi dalam § Kepala Unit Pengelola Lapang:
Pendapatan Aslli Desa Dian Daryana,
(PADes). HP : 0853 1819 0692
§ Sebagai des nasi wisata Olah
Raga perlu disediakan sarana
dan prasarana penunjang
Homestay maupun Kuliner
yang Khas untuk menarik
minat pengunjung.
§ Perlu dukungan Instansi
pemerintah setempat terkait
untuk pengembangan lebih
lanjut.
Sorga Desa Melana: Integrasi

Raga Desa Budaya Taman Baca
dan PAUD
Desa Melana Kecamatan Sokan Kabupaten Melawo
Provinsi Kalimantan Barat
Ringkasan berhasil mengundang pengunjung
P
emerintah Desa Melana, dari berbagai desa sekitar. Selain
Kecamatan Sokan, itu, keberadaan sarana olahraga
Kabupaten Melawi, tersebut juga ikut mengundang
Provinsi Kalimantan Barat banyak pengunjung bila ada
membangun sarana olahraga pegelaran iven olahraga antar
berupa lapangan bola volly dan desa dan kecamatan, termasuk
lapangan bola kaki yang terpusat kegiatan pentas seni budaya dan
di satu lokasi. Uniknya, sarana taman baca masayarakat yang
olahraga tersebut diintegrasikan memberikan manfaat terhadap
dengan beberapa pembangunan masyarakat dan pendapatan desa.
infrastruktur lainnya, seper
gedung seni budaya, taman baca Latar Belakang
masyarakat, PAUD. § Minat dan perha an warga
Alhasil, kawasan tersebut kini Desa Melana terhadap
mendukung perkembangan olahraga cukup besar.
potensi generasi muda di desa § Belum tersedia sarana
di bidang olah raga, sekaligus olahraga desa untuk

mendukung perkembangan § Pembangunan tribun Pembelajaran

potensi generasi muda di lapangan volly pada tahun § Pembangunan infrastruktur
desa di bidang olah raga. 2018 sebesar desa yang terencana dan
§ Sarana olahraga yang § Pembangunan Taman Baca tertata dengan baik akan
terintegrasi dengan gedung Masyarakat dan Gedung Seni memberikan hasil yang
seni budaya, taman baca dan Budaya di kawasan sorga op mal bagi perkembangan
PAUD. desa pada tahun 2018 Rp. masyarakat desa, baik dari
§ Untuk menarik masyarakat 215.000.000 segi ekonomi maupun
luar berkunjung ke desa pengembangan sumber daya
Melana Hasil manusia.
§ Warga memiliki alterna f
Inovasi sarana olahraga (sepak Rekomendasi
Pembangunan sarana olahraga bola dan bola voly) yang § Lebih sering mengadakan
terintegrasi dengan gedung tournamen olahraga untuk
yang integrasikan dengan
seni budaya, taman baca dan mempromosikan sorga Desa
beberapa fasilitas dalam satu
PAUD. Melana, termasuk gelaran
kawasan terpusat, seper
§ Meningkatnya ak vitas pentas seni dan budaya.
pembangunan gedung seni
olahraga berupa pertandingan § Membangun kios-kios
budaya, taman bacaan olahraga antar desa permanen yang dapat
masyarakat, PAUD dan warung- disewakan kepada masyarakat
§ Meningkatnya kunjungan
warung. masyarakat dari berbagai yang berjualan.
ProsesPembangunan sarana desa dan luar kecamatan
olahraga dimulai pada tahun sokan ke Desa Melana Kontak Informasi
2015 hingga tahun 2018 melalui § Meningkatnya par sipasi § Irwansyah (Kades)
Musyawarah Desa dan didanai desa-desa lain dalam No. Hp. 08125870133
secara bertahap. pelaksanaan turnamen
olahraga di Desa Melana. § Rupijo A.Ma (Ketua Olahraga)
§ Pada tahun 2016 No. Hp. 082351030330
Pembangunan Tribun § Pendapatan masyarakat Desa
Melana yang berjualan di § Suandi (Tokoh Masyarakat)
Lapangan Sepakbola No. Hp. 082251265974
§ Pembangunan lapangan kawasan sorga Desa Melana
volly dan gedung PAUD pada pun meningkat dengan
tahun 2017 sebesar Rp. dibukanya warung-warung di
3.15.000.000 kawasan sorga Desa Melana.
Dokumen Pemberdayaan Inovasi Desa • Bursa Inovasi Desa 11

Pembangunan Alun-Alun Desa

Sebagai Wujud inovasi
Kegiatan Masyarakat
Desa Menjing Kecamatan Jenawi Kabupaten Karanganyar
Provinsi Jawa Tengah
Ringkasan pedesaan. Mayoritas penduduk Karanganyar dari arah Sragen

Desa Menjing berprofesi sebagai bagian Timur. Pada ap akhir
D
esa Menjing berinovasi petani, buruh tani, pedagang pekan dan hari libur nasional,
dengan membangun kecil, buruh bangunan, tukang para wisatawan lokal dari Sragen,
alun-alun Desa sebagai kayu, dan tukang batu. Sebagian Ngawi, Purwodadi, Blora, Pa ,
pusat kegiatan ekonomi dari mereka ada yang berprofesi Kudus dan Demak melewa
dan non ekonomi. Pembangunan sebagai karyawan swasta dan Desa Menjing. Mereka menuju
alun-alun Desa ini didasarkan hanya beberapa orang saja yang kawasan wisata di Kecamatan
pada analisis geografis Desa berprofesi sebagai pegawai negeri Ngargoyoso dan Kecamatan
terhadap potensi ekonomi sipil. Tawangmangu.
kawasan di bidang pariwisata.
Dengan rata-rata pendapatan Keuntungan letak geografis
Inovasi pun dilakukan bukan
penduduk yang kecil, Pemerintah ini dimanfaatkan dengan
dengan dengan membeli lahan,
Desa terus berusaha menciptakan membangun alun-alun
melainkan dengan memindahkan
inovasi infrastruktur untuk Desa sebagai pusat kegiatan
kantor Desa ke arah belakang
mendorong kesejahteraan masyarakat. Keputusan pun
sehingga menghasilkan tanah
bagi warganya. Ide itu pun diambil, pada tahun 2016,
lapang di depan kantor Desa.
ditemukan dengan menyadari Pemerintah Desa Menjing
bahwa Kabupaten Karanganyar memindahkan lokasi kantor
Latar Belakang memiliki potensi besar di bidang Desa ke arah belakang sehingga
Desa Menjing berlokasi di wisata sejarah dan wisata alam. memiliki tanah lapang seluas
Kecamatan Jenawi, Kabupaten Desa Menjing harus mengambil 70 x 22 meter di depan kantor
Karanganyar, dengan jumlah manfaat dari hal tersebut. Desa. Pada akhir tahun 2017
penduduk kurang lebih 2450 Pemetaan pun dilanjutkan, dilakukan pekerjaan tahap II
jiwa. Posisi Desa di sebelah utara letak geografis Desa Menjing yaitu penataan kios Desa dan
lereng Gunung Lawu dengan adalah pintu masuk Kabupaten bangunan kantor Desa serta
kultur masyarakat agraris- gedung balai Desa. Hingga saat

ini, tanah lapang/alun-alun

tersebut telah mencapai 50%
rencana pembangunan dan telah
dimanfaatkan oleh masyarakat
untuk kegiatan olahraga.
Inovasi
§ Rencana pembangunan
alun-alun Desa didasarkan
pada analisis geografis Desa
terhadap potensi ekonomi
wisata kawasan.
§ Pembangunan alun-alun Desa dan warga masyarakat. pendapatan asli Desa (PADes)
dilakukan dengan merubah secara berkelanjutan.
tata letak kantor Desa ke Hasil
belakang sehingga memiliki Rekomendasi
tanah lapang seluas 70 X 22 § Terbangunnya pusat kegiatan
meter di depan kantor Desa. masyarakat non ekonomi § Untuk mengejar target
seper sarana olahraga, pembangunan alun-alun
§ Pemanfaatan alun-alun Desa taman bermain & edukasi Desa, sebaiknya Pemerintah
bersifat terintegrasi, sebagai serta pusat pagelaran seni Desa membangun komunikasi
pusat kegiatan masyarakat budaya. dengan berbagai pihak, baik
yang bersifat ekonomi Supra Desa maupun pihak
maupun non ekonomi. § Terbangunnya pusat kegiatan
ekonomi masyarakat seper ke ga.
pusat kuliner dan kegiatan § Perlunya dilakukan pela han
Proses UMKM. dan pembinaan usaha
§ Pembangunan telah dimulai kecil menengah kepada
sejak tahun 2016 dan masih masyarakat Desa agar
Pembelajaran
mencapai 50% dari target adanya infrastruktur tersebut
rencana pembangunan. § Pembangunan inovasi seiring dengan tumbuhnya
infrastruktur Desa yang kewirausahaan di masyarakat.
§ Pembangunan alun-alun Desa dimaksudkan sebagai
Menjing menggunakan Dana strategi peningkatan
§ Promosi alun-alun Desa
Desa, bantuan keuangan sebagai pusat kegiatan
ekonomi masyarakat perlu
Kabupaten Karanganyar dan masyarakat dapat dilakukan
memperha kan analisa
bantuan Pihak ke-3 dengan memperbanyak
ekonomi kawasan.
§ Pelaku pembangunan kegiatan seni budaya
§ Pembangunan inovasi dan lainnya serta dengan
alun-alun Desa ini adalah infrastruktur dapat dilakukan
Pemerintah Desa, BUMDesa, memanfaatkan sosial media.
dengan olah tata ruang yang
sudah dimiliki Desa.
§ Pembangunan alun-alun Desa
Kontak Informasi
akan memiliki nilai manfaat § AGUS SUTRISNO (Kepala Desa
lebih bila dibuat secara Menjing) HP: 085702514074
terintegrasi antara kegiatan § FAJAR BAYU SR (Kaur.
ekonomi dan non ekonomi. Perencanaan Desa) HP:
§ Pembangunan alun-alun 085726726758
Desa sebagai pusat kegiatan § PARNO (Koordinator TPID Kec.
ekonomi maupun non Jenawi) HP. 082322405433
ekonomi akan memberikan

Sarana Olah Raga

Desa (Sorga Desa)
Desa Batu Kuning, Kecamatan Pasar Manna,
Bengkulu Selatan
Ringkasan yang memadai bakal menyedot Inovasi
D
esa Batu Kuning dana yang cukup besar, itulah Setelah menerima masukan
merupakan salah satu yang membuat perkara olahraga dan saran dari warga desa
desa yang berada dalam sering dilupakan masyarakat batu kuning, maka kepala desa
wilayah Kecamatan desa. Padahal olahraga sangat berinisia f untuk membangun
Pasar Manna, Kabupaten mendukung berbagai hal menjadi lapangan desa sebagai sarana
Bengkulu Selatan, Provinsi posi f karena olahraga langsung olahraga dan wadah berkumpul
Bengkulu. Jumlah penduduk berpengaruh pada kesehatan masyarakat desa. sehingga dapat
Desa Batu Kuning sebanyak warga. mempererat tali silaturahmi
624 jiwa. Mayoritas penduduk terutama bidang olahraga.
Desa Batu Kuning bermata Latar Belakang Manfaat dari pembangunan
pencaharian disektor pertanian § Desa Batu Kuning belum Sarana Olahraga Desa ini adalah :
dan perkebunan sebanyak 120 memiliki Lapangan sebagai § Masyarakat desa khususnya
melipu pertanian padi dan sarana penyaluran minat dan pemuda dan pemudi dapat
palawija, perdagangan sebanyak bakat masyarakat, khususnya menyalurkan minat dan bakat
26 dan jumlah ASN sebanyak 54 pemuda dan pemudi di dalam bidang kepemudaan
karenakan biaya sarana dan olahraga untuk mengisi
orang. Desa Batu Kuning saat
olahraga yang memadai waktu luang.
ini dipimpin oleh Kepala Desa membutuhkan biaya yang
yang bernama Elen Sus ana. sangat besar. § Dengan adanya Sarana
Pembangunan infrastruktur Olahraga Desa yang
§ Masyarakat Desa Batu Kuning menarik diharapkan akan
dan sarana olahraga pada yang ingin berolahraga
anggaran 2019 mendatang akan meminimalisir kenakalan
harus menyewa atau pergi remaja karena baik remaja
diarahkan dan diselaraskan ke tempat pusat olahraga di maupun masyarakat `desa
dengan visi misi Bengkulu luar desa dikarenakan sarana sudah mempunyai wadah
Selatan EMAS, hal ini sangat olahraga yang masih minim untuk penyaluran kegiatan-
mendukung sarana prasarana dan menjadi permasalahan kegiatan posi f
yang berkaitan dengan olahraga, yang sangat jarang di bahas.
§ Olahraga adalah kegiatan
Olahraga bagi warga desa masih § Masih sulitnya akses untuk universal, ar nya olahraga
menjadi salah satu kegiatan wadah bersilaturrahmi adalah kegiatan yang bisa
antar pemuda dan pemudi menyatukan seluruh warga
mewah, apalagi dengan sarana
desa. Masyarakat Bersifat desa. Coba saja ingat jika
yang memadai. Sebab selain
individualis dan dak ada pertandingan bola antar
kesibukan mengurus sawah dan berinteraksi sebagai mahluk
mencari penghidupan ekonomi, desa, bukankah semua orang
social sehingga masih ada berbondong-bondong ke
sebagian besar sarana olahraga jarak dan sekat komunikasi di lapangan desa dan menikma
antara pemuda.

