Anda di halaman 1dari 2

V.

PENUTUP

A. Simpulan

Berdasarkan uraian yang dibahas hasil pengolahan data dan analisa yang telah
dilakukan mengenai Analisis kecepatan pengeboran hand auger tipe mata bor
spiral untuk pembuatan 301 lubang dengan kedalaman 0,5 hingga 1,5 meter di
area panas bumi kecamatan Ulubelu dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
1. Pengeboran merupakan kegiatan yang dilakukan untuk membuat lubang
dengan menggunakan alat pengeboran dan memiliki tujuan tertentu. Salah
satunya yaitu pengeboran untuk penelitian eksplorasi
2. kecepatan rata-rata pengeboran pada masing tim yaitu Tim A (0,085551394
m/min), Tim B (0,079147246 m/min), Tim C (0,090067224 m/min), Tim D
(0,103799217 m/min), Tim E (0,07679959 m/min.
3. kecepatan rata-rata pengeboran tertinggi yaitu pada hand auger yang
digunakan oleh tim D dengan kecepatan rata-rata pengeboran yaitu
0,103799217 m/min sedangkan kecepatan rata-rata pengeboran paling rendah
yaitu pada hand auger yang digunakan oleh tim E dengan kecepatan rata-rata
pengeboran yaitu 0,07679959 m/min
4. Faktor yang mempengaruhi kecepatan pengeboran menggunakan hand auger
dengan mata bor spiral yaitu pertama pada kondisi tanah yang akan di bor,
kemudian, pada saat melakukan penyambungan pada bor juga dapat
mempengaruhi kecepatan pengeboran karena jika semakin lama pada saat
melakukan penyambungan maka waktu yang di perlukan juga akan
bertambah lama, letak lokasi pengeboran, karena lokasi pengeboran pada
setiap titik relatif jauh dan makan banyak waktu dan tenaga
B. Saran
Adapun saran yang didapat adalah sebagai berikut:
1. Penulis menyarankan untuk perusahan yang akan melakukan pengeboran
untuk penelitian ekplorasi agar tidak hanya menggunakan satu jenis mata bor
agar mendapat hasil yang maksimal pada saat dilapangan dan juga agar dapat
dijadikan pembanding supaya jika nantinya akan di lakukan pengebeboran
lagi di lokasi yang sama.
2. Perusahan dapat memperhatikan faktor-faktor keamanan pada pekerja pada
saat melakukan pekerjaan dilapangan karena lokasi yang dijadikan tempat
penelitian eksplorasi rawan terjadi kecelakaan kerja.
.

Anda mungkin juga menyukai