JARINGAN KOMPUTER – Halaman (1)
JARINGAN KOMPUTER – Halaman (2)
JARINGAN KOMPUTER – Halaman (3)
1.2.1 LAN
LAN digunakan untuk menghubungkan komputer-komputer pribadi dan
workstation dalam suatu perusahaan yang menggunakan peralatan secara
bersama-sama dan saling bertukar informasi. Pada umumnya LAN
dimiliki oleh suatu perusahaan tanpa adanya campur tangan lain,
misalnya jaringan telekomunikasi. LAN digunakan untuk
menghubungkan simpul yang berada di daerah yang tidak terlalu jauh
seperti dalam sebuah bangunan atau gedung dengan radius maksimum 10
kilometer. Dalam LAN umumnya kecepatan pengiriman data sangat
tinggi, misalnya 10 Mbps, 100 Mbps bahkan ada yang sampai dengan
1000 Mbps.
LAN untuk menguraikan cara bagaimana komputer terhubung dalam
suatu jaringan di kenal dengan istilah Topologi. Topologi menguraikan
layout aktual dari perangkat keras jaringan sedangkan topologi logika
menguraikan perilaku komputer dalam jaringan dari sudut pandang
operator, dalam hal ini manusianya yaitu topologi fisik. Pada umumnya
jaringan menggunakan satu atau lebih topologi fisik. Topologi fisik
meliputi : BUS, STAR dan RING.
Topologi BUS adalah topologi umum dalam LAN. Dengan topologi ini
komputer di hubungkan secara berantai (daisy -chain) dengan perantaraan
suatu kabel yang umumnya berupa kabel tunggal jenis koaksial. Ujung -
ujung dari kabel koaksial harus di tutup dengan tahanan (termination
resistor) untuk menghindari pantulan yang dapat menimbulkan ganguan
yang menyebabkan kemacetan jaringan. Ujung kabel yang ke komputer
mengunakan konektor BNC. Pada setiap network adapter (LAN Card) di
pasang konektor BNC tipe T yang bercabang. Kabel koaksial tersebut di
hubungkan dengan satu dengan yang lainnya dengan konektor ini.
Topologi ini mudah di pasang dan murah namun bila terjadi sesuatu
terhadap salah satu komputer, komputer lainnya kemungkinan akan
JARINGAN KOMPUTER – Halaman (4)
JARINGAN KOMPUTER – Halaman (5)
1.2.2 MAN
MAN merupakan versi LAN yang berukuran lebih besar dan biasanya
menggunakan teknology yang sama dengan LAN. MAN merupakan
pilihan membangun jaringan antar kantor dalam suatu kota. Jangkauan
MAN antara 10 sampai dengan 50 km.
1.2.3 WAN
WAN adalah jaringan yang memiliki jarak yang sangat luas, karena
radiusnya mencakup sebuah negara dan benua. Pada sebagian besar
WAN, jaringan terdiri dari sejumlah banyak kabel atau saluran telepone
yang menghubungkan jaringan satu dengan yang lain dengan media
router.
1.3 PROTOKOL
Protokol adalah sebuah aturan yang mendefinisikan beberapa fungsi yang
ada dalam sebuah jaringan komputer, misalnya mengirim pesan, data,
informasi dan fungsi lain yang harus dipenuhi oleh si pengirim
(transmitter) dan si penerima (reciever) agar komunikasi dapat
JARINGAN KOMPUTER – Halaman (6)
Fungsi Protokol
Secara umum fungsi protokol adalah menghubungkan sisi pengirim dan
penerima dalam berkomunikasi serta dalam bertukar informasi agar dapat
berjalan dengan baik dan benar dengan kehandalan yang tinggi.
Sedangkan fungsi protokol secara detail sebagai berikut : (Komputer,
2003)
- Fragmentasi dan reassembly
Fungsi dari fragmentasi dan reasembly adalah membagi
informasi yang dikirim menjadi beberapa paket data pada saat
sisi pengirim mengirimkan informasi tadi dan setelah diterima
maka sisi penerima akan menggabungkan lagi menjadi paket
berita yang lengkap.