Kuning § Semangat persatuan yang

§ Masyarakat Desa menjadi program pemerintah
di bangun pada warga desa
Dalam skala yang lebih besar,
Hasil menjadikan kegiatan yang
Dilaksanakannnya pembangunan menghasilkan uang, seper
lapangan sebagai sarana banyakya lapangan futsal
olahraga desa pada tahun 2018 berbayar, dan jika ada Lomba
dengan melibatkan peran serta atau kompe si antar desa,
masyarakat melalui sistem § Kegiatan olahraga melalui
Padat Karya Tunai dimana program sarana ini bisa
masyarakat sebagai pekerja yang melahirkan atlit-atlit besar
yang berjaya mengharumkan
mendapatkan upah yang layak.
nama bangsa
Agar lebih menarik lapangan ini
dicat warna-warni untuk menarik
masyarakat desa baik dari Rekomendasi
kalangan anak-anak dan dewasa. § Untuk mengejar target
Lapangan ini dibuat serbaguna pembangunan sarana
olahraga desa, sebaiknya
untuk lapangan voly dan
Pemerintah Desa
lapangan futsal dengan memberi membangun komunikasi
warna berbeda untuk line-nya. dengan berbagai pihak, baik
Kedepannya akan diadakan Supra Desa maupun pihak
berbagai event-event olahraga ke ga.
yang akan difasilitasi oleh Karang § Pemerintah Desa
Taruna Desa batu Kuning dan mengadakan Musyawarah
menciptakan bibit-bibit atlet volly Desa melalui MUSREMBANG
di lingkungan desa Batu Kuning Desa untuk membicarakan
maupun Bengkulu Selatan. ide tersebut.
§ Bersama unsur perangkat
desa melakukan iden fikasi
Pembelajaran
potensi kegiatan kepemudaan
§ olahraga sangat mendukung dan olahraga.
berbagai hal Menjadi posi f
karena olahraga langsung
§ Melakukan diskusi dan
tukar pendapat dengan
berpengaruh pada kesehatan
Pendamping Desa maupun
warga
pihak pemuda di wakili oleh
§ olahraga selalu Karang Taruna Desa Batu
sajian permainan bola mengedepankan spor vitas, Kuning.
para pemain andalan desa. adu tangkas, adu gesit dan
adu setrategi. Semuanya
§ Sumber dana pembangunan
Pada momen itu semua bersumber dari Dana Desa
orang bergembira, para dilakukan dengan semangat
Tahun Anggaran 2018.
ibu menggelar dagangan yang posi f bagi generasi
makanan kecil asli buatan pemuda pemudi desa batu
warga dan sebagainya. kuning Kontak Informasi
§ sarana olahraga dan kegiatan § Elen Sus ana (Kepala Desa)
posi f untuk menunjang Hp. 082311688527
Proses Kerjasama m yang hebat
Bersumber dari Dana Desa Tahun § Andi Dian Nata (Perangkat
akan menjadi nilai posi f yang
Desa) Hp. 08173007556
2018 yang masuk dalam APB Desa baik jika dikembangkan pada
Tahun 2018 wilayah yang lain misalnya § Mike Sep Hartono
kerjasama ekonomi dan (Karang Taruna)
§ Pemerintahan Desa Hp.082281049125
membangun desa.
§ Pendamping Desa
§ Karang Taruna Desa Batu

Taman Gelora Dewa:

Terobosan Inovasi
Desa Wangon
Desa Wangon Kecamatan Wangon Kabupaten
Banyumas Provinsi Jawa Tengah
Ringkasan Desa Wangon. juga menjadi alterna f rekreasi
D
esa Wangon yang Pembangunan taman dibiayai murah, terutama bagi anak anak.
terletak di Kecamatan dalam mekanisme pembiayaan
Wangon Kabupaten mul years dan mul donor, mulai Latar Belakang
Banyumas Provinsi tahun anggaran 2015 hingga § Belum tersedianya ruang
Jawa tengah, merupakan jalur 2017. Ada pendanaan dari publik sebagai tempat
pertemuan empat jalur nasional, swadaya masyarakat, Pendapatan untuk berinteraksi sosial,
dengan kondisi geografis tersebut Asli Desa (PADes), dan Dana peningkatan ekonomi dan
membuat Pemerintahan desa Desa (DD). Lokasi taman pelestarian budaya.
ingin melakukan pemaksimalan sebelumnya dikenal sebagai § Belum adanya kawasan yang
penggunaan lahan yang ada Lapangan Panggang. Pemerintah menata pedagang kaki lima.
di desa, sehingga dibangunlah Desa Wangon mengembangkan § Fasilitas lapang yang kurang
Taman Kota Gelora Dewa, lapangan itu menjadi sarana mendukung untuk kegiatan
ruang terbuka hijau yang berolahraga, jika musim hujan
demikian namanya, akronim dari
sering tergenang air.
Gelanggang dan Arena Olahraga memberikan suasana yang sejuk,
§ Belum tersedianya panggung

permanen untuk se ap dilanjutkan dengan penimbunan Pembelajaran

pergelaran musik dan tanah agar dak tergenang Pendanaan pembangunan taman
kesenian. air ke ka musim hujan ba, kota yaitu melalui Dana Desa dan
dilanjutkan pemasangan paving Swadaya Masyarakat.
Inovasi area jogging dan sisi depan
§ Menyediakan Ruang publik serta penambahan panggung
(TAMAN KOTA) Sebagai permanen di kedua sisi, tahapan
Rekomendasi
Iden tas Desa Wangon. selanjutnya pemasangan tempat Akan lebih baik lagi jika sarana di
§ Menata pedagang kaki duduk dan lampu bunga sebagai lengkapi dengan sarana yang unik
lima agar lebih ter b hiasan di malam hari. Peresmian dan mampu menarik perha an
dalam berjualan dan Taman Kota GELORA DEWA tahun pengunjung untuk memberikan
menciptakan Lingkungan 2018 Oleh Kepala Desa Wangon. pelayanan yang maksimal kepada
yang menyenangkan bagi pengunjung.
pengunjung.
§ Sebagai Sarana untuk
Hasil
§ Meningkatkan PAD Desa Kontak Informasi
pengembangan bakat bidang
olahraga, musik dan kesenian Wangon § Kepala Desa:
daerah. Ø Sewa Taman Kota Subejo, 081327010126
4 x 25.000.000 = § TPID: Yulianto, 085725904452
100.000.000 § TPID: Roni, 087736511616
Proses
Ø Retribusi Pedagang
Sebelum pembangunan di = 12.000.000 +
mulai pemerintah desa Wangon 112.000.000/bln
melakukan sosialisasi terhadap § Sebagai des nasi wisata
masyarakat secara berkelanjutan § Meningkatkan perekonomian
dari tahun 2015, 2016, 2017. warga
Pembangunan dimulai dengan § Meningkatkan kemampuan
pondasi seluruh sisi lapangan Olahragawan.

Bidang Sumber Daya Manusia
Mengajarkan Kepedulian
Terhadap Lingkungan
Pada Anak Usia Dini
Desa Umbul Reja, Kecamatan Ponjong, Kabupaten Gunung Kidul,
Provinsi Daerah Is mewa Jogjakarta
Rigkasan keberlangsungan kehidupan. bertujuan menumbuhkan
P
§ Membangun kesadaran karakter sejak Usia Dini.
AUD Ramah Anak
didefinisikan sebagai berperilaku ramah terhadap § Hal ini dilakukan karena
lingkungan, dak dapat menyadari bahwa lembaga
sekolah yang bergerak
dilaksanakan dengan mudah PAUD memiliki peran strategis
berlandaskan kepen ngan
karena memerlukan proses dalam membentuk perilaku
yang terbaik untuk anak, yang panjang. anak.
menyediakan kondisi sosial, fisik
§ KB Tunas Harapan Kecamatan
dan emosional yang tepat untuk Ponjong berupaya
mempromosikan pembelajaran Inovasi
memanfaatkan limbah
dan pembentukan iden tas. plas k sebagai salah satu Salah satu inovasi pembelajaran
Model ini dikembangkan media pembelajaran untuk yang dilaksanakan oleh KB Tunas
untuk menjawab rumusan menumbuhkan karakter Harapan Kecamatan Ponjong
permasalahan pada pembelajaran Anak Usia Dini yang peduli sebagai upaya menumbuhkan
terhadap lingkungan karakter Anak Usia Dini yang
ramah anak pada lingkungan
pendidikan anak usia dini (PAUD) § Kelompok Bermain Tunas peduli terhadap lingkungan
Harapan Desa Umbul adalah pembelajaran PAUD yang
dengan tujuan untuk mengetahui
Reja Kecamatan Ponjong ramah lingkungan.
karakteris k dan kebutuhan Kabupaten Gunung Kidul
lapangan, desain pengembangan, Provinsi Daerah Is mewa
dan keprak san serta keefek fan Jogjakarta berdiri pada Proses
model pembelajaran ramah anak tanggal 20 Juli 2004.
pada lingkungan pendidikan anak § Lembaga ini bertujuan A. Tahap Persiapan
usia dini. memberikan fasilitas layanan § 1. Penentuan tujuan
kepada Anak Usia Dini agar pembelajaran
Latar belakang anak dapat tumbuh dan § Pengembangan tema
berkembang secara op mal. pembelajaran (bermacam-
§ Salah satu permasalahan
lingkungan hidup yang § Program pembelajaran dalam macam sayuran)
sedang dihadapi adalah satu Minggu dilaksanakan § Penyusunan materi / muatan
peningkatan sampah plas k selama 5 kali pertemuan. pembelajaran
yang dibuang secara § Inovasi pembelajaran § Penyiapan sarana dan
sembarangan. dikembangkan dalam prasarana pendukung
§ Kesadaran akan lingkungan rangka op malisasi seluruh (plas k bekas minyak goreng
hidup pen ng guna menjaga kecerdasan anak serta kemasan, plas c bekas

detergent dan bermacam- Hasil

macam plas k bekas yang
§ Bahan bekas dapat
bisa dimanfaatkan, tanah,
mens mulasi 6 lingkup
pupuk organik, pasir yang
perkembangan PAUD.
akan dicampur dengan
perbandingan masing-masing § Mengembangkan kerja
satu, benih kangkung, bayam, sama antara pihak sekolah
sawi, sledri, cabe, terong, dan wali murid dalam
tomat) bentuk penyiapan media
pembelajaran.
§ Menyusun Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran § Mengembangkan karakter
Rekomendasi
Mingguan (RPPM), yang menjaga kelestarian
lingkungan sejak Anak Usia Kegiatan pembelajaran PAUD
memuat pembelajaran
pemanfaatan plas k bekas Dini. ramah lingkungan telah direplikasi
minyak goreng dan plas k § Mendukung kegiatan PAUD beberapa lembaga PAUD yang ada
bekas lainnya untuk kegiatan Holis k Integra f di wilayah Kecamatan Ponjong
menanam sayuran. dengan mengadakan kegiatan
§ Menyusun Rencana Pembelajaran yang sama, untuk mendukung
Pelaksanaan Pembelajaran program PAUD Holis k Integra f
§ kegiatan ini dapat
Harian (RPPH) menumbuhkan pemahaman sebagai upaya mewujudkan PAUD
anak untuk selalu krea f berkualitas universal
B. Pelaksanaan
memanfaatkan barang bekas
§ Melakukan pengamatan sebagai bahan baku untuk Kontak Person
terhadap obyek yang akan membuat produk yang
dipelajari
§ Kepala Desa Umbul Reja,
bermanfaat. Wakimin (HP: 087738207048)
§ Melakukan simulasi dengan § kegiatan ini salah satu upaya
peserta didik terkait dengan
§ Ketua PAUD Tunas Harapan,
untuk op malisasi tahap Sumarsini, S.Pd (HP:
ketrampilan yang akan tumbuh kembang anak. 081903723116)
dipelajari. § implementasi pembelajaran
§ Guru mendemonstrasikan
§ Marni (HP: 085726028143)
menggunakan pendekatan
kegiatan pembelajaran. sain fik yang dilaksanakan
§ Mengajak anak untuk dengan cara mengama ,
melaksanakan kegiatan menanya (ques oning),
menanam sayuran, mengisi mengumpulkan informasi
plas k dengan media, (collec ng), menalar/
menanam biji sayuran se ap mengasosiasi (associa ng),
plas k dengan 2 atau 3 biji, mengomunikasikan
member label pada plas c (communica ng), dan
dengan nama masing-masing mengenalkan ak vitas peduli
anak, menyiram. Kegiatan lingkungan.
menyiram dilaksanakan
secara ru n se ap pagi saat
anak hadir di sekolah.

