Disusun oleh:
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS GARUT
2020
KATA PENGANTAR
Puji syukur mari kita panjatkan ke hadirat Allah SWT, bahwasanya atas rahmat
dan karunia-Nya saya dapat menyelesaikan laporan praktikum biokimia “Uji Kelarutan
dan Uji Noda pada Lemak” ini. Ucapan terimakasih selalu saya haturkan kepada kedua
orangtua yang senantiasa mendidik dan membesarkan dengan penuh kasih sayang.
Saya pun menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna, karena
kesempurnaan hanya milik Allah SWT. Oleh karena itu, kritik dan saran membangun
sangat diperlukan untuk perbaikan penulisan kedepannya. Semoga makalah ini dapat
bermanfaat terutama bagi saya pribadi dan umumnya bagi kita semua. Semoga Allah
selalu membimbing kita dalam menapaki setiap jalan yang akan kita tempuh. Aamiin.
Penyusun
DAFTAR ISI
Kata Pengantar.......................................................................................i
BAB I Pendahuluan.............................................................................................1
1.3 Tujuan...........................................................................................2
Bab IV Penutup...................................................................................................11
Kesimpulan..........................................................................................................11
Daftar Pustaka.....................................................................................................12
BAB I
PENDAHULUAN
Lipid adalah sekelompok senyawa organik yang terdapat dalam tumbuhan, hewan,
atau manusia dan memegang peranan yang penting dalam struktur dan fungsi sel (Tim
Dosen Biokimia, 2011).
Untuk memberikan definisi yang jelas tentang lipid sangat sukar, sebab senyawa
yang termasuk lipid tidak mempunyai rumus struktur yang serupa atau mirip. Sifat kimia
dan fungsi biologinya juga berbeda-beda. Walaupun demikian, para ahli biokimia
bersepakat bahwa lemak dan senyawa organik kelompok yang disebut lipid (Poedjiadi
dan Supriyanti, 2009).
Lipid (Yunani, lipos = lemak) adalah sekelompok besar senyawa alam yang tak larut
dalam air, tetapi larut dalam pelarut organik non polar seperti n-heksan, kloroform, dan
dietil eter. Sifat inilah yang membedakan lipid dari karbohidrat, protein, asam nukleat,
dan kebanyakan molekul hayati lainnya (Tim Dosen Kimia UPT MKU, 2011).
Struktur molekul lipid sangat beragam, sehingga kita harus meninjau banyak gugus
fungsi yang telah kita pelajari sebelumnya. Senyawa yang termasuk kelompok lipid
adalah trigliserida, lilin, fosfolipid, glikolipid, steroid, terpen, prostaglandin, dan
lain-lain (Tim Dosen Kimia UPT MKU, 2011).
Lemak dan minyak merupakan bagian terbesar dan terpenting kelompok lipid, yaitu
sebagai komponen makanan utama bagi organisme hidup. Lemak dan minyak penting
bagi manusia karena adanya asam-asam lemak esensial yang terkandung di dalamnya.
Fungsinya dapat melarutkan vitamin A, D, E, dan K yang digunakan untuk memenuhi
kebutuhan tubuh (Tim Dosen Biokimia, 2011).
Sudut pandang kesehatan menempatkan lemak sebagai zat tenaga, pelarut vitamin,
dan dalam komponen bahan makanan, lemak memberi rasa gurih. Karakter pemberi rasa
gurih pada lemak, menyebabkan makanan yang berlemak disukai banyak orang.
Implikasi jangka panjangnya adalah akan terjadi kelebihan cadangan lemak. Hal ini
umumnya terjadi jika asupan lebih tinggi daripada kebutuhan, atau rendahnya aktivitas
fisik di saat asupan lemak dan zat gizi makro lainnya tinggi (Rejeki, 2010).
Untuk lebih memahami lipid dengan segala sifat fisikokimia dan reaksi-
reaksi yang terjadi pada identifikasi sifatnya, maka dilakukan beberapa percobaan
terhadap lipid, praktikum kali ini melakukan percobaan uji kelarutan lemak
dengan pelarut alkohol, 𝑁𝑎2 𝐶𝑂3,serta air. Disamping itu dilakukan juga uji
noda lemak menggunakan kertas saring yang disediakan.
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui pengertian lemak.
2. Untuk mengetahui fungsi lemak.
3. Untuk mengetahui cara menguji kelarutan dan noda pada lemak.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Lipid berasal dari kata Yunani yang berarti lemak. Secara bahasa lipid
merupakan lemak, sedangkan kalau dilihat dari stukturnya, lipid merupakan
senyawa trimester yang dibentuk dari senyawa gliserol dan berbagai asam
karboksilat rantai panjang. Jadi lemak disusun dari dua jenis molekul yang lebih
kecil yaitu gliserol dan asam lemak. Gliserol adalah sejenis alkohol yang memiliki
tiga karbon yang masing-masing mengandung sebuah gugus hidroksil. Asam
lemak memiliki kerangka karbon yang panjang, umumnya 16 sampai 18 atom
karbon, panjangnya salah satu ujung asam lemak itu adalah kepala yang terdiri
atas suatu gugus karboksil dan gugus fungsional yang menyebabkan molekul ini
disebut asam lemak, yang berikatan dengan gugus karboksilat itu adalah
hidrokarbon panjang yang disebut ekor. (Poedjiadi,2009)
2. Lemak Majemuk
Lemak jenis ini bila dihidrolisis akan menghasilkan alkohol, asam lemak
dan senyawa lain seperti fosfat, asam amino, basa organik, sepert kolin atau
betain. Umumnya lemak majemuk mengandung listrik atau paling tidak
mempunyai pengkutuban muatan dalam molekulnya, sehingga menjadi lebih
mudah berinteraksi dengan air. Lemak Majemuk ini ikut menyusun membran
sel dan juga selubung sel dan serat syaraf.
