dan Fungsinya
• Contoh:
– respirasi: kontrol [CO2] ekstrasel
– hati/pankreas: [glukosa] ekstrasel
– ginjal: [H], [Na], [K], [PO4], ekstrasel
Pengaturan [O2] & [CO2]
• Fungsi penyangga O2 hemoglobin
– Paru-paru: Hb mengikat O2
– Interstitium: O2 lepas kalau [O2] rendah
– Penentu: sifat kimia hemoglobin
• CO2 adalah sisa utama oxidasi sel
– CO2 merangsang pusat pernafasan
– nafas cepat dan dalam CO2 dibuang
– menumpuk: reaksi oksidatif terhenti
Pengaturan tek. darah arteri
• Baroreseptor:
– a. karotid dan arkus aorta
• TD naik baroreseptor dirangsang pusat
vasomotor ditekan simpatis ↓
– pembuluh arteriol melebar
– kekuatan pompa jantung berkurang
– tekanan darah turun
Pentingnya sistem kontrol
• Suhu: naik 7°C kematian sel
• pH: <6,9; >8.0 kematian
• [K+]: ↓ lumpuh; depresi jantung
• [Ca++]: ↓ tetani
• [Glukosa] ↓: mental kacau, pingsan
Kontrol ‘negative feedback’
• Negatif dibandingkan stimulus awal
– ekstrasel: CO2↑ ventilasi ↑ CO2↓
– tekanan darah ↑ reaksi-reaksi TD ↓
• Mengembalikan kelebihan atau kekurangan ke
angka normal
Positive feedback:
• Ruptur pembuluh darah:
– bekuan darah trombosit:
lobang tertutup
• Melahirkan
– kontraksi uterus serviks teregang
anak lahir
• jarang digunakan tubuh
– berlebihan: efek berbahaya!!
SISTEM SYARAF
Sistem Syaraf Manusia
Badan Sel
Nukleus Sinapsis
Arah Jalannya
Akson impuls
Terminal sinapsis
Jenis-jenis Neuron
Dendrit
Akson
Badan
Sel
Sel Glia
Berfungsi :
• Mendukung neuron
• Regulasi konsentrasi
50 µm
• Memberi nutrisi
Impuls Syaraf
• Impuls syaraf adalah pesan syaraf yang dialirkan sepanjang
akson dalam bentuk gelombang listrik.
• Impuls berjalan dari satu neuron ke neuron yang lain melalui
sinapsis.
* Proses Jalannya Impuls Melalui Sel Syaraf
1. Dalam keadaan tidak ada rangsang, neuron
dalam keadaan istirahat.
2. Saat neuron istirahat, muatan listrik diluar neuron
bermuatan positif. Sedangkan muatan listrik di a. Polarisasi
dalam neuron bermuatan negatif (Polarisasi)
3. Apabila ada rangsangan maka bagian tubuh akan
mengenalinya (reseptor) dan kemudian
b. Ada Rangsangan
menimbulkan impuls syaraf.
Impuls syaraf terjadi karena terjadinya perubahan
dari keadaan polarisasi menjadi depolarisasi
(muatan listrik di luar neuron bermuatan negatif
dan muatan listrik di dalam neuron bermuatan c. Depolarisasi
positif).
Lanjutan…
5. Proses depolarisasi ini berlangsung
cepat dan berjalan sepanjang neuron.
Inilah yang dimaksud dengan impuls
syaraf.(Impuls bisa mencapai kecepatan
1/1000 detik).
6. Setelah impuls berlalu, neuron akan
kembali ke keadaan semula (polarisasi).
7. Saat impuls berjalan sampai di teminal
sinapsis, impuls akan dibawa oleh
neurotransmiter menuju neuron lainnya.
Begitu seterusnya sampai impuls
berjalan menuju otak.
8. Di otak, impuls akan diterjemahkan dan
ditanggapi dalam bentuk yang
disesuaikan dengan bentuk
rangsangannya
* Impuls berjalan melalui sinapsis
Vesikel Neuro-
sinapsis Membran transmitter
mengandung paska
neurotransmitter sinaps
Membran
neuron
Ligan
Celah sinaps
Terdiri dari:
(1) Kelenjar Tiroid (Thyroid gland)
(2) Kelenjar Paratiroid (Parathyroid glands, 4)
(3) Kelanjar Adrenal (Adrenal glands, 1 pasang)
(4) Pankreas (Pancreas)
(5) Kelenjar Pituitari (Pituitary gland)
(6) Ovari (Ovary, pada wanita 1 pasang)
(7) Buah pelir (Testes pada pria, 1 pasang)
Lanjutan.....
• Lembab
• Tipis
• Banyak pembuluh darah disekitarnya
• Area permukaan luas
S. RESPIRATORI + SIRKULATORI
Respirasi Internal
Respirasi Eksternal
Pertukaran oksigen dan karbondioksida
antara alveoli paru-paru menuju atau
meninggalkan pembuluh darah.
Fungsi :
tubulus konturtus
Struktur Ginjal
Rongga Ginjal (pelvis renalis)
Pada rongga ginjal bermuara
pembuluh-pembuluh.
Dari tiap rongga keluar ureter. Arteri ginjal
Hipodermis
Fungsi Kulit
Kulit berfungsi sebagai:
- Mengeluarkan keringat
- Melindungi bagian dalam tubuh dari gesekan,
kuman, penyinaran, panas dan zat kimia
- Mengatur suhu tubuh
- Menerima rangsangan dari luar
- Mengurangi kehilangan air
Keringat
• Kelenjar keringat menyerap air dan garam dari
darah di pembuluh kapiler.
• Keringat dikeluarkan melalui pori-pori (50
mL/jam dalam keadaan normal)
Paru-paru (pulmo)
• Manusia memiliki
sepasang paru-paru
yang terletak di rongga
• dada.
Paru-paru berfungsi
sebagai organ
pernafasan yaitu
• menghirup oksigen dan
mengeluarkan CO2 + uap
air
Uap air dan CO2
berdifusi di dalam
Sistem Pencernaan pada
Manusia
• Proses pencernaan makanan meliputi dua tahap
yaitu tahap pencernaan mekanis dan kimiawi.
• Lapisan
email.
gigi paling luar disebut
molekul dan
tropomiosin
troponin
Proses ini memerlukan ATP yang diambil dari sekitarnya. Dengan peristiwa ini, maka
filamen tipis akan lepas dari filamen tebal. Secara keseluruhan otot akan relaksasi
kembali
Struktur Tulang dan Tulang Rawan
Struktur tulang keras
Merupakan bagian utama pada kerangka dewasa. Susunanya terdiri dari
sedikit sel-sel, dan matriknya diperkuat dengan zat kapur, sehingga kuat
dan keras.
Berdasarkan strukturnya, tulang keras dibedakan menjadi tulang
kompak(padat) dan tulang spons.
Berdasarkan bentuknya dibedakan menjadi tulang pipih, tulang pendek,
dan tulang panjang.
Jaringan Tulang Keras
Jaringan Tulang KerasTerdiri
atas sel-sel tulang atau osteon
yang tersimpan dalam matriks.