Pos Gizi Ibu Hamil

Untuk Penanganan
Stunting
Desa Tabumela Kecamatan Tilango Kabupaten Gorontalo
Provinsi Gorontalo
Ringkasan petani dan nelayan sehingga § Masyarakat berpikir untuk
D
kadang masyarakat baik laki- menambah pendapatan
esa Tabumela
laki maupun perempuan di mereka tanpa memperha kan
merupakan desa Lokus
waktu-waktu tertentu dak kondisi kehidupan mereka
Padat Karya Tunai (PKT) berada di tempat. baik kebersihan, asupan
karena banyaknya angka makanan bergizi untuk anak
§ Wilayah Desa Tabumela
stun ng dan Gizi buruk. Begitu berada di pesisir danau dan keluarga.
banyak jumlah sasaran bayi balita sehingga ke ka musim § Berbagai intervensi untuk
di Posyandu Dahlia DesaTabumela hujan desa ini selalu terkena memulihkan anak gizi kurang
dan sekitar 25% dari sasaran yang banjir dan terendam sampai belum dapat terlihat hasilnya
ada adalah penderita stun ng berbulan-bulan.
dan kurang gizi,sehingga Pos § Masyarakat desa Tabumela Inovasi
Gizi Ibu Hamil sangat membantu sering terjangkit penyakit
§ Meningkatkan kapasitas ibu
Desa dalam menurunkan angka karena dampak yang
hamil melalui Pos Gizi Ibu
gizi kurang dan stun ng di Desa di mbulkan oleh sampah
Hamil guna memutus benang
Tabumela. yang berserakan dimana-
merah stun ng yang dimulai
mana
dari masa janin.
§ Masyarakat Desa Tabumela
§ Melibatkan para suami
Latar Belakang banyak yang menjadi
§ Desa Tabumela berada di datang ke poskesdes dalam
pengangguran musiman
pesisir danau yang sebagian penanganan stun ng
karena sebagian dari mereka
besar penduduknya adalah adalah petani.

Proses sebesar Rp. 15 juta rupiah Rekomendasi

§ Mengumpulkan semua ibu karena ternyata intervensinya § Perlu ada kerjasama antara
hamil di Pos Kesehatan bukan hanya sekali namun bidan desa dan dukun
Desa (poskesdes) bersama secara terus menerus seper kampung
suaminya yang disebut halnya Pos Pelayanan Terpadu
(Posyandu). § Pendampingan suami terus
dengan kelas Bumi di ngkatkan apalagi dalam
§ Di kelas Bumi selain § Kegiatannya mulai kegiatan Pos Gizi Ibu Hamil
dikembangkan ru n ap
ibunya dihadirkan juga § Kader ru n melakukan
bulan dengan kegiatan yang
suaminya berbeda ap bulan, melipu pemantauan di rumah
§ Di tempat itu mereka diberi kelas Bumi, pemeriksaan § Keterlibatan lembaga
pengetahuan tentang 4 aspek dan perawatan ibu hamil, desa dan pemerintahan
yaitu praktek pemberian penyuluhan ke ibu hamil dan desa dalam pemantauan,
makan, praktek perawatan suami, praktek PMBA, diskusi pembinaan dan evaluasi
kehamilan dan anak, praktek kesehatan bersama bidan § Menyebarluaskan
kebersihan dan praktek dan dukun kampung, praktek keberhasilan yang sudah
pemeliharaan kesehatan pengolahan menu berbahan dilakukan oleh ibu hamil
§ Setelah dilihat lokal. lainnya
perkembangannya ternyata
orang tua mulai meningkat Hasil Kontak Informasi
pengetahuannya tentang
kesehatan. Image mereka § Meningkatnya pengetahuan § Kepala Desa Tabumela Abdul
yang mengatakan bahwa warga terkait kesehatan Kadir Puyu HP :0823 4322
gizi kurang atau stun ng § Menurunkan angka stun ng 7373
itu karena miskin mulai dan gizi kurang di desa § Kader Posyandu Rafika Arbi
hilang. Karena buk nya Desa HP: 0852 5601 15 84
Tabumela yang memiliki Pembelajaran § Kader Kesehatan Firnalys
potensi ikan dan sayur Datau Hp 081357531529
terbanyak namun masih ada Mengubah pola piker masyarakat
juga anak stun ng dan gizi dak semudah membalikkan
kurang di desa telapak tangan ternyata perlu
§ Tahun 2018 mulai kesabaran dan pembuk an agar
dianggarkan di Dana Desa yang lainnya bias mengiku

Pemanfaatan Posyandu
Dalam Memfasilitasi Arisan
Jamban Sehat
Desa Tanjung Melayu Kecamatan Kuala Indragiri
Kabupaten Indragiri Hilir Provinsi Riau
Ringkasan untuk berprilaku hidup bersih § Bidan desa dan kader
J
dan sehat serta dampak kemudian mengiden fikasi
amban sehat adalah tempat
buruk yang di mbulkan dari rumah masyarakat yang
fasilitas pembuangan nja
pencemaran lingkungan belum mempunyai jamban
yang mencegah kontaminasi akibat nja yang dibuang atau jamban yang telah ada
ke badan air, mencegah sembarangan namun dak memenuhi
kontak antara manusia dan § Kebiasaan membuang air syarat , kemudian dilanjutkan
nja, membuat nja tersebut besar sembarangan membuat dengan sosialisasi di beberapa
dak dapat dihinggapi serangga lingkungan tercemar musyarawarah di ngkat desa
ataupun binatang lainnya, dan dapat menambah § Selanjutnya sebelum
mencegah bau yang dak sedap, perkembangan penyakit pelaksanaan arisan jamban
dan konstruksi dudukannya sehat, dibentuk terlebih
dibuat dengan baik, aman dan dahulu kader yang khusus
Inovasi
mudah dibersihkan dalam mengelola arisan
Pemanfaatan Posyandu Bulanan jamban sehat, dan mereka
Mempunyai dan menggunakan dalam memfasilitasi arisan membuat aturan main untuk
jamban sehat bukan hanya untuk jamban sehat untuk masyarakat proses pencabutan arisan di
kenyamanan melainkan juga turut di desa tanjung melayu kec kelompok
melindungi dan meningkatkan Kuala Indragiri Kab Indragiri hilir § Jumlah tunai yang diterima
kesehatan keluarga maupun provinsi riau. saat perolehan arisan jamban
masyarakat sehat adalah Rp. 600.000 –
Rp. 800 . 000
Proses
Latar Belakang § Warga desa mengeluhkan
§ Pada tahun 2016 terdapat biaya pembuatan jamban
jumlah keluarga yang dak sehat yang begitu nggi
memiliki jamban sehat § Kepala desa tanjung melayu
sebanyak 40 rumah tangga bersama dengan Bidan serta
dari total 97 rumah tangga. kader mencari solusi untuk
Mereka biasa melakukan permasalahan yang terjadi di
kebiasaan Buang Air Besar desa tanjung melayu terkait
sembarangan tempat ke dak tersediaan jamban
misalnya di pinggir kebun, sehat pada rumah tangga
di sungai, bahkan di sela sela
§ Kepala Desa bersama
pohon besar
bidan kemudian berinisia f
§ Rendahnya ekonomi warga membuat arisan jamban
dusun untuk mampu memiliki sehat dengan memanfaatkan
jamban yang sehat pos pelayan terpadu sebagai
§ Kurangnya kesadaran warga pertemuan bulanan arisan

§ Kader desa melakukan Pembelajaran pihak, antara lain Perangkat

monitoring dan evaluasi § Mendorong masyarakat untuk Desa, Kader Posyandu, Petugas
pembuatan jamban sehat berprilaku hidup bersih dan Kesehatan, warga masyarakat
yang langsung dibuat oleh sehat , sebagai mo vator untuk
warga dengan syarat yang memo vasi sesama warga yang
telah ditentukan § Mengurangi perkembangan
penyakit akibat prilaku buang mengedepankan pemberdayaan
§ Proses pengumpulan arisan air besar sembarangan dan memupuk jiwa gotong royong
dan pencabutan arisan
dilakukan ru n se ap § Pemanfaatan pos pelayanan dalam membangun keluarga
bulan pada saat posyandu terpadu ( posyandu ) sebagai dengan kepemilikan jamban sehat
dengan aturan main dua kali pertemuan arisan jamban , “dari warga, oleh warga dan
pencabutan agar jamban sehat bagi warga masyarakat untuk warga”
sehat lebih cepat terbangun § Menuju desa yang terbebas
dari pencemaran buang air
besar sembarangan
Kontak Informasi
Hasil § Kades Tanjung Melayu :
§ Rumah tangga telah memiliki Armain HP 081371219878
jamban sehat dengan Rekomendasi § Bidan Desa Tanjung
menggunakan sistem arisan Untuk merealisasikan desa bebas Melayu : Si翿 Khamisah HP
§ Tidak ada lagi pencemaran dari masalah buang air besar 081266184999
sungai sembarangan diperlukan strategi § Pengelola Posyandu Desa
§ Hidup bersih dan sehat dan kerjasama dengan berbagai Tanjung Melayu : Sarinem HP
telah menjadi bagian dari 085278189389
kebiasaan masyarakat
setempat

Memutus Rantai
Kematian Ibu melalui
Program Ronda Ibu
Hamil
matan Peninggaran Kabupaten Pekalongan Hamil, sebuah program yang
Provinsi Jawa Tengah direplikasi dari kegiatan ronda
malam, dengan melibatkan
Ringkasan Pekalongan telah menerapkan par sipasi warga masyarakat,
K
ema an Ibu menurut program Jateng Nayeng Nginceng sehingga seluruh masyarakat
defenisi WHO adalah Wong Meteng ini dalam mendapatkan tugas menjaga
kema an selama konsep Ronda Ibu Hamil Desa keamanan plus siaga terhadap
kehamilan atau dalam Peninggaran. Ibu-Ibu yang sedang melahirkan,
periode 42 hari setelah kegiatan ronda ibu hamil ini
berakhirnya kehamilan,akibat Latar Belakang juga dak hanya sebatas siaga
semua sebab yang terkait dengan Desa Peninggaran, Kecamatan saja, tetapi juga seper pada
atau diperberat oleh kehamilan Peninggaran,Kabupaten umumnya kegiatan posyandu
atau penangannya,tetapi bukan Pekalongan, adalah salah satu atau pusat layanan kesehatan
disebabkan oleh kecelakaan/ desa di Kabupaten Pekalongan ibu dan anak, dimana selain
cedera. Berdasarkan Survei dengan jumlah kema an Ibu melakukan pendataan ibu hamil
Demografi Kesehatan Indonesia Melahirkan yang cukup nggi, dan menyusui, juga diadakan
(SDKI), angka kema na persoalan ekonomi masih pemeriksaan ru n, pemberian
Ibu di Indonesia sebesar menjadi alasan utama yang makanan tambahan,cek darah
359 per 100.000 kelahiran menyebabkan ngginya angka dan menyediakan sarana
hidup,menjawab persoalan kema an Ibu hamil di Desa transportasi bagi ibu hamil
ini Pemerintah Provinsi Jawa Peninggaran, mata pencaharian yang akan melahirkan, tetapi
Tengah meluncurkan program penduduk Desa Peninggaran memperoleh masalah serius
penyelamatan dan penanganan yang didominasi oleh petani dan dalam proses persalinannya.
angka kema an ibu hamil di sebagian besar lainnya adalah
Provinsi Jawa Tengah yang dikenal buruh tani, pada musim paceklik Inovasi
dengan nama Jateng Ngayeng atau menunggu musim panen, Dalam menjalankan ak vitas
Nginceng Wong Meteng, yang sebagian besar kepala keluarga ronda ibu hamil, telah dilakukan
dalam bahasa Indonesia berar akan pergi ke kota untuk menjadi beberapa gerakan inovasi antara
sebagai mengin p ibu hamil, buruh, rendahnya pendapatan lain;
sejak diluncurkan sejak tahun keluarga, menyebabkan ibu hamil
§ Kegiatan ronda ibu hamil
2016, ini diseluruh desa di Jawa dak mampu mencukupi asupan dimasukkan menjadi
Tengah, angka kema an ibu di gizi bagi dirinya dan keluarga, program desa,sehingga
Jawa Tengah telah turun sebanyak selain soal tersebut, masih par sipasi masyarakat Desa
14 persen, capaian ini telah sangat berhubungan,kemiskinan Peninggaran,Kecamatan
melebihi target dunia, sebesar 3% juga telah menjadi alasan untuk peninggaran, Kabupaten
per tahun atau 90 per 100.000 orang tua menikahkan anak gadis Pekalongan menjadi
kelahiran hidup, Dengan inisia f mereka dengan cepat,pernikahan kewajiban, seluruh ak vitas
dan Inovasi yang dikembangkan muda yang rawan secara ronda dibuat secara
oleh desa masing-masing,maka bergan an, ada jadwal
reproduksi dan psikologis telah
yang disusun bersama
Desa Peninggaran,Kecamatan mengantarkan kema an kepada oleh semua masyarakat
Peninggaran Kabupaten mereka. Program Ronda Ibu bersama Pemerintah Desa