3. Turunan Lemak
Yaitu berbagai senyawa yang diperoleh dari hidrolisis atau pemecahan
kedua jenis lemak terdahulu. Yang termasuk dalam kelompok ini adalah
Gliserol dan berbagai alkohol lain yang ikut menyusun lemak, asam lemak,
dengan ikatan rangkap (ikatan tak jenuh) dan asam lemak tanpa ikatan
rangkap (jenuh), kolesterol dan berbagai macam senyawa steroid seperti
hormon steroid (kortisol, prednison, estrogen, progesteron, testosteron, dan
aldosteron). (Titin Supriyanti,2009)
Lemak atau minyak dapat membentuk noda translucent sehingga kertas tulis
yang tidak tembus pandang menjadi semi transparan. Noda yang terbentuk
biasanya semakin melebar setelah disirami air dan dikeringkan.
BAB III
3.1 ALAT
- Tabung Reaksi
- Gelas Ukur
- Plat Tetes
- Pipet Tetes
3.2 Bahan
- Air
- Eter
- Alkohol
- 𝑁𝑎2 𝐶𝑂3 1%
Pada umumnya, lemak dan minyak tidak larut dalam air, tetapi sedikit
larut dalam alkohol dan larut sempurna dalam pelarut organik seperti eter,
kloroform, aseton, benzene, atau pelarut nonpolar lainnya.
Hasil pengamatan menunjukkan bahwa sampel lipid/lemak menunjukkan hasil
yang berbeda-beda pada tiap reagen. Sampel pertama adalah minyak kelapa.
Minyak kelapa hampir tidak larut dalam semua pelarut ( alkohol, Na2CO3, air)
kecuali pada Na2CO3 . Minyak kelapa tidak larut dalam air. Hal ini disebabkan
minyak yang berada dalam air akan membentuk emulsi yang tidak stabil setelah
dilakukan pengocokan, kedua larutan tersebut memisah menjadi dua lapisan.
Disini air tidak dapat tercampur dengan minyak karena air merupakan senyawa
yang bersifat polar sedangkan minyak bersifat nonpolar. Pada tabung selanjutnya
(alcohol + minyak kelapa) menunjukkan bahwa minyak kelapa tidak larut dalam
alcohol tapi membentuk emulsi stabil karena alcohol bersifat semipolar.
Hal ini dapat disebabkan juga karena minyak yang terdapat pada sampel
tersebut sedikit sehingga tidak terdapat noda. Begitupun pada tepung beras, tentu
saja tidak meninggalkan noda karena tepung beras bukan merupakan sumber
lemak. Kenapa hanya margarin yang meninggalkan noda? Hal ini disebabkan
karena masih adanya sisa lemak yang tidak tercampur dengan pelarut sehingga
bisa terlihat dan meninggalkan noda pada saat di usap dengan kertas saring.
BAB V
PENUTUP
Kesimpulan
1. Lipid berasal dari kata Yunani yang berarti lemak. Secara bahasa lipid
merupakan lemak, sedangkan kalau dilihat dari stukturnya, lipid
merupakan senyawa trimester yang dibentuk dari senyawa gliserol dan
berbagai asam karboksilat rantai panjang.
2. Fungsi utama lemak yaitu sebagai penyekat, bantalan dan cadangan
energi.
3. Uji kelarutan lemak terdiri atas analisis kelarutan lipid maupun derivat
lipid terhadap berbagai macam pelarut. Sedangkan uji noda lemak yaitu
dengan menguji minyak yang telah diberi pelarut untuk kemudian di tes
mana yang masih menyisakan noda di kertas yang disediakan.
DAFTAR PUSTAKA
https://www.academia.edu/26421523/LIPID_I_Uji_Noda_Uji_Akrolein_dan_Penyabuna
n_
https://www.slideshare.net/agtaliemagta/laporan-biokima-bab-4?from_action=save
https://www.slideshare.net/ernaliarosita/uji-kelarutan-lemak
https://www.academia.edu/29435497/Laporan_Praktikum_Biokimia_LEMAK-LIPID
https://www.academia.edu/38111789/PRAKTIKUM_VI_IDENTIFIKASI_MINYAK_LEMAK_
LEMAK_DAN_LILIN
http://repo.unsrat.ac.id/2031/1/LIPIDA.pdf
https://www.academia.edu/12838213/LAPORAN_PRAKTIKUM_BIOKIMIA