Anda di halaman 1dari 3

POKJA MFK

SPO PENGELOLAAN TAMU KUNJUNGAN


SAAT TERJADI BENCANA DI RSGM UNAIR

RUMAH SAKIT GIGI DAN MULUT


UNIVERSITAS AIRLANGGA
(RSGM UNAIR)
SURABAYA
PENGELOLAAN TAMU KUNJUNGAN
SAAT TERJADI BENCANA
NOMOR DOKUMEN NOMOR REVISI HALAMAN

365/B.6/UN3.9.3/OT/2016 1/2

TANGGALTERBIT DITETAPKAN

RUMAH SAKIT GIGI & MULUT DIREKTUR RSGM UNAIR,


U N I V E R S I TA S A I R L A N G G A
MAYJEN. PROF. DR. MOESTOPO 47 10/08/2016
SURABAYA
Telp/ Fax. (031)5053196 PROF. COEN PRAMONO D, DRG., SU., SP.BM
E-mail : rsgmp.fkg.unair@gmail.com NIP.19540210.1979011.001

Bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan


mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan,

PENGERTIAN baik oleh faktor alam dan/atau non-alam maupun faktor manusia sehingga
mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan,
kerugian harta benda, dan dampak psikologis.
Sebagai acuan penerapan langkah-langkah prosedur pengelolaan

TUJUAN tamu/kunjungan formal maupun non formal sehingga penatalaksanaan


penanggulangan bencana dapat berjalan lancar.
Surat Keputusan Direktur RSGM UNAIR No. 274/UN3.1.2.4/2013 : tentang
KEBIJAKAN Pedoman Kesehatan & Keselamatan Kerja RSGM UNAIR

Tamu dan kunjungan ke rumah sakit untuk meninjau pelaksanaan pelayanan


terhadap korban dilakukan berupa kunjungan formal/non formal kenegaraan
ataupun oleh institusi, LSM, partai politik maupun perseorangan.
Pengelolaannya diatur untuk mencegah terganggunya proses pelayanan dan
mengupayakan privasi korban. Tamu kenegaraan dari negara lain maupun
tamu kenegaraan RI dan tamu Gubernur akan didampingi oleh Direktur dan
PROSEDUR
para Wakil Direktur. Tamu dari organisasi partai politik, LSM, Institusi, LSM,
dll diterima dan didampingi oleh Direktur RS.
1. Semua rencana kunjungan tercatat pada bagian pelayanan medis.
2. Hubungi Direktur dan para Wakil Direktur untuk menerima kunjungan
sesuai jenis kunjungan atau tamu yang akan hadir.
3. Siapkan ruangan rencana transit dan kebutuhan lainnya
(makanan/minuman) bila dibutuhkan.
4. Siapkan informasi/data korban dan perkembangannya, data kesiapan
rumah sakit dan proses pelayanannya.
5. Koordinasi dengan bagian keamanan Rumah Sakit untuk persiapan
pengamanannya.
6. Koordinasikan dengan bagian CSSD untuk kebersihan unit terkait.
7. Siapkan dokumentasi oleh tim dokumentasi RS

 Instalasi Gawat Darurat / IGD


 Instalasi Rawat Inap / IRNA
 Instalasi Rawat Jalan / IRJ / Poliklinik  Instalasi Gizi & Nutrisi / Hospital
 Instalasi Bedah Sentral / IBS Pantry

UNIT TERKAIT  Ruang Pulih Sadar/Recovery Room/RR  Instalasi Lab. Patologi Klinik
 Instalasi Sterilisasi Sentral / Central Steril  Instalasi / Depo Farmasi / Apotek
Services Department / CSSD  Lainnya (tuliskan)
 Instalasi Radiologi / Radiologi
Kedokteran Gigi

Anda mungkin juga menyukai