Pembelajaran
Peninggaran. desa di Kabupaten Pekalongan
Program ini memperkuat
§ Kegiatan ronda ibu hamil terhadap program Pemerintah
solidaritas,kepekaan sosial dan
ini telah mendapatkan daerah Provisi Jawa Tengah yaitu
par sipasi dikalangan masyarakat
bantuan dana desa, sehingga Jateng Ngayeng Nginceng Wong
ak vitas penyelenggaraan Desa Peninggaran, serta telah
Meteng.
dak terganggu karena merubah paradigma masyarakat
persoalan pendanaan, ada yang selama ini menganggap
fasilitas yang disiapkan oleh Hasil persoalan perempuan dan
desa,anatara lain transportasi Sejak dijalankannya program anak,adalah persoalan domes k
seper mobil,bila ibu hamil ronda ibu hamil di Desa yang hanya dimiliki serta harus
yang akan melahirkan Peninggaran ini, telah terjadi diurus secara personal oleh
mengalami masalah dalam beberapa perubahan, antara lain: perempuan itu saja, Pelibatan
persalinan,selain itu ada
tenaga medis desa atau kader
§ Angka kema an ibu hamil di pemerintah desa adalah sebuah
Desa Peninggaran telah turun hal yang sangat baik, apalagi dana
posyandu yang diberikan
cukup banyak. desa telah dipakai untuk ikut
tugas untuk mendampingi
proses persalinan, walaupun § Tumbuhnya kesadaran memperkuat progarm ini agar
honorarium yang diperoleh perilaku hidup sehat bagi berkelanjutan.
dak besar, tetapi karena keluarga miskin di Desa
kewajiban yang sudah Peninggaran, akan pen ngnya
pemeriksaan kesehatan Rekomendasi
dibebankan tersebut harus
dijalankan dengan baik. bagi ibu hamil, tambahan Desa Peninggaran,bukanlah satu
makanan yang bergizi,serta satunya desa di Indonesia yang
§ Ak vitas lain yaitu
dukungan dari suami dan telah menjalankan program ronda
memberikan makanan
anggota keluarga lainnya ibu hamil,sebelumnya ada banyak
tambahan, pendampingan
dalam proses pendampingan kegiatan serupa dengan nama
dan konsultasi,serta rencana
kehamilan dan melahirkan.
kehamilan kedepan. berbeda yang telah dijalankan
§ Adanya dukungan oleh desa di Indonesia, tetapi
dari masyarakat Desa
Proses penghargaan terhadap hak dasar
Peninggaran,untuk saling
mengingatkan kebersihan perempuan adalah esensi dalam
Persoalan kema an ibu hamil
lingkungan desa, menjaga keseluruhan pesan moral yang
di Desa Peninggaran,kecamatan
keamanan dan kesehatan ingin disampaikan oleh program
Peninggaran,Kabupaten
psikologis, terutama tanggap ini, lewat rahim perempuan,
Pekalongan lah yang menjadi awal
dan siaga terhadap persoalan seorang generasi akan lahir, yang
dari kegiatan ronda ibu hamil
kesehatan ibu hamil di desa berkemungkinan besar dimasa
ini, prosesnya dak terlalu sulit,
tersebut. depan akan dapat merubah
setelah diadakan musyawarah
§ Terjadi perubahan paradigma negeri ini lebih baik, ibarat
desa, yang diiku oleh seluruh
keluarga miskin, dak lagi sebuah senyuman, kehadiran
masyarakat desa,terutama menikahan anak perempuan seorang anak kedunia bukan
kelompok perempuan dan Ibu- mereka diusia dini, yang akan hanya sebuah investasi, tapi dia
ibu, lalu diputuskanlah kegiatan menjadi salah satu faktor
harapan dan masa depan sebuah
ronda ibu hamil ini menjadi salah pendorong kema an ibu
hamil, dikarenakan organ peradaban, Program ini layak
satu program prioritas desa,agar
reproduksi yang belum siap. untuk direplikasikan bagi desa lain
pelaksanaanya dak mengalami
§ Terjadi perubahan paradigma di Indonesia.
kesulitan,terutama persoalan
pendanaan,maka kegiatan untuk menyekolahkan anak-
ronda desa ini pendanaannya anak perempuan mereka agar Kontak Informasi
ditanggung sepenuhnya dari terjadi peningkatan ekonomi § Ronda Ibu Hamil Desa
keluarga dan menurunkan Paninggaran,Kecamatan
dana desa, selain kepen ngan
angka pernikahan dini. Peninggaran,Kabupaten
tersebut,program ronda ibu hamil
ini adalah bagian dari dukungan Pekalongan, Provinsi Jawa
Tengah. Ir. Rusdiyono (Kepala
Desa): Hp: 08216888453

Kreativitas
Pengembangan
Posyandu Dengan
Baby Spa
Desa Delod Peken Kecamatan Tabanan
Kabupaten Tabanan Provinsi Bali
Ringkasan Umum kegiatan Posyandu. Layanan Proses
I
Posyandu tercatat sekitar § Tujuan dari program
novasi yang menonjol di
740 orang. Namun terdapat Baby Spa ini adalah
Posyandu Desa Delod Peken
kendala bahwa par sipasi untuk meningkatkan
salah satunya adalah baby masyarakat dalam mengiku
spa yang merupakan program kualitas kesehatan balita,
Posyandu dak op mal, yang meningkatkan par sipasi
inova f yang melayani pijat disebabkan oleh ru nitas masyarakat dalam mengiku
bayi sekaligus memberikan kegiatan Posyandu yang Posyandu. Kegiatan sudah
pela han kepada orang tua bayi hanya itu-itu saja sehingga berlangsung sejak tahun
untuk memijat bayinya sendiri, dirasakan kurang menarik, 2017, namun sifatnya masih
agar bayi selalu sehat, nyaman, serta kesibukan ak vitas masa uji coba di beberapa
dan meningkatkan kualitas sehari-hari masyarakat lokasi Posyandu. Sebagai
sehingga dak sempat langkah awal, maka pada
penyerapan Air Susu Ibu (ASI).
mengajak balita ke Posyandu. tahun 2017 Pemerintah
Desa Delod Peken sudah
Latar Belakang Inovasi mempersiapkan kader
§ Desa Delod Peken secara Posyandu untuk mengiku
administra f berada di Par sipasi masyarakat dalam
pela han Baby Spa,
wilayah Kecamatan Tabanan, mengiku Posyandu terlihat
sehingga tersedia SDM
Kabupaten Tabanan, Provinsi masih belum op mal, karena yang cukup memadai dalam
Bali. kegiatan yang berlangsung melaksanakan program
§ Secara demografis penduduk ru n se ap bulan dan dak ada tersebut.
Desa Delod Peken rela f variasi, sehingga kurang menarik § Sumber pendanaan kegiatan
padat dan bersifat heterogen. minat masyarakat. Kondisi Baby Spa berasal dari
Dengan kepadatan penduduk ini mendorong kader-kader APBDesa.
yang nggi ini, tentu akan Posyandu Desa Delod Peken § Pelaku utama kegiatan Baby
membawa implikasi resiko menggagas sebuah inovasi yakni Spa ini adalah kader Posyandu
kesehatan yang serius jika Program Baby Spa (pijat bayi). yang sudah diberikan
dak ditunjang oleh fasilitas pela han, sehingga menjadi
Program ini memberikan layanan
kesehatan yang memadai. tenaga yang handal untuk
plus pada peserta Posyandu,
§ Posyandu Desa Delod menjalankan kegiatan ini.
dimana balita yang datang ke
Peken sudah beroperasi
sejak awal dekade tahun Posyandu akan diberikan layanan
2000-an. Dengan dukungan pijat bayi, sekaligus memberikan Hasil
pembiayaan dari desa, maka pela han kepada orang tua bayi Par sipasi masyarakat dalam
Posyandu ini dapat berjalan untuk memijat bayinya sendiri, mengiku Posyandu meningkat,
secara ru n se ap bulan. agar bayi selalu sehat, nyaman, karena masyarakat menjadi
Pada saat ini, Posyandu Desa dan meningkatkan kualitas lebih antusias dalam mengajak
Delod Peken ak f beroperasi penyerapan Air Susu Ibu (ASI). balita ke Posyandu. Disamping
pada semua dusun, yakni
ingin meningkatkan kualitas
berjumlah 8 k lokasi

kesehatan balitanya, masyarakat ingin menambah penghasilan

juga bisa belajar dan mengetahui dengan cara membuka praktek
cara memijat bayi secara benar baby spa di rumahnya. Kader
sehingga bisa mempraktekkannya Posyandu selama ini cenderung
dalam keseharian di rumah. bekerja sebagai relawan dan
Posyandu dak lagi menjadi hanya mendapatkan honor yang
ak vitas ru n yang membosankan rela f terbatas. Dengan membuka
karena hanya berisi kegiatan yang praktek baby spa, maka hal ini
itu-itu saja, sehingga memicu tentu akan bermanfaat untuk
daya tarik masyarakat dan balita meningkatkan kesejahteraan
untuk dengan kesadaran sendiri keluarga kader-kader Posyandu.
datang ke Posyandu.
Meningkatkan kesehatan balita. Pembelajaran
Dengan adanya layanan Baby Pembelajaran yang dapat dipe k balita.
Spa dan pijat bayi membuat bayi dari kegiatan ini adalah :
tumbuh lebih sehat dan nyaman,
§ Baby spa merupakan
§ Terciptanya inovasi oleh potensi ekonomi yang dapat
serta meningkatkan kualitas Posyandu Desa Delod Peken dikembangkan oleh desa
penyerapan Air Susu Ibu (ASI). Hal untuk meningkatkan angka bekerjasama melalui Bumdes.
ini tentunya akan memberikan par sipasi kehadiran peserta. § Layanan baby spa hanya
kebahagiaan tersendiri bagi orang § Meningkatnya kesehatan dilaksanakan sebulan sekali,
tua balita tersebut. balita.. yakni pada saat pelaksanaan
Meningkatnya skill kader § Peningkatan skill kader kegiatan Posyandu secara
Posyandu. Setelah mengiku Posyandu. gra s. Akan menjadi potensi
pela han dan menjalankan § Layanan lebih dari Posyandu ekonomi yang baik bagi
program Baby Spa, maka dalam bentuk baby spa desa, jika Bumdes bisa
ini maka kader Posyandu membuka praktek baby
kapasitas kader Posyandu Desa
mendapat kenaikan honor. spa dan pijat bayi untuk
Delod Peken mempunyai nilai umum dan berbayar, dengan
lebih dibandingkan dengan kader- jadwal buka se ap hari
kader Posyandu desa lainnya. Skill Rekomendasi dan memanfaatkan skill
ini bukan hanya bermanfaat bagi § Untuk meningkatkan kader Posyandu. Tujuannya
kader tersebut secara pribadi, par sipasi dan kehadiran selain untuk meningkatkan
namun juga bermanfaat bagi peserta, maka Posyandu PAD Desa, juga akan dapat
lingkungannnya dan juga dapat Desa seharusnya membuat meningkatkan pendapatan
meningkatnya honor kader terobosan dan berbagai dan kesejahteraan kader
inovasi, sehingga Posyandu Posyandu.
Posyandu.
dak hanya menjadi ak vitas
Skill kader Posyandu dalam ru n yang membosankan,
bidang baby spa ini juga potensial
Kontak Informasi
terutama bagi balita dan
dikembangkan bagi kader yang orang tua. § Kepala Desa Delod Peken,
Restan Wesnawa HP. 0813-
§ Variasi kegiatan Posyandu 3952-2844
akan lebih inova f lagi, jika
nan nya juga diisi dengan § Direktur BUMDes, Kadek Ade
permainan eduka f, sehingga Kurnia (HP. 085339069009
memancing kehadiran balita § Pengelolah Posyandu, I Made
untuk datang atas keinginan Sanjaya (HP. 081237700647)
sendiri.
§ Selain itu dengan adanya
permainan eduka f akan
dapat meningkatkan aspek
motorik bagi perkembangan

Menikmati Pelayanan
POSBINDU (Pos
Pembinaan Terpadu)
Berbayar Sampah
Desa Karangkates, Kecamatan Sumberpucung
Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur
Ringkasan Latar Belakang pemberdayaan masyarakat.

