Kejujuran

Dari segi bahasa, jujur dapat disebut juga sebagai antonim atau pun lawan kata bohong
yang artinya adalah berkata tau pun memberi informasi yang tidak sesuai dengan kebenaran.
Dapat diartikan pula sebagai mengakui, berkata, atau pun memberi suatu informasi yang sesuai
dengan apa yang benar-benar terjadi/kenyataan. Dari segi bahasa, jujur dapat disebut juga
sebagai antonim atau pun lawan kata bohong yang artinya adalah berkata tau pun memberi
informasi yang tidak sesuai dengan kebenaran.

Pengertian jujur secara istilah adalah sikap seseorang ketika berhadapan dengan sesuatu
atau pun fenomena tertentu dan menceritakan kejadian tersebut tanpa ada perubahan/modifikasi
sedikit pun atau benar-benar sesuai dengan realita yang terjadi. Sikap jujur merupakan apa yang
keluar dari dalam hati nurani setiap manusia dan bukan merupakan apa yang keluar dari hasil
pemikiran yang melibatkan otak dan hawa nafsu.

Proses Nilai
Kebudayaan Kelompok Kebiasaan
Belajar Kejujuran

Kejujuran merupakan salah satu nilai yang tersirat dan diakui keberadaan nya dalam
lingkup kebudayaan suatu kelompok. Suatu esensi kejujuran tidak dapat dipisahkan dari peran
sebuah kelompok, karena sejatinya seorang manusia sebagai makhluk yang berpotensi memiliki
nilai kejujuran merupakan makhluk sosial yang akan senantiasa beradaptasi dengan kondisi
sekitar nya. Sebuah lingkungan yang baik, tentu akan mengantarkan pula pada timbulnya nilai-
nilai kebaikan pada anggota dari kelompok tersebut. Mengenai kecenderungan dalam berperilaku
jujur pun tentu didasarkan pada tingkat pembelajaran masing-masing individu. Bukan hanya
belajar mengenai kondisi pribadi, namun juga proses pembelajaran untuk memahami lingkungan
sekitar. Kejujuran yang dimiliki oleh seorang manusia merupakan buah dari pembelajaran nilai-
nilai kehidupan yang ada di masyarakat. Berawal dari proses imitasi tingkah laku orang lain,
hingga akhirnya melekat dalam pribadi masing-masing sebagai suatu kebiasaan. Melalui proses
tersebut, kejujuran akan timbul dan tertanamkan dengan baik pada tiap individu.

Nilai-nilai kejujuran yang terlihat dalam lingkup Universitas Indonesia salah satunya
dapat mengacu pada tatanan pola tingkah laku civitas akademika dalam proses pembelajaran dan
ketika menghadapi suatu ujian.

DAFTAR PUSTAKA
Redaksi. 2015. Menggali Nilai Keindonesiaan dalam Dies Natalis UI. Universitas
Indonesia. Dapat diakses pada: <http://www.ui.ac.id/berita/menggali-nilai-keindonesiaan-
dalam-dies-natalis-ui.html>
Armando, Ade. 2012. Membangun di Atas Puing Integritas: Belajar dari Universitas
Indonesia. Jakarta: Yayasan Obor.