- Encapsulation
Fungsi dari encapsulation adalah melengkapi berita yang
dikirimkan dengan address, kode-kode koreksi dan lain-lain.
- Connection Control
Fungsi dari Conection Control adalah membangun hubungan
komunikasi dari transmitter dan reciever, dimana dalam
membangun hubungan ini termasuk dalam hal pengiriman data
dan mengakhiri hubungan.
- Flow control
Fungsi dari Flow Control adalah mengatur perjalanan data dari
transmitter ke reciever.
- Error Control
Dalam pengiriman data tak lepas dari kesalahan, baik itu dalam
proses pengiriman maupun pada waktu data itu diterima. Fungsi
error control adalah mengontrol terjadinya kesalahan yang
terjadi pada waktu data dikirimkan.
- Transmission Service
JARINGAN KOMPUTER – Halaman (7)
1. Ethernet
Protokol Ethernet merupakan protokol LAN yang paling banyak
dipakai karena berkemapuan tinggi dengan biaya yang rendah.
Kecepatan yang bisa capai dari 10 Mbps, Fast ethernet 100
Mbps dan Gigabit Ethernet 1000 Mbps. Protokol Ethernet
mengunkan standard spesifikasi IEEE 802.3, bekerja
berdasarkan brodcast network. Dimana setiap node (host)
menerima setiap data yang dikirim oleh node lain. Mengunakan
mekanisme (metode akses) yang di sebut CSMA/CD (Carrier
Sense Multiple Access / Collison Detection). Tabel berbagai
jenis protokol ethernet, kecepatan , jenis kabel, topologi, jarak
maksimum dan konektor yang sering dipakai dalam LAN :
JARINGAN KOMPUTER – Halaman (8)
2. Token Ring
Diciptakan oleh perusahaan IBM menggunakan topologi Ring.
Kecepatan Token Ring bisa mencapai 4 Mbps dan 16 Mbps
(untuk saat ini tergolong lambat). Dalam pengunaannya
komputer yang dihubungkan ke jaringan token Ring melalui
suatu hub khusus untuk Token Ring yang disebut Multi -Station
Access Unit (MSAU). MSAU memiliki ring input port (RI),
Ring Output port dan sejumlah port untuk berhubungan dengan
komputer. Token Ring menggunakan metode yang disebut
Beaconing untuk mencari kesalahan jaringan.
3. FDDI
Fiber Distributed Data Interface (FDDI) yang di ciptakan ANSI
adalah protokol yang menggunakan topologi lingkaran fiber
optik ganda yang disebut lingkaran primary dan lingkaran
secondary. Kedua lingkaran tersebut dapat di gunakan untuk
pengiriman data namun hanya lingkaran primary yang biasanya
di pakai sebagai jaringan utama. Lingkaran secondary baru
berfungsi jika lingkaran primary mengalami kerusakan. Jaringan
FDDI mempunyai kecepatan 100 Mbps melalui media fiber
optik. Fiber optic yang umumnya di pergunakan oleh FDDI
adalah kabel multi -mode fiber optik tipe 62.5/125 pm. Setiap
lingkaran jaringan FDDI dapat mencapai panjang 200 KM
dengan jumlah workstation maksimum sebesar 500 buah. Jarak
maksimum antar workstation adalah 2 km. FDDI juga
menyediakan sarana penggunaan kabel copper yang sering juga
disebut Copper stranded Distributed Data Interface (CDDI).
JARINGAN KOMPUTER – Halaman (9)
4. ATM
Asynchronous Transfer Mode (ATM) adalah protokol yang di
atur oleh badan internasional ITU-T yang menggunakan ukuran
frame dengan panjang tetap sebesar 53 byte yang di sebut sel.
ATM sangat cepat dan dapat memiliki bandwidth yang sangat
besar menggunakan jalur transmisi cepat seperti SONET, DS-1,
OC-3, OC-12, T3, FDDI 100 Mbps, Fiber Channel 155 MBps.
Oleh sebab itu, umumnya menggunakan media fiber optik yang
dapat mencapai kecepatan 622 Mbps. ATM juga menyediakan
sarana penggunaan kabel UTP CAT-5 dengan kecepatan 155
Mbps.