Masyarakat adalah subjek Dampak lebih luasnya adalah
Kualitas pelayanan kesehatan hubungan antar masyarakat
dasar untuk lansia menjadi sekaligus objek dari hubungan
mata rantai kesehatan, oleh semakin guyub dan lebih peduli
perha an khusus kelompok pada sesama maupun pada
karenanya kesehatan menjadi
masyarakat desa Karangkates lingkungannya dan membuat
kebutuhan dasar dan hak
dengan menggabungkan kegiatan masyarakat. Untuk di ngkat lingkugan menjadi lebih bersih.
Kesehatan yang berbasis pada desa pelayanan kesehatan
POSBINDU dan pemberdayaan lebih bervaria f, seper Inovasi
masyarakat, yaitu dalam bentuk pelayanan yang di berikan oleh § Menyatukan pelayanan
masyarakat yang berobat di “POSBINDU Berbayar Sampah” kesehatan untuk lansia dan
Posbindu membayar biaya desa Karangkates kecamatan pemberdayaan masyarakat
pemeriksaanya dengan alat Sumberpucung kabupaten (ekonomi krea f).
pembayaran berupa sampah non Malang. Pelayananya melakukan § Daur ulang sampah dari
perpaduan pelayanan kesehatan hasil pembayaran pelayanan
organik, dan selanjutnya sampah
dan program pemberdayaan kesehatan lansia
tersebut didaur ulang oleh ekonomi krea f. Gagasan ini
masyarakat desa Karangkates, § Krea fitas daur ulang sampah
berasal dari kesadaran warga
kegiatan ini menjadi edukasi menjadi bernilai ekonomis.
yang akhirnya pelayanan ini
untuk masyarakat Karangkates, menjadi cirikhas “POSBINDU
nilai posi fnya adalah bahwa Berbayar Sampah”. Dengan Proses
masyarakat memiliki kepedulian melakukan perpaduan ini di § Mensosialisasikan kepada
dengan kesehatan dan lingkungan harapkan mampu meningkatkan masyarakat desa tentang
yang bersih. kualitas kesehatan lansia dan kegiatan “POSBINDU Berbayar
Sampah”.
§ Mengop malkan peran
pelaku : Kader Posbindu,
Karang taruna, Petugas
Kesehatan, dan Kelompok –
kelompok masyarakat lainya.
§ Menggunakan Dana Desa
untuk membantu program
“POSBINDU Berbayar
Sampah” sejak Tahun 2018
dan Tahun 2019, untuk Tahun
2018 berjumlah Rp.5.268.900
dan untuk tahun 2019
berjumlah Rp. 3.799.900

Hasil untuk swakelola usaha-usaha untuk mengembangkan

§ Meningkatkan usia harapan kesehatan masyarakat . kegiatan kesehatan guna
hidup kelompok masyarakat menunjang hidup sehat.
lansia Pembelajaran
§ Meningkatnya pelayanan § Menyatukan individu lansia Rekomendasi
kesehatan kelompok dan masyarakat umum dalam § Wajib untuk selalu di
masyarakat lansia wadah yang di lembagakan. anggarkan dalam APBDes
§ mampu memeratakan § Melakukan pembinaan yang bersumber dari Dana
pelayan kesehatan pada dan bimbingan kelompok Desa
kelompok masyarakat lansia masyarakat lansia untuk § Melakukan peningkatan
berdasarkan letak geografis. berperan serta dalam fungsi pelayanan POSBINDU
§ Meningkatkan pembinaan usaha swakelola kesehatan § Memperluas kerjasama
dan bimbingan peran serta masyarakat. dengan pihak yang memiliki
kelompok masyarakat lansia § Meningkatkan kemampuan konsentrasi sama.
dalam rangka alih teknologi kelompok masyarakat lansia
Kontak Informasi
§ Pj. Kades Karangkates :
Heri Sudarmadi
HP. 081333606262
§ TPID Sumberpucung :
Mun k Kinalasari
HP. 081216993638

Produktif Diusia Senja

Pemberdayaan Lansia
Desa Triwidadi Kecamatan Pajangan
Kabupaten Bantul Provinsi DIY
Ringkasan Umum Lansia produk f, melakukan berupa aneka pela han bagi
D
esa Triwidadi pendampingan, pela han serta kelompok Lansia produk f dan
merupakan satu dari pemberian bantuan berupa alat- alat-alat produksi s e r ta subsidi
ga desa yang terletak alat produksi yang anggarannya a n g ga ra n pertemuan dan ATK.
di wilayah Kecamatan dari APBDes. Jumlah kelompok Lansia
Pajangan, Kabupaten Bantul, produk f di Triwidadi saat ini ada
Provinsi DIY dengan topografi Proses ga Kelompok yaitu:
pegunungan dan sebagian besar Tahun 2017 kelompok binaan § Madu Mulyo (Kelompok
masyarakatnya mempunyai mata melalui PK (Pendamping Lansia Pengrajin Gula Kelapa
pencaharian sebagai petani Kelompok) mengusulkan di Dusun Jogonandan)
serta buruh harian lepas. Untuk dengan jumlah anggota 12
kepada desa agar program
memberdayakan masyarakatnya orang. Produk utama dari
pemberdayaan Lansia tetap
kelompok ini adalah gula
dihari tua, Pemerintah Desa dilanjutkan, meskipun merah d e n g a n b a h a n
Triwidadi membuat program pendampingan dari Kemensos b a k u b u a h ke l a p a dan
Lansia produk f yang diharapkan sudah berhen . Usulan minuman Legen dari nira
mampu mengurangi rawan sosial. tersebut dibawa ke Musdus kelapa.
hingga Musdes dan ternyata § Ngudi Mulyo (Kelompok
Latar Belakang Masalah mendapat sambutan baik Lansia Pengrajin Anyaman di
§ Ada kurang lebih 1.683 d a r i para pemangku kebijakan. Dusun Kalisoka dan Ngincep)
Lansia di Desa Triwidadi (Data Selanjutnya ditahun yang sama, dengan jumlah Anggota 9
Disdukcapil tahun 2017) Desa Triwidadi mengeluarkan orang. Produk utama dari
yang tersebar di 22 Dusun SK dan mulai menganggarkan kelompok ini adalah kandang
dan sebagian besar dak ayam jago, tampah, tambir,
dalam APBDes p rogram
mempunyai keterampilan keranjang, wakul.
pemberdayaan Lansia
selain petani. § Tri Mulyo (Kelompok
sebagai salah satu bentuk
§ Berakhirnya program Lansia Pengrajin Emping
pemberdayaan masyarakat. Garut di Dusun Kalisoka,
pemberdayaan
Anggaran tersebut tertuang Ngincep,Jambean) dengan
Lansia produktif o l e h
K e m e n s o s pada dalam RKPDes Tahun 2018 jumlah Anggota 9 Orang.
tahun 2016 yang hanya sebesar Rp. 72.727.500 Produk utama dari kelompok
berlangsung satu tahun. u nt u k ke g i ata n pendampingan ini adalah Emping Garut, dan
berupa subsidi pertemuan dan Emping Mlinjo.
ATK bagi kelompok. Sedangkan Tiga kelompok Lansia tersebut
Inovasi
untuk tahun 2019 dianggarkan didampingi oleh pendamping
Membentuk ga kelompok sebesar Rp. 48.475.000 u n t u k dari desa yang sudah ditunjuk
Lansia produk f di empat dusun, peningkatan keterampilan dan dila h oleh Kemensos dan
sebagai awal upaya pemberdayaan

Mereka memiliki harapan hidup kelompok usaha sehingga bisa

yang lebih baik karena punya mengatasi masalah rawan sosial
wadah untuk berkumpul, serta di desa.
berbagi ide-ide krea f. Konotasi
Lansia yang selama ini terkenal Rekomendasi
“membebani” anak cucu,
Program pemberdayaan Lansia
bisa dihilangkan sedikit demi
produk f ini sebaiknya terus
sedikit karena mereka tetap
dilanjutnya sebagai upaya untuk
bisa produk f menghasilkan
menangani masalahl l a n j u t u s i a
na ah meski fisiknya dak lagi
yang menjadi salah satu kriteria
seper saat muda. Mereka
rawan sosial. Hanya saja jika
bisa mendapatkan uang dari
dilihat dari banyaknya Lansia
produk yang mereka hasilkan.
yang ada di Desa Triwidadi (1683
Dengan demikian, salah satu
jiwa) tentu saja ga kelompok
diwadahi dalam kelompok besar masalah sosial yang dihadapi
yang ada belum cukup untuk
Werdo Mulyo. Desa Tr i w i d a d i terkait dengan
menampung dan mengentaskan
banyaknya Lansia mulai bisa
masalah-masalah berkaitan
Hasil dikikis. Program pemberdayaan
dengan Lansia. Harapannya, ke
Hasil produksi kelompok ini juga bisa menjadi salah satu
depan akan dibentuk kelompok-
merupakan komoditas yang program yang sejalan dengan
kelompok Lansia lainnya dan
banyak dibutuhkan oleh rekomendasi pemerintah pusat
menyebar di seluruh dusun di
masyarakat Triwidadi seper dalam upaya pembangunan
Desa Triwidadi, Ke c a m ata n
kandang ayam, tampah, tambir, desa. Selama ini desa –
Pa j a n ga n , Ka b u p ate n
serta gula jawa. Selain itu untuk desa di Kecamatan Pajangan
B a nt u l , P ro v i n s i D I Y baik
produk Emping Garut merupakan Kabupaten Bantul, Provinsi
dengan jenis usaha yang sama
produk unggulan Desa Triwidadi DIY lebih condong membangun
ataupun berbeda.
yang banyak peminatnya. Dengan infrastruktur dibandingkan dengan
adanya pemberdayaan Lansia pemberdayaan masyarakat yang
sifatnya juga dak kalah pen ng. Kontak Informasi
produk f oleh Desa Triwidadi, § Slamet Riyanto (Kepala
membuat Lansia yang ada di Desa Triwidadi): NO. HP:
wilayah Triwidadi khususnya Pembelajaran 085327675074
di empat dusun menjadi lebih Masyarakat berstatus Lansia § Siyem (Pengelola): NO. HP:
krea f dan sbersemangat dalam dapat tetap produk f yang 088225058400
menjalani sak vitas keseharian. diberdayakan melalui kelompok- § Widiastu (Pengelola): NO. HP:
081226843118

Masyarakat Tanggap
Bencana (Magana)
Desa Ngrombo Kecamatan Baki Kabupaten Sukoharjo
Provinsi Jawa Tengah
Ringkasan berbasis komunitas. Model inilah mengakibatkan beberapa wilayah
B
encana merupakan yang ditangkap oleh relawan di Desa Ngrombo tergenangi
kejadian yang bisa datang Desa Ngrombo Kecamatan Baki. air atau kena banjir. Disamping
dengan ba- ba. Untuk Komunitas ini membangun itu, bencana lain yang sering
menghindari bencara gerakan sosial untuk melahirkan terjadinya di Desa Ngrombo
manusia hanya dapat berusaha kegiatan Desa siaga bencana. yakni angin pu ng beliung yang
mengatasi, menimalisir dan Magana merupakan bagian menimbulkan dampak banyaknya
mencegah agar bencana dak dari masyarakat yang tanggap pohon tumbang dan rumah roboh
terjadi dan dak memberikan terhadap bencana dan itu
dampak yang menakutkan. merupakan dambaan dari Inovasi
Sehingga perlu early warning pemerintah maupun masyarakat.
Relawan, “SAR MAGANA”
system sebagai bentuk mi gasi (Masyarakat Tanggap Bencana),
bencana berbasis disaster Latar Belakang dibutuhkan di se ap kegiatan
management based community. Disaat musim penghujan sebagian kemanusiaan dan kepedulian
Is lah yang asing ditelinga kita besar wilayah sepanjang aliran terhadap bencana/musibah.
namun kita biasa menjumpai. sungai selalu banjir. Hal ini dipicu Dengan hadirnya relawan-relawan
Disaster management based karena aliran air dari sungai kemanusiaan dan kepedulian
community merupakan upaya Nglorok dak bisa masuk ke terhadap sesama
model penanganan bencana sungai bengawan Solo. Kondisi ini

Proses § Dengan cepat membantu kehidupan.

§ Menyamakan pemahaman meringankan beban § Menciptakan kebersamaan
tentang pen ngnya tanggap masyarakat yang terkena dan semangat gotong royong
bencana dengan cara dampak bencana untuk maju bersama dalam
bermusyawarah § Tumbuhnya kesadaran membangun Desa.
§ Pemerintah dan Masyarakat mengenai betapa pen ngnya
ke siap-siagaan bencana.
melakukan kerjasama Rekomendasi
untuk menyusun program § Menciptakan rasa kepedulian
§ Membuat regulasi di ngkat
penanggulangan bencana terhadap sesama.
desa tentang mi gasi
banjir, angin dan bencana § Terciptanya keamanan, bencana untuk meningkatkan
lainya kenyamanan dalam par sipasi seluruh warga
§ Penanganan bencana kehidupan. masyarakat.
dilakukan oleh komunitas § Menciptakan kebersamaan § Melakukan pela han secara
masyarakat untuk dan semangat gotong royong reguler untuk an spasi
menghindari dampak korban untuk maju bersama dalam terjadinya bencana
jiwa, materi yang lebih luas membangun Desa.
khususnya bencana banjir.
§ APBDes secara konsisten
mengganggarkan tanggap
§ Magana mendapat dukungan Pembelajaran bencana
dana dari Alokasi Dana Desa
(ADD).
§ Membantu meringankan
beban masyarakat yang Kontak Informasi
§ Menyediakan anggaran terkena dampak bencana.
melalui APBDesa untuk § Kepala Desa: Suparna
kegiatan Magana.
§ Memberikan kesadaran HP. 082 134641043
betapa pen ngnya ke siap-
§ Ketua Magana: Sunardi
siagaan bencana.
HP. 081 215 085 36
Hasil § Menciptakan rasa kepedulian
§ Terbentuknya komunitas/ terhadap sesama.
kelompok yang tanggap dan § Terciptanya keamanan,
peduli terhadap bencana kenyamanan dalam

Mempercepat Pelayanan
Administrasi Melalui
Aplikasi Berbasis Android
Desa Punggul, Kecamatan Abiansemal
Kabupaten Badung Provinsi Bali
Ringkasan dengan satu aplikasi, masyarakat pelayanan terutama tentang
R
dapat dengan mudah dan cepat administrasi di desa
evolusi digital telah
merubah teknologi mendapat pelayanan administrasi
mekanik dan elektronik kependudukan. Inovasi
analog ke teknologi § Membuat sebuah sistem
digital. Peluang ini dimanfaatkan Latar Belakang informasi geografis
Pemerintah Desa Punggul, § Lamanya proses pengurusan administrasi desa terintegrasi
Kecamatan Abiansemal, administrasi seper surat untuk memberikan pelayanan
kelakuan baik, surat yang cepat.
Kabupaten Badung, Provinsi
Bali, untuk mengembangkan keterangan yang masih § Masyarakat yang memerlukan
dikerjakan dengan manual administrasi bisa datang
GISDes (Geografic Informasi
dan konvensional langsung ke kantor desa
System Desa) sebuah aplikasi dengan membawa NIK dan
berbasis android sebagai § Belum maksimalnya kinerja
perangkat desa didalam hanya butuh waktu 5 menit
solusi mempercepat dan permohonan sudah selesai.
memberikan pelayanan
mempermudah pelayanan kepada masyarakat § Masyarakat bisa memilih
terhadap masyarakat. Hanya menu yang ada diaplikasi
§ Belum adanya standar
GISDes melalui android dan
akan mendapatkan voucer
nomor urut kemudian
datang ke kantor desa untuk
menunjukkan voucer nomor
urut tersebut, dalam hitungan
5 menit permohonan sudah
selesai
§ Perbekel/kepala desa dan
perangkat desa membuat
laporan kehadiran dan
kegiatan melalui android
§ Masyarakat dapat
menyampaikan laporan
melalui aplikasi GISDes

Proses
§ Melakukan replikasi o翿 ine
yang sudah diterapkan di
daerah lain kedalam aplikasi
online
§ Penyusunan kegiatan dan
rencana kerja
§ Penyusunan dan pengolahan
data
§ Pengembangan konsep
§ Review dan penyempurnaan
sistem
§ Alokasi Anggaran dari
ABDes Tahun 2015 untuk
pengembangan aplikasi
sebesar Rp. 71.500.000
§ Tahun 2018 dialokasikan
anggaran sebesar Rp.
92.000.000 dan tahun 2019
sebesar Rp. 180.262.000 dari
Dana Desa untuk pela han
Tenaga Ahli IT bagi pemuda
desa
§ Pengenalan dan pela han
kepada pengguna
Hasil/Capaian
GISDes (Aplikasi Android Desa
Punggul) adalah aplikasi berbasis
web yang merupakan hasil
dari pengembangan Perbekel/
Kepala Desa I. Made Sukarma
bersama dengan konsultan
absensi online dan memberikan Kontak Informasi
pengembang aplikasi. Aplikasi ini
data-data desa yang cepat § I Kadek Sukarma, S.KOM
memuat beberapa fitur utama
untuk memberikan pelayanan Perbekel Punggul, Kec. Abian
kependudukan, surat-menyurat, semal, Kab. Badung Prov. Bali
absensi perangkat desa, toko Rekomendasi Website : smartvillagepung
online dan laporan masyarakat § Pengembangan sistem gul.web.id
serta administrasi desa. Aplikasi informasi tentang k ordinat § No. HP. 081999480559
RTS § I Gus Ngurah Made Ardika
ini dapat diakses melalui halaman
www.smartvillagepunggul.web.id § Pengembangan sistem
Kelompok Informasi Mas
pelayanan kesehatan yang
yarakat
mudah dan cepat
Pembelajaran No. HP: 085738242922
§ Informasi status
§ 3. Galuh Pribadi
Dengan memanfaatkan perkembangan desa
perkembangan teknologi, dapat Ketua Tim Aplikasi Desa
§ Pendataan penduduk
memberikan pelayanan yang pendatang
§ No. HP: 085855886335
tepat, cepat serta mudah kepada § Publikasi informasi desa (web)
masyarakat, memantau kinerja kepada masyarakat luas
aparatur pemerintah desa melalui

Bidang Kewirausahaan
Membudayakan Tertib Pajak

Melalui Budidaya Tanaman
Hortikultura (Pisang)
Desa Roko-Roko Kecamatan Tirawuta Kabupaten
Kolaka Timur Provinsi Sulawesi Tenggara
Ringkasan melakukan budidaya pisang yang § Mayoritas penduduk desa
D
diberi nama Pisang PBB karena berpenghasilan sebagai
esa Roko-Roko yang
mampu membantu masyarakat petani kakao dan lada.
berada di Kecamatan
Tirawuta Kabupaten membayar tunggakan pajaknya.
Kolaka Timur Provinsi Proses
Sulawesi Tenggara berhasil Latar Belakang § Pemerintah Desa melakukan
melakukan upaya mengatasi § Banyaknya masyarakat yang koordinasi dengan
permasalahan pembayaran Pajak menunggak pembayaran masyarakat dan musyawarah
Pajak Bumi Bangunan (PBB). untuk menindaklanju
Bumi Bangunan yang se ap
permasalahan penunggakan
tahun selalu terjadi. Kepala Desa § Jarak dari desa ke ibu kota Pajak Bumi Bangunan (PBB).
melakukan upaya melakukan kabupaten cukup dekat, yakni
17 km. § Pemerintah Desa mendata
evaluasi dan monitoring terhadap komoditas kebun yang dapat
masyarakat dan ditemukan § Desa Roko-Roko memiliki dibudidayakan dalam waktu
bahwa pada tahun 2014, 2015, potensi tanah yang belum yang cepat dan ditemukan
2016 masih banyak PBB yang maksimal pemanfaatannya, banyak potensi pekarangan
belum terselesaikan. Berdasarkan seper pekarangan- warga yang kosong yang
pekarangan warga yang dapat dimanfaatkan.
monitoring tersebut, tercipta ide
cenderung kosong.
untuk mendorong masyarakat § Ditemukan pisang sebagai

komoditas yang bibitnya Hasil Rekomendasi

mudah diperoleh dan § Pendapatan masyarakat § Sarana pendukung dan
budidayanya cepat, serta meningkat dari hasil budidaya penunjang perlu lebih
tanah pekarangan di desa pun pisang sehingga dak ada lagi di ngkatkan, seper
cocok untuk budidaya pisang. tunggakan pembayaran PBB. pela han produksi hasil
§ Hasil dari beberapa tahapan § Desa Roko-Roko menjadi panen dan penanganan pasca
musyarawah dengan pemasok ru n pisang bagi panen.
masyarakat menyepaka kabupaten dan mampu § Musyawarah perlu selalu
dilakukannya budidaya pisang mengolah pisang menjadi menjadi agenda utama dalam
di lahan-lahan kosong warga berbagai produk sehingga meningkatkan kinerja.
dan melibatkan kerjasama menambah Pendapatan Asli
dengan semua lembaga desa Desa
yang ada, antara lain BPD, Kontak Informasi
LPM, dan BUMDes. § Kepala Desa Roko-Roko:
§ Pemerintah Desa membentuk Pembelajaran 0852-5598-5876
kelompok yang terdiri dari § Pembangunan dapat § Bendahara BUMDes: 0852-
masyarakat setempat dan berdampak signifikan pada 4065-9980
ap kelompok diwajibkan peningkatan ekonomi
menanam minimal 15 pohon bila melibatkan semua
pisang dalam berbagai jenis. pihak setempat yang
§ Disepaka dengan BUMDes berkepen ngan.
bahwa hasil panen dibantu § Keterlibatan pemuda pemudi
pemasarannya oleh BUMDes. menjadi inspirasi bagi
§ Anggota kelompok wajib pembangunan desa.
menyisihkan Rp 5.000 – Rp
10.000 dari pendapatan
hasil penjualan pisang untuk
membayar PBB, termasuk
tunggakannya.

Rajati Floer Garden:

Hasil Revitalisasi Parit
Penuh Sampah dan
Semak-Belukar
Desa Rasau Jaya Tiga Kecamatan Rasau Jaya
Kabupaten Kubu Raya Provinsi Kalimantan Barat
Ringkasan terserap di dalamnya sebagai § Selain sampah, semak-belukar
D
tenaga kerja. Keberkahan ini kian menambah kumuhnya
esa Rasau Jaya Tiga di
tumbuh karena krea vitas parit dan lingkungan di
Kecamatan Rasau Jaya
sekitarnya.
Kabupaten Kubu Raya ini pemerintah desa dan warganya
merevitalisasi aset desa yang § Banyak anak muda yang
pada tahun 2018 ba-
memiliki potensi namun
ba banyak dikunjungan warga semula hanya berupa parit kotor
karena rendah ak vitas, maka
desa dari kabupaten tetagganya karena penuh tumpukan sampah
keberadaan mereka sama
hanya untuk bertamasya. Dengan dan semak belukar. dengan pengangguran
angka kunjungan yang nggi
se ap minggunya menjaddikan Latar Belakang Inovasi
desa ini berpendapatan lebih § Desa memiliki aset berupa
Revitalisasi parit sebagai aset
nggi dari sebelumnya dan parit. Namun kemanfaatannya
desa menjadi tempat wisata
masyarakatnya juag mendapatkan kurang karena masyarakat
kurang memerha kannya, sebagai wahana penyaluran
kenikmatannya karena mereka
bahkan penuh sampah. kegiatan angkatan kerja desa
bisa berwirausaha serta sebagian

Proses § Raja menjadi obyek wisata Penerimaan ini lebih nggi

§ Ide merevitalisasi parit alterna h bukan hanya dari UMK Kubu Raya.
dibawa oleh kepala desa yang bagi masyarakat desa di
Kabupaten Kubu Raya tapi
menjabat periode 2006- Pembelajaran
2018 (Iin Sumirat) ke forum juga kabupaten lainnya
seper Mempawah dan Kota Kecermatan memandang
musyawarah desa bersama
Pon anak. tantangan sebagai aset berpotensi
pengurus BUMDesa.
§ Angka kunjungan wisata melahirkan ide-ide cerdas yang
§ Atas dasar kesepakatan
tergolong nggi. Di se ap diterima oleh masyarakat.
musyawarah desa serta
forum perencanaan dan akhir pekan bisa mencapai Bertemunya gagasan pemerintah
penganggaran pembangunan 500-an orang. Tahun baru desa dengan masyarakat juga
desa, mada diputuskan bisa mencapai 1000-an lebih. mendukung pelaksanaan ide-ide
adanya alokasi Dana Desa § Penerimaan per hari dari ket menjadi lebih cepat dan ringan
pada tahun anggaran masuk mencapai 2 juta s/d 3 dikerjakan.
APBDesa 2018 sebesar Rp75 juta, dalam seminggu rata-
juta. rata mencapai 7 juta. Bahkan
dalam satu bulan mencapai Rekomendasi
§ Masyarakat juga membentu
m Jaga Raja Flower Garden 12-an juta untuk satu unit Perlu dibuatkan Peraturan Desa
Satri sebagai mitra kerja usaha yaitu foto di taman yang memiliki orientasi pada
BUMDesa bunga. pengembangan dan konservasi
§ September 2018 § Keberadaan Raj mampu alam desa, sehingga cerita sukses
dilaksanakanlah menyerap tenaga lokal yang Raja bisa meman k masyarakt
pembangunan taman, berikut rata-rata masih adak muda desa secara umum untuk
sarana-prasarana pendukung serta meman k tumbuhnya melestarikan aset desa.
obyek wisatanya lainnya. kegiatan ekonomi warga,
misalnya banyak orang
§ Oktober 2018 taman Raja membuka warung makan. Kontak Informasi
diresmikan di dibuka untuk Seorang pemilik warung § Vina (perangkat desa) :
umum. mengaku pada hari-hari 085252289120
biasa menerima pendapatan § Mujiono (Direktur BUMDesa0
Hasil Rp100 ribu s/d Rp 200 ribu. : 082188736711
§ Kondisi parit dan lingkungan Tapi pada akhir pekan bisa
§ Bara (TPID) : 089653227579
sekitarnya menjadi lebih mencapai Rp400 ribu s/d
bersih, tertata dan ekso s Rp500 ribu. Untuk seorang
karena sudah menjadi daerah perawat tanaman menerima
kunjungan wisata. upah Rp70 ribu per harinya.

Pemanfaatan Lahan
Tidur Untuk Wisata
Edukasi Jamu
Desa Semin, Kecamatan Semin,
Kabupaten Gunungkidul Daerah Is mewa Yogyakarta
Ringkasan ini akan menjadi rujukan tanaman Latar Belakang
D
usun Jambe terletak di herbal terlengkap di Kecamatan § Tersedianya lahan yang masih
Desa Semin, Kecamatan Semin, dan di Kabupaten kosong dan kurang produk f
Semin, Kabupaten Gunungkidul pada umumnya. untuk pertanian warga, lebih
Gunungkidul, Daerah Pemanfaatan taman herbal ini efek f dan berguna jika
dapat digunakan, diantaranya dimanfaatkan sebagai lahan
Is mewa Yogyakarta merupakan
pertanian herbal
dusun penggagas wisata edukasi untuk ;
§ Tersedianya sumber daya
herbal/pertanian. Letaknya § Sebagai tempat musyawarah
Kebun Bibit Desa (KBD) di
yang berdekatan dengan calon atau pertemuan-pertemuan
wilayah tersebut
rest area Kedung Mboro yang warga dan instansi di kawasan
tersebut dengan penyediaan § Dusun jambe merupakan
merupakan pusat perekonomiajn dusun yang menjadi program
warga Kecamatan Semin, menu minuman dan snack
khas herbal. Kawasan Rumah Pangan
memberikan peluang bagi Lestari
masyarakat di Dusun tersebut § Sebagai sarana edukasi warga
dan anak sekolah, untuk lebih § Dukungan dan mo vasi dari
menggagas adanya paket wisata Pemerintah Desa Semin dan
mengenali jenis dan fungsi
edukasi jamu yang berbentuk masing-masing tanaman serius terhadap pembinaan
taman herbal mayangsari. herbal. kawasan wisata pertanian
Taman herbal mayangsari melalui anggaran dana desa
§ Sebagai tempat pembibitan
terdapat 53 jenis tanaman herbal dan pengembangan tanaman § Menurunnya pemahaman
yang terus akan di ngkatkan herbal di Kecamatan Semin. tradisi lokal terhadap fungsi
tanaman herbal sebagai jamu
populasi dan jenis tanamannya.
tradisional akibat tergerus
Sehingga harapan kedepan taman arus globalisasi.

pembentukan taman herbal. wisata edukasi bagi lembaga

§ Satu padu antara pengurus pendidikan khususnya
Inovasi dan kelompok KWT Pendidikan Anak Usia Dini
Mayangsari, Pemerintah (PAUD) dan Taman Kanak-
Pengembangan wisata pada
Desa, dan PT Bintang Toedjo Kanak (TK).
lahan pertanian tandus untuk
dalam membuat taman § Pembelajaran
meningkatkan ekonomi herbal mayangsari.
warga melalui edukasi herbal, § Menyatunya kekuatan
§ Hingga saat ini wisata edukasi Pemerintah, dalam hal ini
pemanfaatan barang bekas dan ini dikelola dengan biaya/ adalah Pemerintah Desa
kawasan herbal. ket masuk per orang sebesar Semin dengan masyarakat
Rp 5000,- sampai dengan Kelompok Wanita Tani
Proses Rp. 10.000,- dengan fasilitas di dusun Jambe dalam
§ Berawal dari kesadaran tambahan mendapatkan keseriusan menggagas
masyarakat dan kepedulian minuman jahe dan snack, kemandirian ekonomi warga
kelompok KWT mayangsari sehingga dapat lebih menarik dan pengembangan wisata
terhadap pen ngnya kesiap wisatawan lokal dan manca. menghasilkan kinerja yang
sediaan tamanan obat baik dan berkualitas.
keluarga (TOGA), maka pada Hasil § Pemerintah desa menjadi
bulan April 2018 gagasan § Kelompok KWT Mayangsari salah satu sarana pen ng
untuk membuat taman herbal mendapatkan juara 2 (dua) dalam menjembatani
tersebut telah muncul. pada lomba taman herbal kesenjangan kebijakan dan
§ Pengurus kelompok wanita Bejo tahun 2018 yang informasi dari pihak swasta.
tani maayangsari jambe diadakan di Provinsi Daerah
melakukan koordinasi Is mewa Yogyakarta. Rekomendasi
dan komunikasi dengan § Terbangunnya kesadaran § Pemerintah desa dapat
Pemerintah Desa Semin masyarakat akan pen ngnya melibatkan instansi atau
terkait gagasan pembentukan tanaman herbal sebagai jamu pihak perusahaan lain yang
taman herbal di dusun Jambe. tradisional, pengembangan terkait untuk memaksimalkan
§ Adanya tanggapan posi f desa wisata sehingga mampu kualitas pengelolaan taman
dari Pemerintah Desa Semin, meningkatkan perekonomian herbal.
gayung bersambut terhadap dan taraf hidup warga sekitar. § Pengelola atau pemerintah
pengembangan wisata dan § Terjadi hubungan desa perlu bekerja sama
adanya kebun bibit desa yang kelembagaan dan kerjasama dengan lembaga kompeten
selama ini mendapat bantuan yang baik antara kelompok di bidang herbal untuk
pembinaan peningkatan masyarakat, kelembagaan mendapatkan ser fikasi dan
kapasitas kepada pengelola desa dan pihak luar. peneli an terhadap fungsi
melalui anggaran dana desa. tanaman herbal.
§ Adanya pilihan des nasi
§ Tindak lanjut dengan adanya wisata baru di Kecamatan § Perlu di bangun saung-saung
sosialisasi dan kerjasama Semin sebagai rujukan sebagai sarana penunjang
dari Bintang Toedjo terkait bagi wisatawan yang
berkunjung.
Kontak Informasi
§ Tri Sutarno (Kepala Desa) :
085868339377
§ Ninik Rahayu (Kasi
Kesejahteraan) :
085799232636
§ Totok Muwarsito (Pengelola
Wisata) : 085743248404

Pecegahan Stunting Melalui

Pengembangan Kolam Ikan
di Setiap Rumah
Desa Kunyi Kecamatan Anreapi Kabupaten
Polewali Mandar
Provinsi Sulawesi Barat
Ringkasan Desa Kunyi berada di wilayah untuk menggali informasi

pegunungan dengan kondisi jalan dan mencari solusi untuk
P
emerintah dan warga Desa masih buruk dan belum tersedia menyelesaikan isu stun ng.
Kunyi, Kecamatan Anreapi, transportasi umum yang sulit
Kabupaten Polewali dijangkau oleh penjual sayur dan Inovasi
Mandar, Sulawesi Barat, ikan. Membuat Kolam Ikan untuk
melakukan upaya pecegahan
memudahkan memperoleh
Stun ng atau gangguan
Latar Belakang ikan segar sebagai asupan gizi
pertumbuhan pada anak yang
salah satunya disebabkan oleh
§ Kondisi Desa Kunyi Berada diwilayah yang jauh dari pasar.
daerah pegunungan membuat
kekurangan nutrisi melalui penjual sayur dan ikan yang
pengembangan kolam ikan di Proses
menggunakan sepeda motor
se ap rumah warga. Ikan yang sulit menjangkaunya Pemerintah Desa Kunyi
dihasilkan dari kolam tersebut, § Masyarakat sulit menjangkau bersama masyarakat melakukan
untuk memenuhi asupan gizi pasar karna kondisi jalan musyawarah untuk mencari
protein warga, terutama anak- yang masih rusak sehingga solusi terhadap isu Stu ng yang
anak. Hal itu dilakukan karena memicu pemerintah desa kemudian melahirkan ide krea f

untuk membuat kolam gizi mo vasi kepada masyarakat

pencegah Stun ng. Selanjutnya terkait pengembangan ikan air
pemerintah desa dan tokoh tawar tersebut dengan filosofi
masyaraksat membahas sumber yang terbangun harus dimulai
dana yang akan digunakan oleh masyarakat untuk berbuat
untuk membuat kolam gizi dan jangan menunggu bantuan
dan diputuskan menggunakan dari pemerintah. Ini dilakukan
swadaya masyarakat termasuk Pak Anri, sebelum memulai
pengadaan bibit Ikan. Dalam ak vitasnya di kantor. Tidak
pelaksanaan pembuatan kolam hanya desa, monitoring juga Rekomendasi
tersebut, masyarakat dilibatkan ru n dilakukan oleh pemerintah § Diperlukan peningkatan
secara langsung. Pemerintah desa kecamatan se ap bulannya. kapasitas dalam pemeliharaan
juga memberikan mo vasi kepada Pembuatan kolam ikan dise ap dan pengembangan kolam
masyarakat agar menerapkan rumah warga di Desa Kunyi, telah ikan
pola hidup yang bersih dan di Perdeskan sejak tahun 2016. § Diperlukan pela han dalam
sehat sehingga berdampak pada menyediakan pakan ternak
keindahan desa. Tidak hanya itu, Hasil ikan
melalui ibu-ibu PKK digelar lomba Dengan adanya kolam ikan,
dasawisma dan yang menjadi masyarakat sudah dak kesulitan Kontak Informasi
juara mendapatkan bantuan lagi dmendapatkan ikan segar § ANRI (Kepala Desa Kunyi): NO.
pembuatan kolam ikan air tawar sebagai sumber gizi. HP: 085342504125
yang bersumber dari ADD Desa § DIRMAN FAJRI (TPID): NO. HP:
Kunyi untuk pembelian semen. 085242358511
Pembelajaran
Kini, sebanyak 40 Kepala Keluarga § RUSDI (Pelak/Masyarakat):
(KK) sudah membudidayakan Melalui pengelolaan kolam Ikan NO. HP: 085145262255
ikan air tawar dari 550 KK air tawar ini telah mendorong
yang tersebar di 7 dusun di par sipasi dan kesadaran warga
Desa Kunyi. Guna memas kan untuk memenuhi kebutuhan gizi
budidaya ikan di kolam-kolam keluarga.
warga berjalan dengan baik,
Kepala Desa Kunyi Bpk. Anri,
se ap dua hari sekali malakukan
monitoring sekaligus memberikan

Ubah Bonggol Jagung

Jadi Pakan Ikan
Penuh Gizi
Desa Lubuk Sini, Kecamatan Taba Penanjung,
Bengkulu Tengah, Bengkulu
Ringkasan kebutuhan akan pakan ikan kandungan gizinya kurang

serta sulitnya mendapatkan bagi pertumbuhan ikan.
Kelompok tani Pelabuhan Jaya
pakan penggan , membuat Dari sinilah muncul inovasi
yang berada di Desa Lubuk Sini,
kelompok tani Pelabuhan Jaya dari kelompok tani untuk
Kecamatan Taba Penanjung, berinovasi membuat pakan menciptakan pakan ikan
Kabupaten Bengkulu Tengah, ikan yang bahan bakunya yang berbahan baku bonggol
Provinsi Bengkulu sempat adalah bonggol jagung. jagung yang diberi tambahan
mengalami masalah dengan yang selama ini lebih banyak vitamin untuk mencukupi
mahalnya harga pakan ikan berhasil dibuang. kebutuhan pakan ikan milik
mengatasinya dengan memproduksi § Sebelum adanya inovasi kelompok tani Pelabuhan
pakan ikan dengan bahan baku pemanfaatan bonggol Jaya.
utama bonggol jagung yang didesa jagung menjadi bahan
dak lagi memiliki kegunaan. Selain dasar pembuatan pakan,
Inovasi
mampu memenuhi kebutuhan ikan, masyarakat dan
kelompok tani Pelabuhan Membuat pakan ikan berbahan
pakan ikan sendiri, produk kelompok dasar bonggol jagung, sisa
Jaya membeli pakan ikan
tani ini juga dijual ke masyarakat yang ada dipasaran dengan tanaman jagung yang
sehingga mampu menambah harga yang lumayan mahal biasanya dak lagi dipergunakan
pendapatan anggota kelompok sehingga cukup membebani atau hanya menjadi limbah.
tani dan juga mengurangi biaya pengeluaran peternak ikan.
pakan ikan yang dikeluarkan oleh Mensub tusi pakan ikan
masyarakat. yang mahal, kelompok tani Proses
sempat menggunakan dedak § Ide kelompok tani Pelabuhan
sebagai makanan penggan , Jaya untuk membuat
Latar Belakang namun produksi dedak pakan ikan sendiri muncul
§ Ditengah keterbatasan dari para petani jumlahnya ditengah ke dak mampuan
ekonomi dan mendesaknya juga kurang mencukupi dan masyarakat untuk membeli

pakan ikan yang dijual

dipasaran. Melewa diskusi
antar anggota kelompok tani
di tahun 2018, terbitlah ide
membuat pakan ikan dari
bonggol jagung.
§ Mempersiapkan bahan-
bahan yang akan digunakan
untuk membuat pakan
ikan yaitu bonggol jagung
yang diambil secara cuma-
cuma dari sekitar desa dan
juga dari desa tetangga. Pelaku harga yang murah.
Bonggol jagung dijemur § Kelompok tani Pelabuhan § Tumbuhnya kesadaran
hingga kering lalu dicampur Jaya masyarakat untuk terus
dengan vitamin kemudian berinovasi dalam upaya
diaduk dalam wadah dan peningkatan ekonomi dan
digiling menggunakan mesin
Hasil/Capaian pemberdayaan masyarakat
penggiling sampai terbentuk § Kelompok tani Pelabuhan
pakan ikan seper yang dijual Jaya telah memiliki pakan
alterna f penggan pakan
Rekomendasi
dipasaran.
yang § Belum adanya bantuan modal
§ Usaha pembuatan pakan ikan dari pemerintah khususnya
dari bonggol jagung yang § dijual dipasaran dengan harga
Pemerintah Desa Lubuk Sini.
mampu membantu mengatasi yang terjangkau. - - Harga
Diharapkan pada tahun
masalah kesulitan pakan ikan pakan ikan yang ada di pasar
2019 bantuan modal dan
cukup mendapat dukungan, § sekitar Rp. 12.000, pengolahan bisa dialokasikan
pengarahan dan pembinaan sedangkan pakan ikan dari dari Dana Desa.
yang sinergis dari pemerintah bonggol jagung yang sudah
desa, tokoh masyarakat mengandung vitamain dijual
§ Memperbaiki bentuk
kemasan sehingga bisa
dan lembaga pemerintahan seharga Rp. 6.000/kg
menarik konsumen untuk
terkait seper dinas § - Meski baru mendapat memebli pakan ikan ini.
perikanan dan juga penyuluh “ser fikasi” sebatas penyuluh
peternakan. peternakan, pakan ternak ini
§ Menyebarluaskan dan
mempromosikan pakan
§ Dana yang digunakan berasal menjadi pendapatan
ikan dari bonggol jagung ke
dari swadaya kelompok. tambahan kelompok tani
wilayah sekitaran kecamatan
§ Dari 1 kwintal bonggol Pelabuhan Jaya
Taba Penanjung agar
dihasilkan 300 kg pakan ikan § Masyarakat sekitar khususnya pemasaran dan pendapatan
dengan menggunakan mesin wilayah kecamatan Taba dari kelompok tani makin
penggiling yang berasal dari Penanjung bisa mendapatkan meningkat.
Dinas Perikanan yang didapat pakan ikan dengan harga
berkat usaha Pemerintah ekonomis yang memiliki
Desa Lubuk Sini. kandungan gizi yang baik bagi KONTAK PERSON
§ Pakan ikan yang sudah tumbuh dan berkembang biak § Dodi (Sekdes) Lubuk Sini:
diproduksi dan cocok untuk ikan peliharaanya. 0823.7619.1500
ikan mas, nila dan pa n ini § Agus Sudrajat (Ketua
dikemas sebelum dijual ke Pembelajaran Kelompok Tani Penanjung
masyarakat desa. namun Jaya) : 0823. 7792.3053
§ Adanya pembuatan pakan
karena kemasan yang masih
ikan yang berbahan dasar
kurang menarik, banyak
bonggol jagung cukup
masyarakat yang kurang
membantu masyarakat dalam
berminat menggunakan
memenuhi kebutuhan pakan
produk pakan ini.
ikan dengan kandungan gizi
yang baik namun dengan

Bank Urine
Kambing
Kampung Negeri
Sungkai
Ringkasan 5.000/liter, sehingga warga
M
ahalnya harga kampung Negeri Sungkai sangat
pupuk pertanian senang karena urine kambing
di pasar saat ini yang selama ini dak berharga
membuat petani malah mempunyai nilai jual yang
harus memutar otak untuk dapat membantu pemenuhan
mencukupi kebutuhan pupuk kebutuhan masyarakat kampung
tersebut bagi tanaman mereka. Negeri Sungkai.
Pada tahun 2017 seorang
petani dari anggota gapoktan Latar Belakang
mencoba memanfaatkan limbah § Masih mahalnya harga
atau kotoran kambing untuk pupuk kimia di ngkat petani
dijadikan pupuk yakni urine sehingga membuat petani
kambing. Jika selama ini kotoran harus memanfa’atkan potensi
kambing dijadikan kompos yang bisa dijadikan alterna ve
penggan pupuk kimia
sebagai penyubur tanah, maka
tersebut.
dicobalah urine kambing yang
selama ini dak terpakai untuk
§ Cukup banyak warga yang ini urine tersebut hanya terbuang
berternak kambing di sia-sia agar dapat dimanfaatkan
di olah menjadi pupuk organik kampung negeri sungkai menjadi pupuk organik cair.
cair, maka gapoktan kampung dan belum termanfa’atnya
negeri sungkai memutar otak agar kotoran kambing tersebut.
mereka dapat mengumpulkan Proses
§ Perlunya sebuah wadah
bahan baku utama pupuk cair untuk menampung urine § Ditemukannya ide pembuatan
organik tersebut yaitu urine kambig tersebut, karena jika pupuk organik cair oleh salah
kambing dengan membuat suatu secara perorangan dak ada satu anggota gapoktan yakni
wadah yakni bank urine kambing, yang ingin menampung atau Eko Basuki.
dalam hal ini warga menyetor membeli urine karena dak § Di bentuknya bank urine
urine kambing mereka ke bank ada nilai jual di masyarakat kambing oleh gapoktan
kampung negeri sungkai. kampung negeri sungkai
urine, lalu bank urine akan
yang di dukung oleh kepala
menampung dan menyerahkan kampung negeri sungkai.
urine terebut kegapoktan untuk Inovasi
§ Warga terpacu untuk
di proses menjadi pupuk cair Inisia f gapoktan membentuk mengumpulkan urine
organik, urine tersebut dihargai bank urine kambing yang selama kambing karena urine

kambing tersebut memiliki

nilai jual yang dapat
menambah penghasilan
rumah tangga khususnya
kampung negeri sungkai.
Hasil
§ Termanfaatnya urine kambing
menjadi bahan baku pupuk
organik cair, sehingga dapat
mengurangi bau kurang sedap
kandang kambing itu sendiri.
§ Bertambahnya pendapatan
rumah tangga bagi para
peternak kambing karena
urine kambing mereka lebih
bermanfa’at bahkan memiliki
nilai jual setelah ditampung
oleh bank urine kambing.
§ Tercukupinya kebutuhan
pupuk bagi warga kampung
§ Perlu diadakannya pela han- Kontak Informasi
pela han pengorganisasian § Eko Basuki (Gapoktan)
negeri sungkai dengan
system pengumpulan : 0853 7719 9035
pupuk organik cair dari urine
urine kambing dan hasil
kambing sebagai alterna ve § Armizi ( kepala Desa)
pemanfa’atannya agar dapat
penggan pupuk kimia.
di integrasikan ke BUMDesa : 0813 7928 0661
sehingga dapat menambah
Pembelajaran PAD
Dengan adanya ide krea f untuk § Perlunya study banding untuk
berinovasi maka segala hal yang menambah kemampuan
awalnya dianggap dak berguna anggota gapoktan dalam
dapat dimanfa’atkan dan bisa menghasilkan alterna ve
bernilai ekonomi. penggan pupuk kimia
kedaerah lain yang sudah
berhasil memanfa’atkan
Rekomendasi potensi alterna ve tersebut.

Transformasi Blimbing
Wuluh Menjadi Produk
Unggulan
Desa Sembikuan Kecamatan Permata Kecubung
Kabupaten Sukamara Provinsi Kalimantan Tengah
Ringkasan sebabnya, manisan blimbing menjadi produk unggulan Desa
D
wuluh dijadikan industri rumah Sembikuan
esa Sembikuan
merupakan salah satu tangga berbasis kelompok Dasa
desa eks pemukiman Wisma dipandu oleh TK-PPK Proses
transmigrasi, yang Desa maupun Kabupaten. § Kelompok Dasa Wisma
berada di wilayah Kecamatan menyampaikan gag asa
Permata Kecubung, Kabupaten Latar Belakang n manisan blimbing wuluh
kepada Kepala Desa melalui
Sukamara. Penduduknya § Didesa Sembikukan
TP-PKK Desa Sembikuan.
begitu majemuk, namun nilai Kecamatan Permata
gotong royong sangat dijunjung Kecubung Kabupaten § Kepala Desa merespon dan
Sukamara banyak tanaman selanjutnya mengadakan
di desa ini. Seiring dengan
blimbing wuluh, pada saat musyawarah bersama,
program pemerintah tentang sehingga didapatkan
musim buah blimbing wuluh
pemberdayaan perempuan kesepakatan untuk
sangat melimpah, hingga
dalam pembangunan, membusuk dan menjadi memproduksi manisan
maka mbullah inisia f dari sampah. blimbing wuluh yang akan
sekelompok ibu-ibu rumah tangga diikutsertakan dalam
§ Desa Sembikukan memiliki
yang tergabung dalam salah pameran Sukaram Fair.
Kelompok Dasa Wisma
satu kelompok Dasa Wisma yang ak f melakukan § Selanjutnya produksi
yang ada di desa Sembikuan kegiatan, dalam kegiatan manisan blimbing wuluh
untuk berkarya membuat tersebut kelompok Dasa dikelola dengan prinsip
manisan blimbing wuluh seca Wisma mencoba membuat ekonomi sederhana, dibawah
eksperimen belimbing wuluh pembinaan Tim Pengerak
ra sederhanaMengejutkan,
secara sederhana. PKK Desa, unuk kepen ngan
manisan yang dihasilkan memiliki menambah pendapatan ibu-
cita rasa yang khas dan telah ibu rumah tangga.
mendapat apresiasi pemerintah Inovasi
§ Dalam perkembangannya cita
dalam Sukamara fair. tulah Transformasi blimbing wuluh rasa yang terkandung dalam

manisan blimbing wuluh

produksi Desa Sembikuan ini
semakin dimina oleh banyak
kalangan masyarakat sampai
pada kelompok PKK ngkat
Kabupaten.
§ Manisan blimbing wuluh Desa
Sembikukan menjadi produk
unggulan Desa Sembikukan.
Hasil
§ Perberdayaan Ibu-ibu rumah
tangga yang tergabung dalam
kelompok Dasa Wisma dalam
mengelola blimbing wuluh
menjadi manisan
§ Desngan adanya manisan
blimbing wuluh memberikan
peningkatan pendapatan bagi
ekonomi masyarakat.
Pembelajaran
§ Melakukan op malisasi
pemanfaat blimbing wuluh
sehingga menjadi bermanfaat
dan bernilai jual
§ Menciptakan produk
unggulan Desa melalui
krea fitas kelompok Dasa
Wisma Desa Sembikukan.
Rekomendasi
Kerjasama dengan BUMDesa
dalam manajemen produksi
hingga pemasaran dalam skala
yang lebih luas sehingga dapat
berkontribusi nyata untuk
menghasilkan Pendapatan Asli
Desa (PAD).
Kontak Person
§ Yoyok (Kepala Desa
Sembikuan) :
0812 5514 4192
§ Ayu Aprilian
(Kelompok Dasa Wisma):
0852 5252 9885

Print Alfan PDF

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Print Alfan PDF

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Bidang Infrastruktur

Lapangan Sakti Lodaya: Lapangan

Ringkasan hujan maka banyak air pembangunan Lapang Sepak

2 Dokumen Pemberdayaan Inovasi Desa • Bursa Inovasi Desa

Sorga Desa Melana: Integrasi

Ringkasan berhasil mengundang pengunjung

10 Dokumen Pemberdayaan Inovasi Desa • Bursa Inovasi Desa

mendukung perkembangan § Pembangunan tribun Pembelajaran

Dokumen Pemberdayaan Inovasi Desa • Bursa Inovasi Desa 11

Pembangunan Alun-Alun Desa

Ringkasan pedesaan. Mayoritas penduduk Karanganyar dari arah Sragen

18 Dokumen Pemberdayaan Inovasi Desa • Bursa Inovasi Desa

ini, tanah lapang/alun-alun

Dokumen Pemberdayaan Inovasi Desa • Bursa Inovasi Desa 19

Sarana Olah Raga

Ringkasan yang memadai bakal menyedot Inovasi

24 Dokumen Pemberdayaan Inovasi Desa • Bursa Inovasi Desa

Kuning § Semangat persatuan yang

Dokumen Pemberdayaan Inovasi Desa • Bursa Inovasi Desa 25

Taman Gelora Dewa:

Ringkasan Desa Wangon. juga menjadi alterna f rekreasi

30 Dokumen Pemberdayaan Inovasi Desa • Bursa Inovasi Desa

permanen untuk se ap dilanjutkan dengan penimbunan Pembelajaran

Dokumen Pemberdayaan Inovasi Desa • Bursa Inovasi Desa 31

Rigkasan keberlangsungan kehidupan. bertujuan menumbuhkan

46 Dokumen Pemberdayaan Inovasi Desa • Bursa Inovasi Desa

detergent dan bermacam- Hasil

Dokumen Pemberdayaan Inovasi Desa • Bursa Inovasi Desa 47

Pos Gizi Ibu Hamil

Ringkasan petani dan nelayan sehingga § Masyarakat berpikir untuk

50 Dokumen Pemberdayaan Inovasi Desa • Bursa Inovasi Desa

Proses sebesar Rp. 15 juta rupiah Rekomendasi

Dokumen Pemberdayaan Inovasi Desa • Bursa Inovasi Desa 51

Ringkasan untuk berprilaku hidup bersih § Bidan desa dan kader

52 Dokumen Pemberdayaan Inovasi Desa • Bursa Inovasi Desa

§ Kader desa melakukan Pembelajaran pihak, antara lain Perangkat

Dokumen Pemberdayaan Inovasi Desa • Bursa Inovasi Desa 53

56 Dokumen Pemberdayaan Inovasi Desa • Bursa Inovasi Desa

Dokumen Pemberdayaan Inovasi Desa • Bursa Inovasi Desa 57

Ringkasan Umum kegiatan Posyandu. Layanan Proses

62 Dokumen Pemberdayaan Inovasi Desa • Bursa Inovasi Desa

kesehatan balitanya, masyarakat ingin menambah penghasilan

Dokumen Pemberdayaan Inovasi Desa • Bursa Inovasi Desa 63

Ringkasan Latar Belakang pemberdayaan masyarakat.

64 Dokumen Pemberdayaan Inovasi Desa • Bursa Inovasi Desa

Hasil untuk swakelola usaha-usaha untuk mengembangkan

Dokumen Pemberdayaan Inovasi Desa • Bursa Inovasi Desa 65

Produktif Diusia Senja

68 Dokumen Pemberdayaan Inovasi Desa • Bursa Inovasi Desa

Mereka memiliki harapan hidup kelompok usaha sehingga bisa

Dokumen Pemberdayaan Inovasi Desa • Bursa Inovasi Desa 69

Ringkasan berbasis komunitas. Model inilah mengakibatkan beberapa wilayah

74 Dokumen Pemberdayaan Inovasi Desa • Bursa Inovasi Desa

Proses § Dengan cepat membantu kehidupan.

Dokumen Pemberdayaan Inovasi Desa • Bursa Inovasi Desa 75

Ringkasan dengan satu aplikasi, masyarakat pelayanan terutama tentang

80 Dokumen Pemberdayaan Inovasi Desa • Bursa Inovasi Desa

Dokumen Pemberdayaan Inovasi Desa • Bursa Inovasi Desa 81

Membudayakan Tertib Pajak

Ringkasan melakukan budidaya pisang yang § Mayoritas penduduk desa

106 Dokumen Pemberdayaan Inovasi Desa • Bursa Inovasi Desa

komoditas yang bibitnya Hasil Rekomendasi

Dokumen Pemberdayaan Inovasi Desa • Bursa Inovasi Desa 107